Anda di halaman 1dari 10

Sejarah dan Perkembangan Konsep

Manajemen Sumber Daya Manusia Sektor Publik

Tri Asih Wismaningtyas, S.I.A., M.A.


Definisi Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen sumber daya manusia adalah proses memperoleh,
melatih, menilai, memberikan kompensasi kepada karyawan,
memperhatikan hubungan kerja, kesehatan, keamanan dan masalah
keadilan karyawan (Dessler, 2009: 5)
Urgensi Mempelajari MSDM
• Mempekerjakan orang yang salah untuk sebuah pekerjaan
• Mengalami proses pergantian karyawan yang tinggi
• Orang-orang yang diandalkan tidak melakukan yang terbaik
• Membuat perusahaan dituntut oleh pengadilan karena tindakan diskriminasi
• Pegawai kurang pelatihan sehingga efektivitas organisasi berkurang
• Adanya praktik kerja yang tidak adil

Semua di atas tentu tidak diinginkan


Perkembangan Sejarah MSDM
1. Pra Manajemen Tenaga Kerja
2. Awal Manajemen Tenaga Kerja
3. Manajemen Personalia
4. Manajemen SDM Tradisional
5. Manajemen SDM Strategis
Pra Manajemen Tenaga Kerja
Bukti adanya manajemen di zaman dahulu
• Great Wall
• Taj Mahal
• Candi Borobudhur
• Rapa Nui
• Angkor
• Piramida
• dll
Awal Manajemen Tenaga Kerja
• Adam Smith (1776)
Buku The Wealth of Nation → pembagian kerja
• Revolusi Industri
Penggunaan mesin menggantikan tenaga manusia
Era Manajemen Sains
• Robert Owen (1771-1858)
→ Peningkatan umur minimum untuk bekerja
→ Pengurangan jam kerja
→ Penyediaan makanan bagi karyawan pabrik
• Henry Fayol (1841-1925)
→ Planning, Organizing, Commanding, Coordinating, Controlling
• Frederick W. Taylor (1856-1915)
→ Gerakan efisiensi kerja
→ Scientific Management
→ The Taylor Differential Rate System
Era Neoklasik
Era ini menekankan pentingnya aspek psikologis dan sosial karyawan.

• Hugo Munsterberg (1863-1916)


→ best possible person, best possible work, best possible effect
• Elton Mayo (1880-1949)
→ Hubungan timbal balik manager dan karyawan
• Mary Parker Follet (1868-1933)
→ Pemimpin organisasi harus berasal dari pengetahuan dan keahlian.
• Oliver Sheldon (1894-1951)
→ Penggabungan nilai-nilai efisiensi dengan etika pelayanan kepada masyarakat.
• Chester L. Barnard (1886-1961)
→ Perusahaan akan efisien jika menyeimbangkan pencapaian tujuan dan kebutuhan staf.
• William Ouchi (1981)
→ Hubungan atasan dan bawahan yang harmonis akan meningkatkan produktivitas kerja.
Era Modern
• Pendekatan Sistem
→ Organisasi sebagai sistem terbuka dipandang secara keseluruhan
• Pendekatan Situasional
→ Manajemen yang baik adalah yang sesuai dengan situasi, kondisi dan
waktu.
• Pendekatan Hubungan Manusiawi Baru
→ Manusia berusaha mengaktualisasikan dirinya
• Pendekatan Integratif
→ Mengkombinasikan semua pendekatan yang ada dengan memanfaatkan
keunggulan masing-masing pendekatan
Referensi
Suprihanto, John dan Lana Prihanti Putri. 2021. Manajemen Sumber
Daya Manusia. Sleman: Gadjah Mada University Press.
Dessler, Gary. 2006. Human Resource Management. Klaten: PT. Indeks.

Anda mungkin juga menyukai