Anda di halaman 1dari 15

1. Laki-laki 20 tahun datang dengan keluhan saluran nafas.

Yang mendekati diagnosa


asma adalah?
a. sesak persisten
b. penurunan berat badan
c. batuk malam hari
d. batuk produktif
e. demam

2. Pernyataan yang benar mengenai asma adalah?


a. asma penyakit yang dapat dicegah dan diobati
b.asma ringan dapat bereksaserbasi menjadi berat
c.persisten airflow limitation
d.respon inflamasi kronik
e.

3. Wanita, 25 thn dtg dengan keluhan sesak nafas hilang timbul sejak 2 minggu yg llu.
Sesak terutama malam hari. Riwayat sering sesak sejak kecil, ibu pasien menderita
asma. Penderita sering membeli obat salbutamol di warung jika mengalami sesak.
Terapi yang dapat diberikan pada pasien ini adalah?
a. inhalasi salbutamol
b. ICS-formoterol
c. oral kortikosteroid
d.
e.
4. Wanita 33 thn, dtg dgn keluhan nafas pendek (short breath) sejak 2 mggu yg llu.
Keluhan ini disertai dengan sesak nafas. Pasien jg mengalami batuk malam hari.
Tidak ada demam dan nyeri dada. Pemeriksaan yang dapat dilakukan pada psien ini
adalah?
a. Rujuk utk periksa spirometri
b. Periksa APE
c. FENO
d. Tes IgE
e. Kadar eosinofil
5. Bagaimana menilai kecepatan aliran udara ekspirasi yang bersifat variabel?
a. post BD FEV >10%
b. post BD FVC > 12%
c. FEV/FVC >0,7
d.
e.
6. Pernyataan assesment derajat asma
a.
b.
c.
d.
e.
7. Derajat asma berdasar GINA 2021
a.
b.
c.
d.
e.
8. Pasien wanita dengan keluhan sesak, HR 130x/mnt RR 34x/mnt, APE 50% best
predicted, diagnosa berdasarkan GINA 2021
a.
b.
c.
d.
e.
9. Bagaimana cara menentukan derajat asma pada pelayanan klinis (step 1-5)
a.
b.
c.
d.
e.
10. Pasien wanita datang dengan keluhan sesak, tidak muncul d malam hari, tidak
mengganggu aktivitas, FEV1/FVC 70%, post BD kenaikan 15%, terapi berdasar
GINA
a.
b.
c.
d.
e.
11. ………………...
a.
b.
c.
d.
e.
12. ………………...
a.
b.
c.
d.
e.
13. ………………...
a.
b.
c.
d.
e.
14. Laki-laki 70 thn dtg ke IGD dengan keluhan sesak nafas yg dirasa memberat sejak 1
mgg yg lalu dan sudah dirasakan sejak 2 thn yg lalu. Keluhan disertai batuk dahak
dengan sputum berwarna kekuningan. Demam dan keringat dingin disangkal. Pasien
memiliki riwayat merokok 1 pak/hari selama 40 thn dan baru berhenti 2 thn yg lalu.
Dari pemeriksaan fisik CM, td 140/80, N 112, R 26x, S 36,5, Sat 88% tanpa 02,
ditemukan ekspirasi memanjang dan wheezing bilateral. Hasil AGD dengan oksigen
pH 7,4, PC02 42, PO2 102, HC03 32, Sat 92%. Apakah diagnosis definitif penyakit
pasien?
a.
b.
c.
d.
e.
15. Laki-laki 50 thn datang ke Poli dengan keluhan sesak nafas hilang timbul sejak 2 thn
yg lalu. Pasien sering datang ke IGD untuk di nebu dan menjalani ranap 4x dalam 3
bln terakhir karena keluhan yang sama. Hasil spirometri ditemukan FEV1/FVC 65%
