Anda di halaman 1dari 66

PEMERINTAH KABUPATEN PEGUNUNGAN ARFAK BEKERJASAMA DENGAN BADAN

PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA DAERAH PROVINSI PAPUA BARAT

LAPORAN AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL
GOLONGAN III

“OPTIMALISASI PENATAAN ARSIP DATA PEGAWAI


PADA DISTRIK MINYAMBOUW KABUPATEN
PEGUNUNGAN ARFAK “

Disusun oleh :

Nama : ANTONIUS SAYORI, ST


NIP : 19920810 202104 1 001
Instansi : DISTRIK MINYAMBOUW KABUPATEN PEGUNUNGAN
ARFAK
NDH : 03
Angkatan : I (Satu)

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH


PROVINSI PAPUA BARAT
TAHUN 2022

i
LEMBAR PERSETUJUAN

JUDUL : OPTIMALISASI PENATAAN ARSIP DATA PEGAWAI PADA


DISTRIK MINYAMBOUW KABUPATEN PEGUNUNGAN ARFAK
NAMA : ANTONIUS SAYORI, ST
NIP : 19920810 202104 1 001
PANGKAT/GOL. : Penata Muda (III/a)
INSTANSI : DISTRIK MINYAMBOUW KABUPATEN PEGUNUNGAN ARFAK
NDH : 03
ANGKATAN : I (Satu)

Disetujui hasil implementasi pada tahap Habituasi, dan selanjutnya diujikan pada Seminar
Aktualisasi Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan I yang dilaksanakan pada tanggal
……….. Juni 2022 di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Papua Barat

Manokwari, Juni 2022

Coach, Mentor,

(Drs. VELVIANUS M. ETWIORY, M.AP) (YOSMINA SERCE, SH. M.PD)


NIP. 19620628 199003 1 007 NIP. 19771005 2000605 2 0022

ii
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKTUALISASI

“OPTIMALISASI PENATAAN ARSIP DATA PEGAWAI PADA DISTRIK


MINYAMBOUW KABUPATEN PEGUNUNGAN ARFAK”

Disusun Oleh
Nama Peserta : ANTONIUS SAYORI, ST
NIP : 19920810 202104 1 001

NDH : 03
Tempat Aktualisasi : Distrik Minyambouw Kabupaten Pegunungan Arfak

Laporan Aktualisasi ini telah disahkan berdasarkan hasil Seminar Hasil Aktualisasi pada
Tanggal 26 April 2022 Bertempat di BPSDMD Provinsi Papua Barat

Manokwari, 26 April 2022


Coach, Mentor,

Drs. VELVIANUS M. ETWIORY,M.AP YOSMINA SERCE, SH. M.PD


NIP. 19620624 199903 1 007 NIP. 19771005 2000605 2 0022

Penguji,

……………………………………
NIP. ………………………………

iii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang senantiasa memberikan rahmat, dan
tuntunan, serta kekuatan bagi penulis sehingga dapat menyelesaikan penulisan Laporan Hasil
Aktualisasi ini yang berjudul “OPTIMALISASI PENATAAN ARSIP DATA PEGAWAI PADA DISTRIK
MINYAMBOUW KABUPATEN PEGUNUNGAN ARFAK ” disusun guna memenuhi syarat dan

ketentuan untuk menyelesaikan, Pelatihan Dasar Prajabatan Calon Pegawai Negeri Sipil
Golongan III angkatan I tahun 2022.
Penyusunan dan penyelesaian Rancangan Aktualisasi ini adalah berkat, bantuan dan
dorongan dari berbagai pihak. Selain itu, dengan segala kerendahan hati dan segala hormat,
rasa terimakasih dan peghargaan penulis haturkan kepada :
1. Yosias Saroy, SH, MH selaku Bupati Kabupaten Pegunungan Arfak;
2. Drs. Eduard Nunaki, M.Si selaku Kepala Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia
Provinsi Papua Barat;
3. Edward Dowansiba, S.Kom selaku kepala badan Kepegawaian Pemerintah Kabupaten
Pegunungan Arfak,
4. Bapak Meki Towansiba sebagai Mentor pada Badan Kepegawaian Daerah Kab.
Pengunungan Arfak;
5. Drs. Velvianus M. Etwiory,M.AP selaku coach BPSDMD yang telah membimbing penulis
dalam proses habituasi;
6. Seluruh WidyaIswara pada PBPSDMD Papua Barat;
7. Segenap Rekan-rekan Kelas Latsar CPNS Angkatan I 2022 Kabupaten Pegunungan Arfak;
8. Setiap Pihak yang berperan dalam Penulan Laporan ini yang tidak dapat disebutkan satu
persatu.
9. Rekan-rekan seperjuangan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Kabupaten
Pegunungan Arfak Tahun 2022.
Penulis menyadari bahwa hasil aktualisasi ini masih terdapat banyak kekurangan di
dalamnya. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun
dari semua pihak untuk menjadi perbaikan ke depan.
Manokwari, Juni 2022

