TATA TERTIB

RAPAT KERJA NASIONAL VI

PERHIMPUNAN TIM BANTUAN MEDIS
MAHASISWA KEDOKTERAN INDONESIA
LAMPUNG
2020

BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
1. Rapat Kerja Nasional VI Tim Bantuan Medis Mahasiswa Kedokteran Indonesia 2020 yang
selanjutnya disingkat Rakernas VI PTBMMKI 2020 adalah forum untuk membahas
program kerja BPP dan Koordinator Wilayah.
2. Rakernas VI PTBMMKI 2020 berlangsung pada tanggal 8-10 Januari 2021.
3. Rakernas VI PTBMMKI 2020 bertempat di Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati,
Lampung.

BAB II
WEWENANG
Pasal 2
Sesuai dengan AD/ART PTBMMKI yang ditetapkan dan disahkan di Munas XVIII
PTBMMKI, maka wewenang Rakernas VI PTBMMKI 2020:
a. Membahas dan menetapkan program kerja BPP dan Koordinator Wilayah PTBMMKI
2020-2021.
b. Penenderan Seminar Nasional (SEMNAS), Bakti Sosial Nasional (BAKSOSNAS),
PTBMMKI cup, dan Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) 2021
c. Pembacaan Standard Operasional Prosedur (SOP) nasional dan Standard Operasional
Prosedur (SOP) staff PB.
 BAB III
PESERTA
Pasal 3
Peserta Rakernas VI PTBMMKI 2020 terdiri dari:
a. Peserta penuh
b. Peserta peninjau

Pasal 4
1. Peserta penuh adalah TBM unit yang merupakan anggota tetap PTBMMKI yang terdaftar
pada Rakernas VI PTBMMKI 2020.

2. Peserta peninjau adalah undangan yang diundang oleh panitia dan atau pengurus
PTBMMKI dan hadir dalam sidang Rakernas VI PTBMMKI 2020.

BAB IV
HAK DAN KEWAJIBAN PESERTA
Pasal 5
Hak Peserta
1. Peserta penuh mempunyai hak bicara, hak suara, hak memilih dan hak dipilih.
2. Peserta peninjau mempunyai hak bicara setelah dipersilahkan oleh pimpinan sidang.
3. Hak bicara adalah hak mengemukakan pendapat, pertanyaan, saran, tanggapan, serta
menjawab pertanyaan baik secara lisan maupun tertulis.
4. Hak suara adalah hak untuk ikut ambil bagian dalam pengambilan keputusan.
5. Hak memilih adalah hak untuk menentukan pilihan dalam proses pemilihan.
6. Hak dipilih adalah hak untuk dipilih dalam proses pemilihan.
7. Setiap peserta penuh yang hadir mempunyai satu hak memilih dan tidak boleh diwakilkan.

Pasal 6
Kewajiban Peserta
1. Mentaati tata tertib Rakernas VI PTBMMKI 2020 yang telah disepakati.
2. Berpakaian rapi dan sopan.
3. Mengenakan atribut masing-masing institusi selama mengikuti persidangan.
4. Mengikuti seluruh agenda acara tanpa terkecuali.
5. Meminta persetujuan pimpinan sidang apabila izin untuk keluar/masuk dari sidang sesuai
dengan etika persidangan.
6. Menjaga ketertiban dan kelancaran jalannya persidangan.

BAB V
PRESIDIUM DAN PIMPINAN SIDANG
Pasal 7
Presidium Sidang
Presidium sidang Rakernas VI PTBMMKI 2020 terdiri dari:
1. Presidium sidang sementara yang selanjutnya disebut presidium sidang sementara sidang
Rakernas VI PTBMMKI 2020 yang dipilih oleh panitia Rakernas VI PTBMMKI 2020.
2. Presidium sidang tetap yang selanjutnya disebut presidium sidang tetap Rakernas VI
PTBMMKI 2020 yang dipilih oleh forum Rakernas VI PTBMMKI 2020.
Presidium sidang sidang Rakernas VI PTBMMKI 2020 berwenang:
a. Memberikan peringatan/sanksi kepada peserta sidang.
b. Menunda (pending) atau menskors (skorsing) persidangan bila dianggap perlu.
c. Menetapkan hal-hal yang dianggap perlu demi menjaga ketertiban dan kelancaran
persidangan.

Pasal 8
 Pimpinan Sidang
1. Pimpinan sidang adalah presidium sidang yang memimpin persidangan dan
bertanggung jawab terhadap penggunaan palu sidang.
2. Prosedur penggunaan palu sidang yang dimakasud sebagai berikut :
a. 3 kali ketukan untuk pengesahan konsideran
b. 2 kali ketukan untuk peninjauan kembali dan skorsing
c. 1 kali ketukan untuk tanda kesepakatan dan penyerahan pimpinan sidang
d. Ketukan lebih dari 3 kali untuk menenangkan forum
2. Pimpinan sidang berkewajiban:
a. Memimpin jalannya persidangan.
b. Mengesahkan setiap ketetapan/keputusan yang telah disepakati.

BAB VI
SIDANG-SIDANG
Pasal 9
Persidangan dalam sidang Rakernas VI PTBMMKI 2020 terdiri dari: Sidang pleno.

Pasal 10
Sidang Pleno
Sidang pleno adalah sidang yang dihadiri oleh seluruh peserta Rakernas VI PTBMMKI 2020
dan dipimpinan sidang pleno adalah presidium sidang.

BAB VII
SANKSI-SANKSI
Pasal 11
1. Peserta yang melanggar tata tertib sidang Rakernas VI PTBMMKI 2020 serta ketentuan
lain yang telah disepakati akan dikenakan sanksi.
2. Sanksi terhadap peserta ditetapkan oleh pimpinan sidang.
 Pasal 12
1. Teguran atau peringatan sebanyak 3 (tiga) kali secara lisan maupun tulisan.
2. Jika sanksi pada ayat (1) tidak dihiraukan, maka dilakukan pencabutan hak sebagai peserta
pada sidang yang sedang berlangsung sampai sidang tersebut berakhir.
3. Jika ayat (2) tidak dihiraukan, maka dilakukan pencabutan hak sebagai peserta sidang
Rakernas VI PTBMMKI 2020.

BAB VIII
KUORUM
Pasal 13
1. Sidang dianggap sah apabila dihadiri oleh 2/3 peserta Rakernas VI PTBMMKI 2020.
2. Apabila ketentuan ayat (1) tidak terpenuhi, maka sidang dapat ditunda 10 menit dan
selanjutnya dapat dinyatakan sah apabila dihadiri 1/2 + 1 peserta Rakernas VI PTBMMKI
2020.
3. Jika poin ayat 2 tidak terpenuhi maka siding dapat ditunda 10 menit dan dilihat ada
perwakilan TBM di setiap wilayah kemudian disahkan.

BAB IX
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pasal 14
1. Pengambilan keputusan dilaksanakan secara musyawarah untuk mufakat.
2. Apabila ketentuan ayat (1) tidak terpenuhi, maka dapat dilakukan lobbying selama
maksimal 2 x 10 menit atas persetujuan peserta sidang untuk mencapai mufakat.
3. Apabila ketentuan ayat (1) dan (2) tidak terpenuhi, maka pengambilan keputusan dilakukan
berdasarkan suara terbanyak atau voting.