Anda di halaman 1dari 26

LAPORAN MAGANG

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk


Menyelesaikan Mata Kuliah Magang
Program Studi Ekonomi Syariah
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Oleh:
RENA HIDAYATUS SHOLIKHAH
NIM : 19131110019

INSTITUT AGAMA ISLAM DARUSSALAM (IAIDA)


BLOKAGUNG TEGALSARI BANYUWAGI
TAHUN 2022
LEMBAR PENGESAHAN

i
LAPORAN MAGANG

Oleh :

Rena Hidayatus Sholikhah


NIM : 19131110019

Banyuwangi, 2022

Pembimbing Dosen Pembimbing

Sri Elia Astutik Dr. Nurul Inayah, S.E., M.Si


NIPY. 3150419097401

Mengetahui,

Dekan Kaprodi
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Ekonomi Syariah

Dr. Lely Ana Ferawati Ekaningsih, SE., MH., MM., CRP Dr. Nurul Inayah, S.E., M.Si
NIY. 35104125027901 NIPY. 3150419097401

ii
LEMBAR PENGESAHAN
UJIAN LAPORAN MAGANG

Pada hari Rabu, tanggal 05 Januari 2022 telah dilaksanakan ujian Laporan Magang
oleh Tim Penguji Prodi Ekonomi Syariah/Prodi Perbankan Syariah Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Islam kepada mahasiswa tersebut dibawah ini :

Nama : Rena Hidayatus Sholikhah


NIM : 19131110019
Judul : Laporan Magang
Telah dinyatakan berhasil dipertahankan di hadapan Tim Penguji dan dinyatakan
LULUS/TIDAK LULUS sebagai bagian persyaratan yang diperlukan didalam
pelaksanaan Magang Pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

TIM PENGUJI

Penguji 1 : Drs. Edy Sujoko, M.H ( )


Penguji 2. : Dr. Nurul Inayah, S.E., M.Si ( )

Dibuat di : Blokagung
Pada tanggal :

Dekan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Dr. Lely Ana Ferawati Ekaningsih, SE., MH., MM., CRP


NIY. 3150425027901

iii
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.


Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena dengan rahmat,
karunia, serta hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan magang. Melalui
laporan ini, penulis juga ingin mengucapkan rasa terima kasih kepada pihak-pihak
yang telah turut andil dalam kesuksesan kegiatan magang. Ungkapan terima kasih
secara khusus penulis sampaikan kepada:
1. Pengasuh Pondok Pesantren Darussalam Blokagung KH. Ahmad Hisyam Syafa’at,
S.Sos.I., M.H
2. Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Dr, Lely Ana Ferawati Ekaningsih, SE.,
MH., MM., CRP.
3. Ketua Prodi Ekonomi Syariah IAIDA sekaligus Dosen Pendamping Lapangan
Kelompok Pegadaian Syariah Dr. Nurul Inayah, S.E., M.Si
4. Pengelola PT. Pegadaian (Persero) UPS Simpang Lima Banyuwangi Ibu Sri Elia
Astutik beserta seluruh kayawan
5. Semua Pihak yang Membantu Dalam Kegiatan Magang ini.
Penulisan laporan magang ini sangat dimungkinkan masih mempunyai banyak
kekurangan yang harus diperbaiki. Segala bentuk kritik dan saran akan dengan
senang hati penulis terima dan diharapkan dapat membantu dalam penulisan laporan
selanjutnya agar lebih baik lagi. Semoga laporan magang di Biro Keuangan dapat
menambah wawasan dan pengetahuan bagi pembaca.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Banyuwangi, 20 Oktober 2022

Penulis

iv
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.........................................................................................i
PENGESAHAN LAPORAN MAGANG ........................................................ii
HALAMAN PENGESAHAN LEMBAR UJIAN...........................................iii
KATA PENGANTAR........................................................................................iv
DAFTAR ISI......................................................................................................v
BAB 1 : PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang...................................................................................1
1.2 Ruang Lingkup Magang....................................................................2
1.3 Tujuan dan Manfaat Magang............................................................3
BAB 2 : GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.1 Sejarah Berdirinya Perusahaan.........................................................5
2.2 Struktur Organisasi Perusahaan.......................................................6
2.3 Visi dan Misi Perusahaan.................................................................10
2.4 Tujuan Perusahaan...........................................................................11
2.5 Produk Perusahaan...........................................................................11
BAB 3 : PELAKSANAAN MAGANG
3.1 Bentuk Kegiatan Magang.................................................................14
3.2 Prosedur Kerja..................................................................................16
3.3 Kendala Kerja..................................................................................18
BAB 4 : KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan......................................................................................19
4.2 Saran.................................................................................................19
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR GAMBAR

v
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Program magang di Institut Agama Islam Darussalam merupakan suatu proses
belajar atau praktik langsung bagi mahasiswa untuk menambah wawasan,
pengetahuan, keterampilan dan etika pergaulan khususnya pada lingkungan kerja
nyata bagi mahasiswa sebelum mahasiswa tersebut memasuki dunia bisnis yang
sebenarnya, sehingga diharapkan setelah mahasiswa lulus bukan hanya menguasai
ilmu perekonomian didunia nyata dengan baik, namun bermanfaat bagi dirinya
maupun bagi perusahaan dimana tempat mahasiswa tersebut bekerja nantinya.