Penulis,

Antonius Sayori, ST
iv
DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PERSETUJUAN RANCANGAN AKTUALISASI ..................................................... i


LEMBAR PENGESAHAN SEMINAR RANCANGAN AKTUALISASI ...................................... ii
KATA PENGANTAR.......................................................................................................... ii
DAFTAR ISI ..................................................................................................................... iv
DAFTAR TABEL ............................................................................................................... v
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................................... vi

BAB I. PENDAHULUAN .............................................................................................


A. Latar Belakang ...........................................................................................
B. Tujuan dan Manfaat ..................................................................................
C. Ruang Lingkup
D. Profil Instansi .............................................................................................
A. Visi dan Misi
B. Struktur Organisasi ..............................................................................

BAB II. RANCANGAN AKTUALISASI .............................................................................


A. Deskripsi Isu ...............................................................................................
1) Isu Ke-1 : ...............................................................................................
2) Isu Ke-2 : ...............................................................................................
3) Isu Ke-3 .................................................................................................
B. Penetapan Core Isu ....................................................................................
C. Analisis Core Isu .........................................................................................
D. Gagasan Kreatif Penyelesaian Core Isu......................................................
E. Matrik Rancangan Aktualisasi ...................................................................
F. Matrik Rekapitulasi Rencana Habituasi NND PNS (BerAKHLAK) ...............
G. Rencana Jadwal Kegiatan ..........................................................................
BAB III. PELAKSANAAN KEGIATAN HABITUASI DAN AKTUALISASI. .........................
A. Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi. ...........................................................

5
B. Gambaran Pelaksanaan Aktualisasi .........................................................
BAB IV. PENUTUP
A. Kesimpulan ..............................................................................................
B. Saran ........................................................................................................

LAMPIRAN

6
DAFTAR TABEL

Hal.

Tabel 1. ...........................................................................................................................
Tabel 2. ...........................................................................................................................
Tabel 3. ...........................................................................................................................

7
BAB I.
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pelayanan publik merupakan suatu usaha yang dilakukan kelompok atau
seseorang birokrat untuk memberikan bantuan kepada masyarakat dalam rangka
mencapai suatu tujuan tertentu. Pendapat Boediono ( 2003: 60), bahwa Pelayanan
merupakan suatu proses bantuan kepada orang lain dengan cara-cara tertentu yang
memerlukan kepekaan dan hubungan interpersonal agar terciptanya kepuasan dan
keberhasilan. Pelayanan publik pada umumnya menyangkut aspek kehidupan yang
sangat luas. Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, maka pemerintah memiliki
fungsi dan tujuan dalam memberikan berbagai pelayanan yang diperlukan oleh
masyarakat, mulai dari pelayanan dalam bentuk pengaturan atau pun pelayanan-
pelayanan lain dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat dalam bidang
pendidikan, kesehatan, dan lainnya. Berbagai gerakan reformasi publik yang dialami
Negara- negara maju banyak diilhami oleh tekanan masyarakat akan perlunya
peningkatan kualitas pelayanan publik yang diberikan oleh pemerintah.
Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara, sudah menerangkan secara langsung bahwa ASN secara umum disebut sebagai
birokrat bukan sekedar tertuju kepada jenis pekerjaan tetapi tertuju kepada sebuah
profesi pelayan publik. Pelayanan yang baik dalam instansi pemerintah merupakan
prioritas utama yang harus dimiliki dan diterapkan dalam melayani masyarakat, dengan
melakukan pelayanan yang baik kepada masyarakat maka pelayanan pemerintah akan
mendapat citra yang baik di masyarakat sebagai penerima pelayanan. Pelayanan yang
baik dilakukan dengan cara menerapkan nilai-nilai dasar Berorientasi pelayanan,
Akuntabilitas, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif (BerAKHLAK) sehingga
pelayanan kepada masyarakat dapat berjalan dengan baik dan memenuhi tingkat
kepuasan dari masyarakat.
Pegunungan Arfak adalah salah satu kabupaten di provinsi papua barat dengan
luas wilayah adalah 2.773,74 km2 membawahi sepuluh distrik dan 166 kampung .
Jumlah penduduk Pegunungan Arfak tahun 2019 berdasarkan data registrasi Badan Pusat
Statistik 2020 sebesar 69.473 jiwa, dengan kepadatan 25.04 jiwa/km 2. Dengan batas

