Mini-Cex
Disusun Oleh :
Monica Ratnasari Po-2265050114
Pembimbing :
dr. Welly Salutondok, Sp.PD
Umur 65 Tahun
Pendidikan SMP
Agama Islam
Anamnesis
SpO2 : 98%
Tinggi : 165 cm
Berat Badan : 55 Kg
BMI : 20.2 Kg/m2
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Simetris muka kanan kiri, tidak terdapat deformitas, rambut hitam lurus.
Hidung : sekret (-), napas cuping hidung (-), epistaksis (-)
Inspeksi : perubahan warna kulit (-) diameter latero-lateral > antero-posterior Gerakan
dinding dada simetris kiri dan kanan, bendungan vena (-), retraksi sela iga (-)
Perkusi : Sonor/sonor
batas paru hepar di ICS V linea midclavicularis dextra
batas paru lambung pada ICS VI midclavicularis sinistra
Palpasi : Ictus cordis teraba di linea mid clavicularis sinsitra setinggi di ICS V
Auskultasi : Bunyi jantung I dan II regular, tidak terdapat murmur dan galop
Pemeriksaan Fisik
Abdomen
Inspeksi : Perut tampak membesar, pelebaran vena (-) sikatriks (-) striae (-)
Genital
Tidak dilakukan pemeriksaan
Ektremitas
Superior : akral hangat
Inferior : akral hangat
edema -/-/-/-
CRT <2
Pemeriksaan
HEMATOLOGI (DPL) Hasil Nilai Rujukan
Hemoglobin 10.9 12 – 14 g/dl
Penunjang
Leukosit 12.8 5000 – 10000 ribu/uL
Eritosit 4.2 4.5-5.5 juta/ml
Hematokrit 36.8 37-43% KIMIA DARAH Hasil Nilai Rujukan
Trombosit 162.0 150.000 – 400.000 ribu/uL Gula Darah Sewaktu 135 < 200 mg/dl
MCV 87 87-92 /fL
Kadar kreatinin darah 1.2 0.6-1.2
MCH 27 27-31 pg
MCHC 32 32-36 g/dl Ureum Darah 40.0 15.45
Basofil 0.0 0-1 %
Eosinofil 0 0-3 %
Batang 2 2-5 %
Segmen 66 50-70 %
Limfosit 41 25-40 %
Monosit 12 2-8 %
Pemeriksaan Radiologi
Keterangan :
• Mediastinum : tidak melebar, trakea tampak deviasi
ke kanan
• Pulmo : corakan vaskuler meningkat, hilus normal,
tidak ada pelebaran sela iga, terdapat gambaran
cincin-cincin radiolusen menyerupai sarang tawon
(honeycombs appearance) pada bagian parahilar
dan parakardial dextra sinistra dengan infiltrat,
tampak garis fibrotik di bagian parakardial dextra .
• Cor : Ukuran, bentuk membesar CTR 57 %,
pinggang jantung terlihat, apex jantung dalam batas
normal
• Aorta tidak tampak elongasi dan dilatasi
• Sinus kostofrenikus dextra sinistra Tajam
• Tulang –tulang tampak intak
Kesan : Infected Bronchiectasis
Kardiomegali
Susp proses spesifik lama
RESUME
Pasien datang ke IGD dengan keluhan sesak napas sejak 1 minggu dan memberat 2 jam SMRS.
Sesak dirasakan seperti tertindih benda yang berat. Sesak dirasakan sepanjang hari dan tidak
berkurang dengan perubahan posisi. Sesak tidak berkurang dengan pasien beristirahat. Awalnya
pasien mengeluhkan batuk berdahak sejak 1 bulan lalu. Dahak dikatakan banyak terutama dipagi
hari, tidak disertai dengan darah. Kemudian timbul sesak sejak 1 minggu SMRS hilang timbul dan
keluhan memberat 2 jam SMRS Pasien merasakan nafsu makan berkurang dan tidur yang
terganggu. Pasien memiliki riwayat penyakit TB paru 2 tahun lalu dan sudah menjalani pengobatan
OAT dengan tuntas. Pemeriksaan fisik ditemukan tekanan darah : 130/70 mmHg, Nadi : 120x/menit,
Frekuensi Respirasi : 30 x/menit. Pada pemeriksaan fisik paru ditemukan rhonki di kedua lapangan
paru. Hasil foto rontgen menunjukan kesan Infected Bronchiectasis ,Kardiomegali, Susp proses
spesifik lama. Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan kadar HB 10,9 g/dL, Leukosit 12.8
ribu/uL, Eritrosit 4.2 juta/ml, hematocrit 36,8%, limfosit 41%, monosit 12%.
Rencana Pemeriksaan Penunjang
1. Tes Spirometri
2. CT-scan Thorax
3. Bronkografi
4. Kultur Sputum
Rumusan Masalah
1. Bronkiekstasis terinfeksi
2. dd/ Tuberkulosis paru
3. dd/ Bronkitis kronik
Planing
Farmakologi
• Oksigen 2 liter per menit
• IVFD Nacl 0,9%
• Cefotaxime 3x1amp
• Acetylsistein PO 3x200mg
• Nebulasi Combivent per 8 jam
Non farmakologi
1. Fisioterapi dada ( drainasi postural)
2. Latihan batuk efektif
Prognosis
Ad Vitam : Dubia Ad Bonam
Ad Functionam : Dubia Ad Bonam
Ad Sanationam : Dubia Ad Bonam