dan pasien masih merokok hingga sekarang. Menurut GOLD, pasien masuk populasi
yang mana?
a.
b.
c.
d.
e.
16. Laki-laki, 50 thn datang dengan keluhan sesak nafas sejak 2 thn yg lalu. Terdapat
batasan aliran paru dengan FEV1/FVC 65%. Diagnosis yang mungkin untuk pasien
adalah
a.
b.
c.
d.
e.
17. Manakah yang benar mengenai fisiologi paru?
a.
b.
c.
d.
e.
18. Pusat nafas yang mengendalikan autonomic pernafasan adalah?
a.
b.
c.
d.
e.
19. Laki-laki datang ke IGD dengan keluhan sesak nafas kurang lebih 1 minggu yang
lalu. Dari hasil Xray Thorax didapatkan infiltrat di kedua lapang paru yang bukan
tanda-tanda bendungan paru ataupun jantung. Hasil BGA : PH 7,25, PO2 125, PCO2
40 HCO3 15, SpO2 91% dengan NRBM 10 lpm. Apa diagnosis kasus ?
a. Heart failure
b. Gagal nafas
c. Bullae paru
d. ARDS
e. Pneumothorax
20. Laki-laki datang ke IGD dengan keluhan sesak nafas kurang lebih 1 minggu yang
lalu. Dari hasil Xray Thorax didapatkan infiltrat di kedua lapang paru yang bukan
tanda-tanda bendungan paru ataupun jantung. Hasil BGA : PH 7,25, PO2 125, PCO2
40 HCO3 15, SpO2 91% dengan NRBM 10 lpm. Apa penyebab tidak langsung yang
mungkin terjadi ?
a. Toxic inhalation
b. Near drowning
c. Viral Pneumonia
d. Efusi Pleura
e. Bronkhitis
21. Laki-laki datang ke IGD dengan keluhan sesak nafas kurang lebih 1 minggu yang
lalu. Dari hasil Xray Thorax didapatkan infiltrat di kedua lapang paru yang bukan
tanda-tanda bendungan paru ataupun jantung. Hasil BGA : PH 7,25, PO2 125, PCO2
40 HCO3 15, SpO2 91% dengan NRBM 10 lpm. P/F ratio px tersebut ?
a. 62,5
b. 125
c. 250
d. 300
e. 400
22. Laki-laki datang ke IGD dengan keluhan sesak berat. Dari pemeriksaan Xray Thorax
tampak radioluscent pada paru kanan, clear space (+). Apa pemeriksaan fisik yang
ditemukan ?
a. Perkusii paru kiri hipersonor
b. Perkusi paru kanan hipersonor
c. Auskultasi paru kanan menurun
d. Auskultasi paru kiri memanjang
e. Stem fremitus paru kanan meningkat
23. Laki-laki datang ke IGD dengan keluhan sesak berat. Dari pemeriksaan Xray Thorax
tampak radioluscent pada paru kanan, clear space (+). Apa diagnosis kasus ?
a. Efusi pleura
b. Pneumothorax
c. Pneumonia
d. Lung tumor
e. PPOK
24. pasien sesak batuk gambaran rontgen kesan pneumothorax. kegawatan pada
pasien:
A. hipotensi
B. ronki seluruh lapang paru
C. perkusi jantung bergeser ke kiri
D. takipnea
E. wheezing
25. soal sama pasien batuk sesak foto rontgen pneumothorax. sebagai dokter igd apa
yg harus dilakukan
A. pemberian bronkodilator
B. pemberian steroid injeksi
C. foto lateral
D. needle konventile
E. pemberian antibiotik
26. soal sama pasien batuk sesak rontgen pneumothorax. terapi definitif
A. ventilator
B HFNC
C. pemasangan WSD
D. thorakosintesis
E. pemberian antibiotik