8
wilayah sebelah Utara Distrik Warmare,Distrik Tanah Rubuh,dan Distrik prafi
Kabupaten Manokwari,sebelah Timur berbatasan dengan Distrik Oransbari,Distrik
Ransiki,dan Distrik Neney kabupaten Manokwari selatan,sebelah selatan berbatasan
dengan Distrik Moskona Utara dan Distrik Manimeri Kabupaten Teluk Bintuni dan
Distrik Dataran Isim Kabupaten Manokwari selatan dan sebelah Barat berbatasan dengan
Distrik Sidey Kabupaten Manokwari ,dan Distrik Kebar Kabupaten Tambrauw.
Sebagaimana yang tercantum dalam Undang-Undang ASN nomor 5 tahun 2014
bahwa cita-cita bangsa dan tujuan negara terwujud apabila dibangun Aparatur Sipil
Negara (ASN) memiliki Intregitas ,professional,netral ,dan bebas dari intervensi
politik,bersih dari praktik korupsi,kolusi, dan nepotisme serta mampu menyelenggarakan
pelayanan public bagi mayrakat,pelaksana kebijakan dan perekat pemersatu bangsa.
ASN sebagai bagian dari birokrasi memiliki kewajiban mengelola dan mengembangkan
dirinya,wajib mempertangungjawabkan kinerjanya dengan baik. Namun fakta yang
terjadi dilapangan adalah masih adanya citra negative yang diberikan oleh ASN kepada
masyarakat dalam melaksanakan fungsinya sebagai ASN belum dapat dilaksankan
dengan baik entah itu sebagai pelayan public,pelaksana kebijakan,seta perekat dan
pemersatu bangsa atau pelayanan. Penyelengara pendidikan dan latihan dasar merupakan
pintu gerbang dalam rangka mencerdaskan ASN yang unggul sehingga diharapkan dapat
memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat ,namun seperti yang diketahui
sebelum memberikan pelayanan prima ASN juga diharapkan bisa membekali diri sendiri
sehingga menghasilkan pelayanan prima tersebut. Dengan mengikuti Lathan Dasar
(LATSAR) merupakan salah satu cara untuk mencerdaskan ASN itu sendiri. Distrik
Minyambouw Kabupaten Pegunungan Arfak merupakan salah satu Instansi Pelayanan
public pemerintah yang masih kekurangan informasi data pegawai karena belum tertata
dan terdata secara benar dalam arti manajemen arsip kepegwaian belum optimal sehingga
proses pelayanan public menjadi kurang maksimal.
Dengan adanya isu tersebut maka dalam tulisan ini penulis mengangkat judul ”
Optimalisasi Penataan Arsip Data Pegawai Pada Distrik Minyambouw Kabupaten Pegunungan
Arfak”.

9
B. Tujuan
Tujuan dilakukannya aktualisasi setelah mengikuti Diklat Prajabatan CPNS, yakni;

1) Peserta Pelatihan Dasar mampu mengaplikasikan Nilai-nilai dasar Berorientasi


pelayanan, Akuntabilitas, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif
(BerAKHLAK) pada satuan kerja masing-masing (Khususnya Biro Administrasi
Pimpinan) guna meningkatkan kualitas sebagai ASN yang baik.

2) Mengoptimalkan penataan arsip pegawai pada Distrik Minyambouw Kabupaten


Pegunungan Arfak agar lebih efektif dan Efisien.

3) Memberikan pelayanan prima kepada masyarakat sesuai peraturan perundang-


undangan yang berlaku.

C. Ruang Lingkup
Ruang lingkup proses pelaksanaan aktualisasi dan habituasi dilaksanakan penulis
di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pegunungan Arfak berlokus pada Distrik
Minyambouw Kabupaten Pegunungan Arfak dengan berkonsentrasi pada Penataan Arsip
Data Pegawai di Distrik Minyambouw Kabupaten Peguungan Arfak.