Di era globalisasi Indonesia mengalami kemajuan perekonomian yng sangat


pesat. Dengan berkembangnya kemajuan perekonomian tersebut, kehidupan
masyarakat semakin hari semakin bertambah maju. Oleh sebab itu banyak masyarakat
yang berusaha untuk mendirikan sebuah perusahaan yang bergerak dibidang jasa,
dagang, maupun industri. Dengan kemajuan tersebut Indonesia membutuhkan peran
dari perbankan yang berkedudukan sebagai lembaga keuangan untuk menghimpun
dan menyalurkn dana untuk masyaakat. Terdapat dua bentuk lembaga keuangan yakni
lembaga keuangan bank dan lembaga keuangan non bank.

Lembaga keuangan bank ini memiliki peran enting untuk menghimpun dan
menyalurkan dana kepada masyarakat, baik masyarakat menengah ke atas maupun
masyarakat menengah ke bawah. Disamping lembaga keuangan bank terdapat juga
lembaga keuangan non bank yang memberikan jasa-jasa keuangan salah satunya
adalah PT. Pegadaian ( Persero).

PT. Pegadaian ( persero) merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang
bergerak di bidang jasa keuangan. Pegadaian sendiri memiliki unit layanan gadai
syariah yang saat ini disebut dengan Pegadaian Syariah yang merupakan organisasi
dibawah pembinaan PT. Pegadaian.

1
Emas telah menjadi aset berharga di seluruh bagian dunia. Selama berabad-abad,
masyarakat memilih emas karena nilainya yang tidak tergerus zaman. Mengutip
Reuters, emas telah ditemukan di kuburan di samping sisa-sisa peninggalan kuno
lainnya yang berasal dari 4.500 SM. Hal ini menunjukkan stabilitas emas dan daya
tariknya dari waktu ke waktu.

Jenis investasi yang dianggap aman dan menjadi pilihan banyak orang salah
satunya adalah emas. Alasannya, emas merupakan instrumen investasi yang biasanya
tidak terpengaruh inflasi. Dengan demikian, harga emas cenderung stabil dan jarang
mengalami penurunan signifikan. Meski mengalami fluktuasi secara harian, harga
emas terus mengalami kenaikan jika dilihat dalam jangka panjang. Hal inilah yang
membuat emas menjadi instrumen primadona saat ketidakpastian ekonomi terjadi.

Berdasarkan uraian tersebut, maka dari itu penulisan Laporan Magang ini diberi
judul “Pelaksanaan Prosedur Administrasi Pada Tabungan Emas di PT.
Pegadaian (Persero) UPS Simpang Lima Banyuwangi”

1.2 Ruang Lingkup Magang


Salah satu upaya peningkatan SDM khususnya dalam pendidikan perguruan
tinggi selain dalam kegiatan perkuliahan dikelas adalah melalui program magang,
yang merupakan sarana penting bagi pengembangan diri dan pengalaman bekerja
serta kemandirian bagi lulusannya sebelum melanjutkan ke dunia kerja nyata. Hal ini
perlu dilakukan agar praktikan dapat memiliki pengalaman di lingkungan kerja secara
nyata, pengaplikasian antara berbagai konsep dan teori yang diperoleh selama
perkuliahan dengan persoalan yang dihadapi dalam lingkungan kerja dan upaya
upaya pemecahannya.

Sehubungan dengan hal itu, maka praktikan melaksanakan magang di PT.


Pegadaian (Persero) UPS Simpang Lima Banyuwangi. Bagian atau unit kerja di PT.
Pegadaian (Persero) UPS Simpang Lima Banyuwangi yang dijalankan oleh

2
mahasiswa magang yaitu customer servis. Bagian customer servis ini bertugas
melayani nasabah yang akan melaksanakan transaksi.

