Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

KONSEP DAN KARAKTERISTIK ILMU PENGETAHUAN


SOSIAL MI

Untuk Memenuhi Tugas UAS Mata Kuliah Pengembangan Profesionalisme Guru

Dosen pengampu Eka Ramiati, M. Pd

Disusun Oleh :

1. Ana Tastia
2. Dina Nuriza
3. Novita Lailatul Jannah

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH


(PGMI)

FAKULTAS TARBIYAH

INSTITUT AGAMA ISLAM IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI

2020
KATA PENGANTAR

Seraya mengucapkan Alhamdulillah, segaa puji dan syukur kehadirat Allah


SWT.atas segala kenikmatan dan karuniaNYA saya dapat menyelesaikan tugas
resume dengan judul “Konsep dan Karakteristik Ilmu Pengetahu Sosial MI”.
Sholawat serta salam kami sampaikan kepada junjungan kita baginda Nabi Besar
Muhamad SAW. Tidak lupa pula saya ucapkan terima kasih kepada Dosen
Pembimbing mata kuliah Ilmu Pengetahuan Sosial MI , Ibu Eka Ramiati, M. Pd
dan pihak yang telah mendukung, sehingga kami dapat menyelesaikan penulisan
dalam resume ini.

Saya menyadari dalam penulisan resume ini masih jauh dari kesempurnaan
baik materi maupun cara penulisan, namun demikian kami sudah berupaya dengan
segala kemampuan dan pengetahuan yang kami miliki,. Oleh karenanya saya
dengan rendah hati mohon kritik, saran dan masukan supaya resume ini mendekati
kata sempurna, dan menjadi patokan untuk penulisan resume berikutnya.

Akhir kata, semoga resume yang kami susun ini dapat berguna bagi yang
membutuhkannya, Amiin ya rabbal alamiin.

Genteng, 019 Maret 2020

DAFTAR ISI
KATA PENGHANTAR .........................................................................................i

DAFTAR ISI ..........................................................................................................ii

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Rumusan Masalah ...................................................................................... 1


B. Tujuan ........................................................................................................ 1

BAB II PEMBAHASAN

A. Latar belakang Ilmu Pengetahuan Sosial.....................................................2


B. Rasionalisme mempelajari Ilmu Pengetahuan Sosial..................................3

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan………………………………………………………………..6

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………….7
BAB I
PENDAHULUAN

A. RUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana latar belakang Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)?


2. Bagaimana Rasionalisme mempelajari Ilmu Pengetahuan Sosial(IPS) ?

B. TUJUAN
1. Memahami latar belakang Ilmu Pengetahuan Sosial.
2. Memehami konsep Rasionalisme mempelajari Ilmu Pengetahuan
Sosial.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Latar Belakang Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Kata IPS adalah singkatan dari Ilmu Pengetahuan Sosial. Pemahaman


yang lebih luas dan mendalam pada bidang ilmu yang berkaitan Ilmu
Pengetahuan Sosial merupakan salah satu mata pelajaran yang diberikan
mulai dari SD/MI sampai ke jenjang yang lebih tinggi. Ilmu Pengetahuan
Sosial mengkaji seperangkat peristiwa, fakta, konsep, dan generalisasi yang
berkaitan dengan isu sosial.

Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan suatu program pendidikan


dan bukan sub-disiplin ilmu tersendiri. Dengan kata lain, IPS mengikuti cara
pandang yang bersifat terpadu dari sejumlah mata pelajaran seperti: geografi,
ekonomi, ilmu politik, ilmu hukum, sejarah, antropologi, psikologi, sosiologi,
dan sebagainya. Dalam bidang pengetahuan sosial, ada banyak istilah. Istilah
tersebut meliputi: Ilmu Sosial (Social Sciences), Studi Sosial (Social Studies)
dan Ilmu Pengetahuan Sosial (Soemantri, 2001, hlm. 89).

IPS merupakan satu bidang kajian yang diberikan dalam pendidikan


formal sejak bangku sekolah dasar dalam rangka mendukung ketercapaian
tujuan pendidikan nasional Indonesia. Tujuan diberikannya pengajaran IPS
pada jenjang sekolah dasar adalah agar siswa mampu mengembangkan
pengetahuan dan keterampilan dasar yang berguna bagi dirinya dalam
kehidupan sehari-hari. IPS ditingkat sekolah pada dasarnya bertujuan untuk
mempersiapkan para peserta didik sebagai warga negara yang menguasai
pengetahuan (knowledge), keterampilan (skills), sikap dan nilai (attitudes and
values) yang dapat digunakan sebagai kemampuan untuk memecahkan
masalah pribadi atau masalah sosial serta kemampuan mengambil keputusan
dan berpartisipasi dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan agar menjadi
warga negara yang baik
Supardan (2015, hlm. 17), mengemukakan bahwa Social Studies
ataupun IPS adalah program pembelajaran yang bertujuan untuk
membantu dan melatih anak didik, agar mampu memiliki kemampuan
untuk mengenal dan menganalisa suatu persoalan dari berbagai sudut
pandang secara komprehensif. Tema yang dikaji dalam IPS adalah
fenomena-fenomena yang terjadi di masyarakat baik masa lalu, masa
sekarang, dan kecenderungannya di masa-masa mendatang. Mata pelajaran
IPS sesuai dengan namanya tentu diharapkan mampu membantu siswa
menjadi makluk sosial yang baik, yakni orang yang mampu bergaul dan
berinteraksi dengan orang lain secara positif (Maftuh, 2010, hlm.10).
Melalui mata pelajaran IPS, peserta didik diharapkan dapat menjadi warga
negara Indonesia yang demokratis, dan bertanggung jawab, serta warga
dunia yang cinta damai.