D. Profil Instansi

E. Visi dan Misi


1. Visi

Memajukan dan Mensejahterakan Masyarakat Visi Kabupaten Pegunungan Arfak


Tahun 2020-2025, yaitu “ Terwujudnya Kabupaten Pegunungan Arfak Yang Aman, Maju,
Mandiri, Religius dan Sejahtera

2. Misi
a. Masyarakat Pegunungan Arfak terjamin rasa aman, nyaman, dan tenteram dari
ancaman internal dan eksternal; menjunjung tinggi nialai-nilai iman dan taqwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa.
b. Meningkatkan pelayanan dasar dan Pendidikan, kesehatan, dan kejahteraan sosial;
c. Terselenggaranya pelayanan pemerintahan kepada public secara akuntabel, efektif,
efisien, serta patuh pada hukum;

10
d. Tersedianya sarana/prasarana dasar seperti perhubungan air, listrik, komunikasi,
perumahan, dan kemasyarakatan;
e. Meningkatnya mutu pelayanan pemerintahan kepada publik, pembangunan sarana-
prasarana dasar bagi publik dengan tetap mengedepankan prinsip-prinsip konservasi
dan keberlanjutan.

f. Struktur Organisasi

11
BAB II.
RANCANGAN AKTUALISASI

1 IDENTIFIKASI ISU

1. Kurangnya Kesadaran Kehadiran Pegawai di Kantor

Permasalahan ini merupakan permasalahan yang paling sering ditemukan

dilingkungan kantor, dimana masih terdapat beberapa kantor yang sering telat dan

jarang masuk kantor sehingga pelayanan public yang diberikan kepada masyakarat

kurang efektif, mayarakat sering mengeluh karna yang bertugas kadang tidak di

tempat untuk memberikan pelayanan.

2. Belum Optimalnya pemahaman tugas dan Tanggung-jawab Staf

Beberapa kasus yang terjadi dalam pelayanan masyarakat mengenai tugas dan

tanggungjawab staf/pegawai yang bekerja tidak sesuai tupoksinya sehingga pelayanan

public uang diberikan kurang maksimal. sehingga ASN atau masyarakat yang datang

kurang puas dengan informasi yang didapatkan. hal ini kerap terjadi dan menjadi suatu

kebiasaan yang seharusnya di benahi oleh karena itu perlunya sarana informasi untuk

meningkatkan pemahaman ASN agar lebih efektif dan efisien.

3. Belum Optimalnya Penataan Arsip Data Pegawai di Distrik Minyambouw Kabupaten

Pegunungan Arfak.

Hal ini di karenakan belum tertatanya arsip data kepegawaian pada distrik

minyambouw secara teratur dan lengkap sehingga data informasih pegawai yang ada

belum tercover secara menyeluruh. Masih banyak ada informasih pegawagai hanya

12
terkumpul secara fakultatif sehingga untuk mencari data perorangan pegawai secara

detail belum ada.

2. PENETAPAN CORE ISU

Penetapan core isu dibuat dengan tekhnik USG dengan mempertimbangkan tingkat

kepentingan, keseriusan dan perkembangan dengan skor nilai 1-5

NO IDENTIFIKASI ISU U S G TOTAL RANKING

1. Kurangnya Kesadaran Kehadiran 4 4 4 12 III

Pegawai di Kantor

2. Belum Optimalnya pemahaman 4 4 5 13 II

tugas dan Tanggung-jawab Staf

3 Belum Optimalnya Penataan Arsip 4 5 5 14 I

Data Pegawai di Distrik

Minyambouw Kabupaten

Pegunungan Arfak.

Keterangan : Berdasarkan Skala 1-5

5 : Sangat gawat/sangat mendesak/cepat;

4 : Gawat/mendesak/cepat;

3 : Cukup gawat/mendesak/cepat;

2 : Kurang gawat/mendesak/cepat;

1: Tidak gawat/mendesak/cepat

13
3. RUMUSAN ISU

Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa permasalahan prioritas adalah Belum

Optimalnya Penataan Arsip Data Pegawai di Distrik Minyambouw Kabupaten

Pegunungan Arfak. Hal ini diambil berdasarkan pengamatan terhadap lingkungan kantor

juga dengan beberapa diskusi dengan kepala Distrik Minyambouw Kabupaten

Pegunungan Arfak.

4. GAGASAN KREATIF

Melihat dari rumusan serta analisis isu diatas Dalam menghadapi permasalahan

tersebut penulis mengambil solusi yang dapat dilaksanakan untuk memecahkan

permasalahan yaitu Optimalalisasi Penataan Arsip Data Pegawai di Distrik Minyambouw

Kabupaten Pegunungan Arfak, Adapun rencana aksi dalam kegiatan tersebut adalah

sebagai berikut :

1. Melakukan konsultasi kegiatan Penataan Arsip Data Pegawai kepada pimpinan

2. Mengumpulkan Informasi Arsip data Pegawai

3. Menyiapkan Alat Penyimpanan Arsip Data Pegawai.

4. Menyimpan Arsip Data Pegawai.

5. Mengevaluasi dan melaporkan hasil aktualisasi kepada pimpinan.

14
5. TAHAPAN KEGIATAN

1. Melakukan konsultasi kegiatan Penataan Arsip Data Pegawai kepada pimpinan

- Mempersiapkan bahan konsultasi

- Melakukan konsultasi dengan pimpinan

- Mencatat hasil konsultasi

2. Mengumpulkan Informasi Arsip data Pegawai

- Mendata Jumlah Pegawai berdasarkan Jenjang Pendidikan dari ASN dan Honorer.

