Page 1 of 97
KEPUTUSAN DIREKTUR
RUMAH SAKIT PERMATA HATI PALANGKA RAYA
001/KPTS/RSPH/DIR/VII/2022
TENTANG
PANDUAN TATA NASKAH
MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
Page 2 of 97
Ditetapkan di Palangka Raya
Pada tanggal, 25 Juli 2022
Direktur RS Permata Hati Palangka Raya,
Page 3 of 97
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya,
sehingga Pedoman Tata Naskah RS Permata Hati Palangka Raya ini dapat diselesaikan dan
dapat diterbitkan.
Pedoman Tata Naskah ini dibuat untuk menjadi panduan kerja bagi staff dalam
melaksanakan tata laksana naskah di lingkungan RS Permata Hati Palangka Raya.
Dalam peningkatan mutu pelayanan diperlukan pengembangan kebijakan, pedoman,
panduan dan prosedur. Untuk tujuan tersebut panduan ini akan kami evaluasi setidaknya
setiap 2 tahun sekali.
Masukan, kritik dan saran yang konstruktif untuk pengembangan panduan ini sangat kami
harapkan dari para pembaca.
Page 4 of 97
DAFTAR ISI
Page 5 of 97
j. Surat Tugas .......................................................................................................... 61
k. Surat Laporan ...................................................................................................... 63
l. Surat Izin .............................................................................................................. 64
m. Surat Cuti ............................................................................................................. 65
n. Surat Kuasa .......................................................................................................... 66
o. Surat Edaran ........................................................................................................ 67
p. Surat Undangan ................................................................................................... 67
q. Surat Panggilan .................................................................................................... 68
r. Surat Peringatan .................................................................................................. 70
s. Surat Pengantar ................................................................................................... 71
t. Surat Konfirmasi .................................................................................................. 72
u. Internal Memo ..................................................................................................... 73
v. Pengumuman....................................................................................................... 74
w. Laporan ................................................................................................................ 74
x. Lembar Disposisi .................................................................................................. 76
y. Berita Acara ......................................................................................................... 77
aa. Telaahan Staf ....................................................................................................... 78
bb. Surat Rekomendasi .............................................................................................. 79
cc. Mutasi Kerja......................................................................................................... 80
dd. Formulir ............................................................................................................... 81
ee. Daftar Hadir ......................................................................................................... 82
ff. Sertifikat Pelatihan .............................................................................................. 83
gg. Proposal ............................................................................................................... 86
hh. Notulen ................................................................................................................ 87
ii. Nota Pengajuan Konsep Naskah Dinas ............................................................... 89
jj. Nota Dinas ........................................................................................................... 90
BAB III ................................................................................................................................................. 91
PENGGUNAAN, KEWENANGAN DAN PENANDATANGANAN TATA NASKAH DINAS ................. 91
3.1 PENGGUNAAN DAN KEWENANGAN .............................................................................. 91
3.2 BENTUK DAN UKURAN STEMPEL ................................................................................... 93
3.3 JENIS DAN KEWENANGAN PENANDATANGANAN NASKAH DINAS ............................... 93
3.4 PARAF DALAM TATA NASKAH DINAS ............................................................................. 94
3.5 PENGENDALIAN DOKUMEN ........................................................................................... 95
3.6 PERUBAHAN , PENCABUTAN, PEMBATALAN DAN RALAT ............................................. 96
BAB IV ................................................................................................................................................. 97
PENUTUP .................................................................................................................................... 97
Page 6 of 97
Lampiran : Keputusan Direktur Rumah Sakit Permata Hati Palangka Raya dengan Nomor :
001/KPTS/RSPH/DIR/VII/2022
Tentang : Panduan Umum Tata Naskah di Lingkungan Rumah Sakit Permata Hati Palangka Raya
BAB I
PENDAHULUAN
Pedoman Regulasi dan Tata Naskah Dinas di Rumah Sakit Permata Hati
Palangka Raya diperlukan dalam mendukung tugas pokok dan fungsi Rumah Sakit
Permata Hati Palangka Raya. Salah satu komponen penting dalam ketatalaksanaan
Rumah Sakit Permata Hati Palangka Raya adalah administrasi umum. Ruang lingkup
administrasi umum meliputi tata naskah penamaan Lembaga, singkatan dan akronim,
kearsipan, dan tata ruang perkantoran.
Pedoman Regulasi dan Tata Naskah Dinas di Rumah Sakit Permata Hati
Palangka Raya sebagai salah satu unsur administrasi umum mencakup pengaturan
tentang jenis, penyusunan, penggunaan lambang rumah sakit, logo, stempel,
penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam naskah.
Keterpaduan Regulasi dan Tata Naskah Dinas di Rumah Sakit Permata Hati
Palangka Raya sangat diperlukan untuk menunjang kelancaran komunikasi tertulis
dalam penyelenggaraan tugas Rumah Sakit Permata Hati Palangka Raya secara
berdaya guna dan berhasil guna. Untuk itu diperlukan Pedoman Regulasi dan Tata
Naskah Dinas di Rumah Sakit Permata Hati Palangka Raya sebagai acuan dalam
melaksanakan tertib administrasi di lingkungan Rumah Sakit Permata Hati Palangka
Raya.
1.3 SASARAN
a. Tercapainya kesamaan pengertian, bahasa, dan penafsiran dalam
penyelenggaraan tata naskah di lingkungan Rumah Sakit Permata Hati Palangka
Raya
Page 7 of 97
b. Terwujudnya keterpaduan pengelolaan tata naskah dengan unsur lainnya dalam
lingkup administrasi umum
c. Tercapainya kemudahan dalam pengendalian komunikasi tulis
d. Tercapainya penyelenggaraan tata naskah di lingkungan Rumah Sakit Permata
Hati Palangka Raya yang efisien dan efektif
e. Berkurangnya tumpang tindih, salah tafsir dan pemborosan dalam
penyelenggaraan tata naskah
1.4 AZAS
Azas tata naskah dinas terdiri dari :
a. Azas efisien dan efektif
Dilakukan melalui penyederhanaan dalam penulisan, penggunaan ruang atau
lembar naskah dinas, spesifikasi informasi, serta informasi, serta dalam
penggunaan Bahasa Indonesia yang baik benar dan lugas
b. Azas Pembakuan
Dilakukan melalui tatacara dan bentuk yang telah dibakukan
c. Azas Akuntabilitas
Penyelenggaraan tata naskah dinas harus dapat dipertanggungjawabkan dari segi
isi, format, prosedur, kewenangan, keabsahan dan dokumentasi
d. Azas Keterkaitan
Tata naskah dinas diselenggarakan dalam satu kesatuan sistem
e. Azas Kecepatan dan Ketepatan
Yaitu tata naskah dinas diselenggarakan tepat waktu dan tepat sasaran
f. Azas Keamanan
Yaitu penyelenggaraan tata naskah dinas harus aman secara fisik dan substansi
Page 8 of 97
i. Administrasi Umum adalah rangkaian kegiatan administrasi yang meliputi tata
naskah (tata persuratan, distribusi, formulir, dan media), penamaan lembaga,
singkatan dan akronim, kearsipan, dan tata ruang perkantoran.
j. Komunikasi Intern adalah tata hubungan penyampaian informasi yang dilakukan
antar unit kerja di lingkungan Rumah Sakit Permata Hati Palangka Raya secara
vertical dan horizontal.
k. Komunikasi Ekstern adalah tata hubungan penyampaian informasi yang dilakukan
oleh Rumah Sakit Permata Hati Palangka Raya dengan pihak lain di luar lingkungan
Rumah Sakit Permata Hati Palangka Raya.
l. Format adalah susunan dan bentuk naskah yang menggambarkan bentuk
redaksional, termasuk tata letak dan penggunaan logo, lambang dan stempel.
m. Kewenangan Penandatanganan Naskah adalah hak dan kewajiban yang ada pada
seorang pejabat untuk menandatangani naskah sesuai dengan tugas dan tanggung
jawab pada jabatannya.
n. Kode Klasifikasi Naskah adalah tanda pengenal isi informasi dalam naskah
berdasarkan sistem tata berkas Rumah Sakit Permata Hati Palangka Raya.
o. Logo adalah tanda pengenal atau identitas dalam bentuk gambar atau tulisan.
p. Perubahan adalah merubah atau menyisipkan suatu naskah dinas.
q. Pencabutan adalah suatu pernyataan tidak berlakunya suatu naskah dinas sejak
ditetapkannya pencabutan tersebut.
r. Pembatalan adalah pernyataan bahwa suatu naskah dinas dianggap tidak pernah
dikeluarkan.
Page 9 of 97
BAB II
TATA NASKAH
1.1 PENGELOLAAN SURAT
1. Pengelolaan surat masuk dilakukan melalui :
a. Instansi penerima menindaklanjuti surat yang diterima melalui tahapan :
1) Diagenda dan diklasifikasi sesuai sifat surat serta didistribusikan ke unit
pengolah
2) Unit pengolah menindaklanjuti sesuai dengan klasifikasi surat arahan
pimpinan dan
3) Surat masuk diarsipkan pada unit pengolah
b. Alur surat menyurat diselenggarakan melalui mekanisme dari tingkat
pimpinan tertinggi hingga ke pejabat struktural terendah yang berwenang.
Page 10 of 97
d. Biasa, dengan batas waktu maksimal 5 hari kerja setelah surat diterima.
Page 11 of 97
7. Pengetikan sarana administrasi dan komunikasi perkantoran adalah sebagai
berikut :
a. Naskah dinas produk hukum,
- Menggunakan jenis huruf Bookman Old Style
- Ukuran 12
- Spasi 1 atau 1.5 sesuai kebutuhan
Kecuali untuk SPO menggunakan jenis huruf Calibri (lihat pada bagian SPO)
b. Naskah Dinas Surat
- Menggunakan jenis huruf Calibry (Body)
- Spasi 1 atau 1.5 sesuai kebutuhan
Warna dan kualitas kertas yaitu berwarna putih dan berkualitas baik
1.2 JENIS
Tata Naskah di Rumah Sakit Permata Hati Palangka Raya terdiri dari dua jenis yaitu :
Naskah yang dirumuskan dalam produk hukum (regulasi) dan naskah yang
dirumuskan dalam bentuk bukan produk hukum
a. Peraturan Direktur
Adalah naskah dinas dalam bentuk dan susunan produk hukum yang bersifat
pengaturan yang ditetapkan oleh Direktur Rumah Sakit Permata Hati Palangka
Raya untuk mewujudkan kebijakan dan melaksanakan peraturan perundang –
undangan yang lebih tinggi
b. Keputusan Direktur
Adalah naskah dinas yang dalam bentuk susunan produk hukum yang bersifat
penetapan dan memuat kebijakan pokok atau kebijakan pelaksanaan yang
merupakan penjabaran dari peraturan perundang – undangan, yaitu kebijakan
dalam rangka ketatalaksanaan, penyelenggaraan tugas umum dan
pembangunan
c. Instruksi Direktur
Instruksi adalah naskah yang memuat arahan atau perintah tentang
pelaksanaan kebijakan
Page 12 of 97
e. Standar Prosedur Operasional
Standar prosedur Operasional adalah serangkaian instruksi tertulis yang
dibakukan mengenai berbagai proses penyelenggaraan aktivitas organisasi,
bagaimana dan kapan harus dilakukan, dimana dan oleh siapa dilakukan.
