Tujuan pembuatan alat praktikum ini agar pembelajaran lebih efektif jika
dilakukan dengan metode ekperimen, sehingga dibutuhkan alat praktikum yang
dapat digunakan untuk melakukan eksperimen. Berdasarkan pengalaman , jika
materi ini diajarkan dengan metode ceramah dan diskusi, siswa mengalami
kesulitan karena materi yang terlalu kompleks dan materi diferensial trigonometri
belum diberikan di kelas X
1. Bagi guru
1
Dapat digunakan sebagai salah satu alternatif media pembelajaran atau alat
praktikum yang mengefektifkan proses pembelajaran dan dapat juga digunakan
sebagai alternatif pembelajaran yang inovatif dan kreatif.
2. Bagi siswa
3. Bagi sekolah
2
Alat praktikum getaran harmonic
dikembangkan untuk
mengilustrasikan grafik dari getaran
harmonis sederhana merupakan
getaran yang berulang pada interval
tetap dan amplitudo konstan terhadap
waktu. Sistem pegas yang bergetar
jika dibuat grafik akan menghasilkan
grafik sinusoidal
3
2. Alat dan Bahan
a. Gergaji
b. Meteran
c. Papan Kayu/Statip
d. Paku
e. Palu
f. Kertas Roll
g. Bola bekel
h. Penggaris Plastik 50 cm
i. Spidol
4
Tahap 1. Menyiapkan Alat dan bahan yang Tahap 2. Proses pembuatan alat percobaan
dibutuhkan untuk membuat alat percobaan Getaran Harmonik
Getaran Harmonik
Tahap 3. Membuat petunjuk percobaan Tahap 4. Uji Coba dan Validasi Alat
Getaran Harmonik percobaan Getaran Harmonik Oleh Guru
Fisika dan Waka Kurikulum
Tahap 4. Uji Coba dan Validasi Alat Tahap 5. Penggunaan Alat Praktikum
percobaan Getaran Harmonik Oleh Guru Percobaan Getaran Harmonik
Fisika dan Waka Kurikulum
5
F. Penggunaan Alat Praktikum Di Sekolah
6
G. Dampak Peningkatan Kualitas Proses Pembelajaran Dan Hasil Belajar
Peserta Didik
1. Keadaan siswa sebelum menggunakan alat praktikum
a. Selama pembelajaran siswa cenderung pasif dan hanya mendengar
dan menulis apa yang diterangkan atau ditulis oleh guru di papan
tulis
b. Keterampilan pemecahan masalah fisika rendah
c. Kemampuan literasi sains peserta didik rendah.
2. Keadaan siswa sesudah menggunakan alat praktikum
a. Siswa lebih aktif dalam pembelajaran, karena siswa langsung
dilibatkan dalam menemukan konsep dari materi yang dipelajari
b. Terdapat peningkatan keterampilan pemecahan masalah fisika
c. Terdapat peningkatan kemampuan literasi sains
3. Prestasi Siswa Sebelum dan Sesudah Menggunakan Alat Praktikum
Untuk menggetahui prestasi belajar siswa dapat dilihat melalui hasil nilai
Keterampilan Pemecahan Masalah dan Kemampuan Literasi Sains
sebelum/pretest dan sesudah/postest menggunakan alat praktikum.
terpapar pada tabel 1 berikut:
7
No Nama Peserta Pretest Posttets Pretest Posttets
Didik Pemecahan Pemecahan Literasi Literasi Sains
Masalah Masalah Sains
1 MIPA1_001 1.20 2.00 2.00 2.53
2 MIPA1_002 1.20 2.20 2.09 2.76
3 MIPA1_003 1.00 2.20 2.35 2.86
4 MIPA1_004 0.40 2.00 2.22 1.68
5 MIPA1_005 0.40 1.60 2.18 1.54
6 MIPA1_006 0.80 2.20 2.25 2.14
7 MIPA1_007 0.60 2.00 2.58 2.47
8 MIPA1_008 0.60 2.20 2.30 2.16
9 MIPA1_009 0.40 2.40 2.54 2.29
10 MIPA1_010 0.80 2.40 2.46 1.53
11 MIPA1_011 0.80 2.60 2.56 2.63
12 MIPA1_012 0.40 2.20 2.02 1.89
13 MIPA1_013 1.00 2.00 2.52 2.01
14 MIPA1_014 0.60 2.20 2.77 2.89
15 MIPA1_015 0.40 2.00 1.98 2.57
16 MIPA1_016 0.40 2.20 2.21 1.91
17 MIPA1_017 0.80 2.40 1.72 1.98
18 MIPA1_018 1.20 2.00 2.89 2.54
19 MIPA1_019 1.20 2.40 2.05 2.40
20 MIPA1_020 0.80 2.20 1.93 2.43
21 MIPA1_021 0.80 1.80 2.06 2.69
22 MIPA1_022 1.20 2.40 2.22 1.95
23 MIPA1_023 1.20 2.40 2.54 1.95
24 MIPA1_024 0.80 2.20 1.82 2.48
25 MIPA1_025 1.20 1.80 2.03 2.52
26 MIPA1_026 1.00 2.00 2.18 2.63
27 MIPA1_027 1.20 1.80 2.28 2.66