- Menyiapkan Arsip Berkas Data Pegawai Berdasarkan Golongan

- Menyusun Arsip detail Data Tiap Pegawai.

3. Menyiapkan Alat dan Bahan Penyimpanan Arsip Data Pegawai.

- Menyiapakan Lemari Penyimpanan Arsip Data Pegawai (Filling Cabinet).

- Menyediakan Map Ordiner Penyimpanan Arsip Tiap Pegawai.

- Membuat Kartu Tunjuk Silang Arsip data pegawai.

4. Menyimpan Arsip Data Pegawai.

- Berkonsultasi Pimpinan Meminta pendapat serta masukan penataan Arsip data

pegawai dari pimpinan dan pegawai.

- Memasukan Arsip Data Masing-masing Pegawai kedalam Map Ordiner

- Memberi Lebel (Kartu tunjuk Silang) Biodata arsip tiap Pegawai di Map Ordiner

- Menempelkan Foto pegawai di Map Ordiner Peserta Tersebut.

- Memasukan Map Ordiner Arsip Data Pegawai Kedalam Lemari Penyimpanan.

5. Mengevaluasi dan melaporkan hasil aktualisasi kepada pimpinan.

- Melakukan pengecekan kembali Arsip data Pegawai yang telah di tata.

- Melaporkan hasil kegiatan aktualisasi kepada pimpinan.

- Menayangkan Info grafis Penataan Arsip Data Pegawai.

15
MATRIKS RANCANGAN AKTUALISASI
LATSAR CPNS KABUPATEN PEGUNUNGAN ARFAK GOLONGAN III ANGKATAN I TAHUN 2022

Unit kerja : Distrik Minyambouw Kabupaten Pegunungan Arfak


Identifikasi Isu : - Kurangnya Kesadaran Kehadiran Pegawai di Kantor
- Belum Optimalnya pemahaman tugas dan Tanggung-jawab Staf
- Belum Optimalnya Penataan Arsip Data Pegawai di Distrik Minyambouw Kabupaten Pegunungan Arfak
Isu Yang Diangkat : Belum Optimalnya Penataan Arsip Data Pegawai di Distrik Minyambouw Kabupaten Pegunungan Arfak
Gagasan Pemecahan Isu : Optimalnya Penataan Arsip Data Pegawai di Distrik Minyambouw Kabupaten Pegunungan Arfak.
Keterkaitan
Kegiatan Tahapan Output Keterkaitan Agenda 2 Agenda 3 Keterkaitan
(BerAHLAK) (Manajemen Terhadap Visi-
dan Misi Organisasi
SMART ASN)
1 2 3 4 5 6 7
1 Melakukan 1a. Mempersiapkan Terlaksananya Kegiatan yang Visi yaitu “
1. Menyiapkan bahan
konsultasi bahan konsultasi konsultasi dengan saya buat Terwujudnya
konsultasi dengan berhubungan erat Kabupaten
kegiatan 1b. Melakukan pimpinan :
teliti, cermat dan dengan Pegunungan
Penataan Arsip konsultasi dengan
1a.Bahan Konsultasi tepat (Akuntabel) MANAJEMEN Arfak Yang Aman,
Data Pegawai pimpinan ASN Maju, Mandiri,
2. Melakukan konsultasi
kepada 1c. Mencatat hasil 1b. Dokumentasi Religius dan
dengan pimpinan
pimpinan konsultasi 1c.Konsultasi Sejahtera
menggunakan tata
Hasil catatan Misi yaitu :
cara berkomunikasi
Meningkatnya
yang baik dan sopan mutu pelayanan
santun (Harmonis) pemerintahan
3. Pengambilan kepada publik,
keputusan yang jelas pembangunan
dengan kualitas terbaik sarana-prasarana
dasar bagi publik
(Kompeten)
dengan tetap
mengedepankan
prinsip-prinsip
konservasi dan
keberlanjutan
2 Mengumpulkan 2a. Mendata Jumlah Tersedianya dan Kegiatan yang Visi yaitu “
1. Mencari dan
Informasi Arsip Pegawai berdasarkan terwujudnya : saya buat Terwujudnya
mengumpulkan berhubungan erat Kabupaten
data Pegawai Jenjang Pendidikan
2a. Tersedianya data pegawai dengan Pegunungan
dari ASN dan Honorer
data pegawai berdasarkan MANAJEMEN Arfak Yang Aman,
ASN dan Honorer jenjang ASN Maju, Mandiri,
2b. Menyiapkan Arsip Religius dan
Pendidikan
Berkas Data Pegawai Sejahtera
dengan cermat
Berdasarkan Golongan 2b. Tersedianya Misi yaitu :
dan bertanggung- Meningkatnya
Arsip Berkas Data
jawab. mutu pelayanan
2c Menyusun Arsip detail Pegawai
(Berorientasi pemerintahan
Data Tiap Pegawai Berdasarkan
Pelayanan) kepada publik,
Golongan
2. Melakukan pembangunan
kerjasama untuk sarana-prasarana
2c. Terlaksananya Arsip dasar bagi publik
memilah jenis berkas
detail Data Tiap dengan tetap
pegawai berdasarkan mengedepankan
Pegawai
golongan prinsip-prinsip
kepangkatan. konservasi dan
(Kolaboratif) keberlanjutan
3. Menyusun data arsip
dengan melaksanakan
tugas dengan kualitas
terbaik. (Kompeten)