2. Naskah yang dimaksud dalam bentuk bukan produk hukum terdiri dari :
a. Pedoman
Adalah naskah dinas yang memuat acuan yang bersifat umum di lingkungan
instansi pemerintah yang dijabarkan dalam bentuk petunjuk operasional/dan
penerapannya disesuaikan dengan karakteristik dari instalasi/unit/organisasi
yang bersangkutan
b. Panduan
Adalah merupakan petunjuk dalam melakukan suatu kegiatan
d. Surat Keterangan
Surat keterangan adalah naskah dinas yang berisi pernyataan tertulis dari
pejabat sebagai tanda bukti untuk menerangkan atau menjelaskan kebenaran
sesuatu hal
e. Surat Perintah
Surat perintah adalah naskah yang dibuat oleh atasan yang ditujukan kepada
bawahan dan memuat perintah yang harus dilakukan.
f. Surat Pernyataan
Surat pernyataan adalah naskah dinas yang berisi pernyataan tertulis dari
pejabat sebagai tanda bukti untuk menyatakan kebenaran sesuatu hal
g. Surat Tugas
Surat Tugas adalah surat pernyataan pimpinan/pejabat atasan berwenang
yang isinya memberikan tugas kepada pejabat/pegawai untuk melaksanakan
suatu pekerjaan tertentu yang merupakan ruang lingkup tugasnya.
Page 13 of 97
h. Surat Laporan
Surat laporan adalah setiap tulisan yang berisikan hasil pengolahan data dan
informasi dari beberapa kesimpulan atau keadaan yang telah diselidiki.
i. Surat Izin
Surat Izin adalah surat yang berisi informasi tentang pemberian izin kepada
seseorang untuk melakukan sesuatu atau tidak melakukan sesuatu
j. Surat Cuti
Surat cuti adalah surat yang berisi informasi tentang pemberian cuti kepada
seseorang pegawai/staf, jenis surat cuti yang ada di RS Permata Hati Palangka
Raya adalah cuti karena alasan penting, cuti besar, cuti tahunan, dan cuti
bersalin
k. Surat Kuasa
Surat kuasa adalah surat pernyataan pelimpahan wewenang dari pimpinan
kepada pejabat/pegawai bawahannya atau orang lain guna bertindak dan atas
Namanya melakukan suatu perbuatan hukum mengenai hak dan wewenang
yang tersebut di dalamnya
l. Surat Persetujuan
Surat persetujuan merupakan dokumen tertulis yang meminta izin dari satu
pihak yang memiliki otoritas ke pihak lainnya. Surat ini penting karena saat
hendak memulai sesuatu tindakan secara hukum, diwajibkan untuk
mendapatkan izin dari pihak yang memiliki otoritas.
m. Surat Pemberitahuan
Surat pemberitahuan adalah sebuah surat yang bersifat formal dengan tujuan
menyampaikan informasi atau keterangan terkait dengan kepentingan suatu
pihak terhadap pihak lain.
n. Surat Permohonan
Surat permohonan adalah dokumen formal yang digunakan untuk mengajukan
suatu kepentingan tertentu. Surat ini berisi permintaan bantuan atau izin dari
seseorang, instansi, komunitas, lembaga, atau organisasi kepada instansi atau
pihak lain.
o. Surat Undangan
Surat undangan adalah surat yang memuat undangan kepada pejabat/pegawai
pada alamat tujuan untuk menghindari suatu acara tertentu, misalnya rapat,
pertemuan
Page 14 of 97
p. Surat Panggilan
Surat Panggilan adalah naskah yang dipergunakan untuk memanggil pejabat
instansi Pemerintah/Badan Hukum, Swasta/Perorangan, guna diminta
keterangan mengenai sesuatu permasalahan/persoalan.
q. Surat Pengantar
Adalah naskah dinas berisi jenis dan jumlah barang yang berfungsi sebagai
tanda terima, di dalam surat pengantar juga berisikan penjelasan singkat atau
informasi mengenai suatu pengiriman yang digunakan untuk
mengantar/menyampaikan barang atau naskah
r. Surat Konfirmasi
Surat konfirmasi adalah surat balasan yang ditujukan kepada instansi
Pemerintah/Badan Hukum, Swasta/Perorangan, guna mengkonfirmasi jika
ditanyakan sesuatu permasalahan/persoalan. Sedangkan surat konfirmasi
pesanan adalah surat balasan terhadap surat pesanan barang yang dikirimkan
pembeli kepada produsen atau distributor.
s. Memorandum
Memorandum adalah bentuk naskah intern yang dibuat oleh seorang
pejabat/pegawai dalam melaksanakan tugas guna menyampaikan
pemberitahuan, pernyataan atau permintaan pejabat lain. Memorandum
memuat hal yang bersifat rutin, berupa catatan ringkas yang tidak memerlukan
penjelasan yang Panjang dan dapat langsung dijawab dengan disposisi oleh
pejabat yang dituju. Memorandum dibuat dengan menggunakan kertas
setengah folio.
t. Pengumuman
Pengumuman adalah naskah dinas yang memuat pemberitahuan yang
ditujukan pada pegawai di lingkungan Rumah Sakit Permata Hati Palangka
Raya
u. Laporan
Laporan adalah naskah yang berisi informasi mengenai tanggung jawab
seorang pejabat atau pegawai kepada atasannya sehubungan dengan
pekerjaan dan tanggung jawab yang diberikan atasan dalam bentuk
penyampaian informasi yang berisi fakta mengenai suatu hal.
v. Lembar Disposisi
Lembar Disposisi adalah alat komunikasi tertulis yang ditujukan kepada
bawahan yang berisi informasi atau perintah. Lembar disposisi dibuat di atas
kertas ukuran ¼ folio
Page 15 of 97
w. Berita Acara
Berita acara adalah naskah yang berisi pernyataan yang bersifat pengesahan
atas sesuatu kejadian, peristiwa, perubahan status dan lain – lain bagi suatu
permasalahan baik berupa perencanaan, pelaksanaan maupun pengendalian
kebijaksanaan pimpinan.
x. Telaahan Staf
Telaahan staf adalah naskah yang dibuat oleh staf atau bawahan yang memuat
analisis pertimbangan – pertimbangan, pendapat dan saran – saran tentang
sesuatu masalah
y. Rekomendasi
Rekomendasi adalah naskah yang berisikan keterangan/penjelasan atau
catatan dari pejabat yang berwenang tentang sesuatu hal urusan yang dapat
dijadikan bahan pertimbangan oleh atasan
cc. Notulen
Notulen adalah naskah dinas yang memuat catatan jalannya kegiatan siding,
rapat, mulai dari acara pembukaan, pembahasan masalah sampai dengan
pengambilan keputusan serta penutupan.
Page 16 of 97
ee. Nota Dinas
Nota dinas adalah naskah dinas yang bersifat internal berisi komunikasi
kedinasan antar pejabat atau dari atasan kepada bawahan dan dari bawahan
kepada atasan
1.3 PRINSIP
Penyusunan naskah dinas memperhatikan prinsip :
1. Jelas berarti harus memperhatikan aspek fisik dan informasi;
2. Teliti berarti harus sesuai dengan bentuk, susunan, pengetikan, isi, struktur dan
kaidah Bahasa;
3. Tepat dan akurat berarti yang dikemukakan dalam naskah dinas adalah fakta yang
benar;
4. Singkat, padat, dan komunikatif berarti harus menggunakan bahasa Indonesia
yang formal, efektif, singkat dan lengkap;
5. Logis dan meyakinkan berarti naskah yang disusun harus runtut dalam penuangan
gagasan ke dalam naskah dinas dan dilakukan menurut urutan yang logis dan
meyakinkan sehingga mudah dipahami oleh penerima naskah dinas
6. Sesuai dengan peraturan berarti naskah yang disusun harus mengikuti aturan
yang berlaku
1.4 SUSUNAN TATA NASKAH DINAS
Susunan tata naskah/surat dinas terdiri dari kepala, isi dan penutup naskah dinas,
sedangkan susunan surat terdiri dari kepala, pembuka, isi, penutup.
2. Pembuka Naskah/Surat
Pembuka terdiri dari unsur – unsur sebagai berikut :
a. Nomor
b. Lampiran
c. Perihal : memuat inti keseluruhan surat
d. Tanggal
e. Alamat tujuan
Alamat tujuan surat didahului frasa Kepada, yang terhormat atau Yth.
Page 17 of 97
3. Isi
Isi naskah/surat dinas terdiri dari :
a. Pendahuluan, merupakan kalimat pembuka surat
b. Isi pokok, merupakan inti surat
c. Kalimat penutup, merupakan kalimat yang mengakhiri isi surat
4. Penutup
Penutup naskah/surat dinas terdiri dari unsur – unsur sebagai berikut :
b. Tembusan
Kata tembusan diikuti tanda baca titik dua, sejajar dengan nomor surat. Pihak
yang diberi tembusan diketik dibawah kata tembusan, apabila yang diberi
tembusan lebih sari satu diberi nomor urut.
1.5 BENTUK
1. Penomoran Naskah
Penomoran dokumen dilakukan oleh bagian dokumen control atau oleh bagian
Sekretariat setelah dokumen tersebut final tanpa revisi. Dokumen dapat
dimintakan penomoran sebelum ataupun setelah dokumen tersebut disahkan
atau ditandatangani oleh pihak yang berwenang.
Rumus penomoran Surat Keluar bukan Produk Hukum:
AB.000.001/RSPH/ZZZ.UUU/II/YYYY
Page 18 of 97
A = Tujuan surat (internal atau eksternal)
B = Kode Surat berdasarkan tingkat keamanan
000 = Nomor Dokumen
001 = Tanggal dikeluarkan surat
RSPH = Rumah Sakit Permata Hati
ZZZ = Nama Divisi yang mengeluarkan dokumen tersebut
UUU = Jenis Dokumen
II = Bulan dikeluarkan dokumen
YYYY = menunjukkan tahun dikeluarkan dokumen.
Untuk dokumen revisian pertama diisi Rev01/ dan seterusnya pada bagian awal
penomoran seperti berikut: Rev01/AB.000.001/RSPH/ZZZ.UUU/II/YYYY
Page 19 of 97
Indeks Surat
Page 20 of 97
2. Naskah yang dirumuskan dalam susunan dan bentuk produk – produk hukum :
a. Peraturan Direktur
PERATURAN DIREKTUR
RUMAH SAKIT PERMATA HATI PALANGKA RAYA
NOMOR. 001/RSPH/DIR/BULAN/TAHUN ………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………..
