Disusun oleh:
UNIVERSITAS TADULAKO
TAHUN 2021
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa berkat rahmat-
Nya penyusun mampu menyelesaikan tugas makalah pendidikan komuntas asia.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................ ii
BAB I...................................................................................................................... 1
BAB II..................................................................................................................... 2
BAB III.................................................................................................................... 5
DAFTAR PUSTAKA
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
Kebajikan (jin), cinta, kemurahan hati, kasih sayang kepada orang lain, simpati
dan belas kasihan, seperti persyaratan tertinggi dari seorang penguasa laki-laki, 4.
Rasa hormat (rei), sopan santun, 5. Keikhlasan (makoto), menganjurkan berhemat,
bukan untuk alasan ekonomis seperti untuk latihan dari pantang, 6. Kehormatan
(meiyo), rasa kehormatan, kesadaran yang jelas akan martabat pribadi dan nilai, 7.
Loyalitas (chūgi), dan 8. Pengendalian Diri (jisei). Delapan kebijaksanaan
Bushido adalah jiwa atau semangat Jepang, yang telah menjadi dasar pembiasaan
perilaku dan kesadaran seluruh masyarakat Jepang.
3
moral saling terkait satu sama lain pengajaran mata pelajaran dan kegiatan khusus
di sekolah (Unsriana dan Ningrum 2018)
Siswa Jepang hingga usia 16 tahun menerima satu jam sekolah (45 menit
di SD, dan 50 menit di sekolah menengah pertama) pendidikan moral per minggu.
Guru dapat menggambar pada serangkaian teks dari buku instruksi kemudian
mengintegrasikannya dengan cerita dan contoh praktis dari kehidupan siswa .
Terutama di tahap sekolah dasar, penekanannya adalah pada mendorong siswa
untuk berpikir tentang bagaimana mereka akan menanggapi keputusan moral
kehidupan nyata. Pendidikan moral dibagi menjadi empat fokus utama yaitu
kesadaran diri, hubungan dengan orang lain, hubungan dengan kelompok dan
dengan masyarakat, dan hubungan dengan alam dan semesta.
4
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
5
DAFTAR PUSTAKA
Junaedi, Mahfud, and Fatah Syukur. 2017. “Moral Education in Japanese Schools
a Model for Improving Character Education in Indonesia.” Analisa:
Journal of Social Science and Religion 2 (01): 23.
https://doi.org/10.18784/analisa.v2i01.416.
Takakura, Sho, and Yuko Murata. 1997. Education in Japan, Present System and
Tasks/Curriculum and Instruction. Tokyo: University of Tsukuba.
https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=&cad=rja
&uact=8&ved=2ahUKEwient35_uv0AhW47XMBHeFbDdgQFnoECAM
QAQ&url=http%3A%2F%2Fwww.indonesia-osaka.org%2Fwp-
content%2Fuploads%2F2016%2F11%2FProfil-Negara-
Jepang.pdf&usg=AOvVaw2a_-muzh9Q2Tl0IpbsGCYg
https://kids.nationalgeographic.com/geography/countries/article/japan