27. pasien 42 th sesak demam batuk perut begah jika tidur lebih nyaman ke kanan. ada
gambar kesannya efusi pleura dx. pemeriksaan fisik yg ditemukan
A. perkusi redup di kiri
B. perkusi hipersonor dikanan
C. auskultasi meningkat dikanan
D. auskulutasi meningkat di kiri
E. fremitus meningkat di kanan
28. pasien datang sesak 14 hari demam 1 minggu batuk. di cek lab leukositois 15 rb
LDH 250 lab lain normal. ada foto thorax kesan efusi pleura sn. diagnosa pasien
A: efusi pleura terinfeksi
B. tumor paru
C. tumor mediastinum
D.
E.

29. ………………...
a.
b.
c.
d.
e.

30. ……………….
a.
b.
c.
d.
e.
31. Laki-laki 50 thn datang dengan keluhan sesak napas, nyeri dada kanan jika
bernapas. Foto thoraks Tumpar Sinistra. Riw merokok (+) Diagnosis yang mungkin?
a. Tumor Paru
b. PPOK
c. Efusi Pleura
d. TB Paru
e. Pneumothoraks
32. Laki-laki 50 thn datang dengan keluhan sesak napas, nyeri dada kanan jika
bernapas. Foto thoraks Tumpar Sinistra. Riw merokok (+). Pemeiksaan definitif untuk
menegakkan diagnosis
a. Bronchoskopi
b. CT Scan
c. Biopsi Jarum Halus
d. Gen Xpert Sputum
e. BTA
33. Penyebab langsung ARDS
a.
b.
c.
d.
e.
34. Pasien TB, batuk darah masif menurut Busroh
a.
b.
c.
d.
e.
35. Pemeriksaan endoskopi untuk melihat percabangan bronkus secara langsung
a.
b.
c.
d.
e.
36. laki-laki 50 thn, batuk, sesak, GCS 14, TD 120/80, Wh + bilateral, CXR emfisema.
hasil BGA : pH 7,12, PO2 60, PCO2 88, SpO2 90%. diagnosisnya
a.emboli paru
b.PPOK
c.gagal napas tipe I
d.gagal napas tipe II
e. ARDS
37. Laki-laki 50 thn, kelhan batuk,sesak. Rh, CXR infiltrat. hasil BGA : pH 7,12, PO2 50,
PCO2 60, SpO2 85%. Hasil BGA...
a. asidosis metabolik, gagal napas tipe I
b. asidosis metabolik gagal napas tipe II
c. asidosis respiratorik gagal napas tipe I
d. asidosis respiratorik gagal napas tipe II
e. alkalosis respiratorik gagal napas tipe I
38. Laki-laki usia 50 tahun datang dengan keluhan batuk produktif disertai dengan
shortness of breath sejak 5 hari yg lalu. pada pemeriksaan paru kanan dalam batas
normal, pada paru kiri didapatkan suara nafas bronchial, perkusi redup, fremitus
meningkat, dan suara nafas tambahan crackles, diagnosis yang mungkin
a. asthma bronchitis
b. bullous emphysema
c. chronic bronchitis
d. congestive heart failure
e. lobar pneumonia
39. pernyataan yang tepat mengenai pneumonia
a. HCAP is persist in pneumonia classification
b. VAP is not nosocomial pneumonia
c. Aspiration Pneumonia more likely in unconscious patient
d. Pneumonia radiasi terjadi pada pasien yang menerima terapi radiasi dan antibiotik
e. pneumonitis cause bacteria
40. Laki-laki usia 45 tahun datang dengan keluhan sesak nafas, pada pemeriksaan
inspeksi thoraks normal, perkusi redup, auskultasi meningkat, dan fremitus
meningkat. kemungkinan diagnosis
a.pneumothorax
b.efusi pleura
c. tumor paru
d.PPOK
e.pneumonia
41. Yang termasuk pneumonia nosokomial
a. HAP
b. HCAP
c. VAP
d. HAP, VAP
e. HAP, HCAP, dan VAP
42. Laki-laki usia 40 tahun datang dengan keluhan batuk disertai dahak kekuningan dan
demam sejak 3 hari yang lalu, pada pemeriksaan paru didapatkan ronkhi meningkat
di kedua basal paru, komplikasi yang mungkin terjadi
a.empyema
b.sepsis
c. lung abscess
d.hemoptoe
e.semua benar
43. …….
a.
b.
c.
d.
e.
44. Seorang laki-laki berusia 50 tahun dengan keluhan sesak napas, batuk, dahak
kuning kental. Panas adan sejak 3 hari. pemeriksaan fisik didapatkan respirasi
meningkat dan ronchi basal paru kanan dan kiri. apakah komplikasi yang mungkin
terjadi pada penyakit pasien tersebut?
a. lung abcess
b.empyema
c.sepsis
d.haemoptoe
e.semua diatas benar
45. A 45 y .o. man comes to ED with complains of fever and shortness of breath. The
patient had a history of traveling from Middle East and at that time there was an
influenza outbreak. In new Influenza A, the following is incorrect .
a.Etiologi: Virus H1N1
b.According to WHO case definition is suspect cases, probable and confirmation