3 Menyiapkan 3a. Menyiapakan Tersedianya dan Kegiatan yang Visi yaitu “


1. Menyiapkan Lemari saya buat Terwujudnya
Alat dan Bahan Lemari Penyimpanan Terwujudnya :
penyimpan Arsip berhubungan erat Kabupaten
Penyimpanan Arsip Data Pegawai
Arsip Data (Filling Cabinet) agar membangun dengan Pegunungan
3a. Tersedianya
Pegawai 3b. Menyediakan Map lingkungan kerja MANAJEMEN Arfak Yang Aman,
Lemari ASN Maju, Mandiri,
Ordiner Penyimpanan yang kondusif
penyimpanan Religius dan
Arsip Tiap Pegawai (Harmonis) dan
Arsip. Sejahtera
penuh rasa Misi yaitu :
3c. Membuat Kartu tanggungjawab Meningkatnya
Tunjuk Silang Arsip data 3b. Map Ordiner (Akuntabel) agar mutu pelayanan
pegawai Tersedia. mendapatkan hasil pemerintahan
yang efektif, efesien kepada publik,
3c. Terwujudnya dan inovatif pembangunan
sarana-prasarana
Biodata Arsip Pegawai. (Akuntabel)
dasar bagi publik
Dokumentasi Foto 2. Menyediakan Map dengan tetap
Ordiner Arsip mengedepankan
pegawai dengan prinsip-prinsip
terus berinovasi konservasi dan
dan keberlanjutan
mengembangkan
kreaktivitas.
(Adaptif)
3. Membuat Kartu Tunjuk
Silang Arsip data
pegawai dengan
melakukan perbaikan
tiada henti
(Berorientasi
Pelayanan)
4 Menyimpan 4a. Berkonsultasi Terlaksananya 1. melakukan konsultasi Kegiatan yang Visi yaitu “
Arsip Data Pimpinan Meminta konsultasi : dengan Bahasa dan saya buat Terwujudnya
Pegawai pendapat serta sikap yang baik terkait berhubungan erat Kabupaten
dengan SMART Pegunungan
masukan penataan 4a. Telah berkonsultasi yang telah di buat
ASN Arfak Yang Aman,
Arsip data pegawai hasil kondisi perbaikan kepada pimpinan Maju, Mandiri,
dari pimpinan dan / pembenahan dari (Harmonis) dengan Religius dan
pegawai.. hasil konsultasi. Melakukan perbaikan / Sejahtera
4b. Tersedianya data pembenahan dari hasil Misi yaitu :
4b. Memasukan Arsip Masing-masing konsultasi bersama Meningkatnya
Data Masing-masing pegawai dalam Map pimpinan.(Berorientas mutu pelayanan
pemerintahan
Pegawai kedalam Map Ordiner. i pelayanan)
kepada publik,
Ordiner. pembangunan
4c. Terlaksananya 2. Memasukan Arsip Data sarana-prasarana
4c. Memberi Lebel Biodata Lebel Map masing-masing pegawai dasar bagi publik
(Kartu tunjuk Silang) Ordiner Pegawai dengan menjaga nama dengan tetap
Biodata arsip tiap baik sesame ASN, mengedepankan
Pegawai di Map 4d. Terlaksananya pimpinan dan prinsip-prinsip
konservasi dan
Ordiner Penataan Arsip Data instansi.(Loyal)
keberlanjutan
Pegawai
4d. Memasukan Map 3. Terlaksananya
Ordiner Arsip Data pembuatan Lebel (Kartu
Pegawai Kedalam tunjuk Silang) Biodata
Lemari Penyimpanan arsip tiap Pegawai di
Map Ordiner dengan
menghargai setiap
orang apapun latar
belakangnya.
(Harmonis)