Dengan demikian dapat disimpulkan IPS adalah program


pembelajaran yang bertujuan untuk membantu dan melatih peserta didik
agar mampu memiliki kemampuan untuk mengenal dan menganalisa suatu
persoalan dari berbagai sudut pandang secara komprehensif IPS dan
mampu berperan secara bermakna pada era globalisasi di abad ke-21 dan
hidup secara fungsional dan bermakna.

B. Rasionalisme mempelajari Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Indonesia adalah suatu negara yang besar dan luas, yang terdiri dari
beribu - ribu pulau, baik pulau besar maupun pulau kecil, membentang dari
Sabang sampai Merauke etnik dan kebudayaan, yang kaya dengan sumber
daya alamnya, baik yang ada di laut maupun yang ada di darat, seperti
hutan,tambang, flora dan fauna. Negara yang dibangun dengan banyak
pengorbanandari para pahlawan dengan mempertaruhkan nyawanya untuk
memperjuangkan kemerdekaan, sehingga menjadi suatu negara kesatuan.
Melain memiliki potensi kekayaan alam juga memiliki populasi penduduk
yang sangat besar jumlahnya dengan berbagai perbedaan strata sosial,
etnik,ras, suku, agama dan kebudayaan. Semua itu perlu dipelajari, difahami
dan disadari, sehingga akan tumbuh rasa persatuan dan kesatuan,
patriotisme,nasionalisme dan etos kerja pada diri siswa untuk membangun
bangsa dannegara agar maju dan berkembang sejajar dengan negara-negara
lain yang sudah maju.

Dalam kenyataannya, hidup dan kehidupan manusia initidak dapat


dipisahkan antara satu dengan yang lain. Setiap kegiatan yangdilakukan
manusia akan berdampak pada lingkungannya. Dalam mempertahankan
hidupnya manusia akan saling ketergantungan baik dengan sesama manusia
maupun dengan dunia. Manusia perlu memahami hubunganyang sangat
kompleks ini . Oleh sebab itu, pembelajaran Sejarah, Geografi,Sosiologi,
Intropologi dan Ekonomi di dipadukan pada mata pelajaran Ilmu Sosial.
Integrasi kurikulum Ilmu sosial ini diwadahi dalam topik - topik yang dekat
dengan lingkungan sosial dimana anak itu berada. Hal ini diharapkan dalam
merencanakan pelajaran tersebut menjadi lebih bermakna dan menarik bagi
siswa daripada mengacu pada disiplin ilmu – ilmu.

Munculnya rasionalisasi IPS dikarenakan sebagai berikut :

1. Karena siswa berasal dari latar belakang keluarga yang berbeda – beda.
2. Masalah sosial sangat luas, kompleks, rumit, dan abstrak.
3. Dengan pendidikan IPS, siswa bisa dibimbing dan diarahkan untuk
menghadapi masalah sosial disekitarnya.

Berdasarkan hal - hal di atas dengan adanya rasionalisasi mempelajari


IPS adalah agar siswa dapat:

1. Mensistematisasikan bahan, informasi, dan atau kemampuan yang telah


dimiliki tentang manusia dan lingkungannya menjadi lebih bermakna.
2. Lebih peka dan tanggap terhadap berbagai masalah sosial secara rasional
dan bertanggung jawab.
3. Mempertinggi rasa toleransi dan persaudaraan di lingkungan sendiri dan
antar manusia
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan integritas dari berbagai cabang


ilmu - ilmu sosial yang mana kajian yang dibahas di dalamnya tidak
terlepas dari kehidupan manusia sehari - hari, maka pengetahuan sosial ini
secara alamiah sudah melekat pada diri setiap indivdu. IPS harus dilihat
sebagai suatu komponen penting dari keseluruhan pendidikan kepada
anak. IPS memerankan peranan yang signifikan dalam mengarahkan dan
membimbing anak didik pada nilai - nilai dan perilaku yang demokratis,
memahami dirinya dalam konteks kehidupan masa kini,memahami
tanggung jawabnya sebagai bagian dari masyarakat global yang
interdependen.
DAFTAR PUSTAKA

Nurhayati. Siti. 2016. PENINGKATAN PEMIKIRAN KRITIS PESERTA DIDIK


PADA TEMA POTENSI DAN PEMANFAATAN SUMBER DAYA ALAM
MELALUI METODE PROBLEM SOLVING DALAM PEMBELAJARAN IPS.
Bandung. Universitas Pendidikan Indonesia.
Okayana. Komang, 2014.Hakikat dan Rasionalisasi IPS SD. Team dosen.
Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Medan. Universitas Negeri Medan.

Anda mungkin juga menyukai