1.3 Tujuan Magang


a. Tujuan Magang
Tujuan diadakannya magang yaitu :
1. Menerapkan pengetahuan teoritis kedalam dunia praktik sehingga
mampu menumbuhkan pengetahuan kerja sesuai dengan lata
belakang keilmuan di bidang ekonomi syariah.
2. Menciptakan mental dan sikap disiplin tinggi dalam dunia kerja
untuk dapat menjadi tenaga kerja yang professional.
3. Mendapatkan pengalaman kerja nyata sesuai dengan teori dan
konsep yang telah dipelajari oleh mahasiswa selama perkuliahan
berlangsung.
b. Manfaat
Manfaat diadakannya kegiatan magang yaitu sebagai berikut :
1) Bagi Mahasiswa
a) Menambah pengetahuan tentang ilmu ekonomi yang didapatkan
selama magang, serta pengalaman kerja pada PT. Pegadaian
(Persero) UPS Simpang Lima Banyuwangi.
b) Melatih kemampuan dan keterampilan untuk dapat
menyelesaikan suatu masalah.
c) Menumbuhkan sikap displin dan tanggung jawab dalam setiap
pekerjaan serta meningkatkan rasa percaya diri untuk mampu
berkontribusi dengan baik dalam dunia kerja.
2) Bagi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
a) Menjalin dan membina kerjasama yang baik serta saling
menguntungkan antara Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

3
dengan PT. Pegadaian (Persero) UPS Simpang Lima
Banyuwangi
b) Mendapatkan masukan dari kegiatan magang di PT. Pegadaian
(Persero) UPS Simpang Lima Banyuwangi sebagai umpan balik
dalam upaya penyempurnaan kurikulum yang sesuai dengan
tuntutan pada dunia kerja.
3) Bagi PT. Pegadaian (Persero) UPS Simpang Lima Banyuwangi
a) Terjalinnya kerjasama yang saling menguntungkan dan
bermanfaat antara PT. Pegadaian (Persero) UPS Simpang Lima
Banyuwangi dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.
b) Menjalin hubungan dan kerjasama yang teratur, sehat, serta
dinamis antara PT. Pegadaian (Persero) UPS Simpang Lima
Banyuwangi dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.

4
BAB II
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Sejarah dan Kegiatan Operasional Perusahaan


A. Sejarah PT. Pegadaian Syariah (Persero)
PT. Pegadaian Syariah (Persero) pertama kali berdiri di Jakarta dengan
nama Unit Layanan Gadai Syariah (ULGS) Cabang Dewi Sartika di Bulan
Januari tahun 2003, 4 Kantor Cabang Pegadaian di Aceh dikonversikan menjadi
PT. Pegadaian Syariah (Persero). Saat ini jumlah Kantor Cabang PT. Pegadaian
Syaiah (Persero) sudah ada di 9 kantor wilayah dan 22 Pegadaian Unit Layanan
Syariah (PULS), terutama di kota besar di Indonesia dan direncanakan akan
dibuka 40 jaringan kantor PULS.
Layanan gadai syariah ini merupakan hasil kerja sama PT. Pegadaian
Syariah (Persero) dengan Lembaga Keuangan Syariah untuk
mengimplementasikan prinsip gadai syariah, bagi PT. Pegadaian Syariah
(Persero) dapat dipandang sebagai pengembangan produk sedangkan bagi
Lembaga Keuangan Syariah dapat berfungsi sebagai pengelolaan produk gadai
syariah. Untuk mengelola kegiatan tersebut pegadaian telah membentuk divisi
usaha syariah yang semula dibawah binaan divisi usaha lain. Harapan berdirinya
PT. Pegadaian Syariah (Persero) dapat memenuhi kebutuhan masyarakat akan
adanya jasa pinjaman sesuai dengan konsep operasi yang mengacu pada sistem
administrasi modern, azas rasionalitas, dan efektivitas
PT. Pegadaian Syariah (Persero) mempunyai produk yang tentunya
berprnsip sesuai hukum islam, karena dalam menjalankan operasionalnya
memiliki karakteristik tidak memungut biaya bunga dalam bentuk transaksi
apapun karena itu merupakan riba yang dilarang dalam hukum isla, kemudian
menetapkan uang sebagai alat tukar bukan sebagai komoditas yang
diperdagangkan serta melakukan bisnis untuk memperoleh imbalan atas jasa.

5
Berdirinya Lembaga Keuangan Syariah berdasarkan efisiensi dan keadilan
serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam membantu usaha rakyat
sehingga mengurangi kesenjangan sosial ekonomi.

