zona
kokoh/kuat )
Pengenalan
Organisme Pengganggu Tanaman
1. Hama
2. PENYAKIT
opt 3. GULMA
HAMA PENGGANGGU TANAMAN
semua organisme atau
agen biotik yang merusak
hama tanaman dengan cara yang
bertentangan dengan
kepentingan manusia.
Hama Utama
( hama yang Menyerang setiap Musim )
Hama Minor
hama sudah berada di
sekitarnya kadang kala
Hama
potensial hama menyerang namun
kerusakan bisa
di toleransi
Muncul secara Tiba tiba
akibat perubahan ekosistem
Penyakit
Gangguan secara fisiologis pada tumbuhan
yang bersifat secara terus menerus yang
menyebabkan kelainan pada tanaman
sehingga menyebabkan pertumbuhan yang
abnormal.
Faktor Timbul Penyakit Tanaman
Patogen ( Bakteri , Jamur )
Lingkungan (Kelembaban, suhu yg tidak
sesuai)
Manusia
Tanaman Inang ( Virus , serangga )
Gulma
Tumbuhan yang yang tidak
diinginkan di lahan pertanian karena dapat
menurunkan produktivitas tanaman. Keberadaan
gulma mengganggu tanaman budidaya karena adanya
kompetisi penyerapan unsur hara, air dan ruang.
JENIS GULMA YG MERUSAK TANAMAN
1. Gulma berdaun sempit ( Grasses )
Pengatur jarak tanam yang baik dapat sirkulasi udara dapat masuk
dengan sempurna,apabila jarak tanamn rapat tanah lembab secara
terus menerus
Tumpang sari
Tidak semua hama memiliki inang yg sama dan tidak semuanya menyukai
bahu tanaman contoh :tomat,jagung,bawang merah sehingga kalau
ditanam kubis maka populasi ulat plutella dan croci berkurang
Pengendalian
Biologi / agens hayatis
Php
Pengendalian dengan mengunakan musuh alami dengan secara biologi
dengan memanfaatkan mu suh alami seperti perkembangbiakan jamur
meng antagonis jamur merusak tanaman
Pestisida
Penggunaan pestisida kimia merupakan alternatip terakhir
Apabila serangan Sudah ambang ekonomi
Penggun
tp dengan mempertimbangkan musuh alami ( Pestisida Nabati )
CARA PENGENDALIAN
GULMA
Dengan Cara
Lingkungan
Mekanis, dengan cara
mencabut/membersihkan gulma
tersebut
Penggunaan Herbisida Yang
efektif dan diizinkan
Pemakaian Mulsa ,terutama
tanaman hortikultura
KELOMPOK MUsUH ALAMI
YANG SANGAT PENTING
1. Predator
Predator merupakan organisme yang hidup bebas dengan memakan
atau memangsa binatang lainnya. Apabila parasitoid memarasit inang maka
predator atau pemangsa memakan mangsa.
Contoh ; Laba Laba musuh alami dari :
a. Belalang d. Kumbang
b. Kepik e. Capung
c. Jangkrik
Pertimbangan
Penggunaan secara komersil
Tanaman punya nilai ekonomi tinggi
Kompatibelitas antara pengendalian
hayati dengan metoda pengendalian lainnya
Izin pelepasan agens hayati
Perlindungan hukum
Persyaratan
AgensHayati :
1. Efektivitas biologis
Tingkat efektivitas yang tinggi
Aman, bukan patogen terhadap hewan ataupun
manusia
2. Aspek ekonomis :
Biaya murah
Mudah cara aplikasi
Bisa dipadukan dengan cara pengendalian lainnya
ANTISIPASI OPT
1. Anthracnose buah
Penyakit ini disebabkan oleh jamur,dengan gejala serangan
Sbb; gejala awal kulit buah mengkilat,lama kelamaan timbul
bercak hitam yang kemudian meluas dan akhirnya busuk.
Penggendalian : a.Treatment benih
b. Pengaplikasian dan pemupukan berhimbang
c. Fungisida
2. Phytopthora sp
Penyakit ini disebabkan oleh jamur,dengan gejala serangan
Sbb; penyakit ini menyerang bagian daun,batang maupun buah.
bagian tanaman terserang terdapat bercak coklat
kehitaman dan akhirnya membusuk.
Penggendalian : a.Treatment benih
b. Pengaplikasian dan pemupukan berhimbang
c. Fungisida
3. Rebah Semai ( dumping of )
Penyakit ini disebabkan oleh jamur phytium sp dan menyerang
tanaman saat dipersemaian. dengan gejala serangan bibit layu dan
akhirnya rebah.
Pencegahan : a.Treatment benih
b.Fungisida
4. Layu Fusarium
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri atau disebut layu bakteri.
dengan gejala serangan
Sbb; penyakit ini menyerang saat fase generatif, yaitu bagian daun
tanaman layu dan berwarna kekuning kuningan dan gugur ,
tinggal pohon/ranting berdiri tegak dan akhirnya mati..
Pencegahan : a.Treatment benih
b Pengaplikasian dan pemupukan berhimbang
c. PH tanah netral ( Pengapuran )
d. Fungisida
5. Bercak Daun ( Cercospora capsici )
Penyakit ini disebabkan oleh jamur dan menyerang bagian daun
tanaman dengan gejala serangan
Sbb; Daun bercak bercincin,berwarna putih bagian tengah dan
coklat kehitaman pada tepinya
Pencegahan : a.Fungisida
b.Pengunaan varitas resisten
c. Treatment benih
6. Mozaik virus
Penyakit ini disebabkan oleh hama pembawa virus yaitu aphids
dengan gejala serangan
Sbb; Tanaman tidak dapat tumbuh dengan sempurna dan daun
bagian pucuk keriting sehingga bakal bunga tidak dapat
berkembang dan akhirnya tanaman kerdil.
Pencegahan : a. Pengendalian hama pembawa virus
b Pengunaan varitas yang resisten
c. Rotasi tanamam
GEJALA SERANGAN MOZAIK VIRUS
GEJALA SERANGAN PHYTOPTORA ( MENYERANG
BAGIAN BATANG , DAUN DAN BUAH )
KERUSAKAN AKIBAT
BERCAK DAUN ( CERCOSPORA CAPSICI )
DAN ANTRACNOSE
PADA TANAMAN CABAI MERAH
GEJALA SERANGAN HAMA
TUNGAU PADA TANAMAN
CABAI MERAH
GEJALA SERANGAN
HAMA LALAT BUAH PADA
TANAMAN CABAI MERAH