DIREKTUR RS PERMATA HATI PALANGKA RAYA
Menimbang a. bahwa……………
: b. bahwa……………
c. bahwa berdasarkan pertimbangan
sebagaimana dimaksud huruf a dan b perlu
menetapkan Peraturan Direktur tentang
……………………….
BAB I
KETENTUAN UMUM
………………………………………………………………………………………………………
………………………………
Pasal 1
………………………………………………………………………………………………………
……………………………….
1) ………………………….
2) ………………………….
Pasal 2
1) ……………………………
2) ……………………………
BAB II
(dan seterusnya)
………………………………………………………………………………………………
………………………………………..
Page 21 of 97
Ditetapkan di Palangka Raya
pada tanggal,…..bulan
tahun
DIREKTUR RS PERMATA
HATI PALANGKA RAYA,
b. Keputusan Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR
RUMAH SAKIT PERMATA HATI PALANGKA RAYA
NOMOR 001/SK/RSPH/DIR/BULAN/TAHUN
TENTANG
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
Menimbang e. bahwa……………
: f. bahwa……………
g. bahwa berdasarkan pertimbangan
sebagaimana dimaksud huruf a dan b perlu
menetapkan Keputusan Direktur tentang
……………………….
MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
KESATU
:
KEDUA :
KETIGA : Dan seterusnya (jika diperlukan)
KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan
Page 22 of 97
Direktur RS Permata Hati
Palangka Raya,
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
Kepada
Yth…………………………
……………………………..
Di –
……………………..
SURAT EDARAN
NOMOR : NO SURAT/SE/RSPH/DIR/BULAN/TAHUN
TENTANG
Page 23 of 97
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
d. Surat Perjanjian
FORMAT SURAT PERJANJIAN
SURAT PERJANJIAN
NOMOR : TANGGAL.NO SURAT/RSPH/DIR.PKS/BULAN/TAHUN
TENTANG
……………………….
……………………….
Pada hari………….tanggal………..bulan…dan tahun….., bertempat di……, kami
yang bertanda tangan dibawah ini :
1. …………………..
…………………..PIHAK KE I
2. …………………..
………………….PIHAK KE II
Pasal…
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
…………………………………..(isi perjanjian)
Pasal….
……………………………………………………………………………………………………
…………………………….
Penutup
Surat perjanjian ini ditandatangani oleh kedua belah pihak, pada hari dan
tanggal tersebut diatas
PIHAK KE II PIHAK KE I
Page 24 of 97
Saksi – saksi
1. ………………..(tanda tangan)
2. ………………..(tanda tangan)
KESEPAKATAN BERSAMA
……………………………………
DENGAN
TENTANG
…………………………………………………………………………
Pada hari ini…………….tanggal….bulan…, tahun…..bertempat di Palangka Raya,
kami yang bertanda tangan di bawah ini :
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA selanjutnya disebut PARA PIHAK, sepakat
untuk mengikatkan diri kedalam Kesepakatan Bersama membuat Kesepakatan
Bersama tentang………………….dengan ketentuan sebagai berikut :
Pasal 1
DASAR KESEPAKATAN
1. Undang – undang ………………….
2. ………………..
Pasal 2
TUJUAN
Kesepakatan Bersama ini bertujuan untuk mengingkatkan dan membina hubungan
kelembagaan antara PIHAK PERTAMA dengan PIHAK KEDUA dalam
bidang………………
Page 25 of 97
Pasal 3
RUANG LINGKUP
Kesepakatan Bersama ini meliputi :
(apa yang menjadi ruang lingkup kesepakatan tersebut)
1. …………………
2. …………………
3. Dan seterusnya
Pasal 4
PELAKSANAAN
Kesepakatan Bersama ini ditindaklanjuti dengan perjanjian Kerjasama
Pasal 5
PENUTUP
Kesepakatan Bersama ini dibuat dan ditandatangani di Palangka Raya pada hari,
tanggal, bulan dan tahun sebagaimana disebutkan pada awal Kesepakatan Bersama
dalam rangkap 3 (tiga), masing – masing sama bunyinya, bermeterai cukup pada
rangkap pertama dan kedua sebagai naskah asli serta semua rangkap mempunyai
kekuatan hukum yang sama sejak ditandatangani oleh PARA PIHAK.
TENTANG
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
Page 26 of 97
nama………………(nama
perusahaan/badan usaha yang
diwakili), berkedudukan
di……………………… (alamat
lengkap perusahaan/badan
usaha), telepon……….,
selanjutnya disebut PIHAK
PERTAMA
2. Nama lengkap Direktur RS : Direktur RS Permata Hati
Permata Hati Palangka Raya Palangka Raya, dalam hal ini
bertindak untuk dan atas nama
Direktur RS Permata Hati,
berkedudukan di Jalan Beliang
No. 21 Palangka Raya telepon
0536 – 4268222, selanjutnya
disebut PIHAK KEDUA
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA selanjutnya disebut PARA PIHAK, sepakat
untuk membuat Perjanjian Kerjasama tentang………………………………..dengan
ketentuan sebagai berikut :
Pasal 1
DASAR KESEPAKATAN
(Disebutkan Undang – Undang/peraturan yang melandasi kesepakatan)
1. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
2. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Pasal 2
PENGERTIAN
Membuat definisi/pengertian dari istilah – istilah yang ada dalam perjanjian
Pasal 3
TUJUAN
Memuat tujuan diadakannya perjanjian kerjasama
Pasal 4
RUANG LINGKUP
Memuat ruang lingkup perjanjian kerjasama
Pasal 5
HAK DAN KEWAJIBAN
Memuat hak dan kewajiban dari kedua belah pihak yang melakukan perjanjian
kerjasama
Pasal 6
PROSEDUR
Memuat prosedur – prosedur
Pasal 7
JANGKA WAKTU
Perjanjian kerjasama ini berlaku untuk jangka waktu………(dengan huruf) tahun
sejak ditandatangani, yaitu mulai tanggal……..sampai dengan……, dan dapat
diperpanjang berdasarkan kesepakatan PARA PIHAK
Page 27 of 97
Pasal 8
BERAKHIRNYA KERJA SAMA
Memuat aturan – aturan yang mengakibatkan berakhirnya kerjasama
Pasal 9
PENYESELSAIAN PERSELISIHAN
Memuat aturan – aturan bila terjadi perselisihan antara kedua belah pihak
Pasal 10
PENUTUP
Perjanjian kerjasama ini dibuat dan ditandatangani di Palangka Raya pada hari,
tanggal, bulan dan tahun sebagaimana disebutkan pada awal perjanjian kerjasama
ini dalam rangkap 2 (dua) masing – masing sama bunyinya, bermaterai cukup dan
memiliki kekuatan hukum yang sama untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Page 28 of 97
FORMAT NASKAH PERJANJIAN KERJA WAKTU TERTENTU
Perjanjian Kerja ini dibuat dan ditandatangani pada tanggal …………………..bulan…………..tahun………………, oleh:
I. RUMAH SAKIT PERMATA HATI, adalah Rumah Sakit Umum yang berkedudukan di Jalan Beliang No. 21,
Palangka Raya, pemilik dan pemegang Surat Izin Operasional Penyelenggaraan Rumah Sakit Nomor:
188.45/301/2018 Keputusan Walikota Palangka Raya yang dalam hal ini diwakili oleh dr. Regy Pradityo
Adhie, Sp. PD, selaku Direktur dari RUMAH SAKIT PERMATA HATI yang selanjutnya disebut sebagai
“PIHAK PERTAMA”.
II. Nama :
Posisi :
NIK :
Tempat/tanggal lahir :
Warga Negara :
Alamat :
Nomor Kartu Tanda Penduduk :
(PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama disebut “PARA PIHAK”).
PARA PIHAK tersebut terlebih dahulu menerangkan sebagai berikut:
1. Bahwa PIHAK PERTAMA memiliki kewenangan menjalankan sarana kesehatan berupa Rumah Sakit
Umum dengan nama RUMAH SAKIT PERMATA HATI.
2. Bahwa PIHAK PERTAMA memerlukan Karyawan untuk posisi Kepala Instalasi Sanitasi yang akan
ditempatkan di RUMAH SAKIT PERMATA HATI.
3. Bahwa PIHAK KEDUA memenuhi persyaratan untuk pengisian posisi tersebut, serta memiliki
pengalaman, keahlian, kemampuan dan keterampilan yang cukup dan bermaksud untuk memberikan
waktu, tenaga, pengetahuan, kemampuan, keterampilan dan keahliannya dengan bersedia bekerja pada
PIHAK PERTAMA.
4. Bahwa PIHAK PERTAMA setuju dan menerima PIHAK KEDUA untuk bekerja menjalankan tugas dan
tanggung jawabnya sebagai Kepala Instalasi Sanitasi di RUMAH SAKIT PERMATA HATI dan PIHAK KEDUA
setuju menjadi Kepala Instalasi Sanitasi di RUMAH SAKIT PERMATA HATI, untuk jangka waktu tertentu
dengan Syarat dan Ketentuan yang diatur dalam Perjanjian Kerja ini.
Maka berhubung dengan segala sesuatu yang diuraikan di atas, PARA PIHAK dengan ini sepakat dan setuju untuk
membuat dan menandatangani Perjanjian Kerja ini, dengan Syarat dan Ketentuan sebagai berikut:
Pasal 1
PENGERTIAN
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Page 29 of 97
Pasal 2
STATUS PIHAK KEDUA
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 3
JANGKA WAKTU
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 4
TEMPAT DAN WAKTU
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
Pasal 5
UPAH, PEMBAYARAN DAN FASILITAS PIHAK KEDUA
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
Pasal 6
KEWAJIBAN DAN LARANGAN PIHAK KEDUA
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 7
TINDAKAN YANG DAPAT MENGAKIBATKAN PHK
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
Pasal 8
PENEGAKAN DISIPLIN KERJA
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 9
EVALUASI KINERJA
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 10
PENGGUNAAN ALAT DAN BAHAN KERJA
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 11
KERAHASIAAN REKAMAN MEDIK (MEDICAL RECORDS) DAN DOKUMEN NON MEDIK
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 12
AKIBAT-AKIBAT PELANGGARAN STANDAR ETIKA DAN STANDAR PELAYANAN
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 13
HUBUNGAN PIHAK PERTAMA DAN PIHAK KEDUA DAN PENYELESAIAN PERSELISIHAN
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 14
PENGAKHIRAN PERJANJIAN
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 15
GANTI KERUGIAN PENGHASILAN
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Page 30 of 97
Pasal 16
ADDENDUM
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 17
DOMISILI HUKUM
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Demikianlah Perjanjian Kerja ini dibuat dan ditandatangani oleh PARA PIHAK di RUMAH SAKIT PERMATA HATI
pada hari, tanggal, bulan dan tahun tersebut di atas. Selanjutnya hal-hal yang belum diatur dalam Perjanjian Kerja
ini akan diatur dalam Peraturan Perusahaan PT PERMATA HATI SENTOSA.