4. Saya melakukan
kegiatan ke empat
tahapan keempat ini
yaitu memasukan map
ordiner arsip data
pegawai kedalam lemari
penyimpanan dengan
terus berinovasi dan
mengembangkan
kreaktivitas (Adaptif).
5 Mengevaluasi 5a. Melakukan Terlaksananya Kegiatan yang Visi yaitu “
1. Mengecek
dan pengecekan kembali Penataan Arsip saya buat Terwujudnya
kembali dengan berhubungan erat Kabupaten
melaporkan Arsip data Pegawai yang Data Pegawai :
cermat dengan SMART Pegunungan
hasil aktualisasi telah di tata.
5a. Dokumentasi (Akuntabel) ASN Arfak Yang Aman,
kepada
Foto Arsip Data 2. Melaporkan hasil Maju, Mandiri,
pimpinan 5b. Melaporkan hasil Religius dan
Pegawai yang kepada pimpinan
kegiatan aktualisasi Sejahtera
telah di buat. menggunakan cara
kepada pimpinan. Misi yaitu :
5b. Terlaksananya berkomunikasi yang
Meningkatnya
Laporan Kegiatan sopan dan santun mutu pelayanan
Aktualisasi. (Harmonis) pemerintahan
3. Menayangkan info kepada publik,
grafis sebagai sarana pembangunan
5c. Menayangkan Info 5c. Tersedianya Info informasi untuk sarana-prasarana
grafis Penataan Arsip Grafis Penataan Arsip masyarakat dasar bagi publik
Data Pegawai data pegawai. (Berorientasi dengan tetap
mengedepankan
pelayanan)
prinsip-prinsip
konservasi dan
keberlanjutan

G. RENCANA JADWAL KEGIATAN AKTUALISASI

Jadwal Pelaksanaan
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Pekan I Pekan II Pekan III Pekan IV
1 Melakukan konsultasi kegiatan Mempersiapkan bahan konsultasi
Penataan Arsip Data Pegawai kepada
pimpinan Melakukan konsultasi dengan pimpinan
Mencatat hasil konsultasi
2 Mengumpulkan Informasi Arsip data Mendata Jumlah Pegawai berdasarkan
Pegawai Jenjang Pendidikan dari ASN dan Honorer
Menyiapkan Arsip Berkas Data Pegawai
Berdasarkan Golongan
Menyusun Arsip detail Data Tiap Pegawai
Jadwal Pelaksanaan
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Pekan I Pekan II Pekan III Pekan IV
Menyiapkan Alat dan Bahan Menyiapakan Lemari Penyimpanan Arsip
3 Penyimpanan Arsip Data Pegawai Data Pegawai (Filling Cabinet)
Menyediakan Map Ordiner Penyimpanan
Arsip Tiap Pegawai
Membuat Kartu Tunjuk Silang Arsip data
pegawai
4 Menyimpan Arsip Data Pegawai Berkonsultasi Pimpinan Meminta
pendapat serta masukan penataan Arsip
data pegawai dari pimpinan dan pegawai..

Memasukan Arsip Data Masing-masing


Pegawai kedalam Map Ordiner.

Memberi Lebel (Kartu tunjuk Silang)


Biodata arsip tiap Pegawai di Map Ordiner

Memasukan Map Ordiner Arsip Data


Pegawai Kedalam Lemari Penyimpanan
Jadwal Pelaksanaan
No Kegiatan Tahapan Kegiatan
Pekan I Pekan II Pekan III Pekan IV
5 Mengevaluasi dan melaporkan hasil Melakukan pengecekan kembali Arsip data
aktualisasi kepada pimpinan Pegawai yang telah di tata.
Melaporkan hasil kegiatan aktualisasi
kepada pimpinan
Menayangkan Info grafis Penataan
Arsip Data Pegawai
AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASN BERAKHLAK

“BERAKHLAK” (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif

dan Kolaboratif)

Berorientasi Pelayanan

• Memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat

• Ramah, cekatan, solutif dan dapat diandalkan

• Melakukan perbaikan tiada henti

Akuntabel

• Melaksanakan tugas dengan jujur bertanggungjawab, cermat, disiplin dan berintegritas

tinggi

• Menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara bertanggungjawab, efektif dan

efisien

• Tidak menyalagunakan kewenangan jabatan

Kompeten

• Meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan yang selalu berubah

• Membantu orang lain belajar

• Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik

Harmonis

• Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya

• Suka menolong orang lain

• Membangun lingkungan kerja yang kondusif

25
Loyal

• Memegang ideologi Pancasila, Undan-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun

1945, NKRI serta pemerintahan yang sah.