Profil PT. Pegadaian (Persero) UPS Simpang Lima Banywangi


Nama : PT. Pegadaian (Persero) UPS Simpang Lima Banywangi
Alamat : Jalan MT Haryono No. 48 (Depan VIS Fm ) Banyuwangi
Tahun berdiri : 2009
Jumlah Karyawan: 7 orang
B. Kegiatan Operasional Perusahaan
PT. Pegadaian Syariah (Persero) merupakan lembaga non bank di Indonesia
yang memiliki bidang jasa penyaluran pinjaman kepada masyarakat atas dasar
hukum islam dengan tujuan agar masyarakat tidak dirugikan oleh lembaga
keuangan non formal yang cenderung memanfaatkan kebutuhan dana mendesak
dari masyarakat. Oleh karena itu, PT. Pegadaian (Persero) UPS Simpang Lima
Banyuwangi memiliki kegiatan operasional sebagai berikut :

1. Membina perekonomian rakyat kecil dengan menyalurkan dana kredit atas


dasar hukum islam kepada para petani, nelayan, pedagang kecil, industri
kecil, buruh, dan pegawai negeri
2. Ikut serta mencegah adanya pemberian pinjaman yang tidak wajar, seperti
pegadaian gelap dan praktek riba
3. Menyalurkan pinjaman maupun modal untuk usaha yang bermanfaat
terutama bagi masyarakat menengah bawah

2.2 Struktur Organisasi dan Deskripsi Tugas


A. Struktur Organisasi
Struktur organisasi adalah susunan dan hubungan antara setiap bagian atau
posisi yang ada pada suatu perusahaan dalam menjalankan kegiatan operasional
untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Struktur organisasi yang baik
menggambarkan dengan jelas pemisahan kegiatan pekerjaan antara satu dengan
6
yang lain serta bagaimana hubungan aktivitas tersebut, artinya ada satu
penanggung jawab apa yang dikerjakan. Berikut ini merupakan struktur
organisasi pada PT. Pegadaian (Persero) UPS Simpang Lima Banyuwangi :

Pengelola UPS
Sri Elia Astutik

Penaksir Penyimpan Barang Kasir AO


Sri Elia Astutik Sri Elia Astutik Krisni Wahyu Teguh

Sri Elia Astutik

Satpam Satpam Satpam Satpam


Agus Suwito Fatahilla Firman Ardiansyah Wildam Dilloion P.Y

Sri Elia Astutik Sri Elia Astutik Sri Elia Astutik Sri Elia Astutik

Gambar 2.2 PT. Pegadaian (Persero) UPS Simpang Lima Banyuwangi


Sumber : Dokumen PT. Pegadaian (Persero) UPS Simpang Lima Banyuwangi

B. Deskripsi Tugas
Adapun tugas dari masing-masing divisi di PT. Pegadaian (Persero) UPS
Simpang Lima Banyuwangi adalah:
a. Pengelola Unit
a. Tugas pokok pengelola

7
Adapun tugas pokok pengelola UPS adalah sebagai berikut :
1) Mengkoordinasi, melaksanakan dan mengawasi kegiatan
operasional UPS
2) Menangani barang jaminan bermasalah dan jaminan setelah
jatuh tempo
3) Melakukan pengawasan secara uji dan terprogram terhadap
barang jaminan yang masuk
4) Mengkoordinasi, melaksanakan dan mengawasi administrasi
kegiatan sarana dan prasarana, keamanan, ketertiban, dan
keberhasilan secara pembuatan laporan kegiatan operasinal UPS
5) Melaksanakan penaksiran terhadap barang jaminan untuk
mengetahui mutu dan nilai barang serta bukt kepemilikannya
serta menetapkan golongan taksiran dan uang jaminan
6) Merencanakan dan menyiapkan barang jaminan yang akan
disimpan agar terjamin keamanannya
b. Penaksir
a. Tugas Pokok
Tugas pokok penaksir yait menaksir marhun atau barang jaminan
untuk menentukan mutu dan nilai barang sesuai dengan kesepakatan
yang berlaku dalam rangka mewujudkan penetapan uang pinjaman
yang wajar
b. Rincian Tugas
1) Memberikan pelayanan cepat, mudah dan aman
2) Melaksanakan penaksiran terhadap barang jaminan dan
menentukan serta menetapkan uang rahn
3) Melaksanakan penaksiran terhadap barang jaminan yang akan
dilelang
4) Menetapkan biaya administrasi dan jasa simpan sesuai dengan
ketentuan yang berlaku
8
5) Merencanakan dan menyimpan barang jaminan yang disimpan
c. Penyimpan Barang Jaminan
a. Tugas Pokok
Tugas pokok penyimpan barang jaminan adalah mengurus gudang
barang jaminan emas dengan cara menerima, menyimpan, merawat,
dan mengeluarkan barang jaminan tersebut
b. Rincian Tugas
1) Memeriksa keadaan gudang penyimpanan barang jaminan
secara berkala
2) Menerima barang jaminan untuk disimpan dalam gudang
penyimpanan
3) Mengeluarkan barang jaminan untuk keperluan pelunasan,
pemeriksaan, dll
4) Merawat barang jaminan agar tetap dalam keadaan baik dan
aman
5) Bertanggung jawab mencatat setiap penerimaan suatu
pengeluaran barang jaminan
d. Kasir
a. Tugas Pokok
Tugas pokok kasir yaitu melakukan tugas penerimaan, penyimpanan,
pembayaran, serta pembukuan sesuai dengan ketentuan yang berlaku
b. Rincian Tugas
1) Menyiapkan peralatan dan kelengkapan kerja
2) Menerima modal kerja harian dari atasan
3) Mencatat penerimaan dari transfer dan penjualan lelang
4) Mencatat pembayaran dan pengeluaran lain lain
5) Melayani nasabah yang melakukan pelunasan, pinjaman dan
gadai ulang