Perjanjian Kerja ini dibuat dan ditandatangani pada tanggal …………………..bulan…………..tahun………………, oleh:
I. RUMAH SAKIT PERMATA HATI, adalah Rumah Sakit Umum yang berkedudukan di Jalan Beliang No. 21,
Palangka Raya, pemilik dan pemegang Surat Izin Operasional Penyelenggaraan Rumah Sakit Nomor:
188.45/301/2018 Keputusan Walikota Palangka Raya yang dalam hal ini diwakili oleh dr. Regy Pradityo
Adhie, Sp. PD, selaku Direktur dari RUMAH SAKIT PERMATA HATI yang selanjutnya disebut sebagai
“PIHAK PERTAMA”.
II. Nama :
Posisi :
NIK :
Tempat/tanggal lahir :
Page 31 of 97
Warga Negara :
Alamat :
Nomor Kartu Tanda Penduduk :
(PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama disebut “PARA PIHAK”).
PARA PIHAK tersebut terlebih dahulu menerangkan sebagai berikut:
1. Bahwa PIHAK PERTAMA memiliki kewenangan menjalankan sarana kesehatan berupa Rumah Sakit
Umum dengan nama RUMAH SAKIT PERMATA HATI.
2. Bahwa PIHAK PERTAMA memerlukan Karyawan untuk posisi Kepala Instalasi Sanitasi yang akan
ditempatkan di RUMAH SAKIT PERMATA HATI.
3. Bahwa PIHAK KEDUA memenuhi persyaratan untuk pengisian posisi tersebut, serta memiliki
pengalaman, keahlian, kemampuan dan keterampilan yang cukup dan bermaksud untuk memberikan
waktu, tenaga, pengetahuan, kemampuan, keterampilan dan keahliannya dengan bersedia bekerja pada
PIHAK PERTAMA.
4. Bahwa PIHAK PERTAMA setuju dan menerima PIHAK KEDUA untuk bekerja menjalankan tugas dan
tanggung jawabnya sebagai Kepala Instalasi Sanitasi di RUMAH SAKIT PERMATA HATI dan PIHAK KEDUA
setuju menjadi Kepala Instalasi Sanitasi di RUMAH SAKIT PERMATA HATI, untuk jangka waktu tertentu
dengan Syarat dan Ketentuan yang diatur dalam Perjanjian Kerja ini.
Maka berhubung dengan segala sesuatu yang diuraikan di atas, PARA PIHAK dengan ini sepakat dan setuju untuk
membuat dan menandatangani Perjanjian Kerja ini, dengan Syarat dan Ketentuan sebagai berikut:
Pasal 1
PENGERTIAN
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 2
STATUS PIHAK KEDUA
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 3
TEMPAT DAN WAKTU
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
Pasal 4
UPAH, PEMBAYARAN DAN FASILITAS PIHAK KEDUA
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
Pasal 5
KEWAJIBAN DAN LARANGAN PIHAK KEDUA
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 6
TINDAKAN YANG DAPAT MENGAKIBATKAN PHK
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
Pasal 7
PENEGAKAN DISIPLIN KERJA
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 8
EVALUASI KINERJA
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Page 32 of 97
Pasal 9
PENGGUNAAN ALAT DAN BAHAN KERJA
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 10
KERAHASIAAN REKAMAN MEDIK (MEDICAL RECORDS) DAN DOKUMEN NON MEDIK
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 11
AKIBAT-AKIBAT PELANGGARAN STANDAR ETIKA DAN STANDAR PELAYANAN
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 12
HUBUNGAN PIHAK PERTAMA DAN PIHAK KEDUA DAN PENYELESAIAN PERSELISIHAN
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 13
PENGAKHIRAN PERJANJIAN
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 14
GANTI KERUGIAN PENGHASILAN
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 15
ADDENDUM
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pasal 16
DOMISILI HUKUM
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Demikianlah Perjanjian Kerja ini dibuat dan ditandatangani oleh PARA PIHAK di RUMAH SAKIT PERMATA HATI
pada hari, tanggal, bulan dan tahun tersebut di atas. Selanjutnya hal-hal yang belum diatur dalam Perjanjian Kerja
ini akan diatur dalam Peraturan Perusahaan PT PERMATA HATI SENTOSA.
Page 33 of 97
e. SPO (Standar Prosedur Operasional)
Berdasarkan sifat kegiatannya SPO di RS Permata Hati Palangka Raya dikategorikan ke
dalam dua jenis SPO Teknis dan SPO Administratif.
1) Standar Prosedur Operasional (SPO) teknis
a. Bentuk dan susunan naskah Standar Prosedur Operasional (SPO) Teknis adalah
sebagai berikut:
(1) Kotak Heading : dicetak pada setiap halamannya, pada halaman pertama harus
lengkap, dan halaman berikutnya dapat hanya memuat kotak nama rumah
sakit, judul SPO, nomor dokumen, nomor revisi dan halaman.
a. Kotak sebelah kiri atas diisi dengan logo rumah sakit disertai alamat
lengkap
b. Kotak sebelah kanan atas diisi dengan judul SPO ditulis dengan huruf
kapital
c. Kotak nomor dokumen diisi dengan ketentuan penomoran RS Permata Hati
Palangka Raya
001/RAD/RSPH/05/2018
Ket :
No urut SPO/Unit Kerja/singkatan nama Rumah Sakit Permata
Hati/bulan/tahun
d. Ukuran huruf semua 10, spasi 1.15
e. Tanggal terbit dituliskan dibawah nomor SPO
f. Nomor revisi diisi dengan status revisi
g. Halaman diisi dengan mencantumkan juga total halaman, misalnya ½
artinya halaman 1 dari 2 halaman
h. Tanggal terbit diisi dengan tanggal sesuai tanggal diterbitkan/diberlakukan
SPO tersebut
i. Kotak penetapan diisi dengan tanda tangan direktur, nama jelas beserta
gelar.
Page 34 of 97
2. Penulisan
Setiap naskah SPO penulisannya menggunakan komputer dengan huruf Arial,
untuk judul SPO menggunakan ukuran 14 dan bold, sedangkan yang lainnya
menggunakan huruf ukuran 10
JUDUL SPO
Direktur,
SPO 01-05-2018
dr. ..............
PENGERTIAN ……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………
Page 35 of 97
PROSEDUR 1. ………………..
2. …………………
3. …………………
Page 36 of 97
b) Tata cara penulisan
1. Ukuran kertas
Untuk keseragaman tata naskah dinas, penulisan naskah SPO menggunakan
kertas folio ukuran F4 ukuran 215 X 297 mm dengan jenis kertas HVS putih 70
gram.
2. Penulisan
Setiap naskah SPO penulisannya menggunakan computer dengan bentuk
huruf CAMBRIA, untuk judul SPO menggunakan huruf ukuran 12, sedangkan
yang lainnya menggunakan huruf ukuran 9.
TGL REVISI
Jl. Beliang no. 21 RT 01 RW 22 Kel. Palangka, TGL EFEKTIF
Kec. Jekan Raya, Kota Palangka Raya 73112
DISAHKAN OLEH DIREKTUR RS
PERMATA HATI
PALANGKA RAYA
NAMA JELAS
NIP.
JUDUL SPO
DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA
KETERKAITAN PERALATAN/PERLENGKAPAN
1. Komputer
2. Printer
3. Scanner
4. Jaringan internet dll
Apabila kegiatan dalam SPO terlambat Disimpan sebagai data elektronik dan manual
dibuat/dilaksanakan maka kegiatan
berikutnya akan tertunda
Page 37 of 97
3. Naskah Yang dirumuskan Dalam bentuk Bukan Produk Hukum
a. Pedoman
Di Rumah Sakit Permata Hati Palangka Raya dapat berupa Pedoman
Pengorganisasian Unit Kerja dan Pedoman Pelayanan
1. Sistematika
BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Tujuan Pedoman
C. Ruang Lingkup Pelayanan
D. Batasan Operasional
E. Landasan Hukum
BAB II Standar Ketenagaan
A. Kualifikasi Sumber Daya Manusia
B. Distribusi Ketenagaan
Page 38 of 97
C. Pengaturan Jaga
BAB III Standar Fasilitas
A. Denah Ruang
B. Standar Fasilitas
BAB IV Tata Laksana Pelayanan
BAB V Logistik
BAB VI Keselamatan Pasien
BAB VIIPengendalian Mutu
BAB IX Penutup
b. Panduan
1) Sistematika
BAB I Definisi
BAB II Ruang Lingkup
BAB III tata Laksana
BAB IV Dokumentasi
Sistematika panduan diatas bukanlah baku tetapi bisa ditambahkan sesuai
dengan materi/isi panduan
2) Tata cara penulisan :
a) Ukuran Kertas
Page 39 of 97
Untuk keseragaman tata naskah dinas, penulisan naskah panduan
menggunakan kertas A4 ukuran 215 X 297 mm dengan jenis kertas HVS
putih 70 gram
b) Penulisan
(1) Setiap naskah panduan penulisannya menggunakan komputer
dengan bentuk huruf Calibri ukuran 12
(2) Untuk keserasian dan kerapihan bentuk panduan, perlu ditetapkan
ruang tepi (margin) sebagai berikut :
Margin atas : 2 cm
Margin kiri : 2,5 cm
Margin bawah : 2,5 cm
Margin kanan : 2 cm
Spacing : 1,5 lines
Before : 0 pt
After : 0 pt
(3) Nomor halaman diketik di pojok kanan bawah ukuran 10 pt
(4) Judul Bab ditulis dengan huruf kapital dan bold
(5) Judul Sub Bab ditulis dengan huruf kapital hanya pada awal kata
dan bold
(6) Kata – kata asing dicetak miring
(7) Penomoran sub bab :
A. Xxxxxxxxxxx
1. Xxxxxxxxxx
a. Xxxxxxxxxxx
1) Xxxxxxxxxxx
a) Xxxxxxxxxxxx
(1) Xxxxxxxxxxxxx
(a) Xxxxxxxxxxxx
c. Program
1) Sistematika
I. Pendahuluan
II. Latar Belakang
III. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus
IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan
V. Cara Melaksanakan Kegiatan
VI. Sasaran
VII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
VIII. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan
IX. Pencatatan, Pelaporan, dan Evaluasi Kegiatan
Page 40 of 97
2) Petunjuk Penulisan
I. Judul :
Judul ditulis nama program ditambah dengan kalimat kerangka acuan
dan tahun pelaksanaan program. Sebagai contoh :
- Nama program : Program peningkatan mutu layanan RS Permata
Hati tahun 2019, maka di judul ditulis : KRANGKA ACUAN
PROGRAM PENINGKATAN MUTU LAYANAN RS PERMATA HATI
TAHUN 2019;
- Nama program : program diklat RS Permata Hati tahun 2019 –
2020, maka di judul ditulis : KERANGKA ACUAN PROGRAM DIKLAT
RS PERMATA HATI TAHUN 2019 – 2020.
