No PERNYATAAN SKOR
Kesimpulan :
□ Skor < 2 = tidak beresiko malnutrisi → dilakukan skrining Rumus IMT :
ulang seminggu kemudian IMT = BB (Kg)
□ Skor ≥ 2 = beresiko malnutrisi → rujuk dietisen (TB (m))2
Umur (th) 1 2 3 4 5 6 7 8 9
L: 15.0 14.5 14.0 13.5 13.5 13.5 13.5 13.5 14.0
P: 15.0 14.0 13.5 13.5 13.0 13.0 13.0 13.0 13.0
Umur (th) 10 11 12 13 14 15 16 17 <18
L: 14.0 14.5 14.5 15.0 15.5 16.0 16.5 17.0 17.0
P: 13.5 14.0 14.5 15.5 15.5 16.0 16.5 17.0 17.0
Diadopsi dari BAPEN (www.bapen.org.uk)
TOOL SKRINING GIZI DEWASA ( ≥ 18 TAHUN)
MALNUTRITION UNIVERSAL SCREENING TOOL (MUST)
No PERNYATAAN SKOR
1 IMT pasien (Kg/m2) ˃ 20 (˃ 30 obesitas) 0
18,5 - 20 1
< 18,5 2
2 Persentase penurunan berat badan secara tidak sengaja < 5% 0
(3 – 6 bulan yang lalu) 5 – 10% 1
˃ 10 % 2
3 Pasien menderita penyakit berat dan atau tidak
mendapat asupan makanan > 5 hari.
Penjelasan :
(Saat ini pasien sedang mengalami gangguan/penyakit □ YA = Skor 2
akut (< 6 minggu) dan tidak ada asupan nutrisi /
kemungkinan tidak ada asupan > 5 hari, kondisi tersebut
ter,asuk se,ua pasien dengan sakit kritis, gangguan
menelan (contoh : stroke/ post stroke), cedera kepala
dan atau sedang menjalani operasi saluran cerna)
TOTAL SKOR .........................
Kesimpulan :
□ ≥ 2 = Risiko tinggi (rujuk untuk
perawatan oleh dietisen)
□ 1 = Risiko sedang (observasi oleh
Rumus IMT :
dietisen dan dilakukan skrining IMT = BB (Kg)
ulang seminggu kemudian) (TB (m))2
□ 0 = Risiko rendah (bila tidak ada risiko
malnutrisi, dilakukan skrining ulang
seminggu kemudian)