9
e. Admin Operasional
Tugas pokok Admin Operasional yaitu membantu Unit Pegadaian Syariah
dalam memasarkan produknya agar tidak asing lagi bagi masyarakat, agar
barang dan jasa yang dihasilkan disukai, dibutuhkan, dan dibeli oleh
konsumen. Setiap perusahaan yang didirikan pasti mempunyai tujuan
utama, yaitu mencapai tingkat keuntungan tertentu, pertumbuhan
perusahaan atau peningkatan pangsa pasar. Mengajak masyarakat untuk
menggunakan produk dari Pegadaian Syariah
f. Security
Tugas pokok Security yaitu melaksanakan tugas menjaga keamanan
kantor serta membantu memberi pelayanan petunjuk transaksi kepada para
nasabah. Sehingga dalam hal ini security juga bukan untuk sebagai
penjaga keamanan, melainkan melayani nasabah dengan ramah

2.3 Visi dan Misi Perusahaan

Visi Pegadaian Syariah adalah sebagai berikut:

1. Memimpin Perkembangan peradaban ekonomi syariah yang mulia


sesuai dengan yang digariskan dalam Al Qur' an
2. Melaksanakan kegiatan lembaga keuangan berupa pembiayaan dalam
bentuk penyaluran dana ke masyarakat atas dasar hukum gadai
syariah.
3. Sebagai solusi bisnis terpadu terutama berbasis gadai syariah selalu
menjadi yang terbaik untuk masyarakat menengah kebawah
4. Memberikan kredit dengan tujuan tidak merugikan nasabah.

Misi Pegaidaian Syariah adalah :