II. Pendahuluan
Yang ditulis dalam pendahuluan adalah hal – hal yang bersifat umum
yang masih terkait dengan judul kerangka acuan program. Sebagai
contoh judul program : Kerangka Acuan Program Peningkatan Mutu
Layanan tahun 2019. Maka di pendahuluan agar diuraikan hal – hal
sekitar mutu layanan secara umum
VII. Sasaran
Sasaran program adalah target per tahun yang spesifik dan terukur
untuk mencapai tujuan – tujuan program
Sasaran program menunjukan hasil antara yang diperlukan untuk
merealisasikan tujuan tertentu. Penyusunan sasaran program perlu
memperhatikan hal – hal sebagai berikut : Sasaran yang baik memenuhi
“SMART” yaitu :
Page 41 of 97
a. Specifik : Sasaran harus menggambarkan hasil spesifik yang
diinginkan, bukan cara pencapaiannya. Sasaran harus
memberikan arah dan tolak ukur yang jelas sehingga dapat
dijadikan landasan untuk penyusunan strategi dan kegiatan
yang spesifik pula.
b. Measurable : sasaran harus terukur dan dapat dipergunakan
untuk memastikan apa dan kapan pencapaiannya. Akuntabilitas
harus ditanamkan kedalam proses perencanaan. Oleh
karenanya metodologi untuk mengukur pencapaian sasaran
(keberhasilan program) harus ditetapkan sebelum kegiatan
yang terkait dengan sasaran tersebut dilaksanakan.
c. Aggressive but Attainable : Apabila sasaran harus dijadikan
standar keberhasilan, maka sasaran harus menantang, namun
tidak boleh mengandung target yang tidak layak. Seumpamanya
kita bisa menetapkan sebagai suatu sasaran “pengurangan
kematian misalnya di IGD hanya sampai ketingkatan tertentu”
namun “meniadakan kematian” merupakan hal yang tidak
dapat dipastikan kelayakannya.
d. Result Oriented : sedapat mungkin sasaran harus menspesifikasi
hasil yang ingin dicapai. Misalnya : mengurangi komplain pasien
sebesar 50%
e. Time Bound : sasaran sebaiknya dapat dicapai dalam waktu
yang relative pendek, mulai dari beberapa minggu sampai ke
beberapa bulan, sebaiknya kurang dari 1 tahun. Kalau ada
program 5 (lima) tahun dibuat sasaran antara. Sasaran akan
lebih mudah dikelola dan dapat lebih serasi dengan proses
anggaran apabila dibuatnya sesuai dengan batas – batas tahun
anggaran di rumah sakit.
Contoh :
Sasaran yang tidak “SMART”
• Mengurangi kematian karena demam berdarah (tidak spesifik,
tidak terukur dan tidak time bound)
• Meniadakan kematian di rumah sakit (tidak luas dan tidak
realistik)
Sasaran yang “SMART”
• Pada tahun 2019 terjadi pengurangan kematian demam
berdarah sebesar 100%
Page 42 of 97
VIII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Jadwal adalah merupakan perencanaan waktu melaksanakan langkah –
langkah kegiatan program. Lama waktu tergantung rencana program
tersebut dilaksanakan. Untuk program tahunan maka jadwal yang
dibuat adalah jadwal untuk 1 tahun, sedangkan untuk program 5 tahun
maka jadwal yang harus dibuat adalah jadwal 5 tahun. Jadwal dapat
dibuat dengan time table sebagai berikut :
Page 43 of 97
Margin bawah : 2,5 cm
Margin kanan : 2 cm
Spacing : 1,5 lines
Before : 0 pt
After : 0 pt
(3) Nomor halaman diketik di pojok kanan bawah ukuran 10 pt
(4) Judul Bab ditulis dengan huruf kapital dan bold
(5) Judul Sub Bab ditulis dengan huruf kapital hanya pada awal kata
dan bold
(6) Kata – kata asing dicetak miring
(7) Penomoran sub bab :
B. Xxxxxxxxxxx
2. Xxxxxxxxxx
b. Xxxxxxxxxxx
1) Xxxxxxxxxxx
b) Xxxxxxxxxxxx
(2) Xxxxxxxxxxxxx
(b) Xxxxxxxxxxxx
d. Surat Persetujuan
1) Tata Cara Penulisan
(1) Ukuran kertas
Ukuran keseragaman tata naskah dinas, surat persetujuan
menggunakan kertas folio (F4) ukuran (216 X 330 m) dengan jenis
kertas HVS putih 70 gram dalam satu lembar
(2) Penulisan :
Setiap surat persetujuan pengetikannya menggunakan computer
dengan menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12, spacing 1.0
(3) Penomoran surat persetujuan
No : NO SURAT/RSPH/DIR.STJ/BULAN/TAHUN
Page 44 of 97
FORMAT NASKAH SURAT PERSETUJUAN
Menyatakan bahwa :
Nama :
Tempat/tgl lahir :
Alamat :
Jabatan :
NIK :
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………..
Demikian yang dapat saya sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya saya ucapkan terima
kasih.
e. Surat Pemberitahuan
1) Tata Cara Penulisan
(1) Ukuran kertas
Ukuran keseragaman tata naskah dinas, surat pemberitahuan
menggunakan kertas folio (F4) ukuran (216 X 330 m) dengan jenis
kertas HVS putih 70 gram dalam satu lembar
Page 45 of 97
(2) Penulisan :
Setiap surat pemberitahuan pengetikannya menggunakan computer
dengan menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12, spacing 1.0
(3) Penomoran surat pemberitahuan
No : KODE.TGL.NO/RSPH/UNIT.TH/BULAN/TAHUN
FORMAT NASKAH SURAT PEMBERITAHUAN
SURAT PEMBERITAHUAN
NOMOR : IB.15.002/RSPH/DIR.TH/III/2020
TENTANG
………………………………………………………………………………………………………………..
Kepada Yth.
Seluruh Ka. Divisi dan Ka. Instalasi
RS Permata Hati
di –
tempat
Dengan hormat,
……………………………………………………………………………………………………………………...
Berdasarkan …………………………………………………………………………………………………………………………
Demikian informasi ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan
terima kasih.
Page 46 of 97
f. Surat Keterangan
1) Tata Cara Penulisan
B. Ukuran kertas
Ukuran keseragaman tata naskah dinas, surat keterangan
menggunakan kertas folio (F4) ukuran (216 X 330 m) dengan jenis
kertas HVS putih 70 gram dalam satu lembar
C. Penulisan :
Setiap surat keterangan pengetikannya menggunakan computer
dengan menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12, spacing 1.0
D. Penomoran surat keterangan
No : KODE.NO/RSPH/SKT/BULAN/TAHUN
Tanggal Lahir :
……………………………........................................................................................................................…………………
(Dapat ditempelkan barcode identitas pasien)
..........................................................................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................................................................
(................................................................... )
Nama & Tanda Tangan
Page 47 of 97
FORMAT RESUME MEDIS RAWAT INAP
RESUME MEDIS
Nomor : / RSPH/ RM / /
IDENTITAS PASIEN
No. Rekam Medis : ……………………………………………………………..……………………
Nama : ……………………………………………………………..……………………
Tanggal Lahir : ……………………………………………………………..……………………
Jenis Kelamin : ……………………………………………………………..……………………
Tanggal Masuk : ……………………………………………………………..……………………
Tanggal Keluar : ……………………………………………………………..……………………
Ruangan Rawat : ……………………………………………………………..……………………
DATA MEDIS
Riwayat Penyakit :
……………………………………………………………..…………………………………………………………………………………………………....................................................
.......................................
……………………………………………………………..…………………………………………………………………………………………………....................................................
.......................................
Pemeriksaan Fisik :
……………………………………………………………..…………………………………………………………………………………………………....................................................
.......................................
……………………………………………………………..…………………………………………………………………………………………………....................................................
.......................................
Diagnosa Masuk :
……………………………………………………………..…………………………………………………………………………………………………....................................................
.......................................
……………………………………………………………..…………………………………………………………………………………………………....................................................
.......................................
Diagnosa Akhir :
……………………………………………………………..…………………………………………………………………………………………………....................................................
.......................................
……………………………………………………………..…………………………………………………………………………………………………....................................................
.......................................
Page 48 of 97
……………………………………………………………..…………………………………………………………………………………………………....................................................
.......................................
Keadaan Pasien Saat Pulang : Pulang Atas Persetujuan Pulang Atas Permintaan Sendiri
................
Meninggal Rujuk Ke ....................................
Instruksi Tindak Lanjut dan Kontrol :
……………………………………………………………..…………………………………………………………………………………………………....................................................
.......................................
……………………………………………………………..…………………………………………………………………………………………………....................................................
.......................................
……………………………………………………………..…………………………………………………………………………………………………....................................................
.......................................
(......................................................) (......................................................)
Tanda Tangan Dan Nama Jelas Tanda Tangan Dan Nama Jelas
Page 49 of 97
FORMAT RESUME MEDIS RAWAT JALAN
IDENTITAS PASIEN
No. Rekam Medis : ……………………………………………………………..……………………
Nama : ……………………………………………………………..……………………
Tanggal Lahir : ……………………………………………………………..……………………
Jenis Kelamin : ……………………………………………………………..……………………
Alamat : ……………………………………………………………..……………………
Tanggal Pelayanan RJ/IGD : ……………………………………………………………..……………………
DATA MEDIS
Anamnesa :
……………………………………………………………..…………………………………………………………………………………………………...
:
……………………………………………………………..………………………………………………………………………………………
…………...
Diagnosa :
……………………………………………………………..…………………………………………………………………………………………………...
:
……………………………………………………………..………………………………………………………………………………………
…………...
Tindakan/ Terapi :
……………………………………………………………..…………………………………………………………………………………………………...
:
……………………………………………………………..…………………………………………………………………………………………………...
:
……………………………………………………………..………………………………………………………………………………………
…………...
:
………………………………………………………..……………………………………………………………………………………………
……...
Page 50 of 97
Dengan ini saya memberi kuasa kepada dokter untuk memberikan informasi kesehatan saya kepada
pihak yang berkepentingan
( .......................................................) ( .......................................................)
Tanda Tangan dan Nama Jelas Tanda Tangan dan Nama Jelas
115/RSPH/RKM-MED/V/2021
Page 51 of 97
FORMAT NASKAH SURAT KETERANGAN DIRAWAT
Kami yang bertanda tangan di bawah ini, Dokter Rumah Sakit Permata Hati menerangkan bahwa :
No. RM :
Nama :
……………………………….......................................................................................................................................................................………………
Tanggal Lahir :
………………………………......................................................................................................................................................................………………
Alamat :
……………………………….......................................................................................................................................................................………………
Telah dirawat di Rumah Sakit Permata Hati sejak tanggal .....................................................… di ruangan perawatan
..................................................
