KELUHAN TAMBAHAN
(Auto dan Alloanamnesis)
-
RIWAYAT PERJALANAN PENYAKIT
5 bulan SMRS
Pasien mengeluh batuk, batuk berdahak disertai darah,
banyaknya sekitar 1 sendok the tiap batuk, nyeri dada tidak ada,
sesak tidak ada, demam tidak ada, sering berkeringat pada
malam hari tanpa aktifitas tidak ada. Penurunan nafsu makan
mulai dirasakan, makan hanya 3/4 dari porsi biasanya (3/4 piring
nasi). Penurunan berat badan tidak ada.
RIWAYAT PERJALANAN PENYAKIT
Lanjutan…
Mual, muntah, dan nyeri ulu hati tidak ada. BAK tidak ada
3 bulan SMRS
Pasien mengeluh batuk berdarah masih dirasakan, pasien juga
1 bulan SMRS
dirasakan berkurang dengan istirahat dan jika tidur miring ke sisi kiri.
Batuk berdarah masih dirasakan. Pasien juga mengeluh nyeri pada
dada kiri terutama saat batuk. Keluhan lemas tidak ada, pusing
sempoyongan, pandangan berkunang, mimisan dan gusi berdarah
tidak ada.
lanjutan…
Pasien berobat ke RS swasta di Linggau dan dikatakan ada
cairan di paru-paru kiri dan dikatakan sakit tumor paru.
Dilakukan pengambilan cairan di paru-paru dengan total
cairan yang dikeluarkan sebanyak 6000 ml, berwarna merah.
Pasien dirawat selama 9 hari dan pulang dengan perbaikan.
RIWAYAT PERJALANAN PENYAKIT
2 minggu SMRS
2 hari SMRS
Keadaan Spesifik
Keadaan Spesifik
Kepala: Konj. palpebra pucat (-/-), sklera ikterik (-/-),
mukosa gingiva pucat (-), ulkus (-), stomatitis (-),
atropi papil lidah (-), chelitis angularis (-/-), mukosa
bibir kering (-), mata cekung (-)
Thorax:
Barell chest (-), spider naevi (-), collateral vena (-), angulus
costae <900
Cor
I : Iktus kordis tidak terlihat
P : Iktus kordis tidak teraba
P : batas jantung atas ICS II, batas kiri sulit dinilai
batas jantung kanan linea midclavicula dextra
A : HR 92 kali/menit, reguler, murmur (-), gallop (-)
PEMERIKSAAN FISIK DI BANGSAL
Abdomen
I : cekung, venektasi (-)
A : bising usus (+) normal
P : timpani, shifting dullness (-), Nyeri ketok CVA (-/-)
P : lemas, hepar tidak teraba, lien tidak teraba, nyeri tekan
regio epigastium (-)
PEMERIKSAAN FISIK DI BANGSAL
Pulmo (anterior)
I : Statis simetris sama kanan dengan kiri/ Dinamis paru kiri tertinggal di
banding paru kiri
P : Stem fremitus paru kiri menurun mulai ICS II ke bawah dibandingkan paru
kanan
P : sonor lapang paru kanan, redup pada lapangan paru kiri mulai ICS II ke
bawah
A : Vesikuler menurun di lapang paru kiri mulai ICS II ke bawah, ronkhi (-/-),
wheezing (-/-)
Pulmo (posterior)
I : Statis/ Dinamis simetris kanan = kiri
P : Stem fremitus menurun diseluruh lapangan paru kiri dibandingkan lapangan
paru kanan
P : sonor lapang paru kanan, redup seluruh lapangan paru kiri
A : Vesikuler menurun di lapang paru kiri, ronkhi (-/+), wheezing (-/-)
PEMERIKSAAN FISIK DI BANGSAL
Ekstremitas
Akral hangat (+), edema pretibial (-/-), palmar pucat(-)
PEMERIKSAAN PENUNJANG
(LABORATORIUM RSMH, tanggal 20 Juni 2022)
DARAH RUTIN KIMIA DARAH
Hb 11,1 g/dl Natrium142 meq/L
Warna kemerahan
Ph 8,0
Leukosit 2.810
PMN 52
MN 48
Glukosa 6.3
Kesan: normal
PEMERIKSAAN PENUNJANG
ELEKTROKARDIOGRAFI, RSMH, 21 Juni 2022
PEMERIKSAAN PENUNJANG
ELEKTROKARDIOGRAFI, RSMH, 21 Juni 2022
Irama sinus
Reguler
HR 96 x/mnt
Aksis normal
Tinggi gelombang P >2,5 mm
PR interval 0,16 s
Gelombang Q normal
QRS kompleks 0,10 s
Segmen ST normal
R di V5/V6 + S di V1 <35
R/S di V1 <1
Kesan : normal sinus rithm
Pemeriksaan Rontgen Thoraks
di RS AR Bunda tanggal 20 Mei 2022
DIAGNOSIS BANDING
Adeno carcinoma paru kiri stadium IV metastasis pleura,
Cancer pain NRS 3, Hipokalsemia
Small cell lung ca sinistra stadium IV metastasis pleura,
Cancer pain NRS 3, Hipokalsemia
PENGKAJIAN MASALAH
P :
Rencana TTB, bronkoskopi
Sitologi sputum
Ct scan thorax dengan kontras
PENATALAKSANAAN
Non-farmakologis
• Istirahat tirah baring
• Diet NB 2100 kkal
• Edukasi : menjelaskan kemungkinan kanker paru,
rencana tindakan biopsi, rencana kemoterapi bila
diagnosis terkonfirmasi kanker paru
PENATALAKSANAAN
Non-farmakologis
• Basal Energy Expenditure (BEE) rumus Harris Benedict :
= 660 + (9,6 x BB) + (1,8 x TB) – (6,8 x U)
= 660 + (9,6 x 62) + (1,8 x 165) – (6,8 x 59)
= 660 + 595,2 + 297 – 401,2
= 1.151 kkal = 1.150 kkal
Total kebutuhan kalori = BEE x faktor stress x faktor aktivitas
= 1.150 x 1,5 x 1,2 = 2070 kkal = 2100 kkal
PENATALAKSANAAN
Farmakologis
IVFD Asering gtt xx/ menit (makro)
Asam folat 3x1mg PO
Neurodex 1x1 tab PO
Paracetamol 3x650mg PO
N asetil sistein 3x200mg PO
CaCO3 3x500mg PO
RENCANA PEMERIKSAAN