1. Mewujudkan penumbuhan keuntungan diatas rata-rata industri yang


berkesinambungan serta mengutamnkan penghimpunan dana murah

10
dan penyaluran modal pembiayaan pada segmen Usaha Mikro Kecil
(UMK).
2. Mengembangkan nilai syariah universal serta manajemen lingkungan
kerja yang sehat dan meningkatkan kepedulian terhadap masyarakat.
3. Membantu pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat
golongan menengah bawah.
4. Memberikan pembiayaan tercepat, termudah, aman terhadap usaha
golongan menengah kebawah untuk mendorong pertumbuhan
ekonomi
2.4 Tujuan Perusahaan
Tujuan dari PT. Pegadaian (Persero) adalah sebagai beikut:
1) Turut melaksanakan dan menunjang pelaksanaan kebijaksanaan dan
program pemerintah di bidang ekonomi dan pembangunan nasional pada
umummya melalui penyaluran uang pembiayaan/pinjaman atas dasar hukum
gadai.
2) Pencegahan praktik ijon, pegadaian gelap, dan pinjaman tidak wajar lainya.
3) Pemanfaatan gadai bebas bunga pada gadai syari’ah memiliki efek jarring
pengaman sosial karena masyarakat yang butuh dana mendesak tidak lagi
dijerat pinjaman/pembiayaan bebas bunga.
2.5 Produk Perusahaan
Adapun produk PT Pegadaian Syariah (Unit Pegadaian Syariah) Simpang Lima
Banyuwangi sebagai brikut :
1. Rahn
a. Gadai Emas Syariah
Pembiayaan Gadai Emas dari Pegadaian Syariah adalah solusi tepat
kebutuhan dana cepat yang sesuai syariah. Cepat prosesnya, aman
penyimpanannya. Barang Jaminan berupa emas perhiasaan, emas
batangan, Berlian, Smartphone, laptop, barang elektronik lainnya, sepeda
motor, mobil atau barang bergerak lainnya.
11
b. Pembiayaan Porsi Haji
Pegadaian Syariah Pembiayaan Porsi Haji adalah pembiayaan untuk
mendapatkan porsi ibadah haji secara syariah dengan proses mudah, cepat
dan aman
c. Gadai Emas Angsuran Syariah
Gadai Emas Angsuran Syariah adalah produk Pegadaian untuk
memberikan pinjaman dana tunai dengan jaminan perhiasan (emas dan
berlian). Pinjaman dapat diangsur melalui proses yang mudah dan sesuai
syariah.
d. Rahn Hasan
Rahn Hasan merupakan rahn dengan tarif mu’nah pemeliharaan sebesar
0%, berjangka waktu (tenor) 60 (enam puluh) hari, dan berlaku untuk
besaran marhun bih (uang pinjaman) golongan A.
e. Rahn Fleksi
Rahn Fleksi adalah pemberian pinjaman dengan jaminan barang bergerak
sesuai syariah, plafon pinjaman tinggi dan ongkos titip harian.
f. Rahn Bisnis
Rahn Bisnis adalah produk Pegadaian untuk memberikan pinjaman dana
tunai kepada pemilik usaha dengan jaminan emas (batangan atau
perhiasan).
2. Non Rahn
a. Cicil Kendaraan
Pegadaian Syariah Cicil Kendaraan adalah pemberian pinjaman berprinsip
syariah kepada pengusaha mikro/kecil, karyawan internal dan eksternal
serta profesional, guna pembelian kendaraan bermotor.
b. Pinjaman Usaha Syariah
Arrum BPKB adalah pembiayaan syariah untuk pengembangan Usaha
Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan jaminan BPKB Kendaraan
Bermotor.
12
c. Gadai Sertifikat
Pembiayaan Pegadaian Syariah Gadai Sertifikat merupakan pembiayaan
berbasis syariah yang diberikan kepada masyarakat berpenghasilan
tetap/rutin, pengusaha mikro/kecil dan petani dengan jaminan Sertifikat
tanah dan HGB.
3. Investasi
a. Cicil Emas
Cicil Emas Syariah adalah layanan penjualan emas batangan kepada
masyarakat secara tunai atau angsuran dengan proses mudah dan jangka
waktu yang fleksibel. Cicil Emas Syariah dapat menjadi alternatif pilihan
investasi yang aman untuk mewujudkan kebutuhan masa depan, seperti
menunaikan ibadah haji, mempersiapkan biaya pendidikan anak, memiliki
rumah idaman serta kendaraan pribadi
b. Tabungan Emas
Tabungan Emas Pegadaian adalah layanan penitipan saldo emas yang
memudahkan masyarakat untuk berinvestasi emas. Produk Tabungan
Emas Pegadaian memungkinkan nasabah melakukan investasi emas secara
mudah, murah, aman dan terpercaya.
4. Produk Lainnya
a. Pegadaian Remittance
Jasa Kirim dan Terima Uang adalah layanan pengiriman dan penerimaan
uang dari dalam dan luar negeri yang bekerjasama dengan beberapa
Perusahaan Remitansi berskala internasional
b. Multi Pembayaran Online
Jasa Pembayaran Online merupakan layanan pembayaran berbagai
tagihan bulanan, pembelian pulsa, pembelian tiket, pembayaran finance,
pembayaran premi BPJS, dan lain-lain.

13
BAB III
PELAKSANAAN MAGANG

3.1 Bentuk Kegiatan Magang


Kegiatan magang dilaksanakan selama kurang lebih satu bulan, yang dimulai
pada tanggal 24 September 2022 dan berakhir pada tanggal 21 Oktober 2022.
Kegiatan magang bertempat di PT. Pegadaian (Persero) UPS Simpang Lima
Banyuwangi. Adapun untuk jadwal kerja buka pada hari Senin sampai Sabtu dengan
jam pelayanan dimulai pukul 08.800 WIB dan tutup pada pukul 16.00 WIB, kecuali
pada hari Sabtu hanya dilayani pada pukul 08.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB.

Kegiatan utama yang ada di PT. Pegadaian (Persero) UPS Simpang Lima
Banyuwangi adalah kasir, penaksir emas, penyimpan barang jaminan, customer
servis, dan admin operasional. Akan tetapi tidak semua kegiatan bisa dilakukan oleh
mahasiswa, hal ini dikarenakan bidang bidang tersebut hanya boleh ditangani oleh
pihak perusahaan. Selain itu, juga dibutuhkan keterampilan dalam mengerjakan
pekerjaan tersebut, yang bila tidak memiliki keterampilan tersebut maka akan
memperlambat kerja, sehingga waktu yang selalu dituntut untuk cepat dan efisien
tidak tercapai.

Kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa lebih terfokus pada bidang Customer
Servis (CS). Customer Servis bertugas untuk melayani dan mengarahkan nasabah
yang akan transaksi sebelum diproses oleh kasir. Selain itu Customer Servis bertugas
menjawab segala pertanyaan yang diajukan oleh nasabah.