Kelas .............................
Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
(......................................................................................)
Nama & Tanda Tangan
FRM /UM-090 / 2018 Rev 00
Page 52 of 97
FORMAT SURAT KETERANGAN ISTIRAHAT SAKIT
Kami yang bertanda tangan di bawah ini, Dokter Rumah Sakit Permata Hati menerangkan bahwa :
No. RM :
Nama :
……………………………….......................................................................................................................................................................………………
Tanggal Lahir :
………………………………......................................................................................................................................................................………………
Alamat :
……………………………….......................................................................................................................................................................………………
Yang berobat di Poliklinik/ IGD/ Dirawat di Rumah Sakit Permata Hati *), perlu diberi istirahat sakit
selama ......................… (……......……………….….) hari terhitung mulai tanggal ………....…………............................…….. sampai
dengan tanggal ………....…………................................……..
Pasien perlu/ tidak perlu mendapatkan keterangan khusus sebelum diperbolehkan bekerja kembali.
Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
(......................................................................................)
Nama & Tanda Tangan
FRM /UM-090 / 2018 Rev 00
Page 53 of 97
Page 54 of 97
Page 55 of 97
g. Surat Pernyataan
1) Tata Cara Penulisan
a) Ukuran kertas
Ukuran keseragaman tata naskah dinas, surat pernyataan
menggunakan kertas folio (F4) ukuran (216 X 330 m) dengan jenis
kertas HVS putih 70 gram dalam satu lembar
b) Penulisan :
Setiap surat pernyataan pengetikannya menggunakan computer
dengan menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12, spacing 1.0
c) Penomoran surat pernyataan
No : KODE.TGL.NO/RSPH/DIR.SPN/BULAN/TAHUN
FORMAT NASKAH SURAT PERNYATAAN
SURAT PERNYATAAN
No. EB.012.001/RSPH/DIR.SPN/VII/2020
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : dr. Regy Pradityo Adhie, Sp.PD
Institusi : RS Permata Hati Palangka Raya
Jabatan : Direktur
Alamat : Jl. Beliang No. 21 Palangka Raya
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………...
Demikian Surat Pernyataan ini kami buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya, atas
perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu, kami mengucapkan terima kasih
Page 56 of 97
h. Surat Perintah
Bentuk dan susunan naskah surat izin adalah sebagai berikut :
Hal yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut :
a. Jika perintah merupakan perintah kolektif, daftar pegawai yang
diperintahkan dimasukan dalam lampiran yang terdiri atas kolom nomor
urut, nama, jabatan, dan keterangan.
b. Surat perintah tidak berlaku lagi setelah perintah dilaksanakan atau masa
berlakunya berakhir.
SURAT PERINTAH
Nomor : B…../RSPH/DIR.SPR/BULAN/TAHUN
MEMERINTAHKAN :
Nama :
NIP :
Pangkat/Golongan :
Untuk : ………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
Demikian Surat Perintah ini dibuat untuk dilaksanakan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di……………….
Pada tanggal………………..
Page 57 of 97
Direktur RS Permata Hati
Palangka Raya,
Nama Direktur
NIP
Dikeluarkan di………………….
SPPD No :
Pada Tanggal……………………
Berangkat dari :
Pada tanggal : Direktur RS Permata Hati
Tujuan ke :
Palangka Raya,
Nama Direktur
NIP
Selaku Pelaksana Teknis Kegiatan
1. Tiba di :
Pada Pukul :
Tanggal :
Berangkat dari :
Page 58 of 97
Tujuan ke :
Pada pukul :
Tanggal :
2. Tiba di :
Pada Pukul :
Tanggal :
Berangkat dari :
Tujuan ke :
Pada pukul :
Tanggal :
3. Tiba di :
Pada Pukul :
Tanggal :
Berangkat dari :
Tujuan ke :
Pada pukul :
Tanggal :
Tiba kembali di :
Pada tanggal :
Telah diperiksa dengan keterangan bahwa perjalanan dinas tersebut di atas dilakukan atas perintah
dan untuk kepentingan RS Permata Hati Palangka Raya.
Ditetapkan di……………….
Pada tanggal………………..
Direktur RS Permata Hati
Palangka Raya,
Nama Direktur
NIP
MEMERINTAHKAN :
Nama :
NIP :
Pangkat/Golongan :
Untuk : ………………………………………………………………………………………
Page 59 of 97
…………………………………………………………………………………………………………………………………
Demikian Surat Perintah Kerja ini dibuat untuk dilaksanakan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di……………….
Pada tanggal………………..
Direktur RS Permata Hati
Palangka Raya,
Nama Direktur
NIP
i. Surat Permohonan
1) Tata Cara Penulisan
a) Ukuran kertas
Ukuran keseragaman tata naskah dinas, surat permohonan
menggunakan kertas folio (F4) ukuran (216 X 330 m) dengan jenis
kertas HVS putih 70 gram dalam satu lembar
b) Penulisan :
Setiap surat permohonan pengetikannya menggunakan computer
dengan menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12, spacing 1.0
c) Penomoran surat permohonan
No : KODE.TGL.NO/RSPH/UNIT.MH/BULAN/TAHUN
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama :
Tempat/tgl lahir :
Jabatan :
Page 60 of 97
Alamat :
No KTP :
Kelurahan :
Kecamatan :
Kota :
Nama Perusahaan :
Alamat :
Kota :
No telp/HP :
Demikian permohonan ini kami ajukan, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
Page 61 of 97
FORMAT SURAT TUGAS
SURAT TUGAS
Nomor : IB…../RSPH/DIR.ST/BULAN/TAHUN
Dasar :
MEMERINTAHKAN
Kepada : 1. Nama :
Jabatan :
NIP :
4. Nama :
Jabatan :
NIP :
Untuk : 1.
2.
3.
Ditetapkan di
Pada tanggal
Direktur
RS Permata Hati Palangka Raya,
Nama Direktur
NIP.
Page 62 of 97
k. Surat Laporan
Tata Cara Penulisan
a) Ukuran kertas
Untuk keseragaman tata naskah dinas, surat izin menggunakan kertas A4
ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas HVS putih 70 gram.
b) Penulisan
Setiap surat laporan pengetikannya menggunakan komputer dengan
menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12.
c) Penomoran surat tugas
No : KODE.TGL.NO/RSPH/DIR.LAP/BULAN/TAHUN
FORMAT SURAT LAPORAN
Nomor : EB.TGL.NO/RSPH/DIR.LAP/BULAN/TAHUN
Lampiran :-
Hal :
Yang terhormat,
Kepala Dinas ESDM Provinsi Kalimantan Tengah
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
A. Data Administrasi
1. …………………………………………………………………………………………………………………………………………………….
2. …………………………………………………………………………………………………………………………………………………….
B. DataTeknis
1. ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
2. ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Demikian laporan ini disampaikan dan saya bertanggung jawab atas kebenaran data tersebut.
Apabila di kemudian hari diketahui bahwa terdapat data tidak benar yang berdampak pada pengenaan
sanksi, maka saya atau badan usaha/ non badan usaha yang saya wakili bersedia dikenai sanksi sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
(Nama)
(jabatan, jika badan usaha)
Page 63 of 97
l. Surat Izin
Tata Cara Penulisan
a) Ukuran kertas
Untuk keseragaman tata naskah dinas, surat izin menggunakan kertas A4
ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas HVS putih 70 gram.
b) Penulisan
Setiap surat izin pengetikannya menggunakan komputer dengan
menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12.
Palangka Raya,
Kepada :
Yth. ………………………………….
di –
Palangka Raya
Jabatan :
NIP :
Unit/Instalasi :
Dengan ini mengajukan permintaan izin selama……….hari kerja, terhitung mulai tanggal
……………………dengan alasan………………………………
Demikian surat permohonan izin ini saya ajukan, atas perkenanan Bapak/Ibu saya ucapkan terima
kasih.
Page 64 of 97
m. Surat Cuti
Tata Cara Penulisan
a. Ukuran kertas
Untuk keseragaman tata naskah dinas, surat cuti menggunakan kertas A4
ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas HVS putih 70 gram
b. Penulisan :
Setiap surat cuti pengetikannya menggunakan komputer dengan
menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12.
c. Jenis cuti yang diajukan diisi dengan : cuti tahunan, cuti karena alasan
penting, cuti besar.
Palangka Raya,……………
Kepada :
Yth………………….
di –
Palangka Raya
Demikian surat permohonan cuti ini saya buat untuk dapat dipertimbangkan sebagaimana mestinya.
Page 65 of 97
n. Surat Kuasa
Tata cara penulisan
a. Untuk keseragaman tata naskah dinas, surat kuasa menggunakan kertas A4
ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas HVS putih 70 gram
b. Penulisan :
Setiap surat kuasa pengetikannya menggunakan komputer dengan
menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12.
Hal – hal yang berikut perlu diperhatikan.
1) Penerima kuasa terletak di sebelah kanan dan pemberi kuasa terletak
disebelah kiri.
2) Materai ditempel di tempat pemberi kuasa
c. Penomoran surat kuasa
No : KODE.TGL.NO/RSPH/DIR.SKA/BULAN/TAHUN
SURAT KUASA
Nomor : IB…../RSPH/DIR.SKA/BULAN/TAHUN
Nama :
Jabatan :
Tempat tanggal lahir :
NIK :
Alamat :
Untuk
................................................................................................................................................................
Demikian Surat Kuasa ini dibuat untuk dapat dipergunakan dengan sebagaimana mestinya.
Nama Nama
Page 66 of 97
o. Surat Edaran
Tata cara penulisan
a. Untuk keseragaman tata naskah dinas, surat edaran menggunakan kertas
A4 ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas HVS putih 70 gram
b. Penulisan :
Setiap surat edaran pengetikannya menggunakan komputer dengan
menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12.
c. Penomoran surat edaran
No : NO SURAT/RSPH/UNIT.SE/BULAN/TAHUN
SURAT EDARAN
Nomor : NO SURAT/RSPH/UNIT.SE/BULAN/TAHUN
TENTANG
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
Nama Jabatan
Nama Jelas
NIP
p. Surat Undangan
Tata cara penulisan
a. Untuk keseragaman tata naskah dinas, surat undangan menggunakan
kertas A4 ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas HVS putih 70 gram
b. Penulisan :
Setiap surat undangan pengetikannya menggunakan komputer dengan
menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12.
c. Penomoran surat undangan
No : KODE.TGL.NO/RSPH/UNIT.SU/BULAN/TAHUN
Page 67 of 97
FORMAT NASKAH SURAT UNDANGAN
Hari/tanggal :
Pukul :
Tempat :
Acara :
q. Surat Panggilan
1) Bentuk dan susunan surat panggilan adalah sebagai berikut :
a) Kepala surat panggilan terdiri dari
(1) Tempat dan tanggal pembuatan surat
(2) Nomor surat, sifat, lampiran dan perihal
(3) Nama perorangan yang dipanggil
b) Isi surat panggilan terdiri dari
(1) Hari, tanggal, waktu, tempat, menghadap kepada, alamat
pemanggil
(2) Maksud surat panggilan tersebut
c) Bagian akhir surat panggilan terdiri dari
(1) Nama Jabatan
(2) Tanda tangan pejabat
(3) Nama pejabat
(4) Stempel instansi
(5) Tembusan apabila diperlukan
Page 68 of 97
2) Tata cara penulisan
a) Untuk keseragaman tata naskah dinas, surat panggilan
menggunakan kertas A4 ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas
HVS putih 70 gram
b) Penulisan :
Setiap surat panggilan pengetikannya menggunakan komputer
dengan menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12.
c) Penomoran surat panggilan
No : KODE.TGL.NO/RSPH/UNIT.SG/BULAN/TAHUN
Nomor : IB…../RSPH/HRD.SG/VII/2020
Sifat :
Lampiran :
Perihal :
Nama Jabatan
Nama Jelas
NIP.
