ASPEK MANAJEMEN &

ORGANISASI
KELOMPOK : 01

NAMA BISNIS : BYDN HIJAB

 ASPEK
MANAJEMEN

•
Menurut Mudjiarto & Wahid, A (2006: 114) manajemen adalah
proses kegiatan mulai dari perencanaan, pengorganisasian,
pengarahan, dan pengawasan dalam mencapai tujuan
organisasi yang telah ditetapkan

Dimana, proses tersebut sering disebut juga sebagai fungsi manajemen :

1. Perencanaan (planning)
2. Pengorganisasian (organizing)
3. Pengarahan (actuating)
4. Pengawasan (controlling)
 FUNGSI
MANAJEMEN

1. Perencanaan

Menentukan Merumuskan kekuatan Mengidentifikasi Mengembangkan

tujuan & kelemahan peluang serta ancaman perencanaan

Seperti yang sudah dijelaskan dalam sejarah berdirinya bisnis By DN Hijab bahwa tujuan bisnis ini
didirikan mulanya hanya untuk melakukan kegiatan positif dan produktif dalam mencari keuntungan (menambah
uang jajan) diwaktu luang sela – sela kegiatan bekerja dan kuliah.
Yang menjadi kekuatan bertahannya bisnis By DN Hijab ialah selalu mengikuti trendsetter hijab pada
masa ke masa, sehingga para Wanita dari segala kalangan usiapun bisa tampil lebih trendy dengan kualiatas
terbaik dan harga yang terjangkau.
Untuk mengatasi ancaman menjadi peluang bagi Bisnis BY DN Hijab salah satunya ialah trend hijab
yang mudah berubah, maka selaku owner BY DN Hijab dengan rutin cek perkembangan fashion hijab pada social
media sehingga perkembangan hijab yang ada saat ini mudah didapatkan infonya mulai dari contoh trend warna
hijab yang sempat booming warna lilac,dan trend model hijab yang digemari masayarakat secara luas.
 3. Pengarahan
2. Pengorganisasian
• Dilakukan pengecekan dalam pemilihan
• Merencanakan prosedur terbaik dengan
material atau kain yang belum dijahit (mentah
contoh memakai system target seperti
hijab) yang digunakan kualitasnya baik agar
penjualan perminggu, jumlah hijab yang
menjadi barang jadi adalah produk hijab yang
diproduksi, dll
berkualitas.
• Membangun komunikasi yang efektif kepada
• Dilakukan pengarahan dan pengecekan pada
penjahit selaku bagian produksi agar hijab
saat menyetor bahan mentah kain hijab
yang diproduksi lebih efektif, efisien dan tepat
kepada penjahit untuk request pada jahitan
waktu (tidak molor)
sesuai standart yang telah direncanakan awal
• Selaku owner juga akan memanajemen
dalam membentuk bisnis hijab ini. Apabila
waktu dengan baik dalam mempersiapkan
ada jahitan yang miring atau kurang disetiap
packing produk, mengatur system COD, kirim
sisinya, akan dievaluasi Kembali guna untuk
kurir/ekspedisi agar konsumen/pembeli tidak
menjaga kualitas dan kepercayaan
kecewa dan merasa puas dalam
konsumen pada produk dan bisnis tersebut
pelayanannya.
4. Pengawasan

Langkah yang terakhir

• Setelah proses produksi dari penjahit sebelum packing, owner selalu melakukan Quality Control untuk memastikan
kembali bahwa produk tersebut sudah layak dijual.
• Serta owner juga melakukan analisis terhadap ketersediaan bahan mentah kain dari supplier agar stock selalu
tersedia dalam jangka yang ditentukan/tidak sampai kehabisan stock yang terlalu lama yang membuat kemacatan
dalam bisnis.

Dalam aspek Studi Kelayakan Bisnis ada tiga

alasan utama diperlukannya aspek manajemen
yaitu :
 Untuk mencapai tujuan.
 Untuk menjaga keseimbangan di antara
tujuan - tujuan yang saling bertentangan.
 Untuk mencapai efisiensi dan efektifitas.
 ORGANISASI

Yaitu sebuah kegiatan usaha bisa dikatakan sebagai

proses bisnis jika telah memenuhi hal-hal berikut : memiliki tujuan
yang jelas, ada input dan output, ada sumber daya yang
digunakan, ada serangkaian kegiatan yang dibagi menjadi Komponen Organisasi Bisnis :
beberapa tahapan, dapat mempengaruhi lebih dari satu unit 1. Strategi
dalam organisasi, dan ada nilai tambah bagi konsumen. 2. Struktur Organisasi
Sebuah proses bisnis harus memiliki organisasi bisnis 3. Sistem Organisasi
untuk mengatur kinerjanya. Adapun yang dimaksud adalah 4. Sumber Daya Manusia
sebuah bentuk organisasi yang melakukan sebuah proses 5. Style
sumber daya ekonomi serta melibatkan keahlian personel yang 6. Visi Misi
ada di dalamnya sehingga tercipta sebuah output yang ditujukan
kepada konsumen untuk mendapatkan keuntungan (profit).