Translate page 55-57

KOMITMEN
Meskipun tidak semua staf suka terlibat dalam pengambilan keputusan, ada bukti yang luar
biasa bahwa kebanyakan orang menginginkan bagian yang lebih besar daripada yang
mereka miliki dalam keputusan yang mempengaruhi mereka tetapi yang merupakan
tanggung jawab orang lain.
Model sederhana yang menempatkan pilihan antara keterlibatan dan non-keterlibatan
ditunjukkan pada Gambar 4.2.
Jika orang membuat komentar seperti 'Jangan tanya saya, Anda dibayar untuk
memutuskan', Anda harus bertanya pada diri sendiri apakah ini mencerminkan keengganan
nyata untuk terlibat atau apakah, di sisi lain, perilaku Anda sendiri di mana ada 'keterlibatan'
dipandang sebagai sandiwara yang menutupi perlawanan bawaan terhadap gagasan dari
yang lain. Tidak cukup hanya meminta pendapat dan ide, Anda juga harus menggunakan
mereka bila memungkinkan.

APLIKASI PRIBADI
Pikirkan beberapa keputusan yang telah Anda ambil baru-baru ini, dan untuk masing-
masingnya apakah pendekatan Anda adalah otokratis, persuasif, konsultatif atau
kodeterminasi. Apakah kamu menganggap bahwa pendekatan Anda adalah yang benar
dalam setiap kasus? Apakah kamu punya masalah dalam implementasinya dan mengapa?

DELEGASI
Komitmen berdasarkan prinsip 'Ide saya – itu akan berhasil' bahkan menjadi lebih kuat jika
kita mendelegasikan sebanyak mungkin pengambilan keputusan kepada pelaksana. Inilah
pemikiran yang mendasari 'manajemen oleh' tujuan'.
Idealnya kepala atau kepala departemen akan melibatkan bawahannya tetapi mengambil
keputusannya sendiri dalam menentukan :
(1) kebijakan umum;
(2) sistem umum;
(3) sekolah atau tujuan departemen (ini sebagian dapat berasal dari tingkat lebih tinggi); dan
(4) apa yang diharapkan oleh setiap individu untuk dicapai

Bagaimana individu mencapai tujuan mereka kemudian dapat diserahkan kepada mereka,
subjek selalu menghormati tujuan orang lain dan tetap berada dalam kebijakan dan sistem
yang disepakati. Seperti yang kita lihat sebelumnya, ini menempatkan individu ke dalam
'lingkaran pencapaian' dari perencanaan, penerapan, dan pengendalian terhadap tujuan
yang berarti. Jika tujuan telah disepakati dengan kepala atau kepala departemen dan rekan
kerja, dan jika ada proses peninjauan, pengakuan pencapaian juga dibangun secara otomatis
ke dalam proses.

Pendelegasian yang efektif tergantung pada :

(1) tujuan yang ditentukan secara jelas dengan jadwal
(2) kriteria yang ditetapkan secara jelas yang harus diperhatikan dalam mencapai tujuan;
dan
3) meninjau prosedur atau memeriksa poin

Mari kita anggap bahwa kepala mendelegasikan kepada anggota staf tugas untuk
menyelenggarakan pameran sekolah pada tanggal tertentu. Guru yang telah dijadikan
penanggung jawab juga perlu mengetahui kriteria penting dan yang diinginkan diterapkan,
sebagai berikut

Penting
(1) Kita harus mengundang X, Y dan Z.
(2) Area A, B dan C tidak boleh digunakan.
(3) Kita tidak boleh mengeluarkan anggaran lebih dari £x dan kita tidak boleh kehilangan
uang.
(4) Tidak akan ada minuman beralkohol yang dijual.
(5) Kita harus menyediakan kemungkinan cuaca buruk

Diinginkan
(6) Kami akan meningkatkan setidaknya £x.
(7) Kami harus menghindari bentrokan dengan kegiatan yang bersaing.
(8) Kami akan mendapatkan langganan dari bisnis lokal.

Daftar ini, tentu saja, tidak lengkap bahkan untuk pesta imajiner. Banyak item lain mungkin
cukup jelas tersirat dari budaya sekolah atau dari pengalaman sebelumnya. Namun,
terutama jika ada kepala baru atau baru penyelenggara baru, rapat pengarahan yang
menyeluruh dapat menghemat banyak usaha yang sia-sia.
Uraian pekerjaan (lihat hal. 75) adalah alat penting secara permanen dalam mendelegasikan
wewenang dan tanggung jawab untuk keputusan dan tindakan

PRINSIP UTAMA

Pengambilan keputusan yang efektif secara singkat tergantung pada proses logis yang
memastikan secara khusus bahwa kami
(1) mengumpulkan sebanyak mungkin fakta dan opini yang relevan;
(2) mempertimbangkan alternatif; dan
(3) pertimbangkan kriteri mana yang harus kita penuhi dan pilih demikian.

Implementasi yang efektif tergantung pada

(1) rencana;
(2) tinjauan kemajuan; dan
(3) keterlibatan orang yang tepat pada waktu yang tepat dan melalui proses kontrol yang
baik
APLIKASI PRIBADI

Rencanakan untuk mendelegasikan tugas atau aktivitas yang menjadi tanggung jawab Anda
(co: malam orang tua, perjalanan sekolah, hari olahraga). Pertimbangkan siapa yang harus
terlibat, tujuannya dan kriteria yang Anda butuhkan untuk berkomunikasi, dan bagaimana
Anda dapat mencapai tujuan yang jelas dan pendelegasian yang diterima sehingga semua
tahu siapa yang harus melakukan apa dan kapan. Masukkan rencana Anda ke dalam praktek

TOPIK PEMBAHASAN

Apakah guru punya waktu untuk

(1) mengambil keputusan dengan cara konsultatif?
(2) menerapkan keputusan otokratis?
(3) mengambil keputusan apa pun