c.Mortality rate higher than H5N1
d.Transmission case is extremely higher than H5N1
e. in severe conditions can cause ARDS
46. Dosis antiviral untul virus H1N1 pada dewasa ialah:
a. 75 mg oseltamivir 1x sehari selama 10 hari profilaksis
b. oseltamivir 2x75 mg selama 5 hari
c. Zanamivir harus diberikan secara inhalasi
d. Oseltamivir 2x60 mg selama 5 hari
e. 75 mg oseltamivir capsul 1x/hari selama 10 hari profilaksis,, oseltamivir 75 mg
capsul 2x/hari selama 5 hari, zanamivir harus diberikan secara inhalasi
47. A woman , 27 y.o one week ago by a pulmonologist was diagnosed an acute
inflamation of the lungs. She visit to ER of increasing breathlessness, fever and
cough with green color and smells of sputum. Result of physical examination : left
chest more convex, stem fremitus decreased, dullness on percussion, vesicular
decreased. the most likely diagnosis in this case is
a. pneumothotax
b. pleural efussion
c. TB
d. avian influenza
e. acute bronchitis
48. komplikasi kasus (diatas) yang mungkin muncul apabila pasien tidak diobati dengan
baik:
a.malignan pleural effusion
b.emphysema pulmonum
c.emphysema subkutis
d.bronchitis kronis
e.empiema
49. exudative pleural efussion is most common caused by
a.left ventricular failure
b.liver chirrosis
c.hypoalbuminemia
d.nephrotic synfrome
e.pneumonia
50. Pleural fluid protein : serum protein = >0,5. Pleural fluid LDH : serum LDH = >0,6.
Pleural fluid LDH > ⅔ batas atas serum LDH. Kemungkinan penyebab kondisi ini?
a.
b. Nephrotic syndrome
c. Abses subdiafragma/abses hepar
d. Cirrhosis hepatis
e. Abses corpus lumbal 1
51. Suatu hasil analisa cairan pleura = eksudat. ditemukan pus pada proef punctie.
Kemungkinan penyebab?
a.
b.
c.
d.
e.
52. A 25 year-old male working as teacher, comes with fever, coughing, with greenish
sputum. CXR: infiltrate in the right lung, lab work shows leucocyte = 14.000. Possible
diagnosis?
a. CAP
b. HAP
c. VAP
d. TB
e.
53. Case no.53. Pemeriksaan yang disarankan selanjutnya?
a. Sputum BTA SP
b. Sputum kultur + resistensi AB
c. Sputum genXpert
d. Tuberculine
e.
54. A 65 year-old female comes in with low-grade fever for 8 days, coughing, non-
productive sputum. CXR: patchy infiltrate. Lab: no leucocytosis. Possible diagnosis?
a. Atypical pneumonia
b. TB
c.
d.
e.
55. Seorang laki-laki 20 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan batuk tidak
produktif, demam sub febris, gambaran paru normal, pemeriksaan TTV dan fisik
normal. Kemungkinan diagnosisnya adalah?
a. Bronchitis akut
b. Efusi pleura
c. Tuberculosis
d. Pneumonia
e. Emfisema
56. Komplikasi yang dapat terjadi pada pneumonia adalah
a. Efisematus pulmonum
b. Emfisematus subkutis
c. Efusi pleura eksudat
d. Kanker paru
e. Empyema
57. Gambaran yang akan ditemukan pada spesimen pasien SARS
a. Exytoca pada pemeriksaan spesimen sputum
b. Corona virus pada pemeriksaan spesimen sputum
c. Allogyna pada pemeriksaan spesimen sputum
d.
e. Hantara virus pada pemeriksaan spesimen sputum
58. Laki-laki usia 60 th dengan keluhan
a.
b.
c.
d.
e.
59. Outbreak yang menyebabkan mortalitas sampai 100%, karena sangat patogen
adalah
a. H1N1
b. SARS
c.
d.
e. Hemophilus influenza
60. Laki – laki usia 45 tahun mengalami demam 2 minggu, batuk darah, pemeriksaan
fisik ronki pada paru basal, pemeriksaan lab leukosit 7.000 , Xray gambaran
Fibroinfiltrat pada apex paru kiri. Diagnosisnya?
a. TB
b. Pnemunia
c.PPOK
d.Efusi Pleura
e.
61. Laki – laki usia 45 tahun mengalami demam 2 minggu, batuk darah, pemeriksaan
fisik ronki pada paru basal, pemeriksaan lab leukosit 7.000 , Xray gambaran
Fibroinfiltrat pada apex paru kiri. Pemeriksaan yang dilakukan untuk mencari etiologi
adalah …
a. BRA Sputum 2x
b. TITBC
c. Pemeriksaan Gram Kultur
d.
e.
62. Pneumocystis Pnemonia menjadi salah satu penyebab di HIV-AIDS, antibiotik pilihan
yang digunakan.
a. Makrolide
b. Cotrimoxazole
c. Pennicilin
d.
e.
63. Laki – laki usia 74 tahun bergejala 2 minggu, Riwayat penyakit sebelumnya merokok