Pada awal pelaksanaan , mahasiswa diberi penjelasan dan materi terkait produk
yang ditawarkan oleh Pegadaian Syariah, cara melayani nasabah yang akan gadai,
cara menjawab pertanyaan nasabah, serta input data nasabah yang melakukan gadai

Kegiatan lain yang ditugaskan perusahaan kepada mahasiswa yaitu sebar brosur
produk pegadaian syariah, mencari Dwi Lipat nasabah yang akan lelang,
14
menghubungi nasabah yang sudah jatuh tempo, mencari data EDC perusahaan, serta
input data rincian kas bulanan.

PT. Pegadaian (Persero) UPS Simpang Lima Banyuwangi memiliki berbagai


produk yang ditawarkan, mulai dari Rahn, Non Rahn sampai Investasi. Akan tetapi
yang akan dibahas dalam laporan ini yaitu produk Tabungan Emas yang
menggunakan akad Wadia’h / titipan.

a. Pengertian Tabungan Emas


Produk Tabungan Emas adalah layanan penjualan dan pembelian
emas dengan fasilitas titipan. Dalam hal ini, pihak P T . Pegadaian
(Persero) Syariah UPS Simpang Lima Banyuwangi telah melakukan
transaksi jual beli emas dengan cara menabung dan transaksi senacan
ini diperbolehkan dalam Islam.
Dalam aplikasinya, saldo tabungan emas ini bukan nominal uang,
tetapi jumlah berat emas yang dimiliki oleh nasabah yang bersangkutan.
Jadi berapapun jumlah uang yang disetorkan ke rekening langsung
dikonversikan ke dalam satuan berat emas logam mulia 24 karat.
Misalnya, nasabah menabung Rp. 150 ribu, sementara harga emas murni
pada hari ini Rp. 500 ribu pergram maka saldo tabungannya 0,20 gram.
Untuk tabungan emas ini Pihak Pegadaian menggunakan sistem beli-
titip emas. Artinya, nasabah membeli sejumlah emas kemudian
menitipkannya ke pihak Pegadaian Syariah. Setelah mencapai jumlah
tertentu, nasabah dapat mencetak emas yang dimiliki atau menjual
kembali saat membutuhkan uang tunai. Dan nasabah yang ingin
mencetak emas dalam bentuk fisik emas akan dikenakan biaya dengan
perhitungan sesuai berat emas yang akan dicetak nasabah dan sesuai
dengan harga emas dunia pada hari tersebut.

15
b. Pengertian Akad Wadi’ah
Dalam fiqih Islam, prinsip titipan atau simpanan dikenal dengan
prinsip wadi’ah sedangkan pengertian wadi’ah adalah titipan murni dari
suatu pihak ke pihak lain, baik individu maupun badan hukum yang harus
dijaga dan dikembalikan kapan saja saat diminta oleh si penitip.
Pada dasarnya penerima simpanan adalah yad al-amanah yang berarti
lembaga keuangan syariah tidak bertanggung jawab atas kehilangan atau
kerusakan yang terjadi pada aset titipan selama hal ini bukan akibat dari
kelalaian atau kecerobohan yang bersangkutan dalam hal memelihara
barang titipan ( karena faktor-faktor di luar batas kemampuan).

Dalam praktik lembaga keuangan syariah pihak yang menerima


titipan tidak boleh menggunakan dan memanfaatkan uang atau barang
yang dititipkan, tetapi harus benar-benar menjaganya. Lembaga Keuangan
Syariah boleh membebankan biaya penitipan kepada nasabah sebagai
Ujrah atas tanggung jawab pemeliharaan.

3.2 Prosedur Kerja

Tabungan Emas Pegadaian adalah layanan penitipan saldo emas yang


memudahkan masyarakat untuk berinvestasi emas. Produk Tabungan Emas Pegadaian
memungkinkan nasabah melakukan investasi emas secara mudah, murah, aman dan
terpercaya.

Produk tabungan emas ini memiliki keistimewaan dari produk lain, yaitu
nasabah Pegadaian Syariah yang ingin memiliki emas tidak perlu mengeluarkan
uang banyak ( pembelian secara tunai), tetapi cukup dengan menabung setoran
minimal Rp. 5.000 sudah bisa memperoleh emas dengan syarat-syarat dan
ketentuan yang telah ditetapkan perusahaan.