Tembusan :
1.
2.
Page 69 of 97
r. Surat Peringatan
Tata cara penulisan
a. Untuk keseragaman tata naskah dinas, surat peringatan menggunakan
kertas A4 ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas HVS putih 70 gram
b. Penulisan :
Setiap surat peringatan pengetikannya menggunakan komputer dengan
menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12.
c. Penomoran surat peringatan
No : KODE.TGL.NO/RSPH/UNIT.SP/BULAN/TAHUN
FORMAT SURAT PERINGATAN
(Karyawan) (Karyawan)
NIK. ------------------------------ NIK. …………………………….
Page 70 of 97
Saksi,
(Karyawan)
NIK. ………………………………………
Mengetahui,
s. Surat Pengantar
Tata cara penulisan
a) Untuk keseragaman tata naskah dinas, surat pengantar menggunakan
kertas A4 ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas HVS putih 70 gram
b) Penulisan :
Setiap surat pengantar pengetikannya menggunakan komputer dengan
menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12.
c) Penomoran surat pengantar
No : KODE.TGL.NO/RSPH/UNIT.PTR/BULAN/TAHUN
Palangka Raya,
Kepada
Yth. ……………………………….
di –
Palangka Raya
SURAT PENGANTAR
Nomor : B…../RSPH/Unit.PTR/BULAN/TAHUN
Page 71 of 97
Penerima Pengirim
Nama Jabatan Nama Jabatan
t. Surat Konfirmasi
Tata cara penulisan
a) Untuk keseragaman tata naskah dinas, surat konfirmasi menggunakan
kertas A4 ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas HVS putih 70 gram
b) Penulisan :
Setiap surat konfirmasi pengetikannya menggunakan komputer dengan
menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12.
c) Penomoran surat konfirmasi
No : KODE.TGL.NO/RSPH/UNIT.KFRM/BULAN/TAHUN
Dengan Hormat,
Menindaklanjuti surat Permohonan …………… No……. tanggal …………. 2019 tentang :
1. …………………….
2. …………………….
Bersama ini kami sampaikan bahwa …………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Demikian konfirmasi ini kami sampaikan agar dapat dipergunakan dengan sebagaimana mestinya
Palangka Raya, ……………………2019
Direktur RS Permata Hati,
Nama Direktur
NIP.
Page 72 of 97
u. Internal Memo
Tata cara penulisan
a. Untuk keseragaman tata naskah dinas, memorandum menggunakan kertas
A4 ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas HVS putih 70 gram
b. Penulisan :
Setiap memorandum pengetikannya menggunakan komputer dengan
menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12.
c. Penomoran Internal Memo
No : NO SURAT/RSPH/DIR.IM/BULAN/TAHUN
INTERNAL MEMO
No. …../RSPH/DIR.IM/BULAN/TAHUN
Dari :
Kepada :
Perihal :
Isi :
......................................................................................................................................................
Palangka Raya, 16 Februari 2020.
Direktur
RS Permata Hati,
Nama Direktur
NIP.
Page 73 of 97
v. Pengumuman
Tata cara penulisan
a. Untuk keseragaman tata naskah dinas, Pengumuman menggunakan kertas
A4 ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas HVS putih 70 gram
b. Penulisan :
Setiap Pengumuman pengetikannya menggunakan komputer dengan
menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12.
c. Penomoran surat pengumuman
No : Kode.No/RSPH/Unit.UM/BULAN/TAHUN
PENGUMUMAN
NOMOR : IB…../RSPH/Unit.UM/bulan/tahun
TENTANG
……………………………………….
…………………………………………..
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
Ditetapkan di ……………
Pada tanggal …………….
Direktur
RS Permata Hati
Nama Direktur
NIP.
w. Laporan
1) Bentuk dan susunan laporan adalah sebagai berikut :
a) Sampul
Pada sampul laporan memuat judul laporan di tulis dengan huruf
kapital, logo RS Permata Hati Palangka Raya, sampul dapat
ditambah dengan foto/gambar yang berkaitan dengan laporan
b) Halaman Pengesahan
Halaman pengesahan memuat judul laporan, ditulis dengan huruf
kapital, nama unit/instalasi/pejabat yang menyusun laporan,
tanggal penyusunan laporan, nama dan tanda tangan pejabat yang
mengesahkan.
c) Isi Laporan
Page 74 of 97
BAB I Pendahuluan memuat latar belakang dan tujuan penyusunan
laporan
BAB II Jenis kegiatan yang dilaporkan
BAB III Hasil Kegiatan
BAB IV Pembahasan memuat pembahasan hasil kegiatan yang
dilaporkan dan rekomendasi dari atasan
BAB V Penutup
2) Tata cara penulisan
a) Untuk keseragaman tata naskah dinas, Pengumuman menggunakan
kertas A4 ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas HVS putih 70
gram
b) Penulisan
(1) Setiap naskah laporan penulisannya menggunakan computer
dengan bentuk huruf Calibri ukuran 12
(2) Untuk keserasian dan kerapihan bentuk laporan, perlu
ditetapkan ruang tepi (margin) sebagai berikut :
Margin atas : 2 cm
Margin kiri : 2.5 cm
Margin bawah : 2.5 cm
Margin kanan : 2 cm
Spacing : 1.5 lines
Before : 0 pt
After : 0 pt
(3) Nomor halaman diketik di pojok kanan bawah ukuran 10 pt
(4) Judul BAB ditulis dengan huruf kapital dan bold
(5) Judul Sub Bab ditulis dengan huruf kapital hanya pada awal kata
dan bold
(6) Kata – kata asing dicetak miring
(7) Penomoran sub bab :
A. Xxxxxxxxxxxxxxx
1. Xxxxxxxxxxxxxx
a. Xxxxxxxxxxxx
1) Xxxxxxxxxxx
a) Xxxxxxxxxx
(1) Xxxxxxxxxxx
Page 75 of 97
FORMAT HALAMAN JUDUL LAPORAN
JUDUL LAPORAN
Tanggal
Disetujui Oleh Disusun Oleh
Jabatan Jabatan
Nomor Salinan :
x. Lembar Disposisi
Bentuk dan susunan naskah lembar disposisi
1) Kop surat terdiri dari logo RS Permata Hati Palangka Raya
2) Kata Lembar Disposisi di tulis di tengah margin menggunakan huruf kapital
dan di bold
3) Dibawahnya dicantumkan asal surat, tanggal surat diterima, perihal surat,
surat diteruskan kepada, tindak lanjut surat dan catatan
4) Ukuran lembar disposisi adalah 17 x 21,5 cm
LEMBAR DISPOSISI
Surat Dari : Diterima Tanggal :
Tanggal : No Agenda :
Surat
No. Surat : Sifat :
Indeks : ( ) Sangat segera ( ) Segera ( ) Rahasia
Kode :
Perihal :
Page 76 of 97
Catatan :
y. Berita Acara
Tata cara penulisan
a. Untuk keseragaman tata naskah dinas, Berita Acara menggunakan kertas
A4 ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas HVS putih 70 gram
b. Penulisan :
Setiap Berita Acara pengetikannya menggunakan komputer dengan
menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12.
z. Penomoran Berita Acara
No : KODE.TGL.NO/RSPH/UNIT.BA/BULAN/TAHUN
BERITA ACARA
NOMOR : IB…../RSPH/Unit.BA/bulan/tahun
(Nama Jelas)
Page 77 of 97
aa. Telaahan Staf
1) Batang tubuh
Batang tubuh memuat :
a) Permasalahan/persoalan memuat pernyataan singkat dan jelas
tentang permasalahan/persoalan yang akan dipecahkan.
b) Praanggapan memuat dengan yang beralasan, berdasarkan data yang
ada, saling berhubungan sesuai dengan situasi yang dihadapi, dan
merupakan kemungkinan kejadian pada masa yang akan datang.
c) Fakta yang mempengaruhi memuat fakta yang merupakan landasan
analisi dan pemecahan permasalahan/persoalan.
d) Diskusi kupasan dan analisis pengaruh praanggapan dan fakta terhadap
permasalahan/persoalan dan akibatnya, hambatan serta keuntungan
dan kerugian, pemecahan atau cara bertindak yang mungkin atau
dapat dilakukan.
e) Kesimpulan memuat intisari hasil diskusi yang merupakan pilihan cara
bertindak atau jalan keluar.
f) Saran memuat secara ringkas dan jelas tindakan yang disarankan untuk
mengatasi permasalahan/persoalan yang dihadapi.
TELAAHAN STAF
Kepada : ………………………………………………
Dari : ………………………………………………
Tanggal : ………………………………………………
Nomor : IB.001/RSPH/KEU.TS/Bulan/Tahun
Lampiran : ………………………………………………
Hal : ………………………………………………
Page 78 of 97
I. Persoalan :
II. Praanggapan :
IV. Analisis :
V. Kesimpulan :
VI. Saran :
Direktur
Nama Direktur
NIP.
bb. Surat Rekomendasi
Tata Cara Penulisan
a) Ukuran kertas
Untuk keseragaman tata naskah dinas, naskah surat rekomendasi
menggunakan kertas A4 ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas HVS
putih 70 gram
b) Penulisan
Setiap naskah surat rekomendasi pengetikannya menggunakan computer
dengan menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12.
c) Penomoran surat rekomendasi
No: KODE.TGL.NO/RSPH/UNIT.SR/BULAN/TAHUN
Page 79 of 97
Dengan ini memberikan rekomendasi kepada
Nama :
Tempat/tgl lahir :
Alamat :
Jabatan :
NIK :
Untuk
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
Palangka Raya, ……………………………..
Direktur
RS Permata Hati Palangka Raya,
Nama Direktur
NIP.
Yang dengan ini bertindak atas nama RS Permata Hati Palangka Raya, memutuskan untuk melakukan
mutasi kerja terhadap Karyawan dibawah ini :
Page 80 of 97
Nama :
Tempat/tgl lahir :
Alamat :
Jabatan :
NIK :
Kantor :
Jabatan :
Kantor :
Proses mutasi ini mulai efektif pada tanggal……….. Oleh karena itu kepada karyawan yang
bersangkutan, diharapkan dengan sukarela untuk segera mempersiapkan segala sesuatunya sebelum
tanggal mutasi tersebut.