2 pak/hari ±5 tahun. Terdapat massa pada Xray ±5cm di paru , pemeriksaan di
laboratorium Na 110 K 72 Cl 4,5 Glukosa 200mg/dL Kreatinin 1,4 maka
diagnosis………………...
a. Adenokarsinoma
b. Small Cell karsinoma
c. Squamous cell karsinoma
d. Large cell karsinoma
e.
64. Laki – laki usia 74 tahun bergejala 2 minggu, Riwayat penyakit sebelumnya merokok
2 pak/hari ±5 tahun. Terdapat massa pada Xray ±5cm di paru , pemeriksaan di
laboratorium Na 110 K 72 Cl 4,5 Glukosa 200mg/dL Kreatinin 1,4. Tipe Metastase ?
a. Metafastatic stage
b. Early stase
c. End Stage
d.
e.
65. ………………...
a.
b.
c.
d.
e.
66. ………………...
a.
b.
c.
d.
e.
67. ………………...
a.
b.
c.
d.
e.
71.Pasien dengan ca paru dengan efusi pleura berulang. Tindakan yg bisa dilakukan untuk
mengurangi keluhan?
A. Pleurodesis
b. Pungsi pleura setiap ditemukan efusi
c.
d.
e.
72.Pasien ca paru stadium iv. Datang dengan keluhan sesak memberat, trakea tertarik ke
kiri. pemeriksaan thoraks kiri perkusi redup, fremitus menurun, suara paru menurun.
Kemungkinan diagnosis?
a. Atelektasis
b. Efusi pleura
c. Pneumonia
d. Tuberkulosis
e.
73. Komplikasi yg bisa terjadi bila tidak dilakukan penanganan?
a. Emfisema subkutis
b. Emfisema pulmonum
c. Atelektasis
d. Empiema
e.
74. Pasien setelah 2 hari dirawat, pulang paksa. 2 minggu kemudian ke IGD dengan
keluhan sesak. Pemeriksaan fisik perkusi redup, suara paru menurun sisi kiri. Foto thoraks
gambaran radioopaque seluruh lapang paru kiri. Diagnosis?
a. Efusi pleura
b. Atelektasis
c. Pneumonia
d. Tuberkulosis
e.
75. Penanganan yg bisa dilakukan?
a. Trial pungsi
b.
c.
d.
e.
68. ………………...
a.
b.
c.
d.
e.
69. ………………...
a.
b.
c.
d.
e.
70. Pasien laki-laki usia 65 tahun datang ke IGD dengan keluhan sesak nafas memberat
sejak 3 bulan yang lalu. Keluhan disertai batuk dengan dahak putih sejak 1 bulan ini,
sedangkan sejak 5 hari yang lalu dahak darah segar. Nyeri dada bagian kanan. Pada
pemeriksaan fisik paru kanan atas didapatkan fremitus menurun, perkusi redup,
vesikuler menurun. Riwayat merokok 20 batang/hari sejak 45 tahun yang lalu.
Apakah diagnosa pasien tersebut
a. Atelektasis
b. Efusi Pleura
c. Pneumonia
d. Tumor Paru
e. PPOK
71. Pasien laki-laki usia 65 tahun datang ke IGD dengan keluhan sesak nafas memberat
sejak 3 bulan yang lalu. Keluhan disertai batuk dengan dahak putih sejak 1 bulan ini,
sedangkan sejak 5 hari yang lalu dahak darah segar. Nyeri dada bagian kanan. Pada
pemeriksaan fisik paru kanan atas didapatkan fremitus menurun, perkusi redup,
vesikuler menurun. Riwayat merokok 20 batang/hari sejak 45 tahun yang lalu.
Apakah pemeriksaan penunjang yang menegakkan diagnosa
a. CT Scan Thorax
b. Sputum BTA
c.
d.
e.
72. Pasien laki-laki usia 65 tahun datang ke IGD dengan keluhan sesak nafas memberat
sejak 3 bulan yang lalu. Keluhan disertai batuk dengan dahak putih sejak 1 bulan ini,
sedangkan sejak 5 hari yang lalu dahak darah segar. Nyeri dada bagian kanan. Pada
pemeriksaan fisik paru kanan atas didapatkan fremitus menurun, perkusi redup,
vesikuler menurun. Riwayat merokok 20 batang/hari sejak 45 tahun yang lalu. Bila
terjadi Efusi Pleura Malignant pada pasien tersebut, langkah selanjutnya yang harus
dilakukan adalah
a. Analisa cairan Pleura
b. Kultur Cairan Pleura
c.
d.
e.
73. Yang bukan mekanisme pertahanan paru:
a. Anatomi saluran pernafasan
b. Reflex batuk
c. Makrofag alveolar
d. Reflex vagal
e. Sistem mukosilier
74. Penyakit paru kerja yang dapat menimbulkan kelainan obstruksi:
a. PPOK
b. Asma kerja
c. Bronkitis industri
d. Bisinosis
e. Benar semua
75. Yang merupakan pneumokoniosis :
a. Farmer’s lung disease
b. Asma kerja
c. Asbestosis
d. Coel worker’s pneumokoniosis
e. Pneumonitis hipersensitif
76. Yang bukan penyebab asma kerja non-imunologi:
a. Klorin
b. Debu alkalin
c. Asap solder
d. Debu …….
e. Alergen binatang
77. Yang merupakan pneumonitis kronis:
a.
b.
c.
d. Limfositosis, neutrofilia, limfopenia
e