16
a. Prosedur Pembukaan Rekening Tabungan Emas
1) Mendatangi kantor PT. Pegadaian (Persero) UPS Simpang Lima
Banyuwangi dengan membawa KTP dan uang sebesar Rp. 40.000
2) Mengisi formulir pembukaan rekening serta membayar biaya
administrasi sebesar Rp. 10.000,- dan biaya fasilitas titipan selama 12
bulan sebesar Rp. 30.000,-
3) Setelah mengisi formulir dan membayar administrasi Nasabah akan
menerima Buku Tabungan Emas dan dapat melakukan pembelian
Tabungan Emas mulai dari 0.01 gram
b. Keunggulan
1) Tersedia diseluruh outlet Pegadaian dan melalui Aplikasi Pegadaian
Syariah Digital Service maupun Agen Pegadaian Syariah
2) Harga jual dan buyback yang kompetitif.
3) Biaya administrasi dan pengelolaan ringan.
4) Dijamin karatase 24 karat.
5) Nasabah dapat melakukan buyback mulai dari 1 gram.
6) Order cetak emas dapat dilakukan mulai dari kepingan 1 gram.
7) Nasabah dapat melakukan transfer ke rekening Tabungan Emas mulai
dari 0,1 gram.
8) Dikelola secara profesional dan transparan.
9) Nasabah dapat melakukan pembelian Tabungan Emas (Top Up) mulai
dari 0,01 gram
10) Nasabah dapat melakukan pembelian Tabungan Emas (Top Up) mulai
dari 0,01 gram.
c. Ketentuan
1) Apabila menghendaki fisik emas batangan, nasabah dapat melakukan
order cetak dengan pilihan keping (1gr, 2gr, 5gr, 10gr, 25gr, 50gr, dan
100gr) dengan membayar biaya cetak sesuai dengan kepingan yang
dipilih
17
2) Apabila menghendaki uang, maka hanya bisa menarik sebesar 1,1
gram yang kemudian dikonversikan kedalam rupiah sesuai dengan
harga emas pada saat tersebut.
3) Transaksi pencetakan emas batangan, saat ini hanya dapat dilayani di
Kantor Cabang tempat pembukaan rekening dengan menunjukan Buku
Tabungan dan identitas diri yang asli
3.4 Kendala kerja dan Pemecahannya
Kendala yang dialami mahasiswa selama magang yaitu :
1. Produk tabungan emas meski menjadi produk unggulan di PT. Pegadaian
(Persero) UPS Simpang Lima Banyuwangi, produk ini masih minim
peminat, hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan masyarakat terkait
produk tabungan emas.
Pemecahannya:
1. Sosialisasi kepada masyarakat terkait pentingnya investasi emas

18
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan
PT. Pegadaian Syariah (Persero) merupakan lembaga non bank di
Indonesia yang memiliki bidang jasa penyaluran pinjaman kepada
masyarakat atas dasar hukum islam dengan tujuan agar masyarakat tidak
dirugikan oleh lembaga keuangan non formal yang cenderung memanfaatkan
kebutuhan dana mendesak dari masyarakat. PT. Pegadaian (Perser) UPS
Simpang Lima Banyuwangi memiliki berbagai produk yang ditawarkan,
salah satunya yaitu produk Tabungan Emas.
Tabungan Emas Pegadaian adalah layanan penitipan saldo emas yang
memudahkan masyarakat untuk berinvestasi emas. Produk Tabungan Emas
Pegadaian memungkinkan nasabah melakukan investasi emas secara mudah,
murah, aman dan terpercaya.
Dalam fiqih Islam, prinsip titipan atau simpanan dikenal dengan
prinsip wadi’ah sedangkan pengertian wadi’ah adalah titipan murni dari
suatu pihak ke pihak lain, baik individu maupun badan hukum yang harus
dijaga dan dikembalikan kapan saja saat diminta oleh si penitip
4.2 Saran
1. Lebih meningkatkan pelayanan baik dari segi SDM, dan fasilitas agar
anggota merasa lebih nyaman dan senang.
2. Meningkatkan kemudahan dan kenyamanan nasabah dalam rangka
menjaga loyalitas terhadap produk yang dimiliki PT. Pegadaian
(Perser) UPS Simpang Lima Banyuwangi sehingga dapat memajukan
perusahaan.

19
DAFTAR PUSTAKA

Sholikul Hadi, Muhamad. Pegadaian Syariah, Edisi Pertama. Jakarta:


PT.Salem Diniyah, 2003.

Siswanto, 2009, Pengantar Manajemen, Jakarta: PT. Bumi Aksara, Cet, ke-5,
hal.73

Kasmir, Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya, Jakarta: Rajawali Pers, 2009

Sugeng, Anggoro. “Analisis Prinsip Ekonomi Islam Terhadap Operasional


Produk Investasi Emas Pada Perbankan Syariah X”. Jurnal Ekonomi Islam,
Vol 6 No. 2 Desember 2012.
Habibah, Nunung Uswatun. “Perkembangan Gadai Emas ke Investasi Emas
Pada Pegadaian Syariah” Jurnal Ekonomi Islam, Vol.1 No. 1 Januari 2017

20
Mardani, Fiqh Ekonomi Syariah Jakarta: Kencana, 2012

21

Anda mungkin juga menyukai