Demikian surat mutasi ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Nama Direktur
NIP.
dd. Formulir
Tata cara penulisan
a) Untuk keseragaman tata naskah dinas, formulir menggunakan kertas A4
ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas HVS putih 70 gram
b) Penulisan :
Setiap formular pengetikannya menggunakan komputer dengan
menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12.
c) Penomoran formulir
Disesuaikan dengan penomoran dokumen masing-masing divisi
FORMAT FORMULIR
Page 81 of 97
Dengan ini mengajukan barang perincian sebagai berikut :
Palangka Raya,…………………………
Pemohon, Mengetahui,
_____________________________ _____________________________
Menyetujui,
_____________________________
DAFTAR HADIR
Kegiatan :
Page 82 of 97
Hari/Tanggal :
Pukul :
2. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 5.
dst
Ttd
Direktur
ff. Sertifikat Pelatihan
Sertifikat Pelatihan terdiri dari 2 halaman :
A. Halaman depan memuat :
1. Kepala terdiri dari logo RS Permata Hati Palangka Raya, dibawahnya
tulisan “ Sertifikat” dan nomor sertifikat
2. Isi Sertifikat Pelatihan berisi uraian kegiatan yang telah diikuti, nama
peserta pelatihan, termasuk waktu kegiatan dan tempat.
3. Bagian Akhir Sertifikat pelatihan terdiri atas :
(1) Tempat, tanggal, bulan dan tahun;
(2) Nama jabatan dan instansi;
(3) Tanda tangan;
(4) Nama jelas;
(5) Stempel Instansi;
B. Halaman belakang memuat materi pelatihan, pembicara, jumlah jam
pelatihan dan nama serta tandatangan direktur
C. Penomoran sertifikat
No : SRT.NO/RSPH/HRD.KODE PELATIHAN/BULAN/TAHUN
Page 83 of 97
FORMAT NASKAH SERTIFIKAT PELATIHAN
(halaman depan)
Sertifikat
No SRT…../RSPH/HRD.XX/bulan/tahun
Diberikan Kepada :
………………………………..
Direktur
RS Permata Hati Palangka Raya
Stempel
Nama Direktur
NIP.
Page 84 of 97
(halaman depan)
Sertifikat
No SRT…../RSPH/HRD.XX/bulan/tahun
Diberikan Kepada :
………………………………..
Direktur
RS Permata Hati Palangka Raya
Stempel
Nama Direktur
NIP.
Page 85 of 97
FORMAT NASKAH SERTIFIKAT PELATIHAN
(halaman belakang)
Pelatihan
………………………………………………
Dilaksanakan pada tanggal………………………………
No Materi Pembicara Waktu
Direktur
RS Permata Hati Palangka Raya
Nama
NIP.
gg. Proposal
Tata Cara Penulisan
a) Ukuran kertas
Untuk keseragaman tata naskah dinas, naskah surat rekomendasi
menggunakan kertas A4 ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas HVS
putih 70 gram
b) Penulisan
Setiap naskah surat rekomendasi pengetikannya menggunakan computer
dengan menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12.
c) Penomoran surat rekomendasi
No : KODE.TGL.NO/RSPH/UNIT.PR/BULAN/TAHUN
Nomor :
Lampiran :
Perihal :
Page 86 of 97
Kepada :
Yth. …………………………………………….
……………………………………………………
di –
Palangka Raya
Dengan hormat,
Sehubungan dengan akan diadakannya Kegiatan ………………………………… dengan Tema
…………………………………………………. yang akan dilaksanakan pada :
Hari :
Tanggal :
Waktu :
Tempat :
Dengan ini kami selaku panitia memohon dukungan dan bantuan dana demi kelancaran dan
kesuksesan kegiatan …………………………………………………... Hal-hal yang terkait dengan kegiatan tersebut
dapat dilihat didalam proposal kegiatan yang terlampir.
Demikian surat permohonan ini kami buat, atas perhatian bantuan dan kerjasamanya kami
ucapkan terima kasih.
(………………………………..) (………………………………..)
Mengetahui
DIREKTUR RS PERMATA HATI
(………………………………..)
hh. Notulen
Tata Cara Penulisan
a) Ukuran kertas
Untuk keseragaman tata naskah dinas, naskah notulen menggunakan
kertas A4 ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas HVS putih 70 gram
b) Penulisan
Setiap naskah notulen pengetikannya menggunakan computer dengan
menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12.
Page 87 of 97
FORMAT NASKAH NOTULEN
NOTULEN RAPAT
Hari/Tanggal :
Waktu :
Tempat :
Penyelenggara :
Peserta :
Pembukaan : ……………………………………………………………………………………………………………………………
…
……………………………………………………………………………………………………………………...…
……
Pembahasan dan : ……………………………………………………………………………………………………………………………
solusi …
……………………………………………………………………………………………………………………………
…
……………………………………………………………………………………………………………………………
...
……………………………………………………………………………………………………………………………
…
……………………………………………………………………………………………………………………………
..
Rekomendasi : ……………………………………………………………………………………………………………………………
..
……………………………………………………………………………………………………………………………
..
Penutup : ……………………………………………………………………………………………………………………………
..
……………………………………………………………………………………………………………………………
..
(………………Nama…………………)
Page 88 of 97
ii. Nota Pengajuan Konsep Naskah Dinas
Bentuk dan susunan naskah pengajuan konsep naskah dinas adalah :
1) Kop surat terdiri dari logo RS Permata Hati Palangka Raya
2) Tanggal pembuatan surat
3) Tujuan surat
4) Kalimat “Nota Pengajuan Naskah Dinas” di tulis di tengah margin
dengan huruf kapital dan di bold
5) Maksud pembuatan surat
6) Nama dan tanda tangan pembuat surat
7) Disposisi atasan
8) Tindak lanjut
Palangka Raya,………………………..
Kepada
Yth. ………………………………………..
Di -
Palangka Raya
Page 89 of 97
jj. Nota Dinas
Tata Cara Penulisan
a) Ukuran kertas
Untuk keseragaman tata naskah dinas, naskah nota dinas menggunakan
kertas A4 ukuran (215 x 297 mm) dengan jenis kertas HVS putih 70 gram
b) Penulisan
Setiap naskah nota dinas pengetikannya menggunakan computer dengan
menggunakan bentuk huruf Calibri ukuran 12.
c) Penomoran surat mutasi kerja
No : Kode.No/RSPH/Unit.ND/BULAN/TAHUN
Direktur
RS Permata Hati Palangka Raya
Nama
NIP.
Page 90 of 97
BAB III
PENGGUNAAN, KEWENANGAN DAN PENANDATANGANAN TATA NASKAH DINAS
Nama Jelas
NIP.
b) Untuk beliau yang disingkat u.b merupakan jenis pelimpahan wewenang dalam
hubungan internal antara atasan kepada pejabat dua tingkat dibawahnya.
Contoh :
Direktur RS Permata Hati Palangka
Raya
Wakil Direktur Keuangan & Umum
u.b
Ka. Unit HRD
Nama Jelas
NIP.
c) Tanggung jawab sebagaimana dimaksud di atas tetap berada pada pejabat yang
melimpahkan wewenang dan pejabat yang menerima pelimpahan wewenang harus
mempertanggungjawabkan kepada pejabat yang melimpahkan wewenang
Page 91 of 97
2. Penggunaan Kata Plt
a) Pelaksana tugas yang disingkat Plt merupakan pejabat sementara pada jabatan
tertentu yang mendapat pelimpahan wewenang penandatanganan naskah dinas,
karena pejabat definitive belum dilantik
b) Plt diangkat dengan Keputusan Direktur atau berlaku paling lama setahun.
c) Plt bertanggungjawab atas naskah dinas yang dilakukannya
Contoh Penempatan Plt
Nama Jelas
NIP.
Nama jelas
NIP.
Page 92 of 97
3.2 BENTUK DAN UKURAN STEMPEL
1. Bentuk : berbentuk persegi Panjang dengan ukuran 7 x 2 cm, terdapat logo dan
tulisan “Rumah Sakit” dibagian atas berwarna merah, tulisan “Permata Hati”
berwarna hijau dan titik pada huruf i berwarna merah.
2. Gambar :
3. Kepala Bagian / Unit menandatangani naskah dinas dalam bentuk dan surat
susunan
a. Nota Dinas
b. Disposisi
c. Telaahan Staf
d. Surat Izin
e. Surat Cuti
Page 94 of 97
9. Untuk kemanan isi naskah dinas yang jumlahnya lebih dari satu halaman, sebelum
naskah dinas tersebut ditandatangani oleh pejabat berwenang maka harus
dibubuhkan paraf pejabat pada sudut kanan bawah setiap halaman.
STATUS DOKUMEN
MASTER
2. Salinan dari dokumen master yang beredar dan diberlakukan di lingkungan RS
Permata Hati dan terkendali harus dibubuhi stempel “TERKENDALI” warna merah
seperti berikut
STATUS DOKUMEN
TERKENDALI
3. Salinan dari dokumen master yang beredar di luar RS Permata Hati dinyatakan
sebagai dokumen tidak terkendali harus dibubuhi tempel “TIDAK TERKENDALI”
warna merah
STATUS DOKUMEN
TIDAK TERKENDALI
Page 95 of 97
3.6 PERUBAHAN , PENCABUTAN, PEMBATALAN DAN RALAT
1. Pengertian :
a. Perubahan adalah merubah sebagian dari suatu naskah dinas
b. Pencabutan adalah suatu pernyataan tidak berlaku lagi suatu naskah dinas
terhitung mulai saat ditentukan dalam pencabutan tersebut
c. Pembatalan adalah suatu pernyataan yang menyatakan bahwa suatu
naskah dinas harus dianggap tidak pernah dikeluarkan
d. Ralat adalah merubah kekeliruan kecil dalam naskah dinas, misalnya salah
ketik
STATUS DOKUMEN
KADALUWARSA
Page 96 of 97
BAB IV
PENUTUP
Pedoman Tata Naskah di lingkungan Rumah Sakit Permata Hati Palangka Raya
diperlukan untuk menunjang kelancaran komunikasi dan keseragaman format dan bahasa
dalam penyelenggaraan tugas umum secara berdaya guna dan berhasil guna untuk
menunjang kelancaran komunikasi tulis dalam penyelenggaraan tugas umum. Untuk itu
pedoman tata naskah juga sebagai panduan atau acuan dalam melaksanakan tata laksana
naskah di lingkungan RS Permata Hati Palangka Raya. Kami berharap, dengan pedoman yang
sederhana ini dapat memberikan manfaat dan dapat diterapkan dengan baik. Kritik dan saran
demi perbaikan pedoman ini akan sangat dihargai demi kesempurnaan yang akan datang.
Page 97 of 97