78. terapi farmakologis untuk berhenti merokok


a.nac
b.pct
c.ibuprofen
d.salbutamol
e.
79. Alat perlindungan diri (APD) non respiratori
a. breatahable mask
b.facemask
c.half face mask
d. fullface mask
e. helmet, faceshield, boots
80. pencegahan PPAK terdiri dari primer, sekunder, tersier. yang merupakan
pencegahan sekunder KECUALI
a. penyuluhan
b. surveilance
c.pengobatan
d.kontrol kesehatan
e.kontrol kesehatan setelah sakit
81. pilar diagnosis PPAK ada 7, yang ke 5 adalah pasien, yang BUKAN merupakan hal
yang bisa mempengaruhinya adalah
a. ras
b. agama
c. umur
d.pekerjaan sampingan
e.

82. pasien datang dengan keluhan sesak. saturasi turun, sudah pernah vaksin 1x, dokter
mendiagnosis covid, mengapa vaksin tidakbisa memberikan perlindungan
menyeluruh pada pasien tsb?
a. hanya terbentuk IgG
b. antibody belum terbentuk
c. antibody sudah terbentuk namun titer masih rendah
d. vaksin belum bereaksi
e.
83. ………………...
a.
b.
c.
d.
e.
84. ………………...
a.
b.
c.
d.
e.
85. Komponen sel imun alamiah:
a. Sel NK
b. CD4
c. Limfosit
d. Plasma Sek
e. Th1
86. Setelah sel Limfosit B terpapar oleh antigen, maka akan menjadi aktif, menghasilkan:
a. IgM
b. Komplemen
c. Inflamasome
d. PRR
e. PAMP
87. Makrofag tipe 2 yang aktif akan menghasilkan sitokin:
a. IL 7
b. IL 1
c. TNF alpha
d. IL 2
e. IL 4
88. Sebutkan fungsi Imunoglobulin G
a. Sebagai APC
b. Menyebabkan apoptosis sel tumor
c. Mengaktifkan sel NK
d. Neutralisasi antigen
e. Semua jawaban betul

89. Interleukin yang paling bertanggung jawab terhadap kejadian badai sitokin adalah:
a. IL 2
b. IL 10
c. IL 6
d. IL 13
e. TGF Beta
95. Wanita, 22 Tahun keluhan ngik-ngik, FEV1 56% FVC 50% patogenesa yang mendasari
adalah
a. Ig A
b. Ig E
c. Ig G
d.
e.
90. Laki-laki, batuk 3 tahun, 1 minggu memberat hasil rontgen adanya fibroilnfiltrate, yg
bisa melakukan eliminasi penyakit di atas adalah ……………...
a. macrofag
b. sel mast
c. basofil
d. eosinofil
e. semuanya benar
91. Laki-laki, batuk, pemeriksaan perkusi hipersonor patogenesa yang mendasari
penyakit………………...
a. Sel Limfosit B
b.
c.
d.
e.
92. Laki laki, batuk lama, diketahui paru2 molor, untuk mengetahui adanya infeksi
diperiksakan ..
a. Procalcitonin
b. CRP
c. D-dimer
d.
e.

100. laki2 sakit batuk, demam sesak 1 minggu riwayat perjalanan dari jakarta, sdh vaksin
covid-19 3 minggu yg lalu, kenapa masih bisa terkena covid-19?
a. antibodi immatur
b. antibodi matur
c. antibodi belum terbentuk
d. antibodi…
e. antibodi…..

Anda mungkin juga menyukai