• Menjaga nama baik sesame ASN, pimpinan, instansi dan negara

• Menjaga rahasia jabatan dan negara

Adaptif

• Cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan

• Terus berinovasi dan mengembangkan kreaktivitas

• Bertindak proaktif

Kolaboratif

• Memberi kesempatan kepada berbagi pihak untuk memberikan kontribusi

• Terbuka dalam bekerjasama untuk menghasilkan nilai tambah

• Menggerakan pemanfaatan berbagai sumber daya untuk tujuan Bersama

26
BAB III
PELAKSANAAN KEGIATAN AKTUALISASI DAN HABITUASI

A. Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi

Kegiatan aktualisasi ini dilaksanakan sesuai kalender Pelatihan Dasar CPNS pada

tanggal 27 April 2022 hingga tanggal 01 Juni 2022 di Kantor Distrik Minyambouw

Kabupaten Pegunungan Arfak. Kegiatan aktualisasi ini terdiri dari Lima kegiatan dengan

beberapa tahapan di setiap kegiatannya.

B. Gambaran Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi

Kegiatan aktualisasi ini terdiri dari 5 (Lima) kegiatan dengan beberapa tahapan di

setiap kegiatannya. Berikut di bawah ini uraian setiap kegiatan aktualisasi yang telah

dilaksanakan:

1. Kegiatan 1 ( 27 April – 28 April 2022) Melakukan konsultasi kegiatan Penataan Arsip

Data Pegawai kepada Mentor/ Pimpinan

Kegiatan awal aktualisasi yang penulis lakukan adalah Melakukan konsultasi keatasan/

pimpinan tentang penataan arsip data kepegawaian. Tujuan kegiatan ini dilakukan adalah

untuk mendapatkan informasi data awal kepegawaian secara umum yang ada di kantor

distrik minyambouw dan apa saja yang perlu dipersiapkan untuk pembenahan. Adapun

tahapan kegiatan yang dilakukan untuk menyelesaikan Kegiatan 1 ini, antara lain :

27
1.1. Mempersiapkan bahan konsultasi

• Deskripsi

Tahapan memperiapkan bahan konsultasi dengan mentor dan pimpinan dilakukan pada

tanggal 27 April 2022. Tahapan mempersiapakan bahan konsultasi dengan mentor dan

pimpinan ini dilakukan guna agar mendapatkan point atau bahan menarik untuk di

konsultasikan dengan mentor dan pimpinan supaya mendapat persetujuan dalam

melaksanakan kegiatan. Hal ini dibuat agar dapat membantu kelancaran dalam kegiatan

mengontrol dan mengoptimalkan pengarsipan data kepegawaian pada distrik

minyambouw.

• Output

Mendapatkan Dokumntasi Foto bahan Pertemuan.

• Nilai – Nilai Dasar ASN Berakhlak

Selama proses persiapan bahan konsultasi dengan pimpinan dan mentor, saya perlu

memilih waktu yang tepat menyiapkan bahan konsultasi dengan teliti, cermat dan tepat

(Akuntabel).

• Analisis Dampak

Dengan mempersiapkan bahan konsultasi maka saya bisa lebih focus dan setiap hal yang

akan saya konsultasikan ke pimpinan dapat lebih tetap sasaran dan tidak keluar dari konsep

pembicaraan terkait mengoptimalkan Arsip data kepegawaian pada Distrik Minyambouw

Kabupaten Pegunungan Arfak.

28
Gambar 1.1. Mempersiapkan bahan konsultasi pada tanggal 27 April 2022.

1.2. Melakukan Konsultasi dengan Pimpinan

• Deskripsi
Tahapan melakukan diskusi dengan pimpinan dilakukan pada tanggal 28 April 2022.

Tahapan Konsultasi dengan pimpinan ini dilakukan guna mendapat masukan dan arahan

agar kegiatan yang dilakukan lebih efektif dan efisien. Hal ini dilakukan agar dapat

membantu kelancaran dalam kegiatan mengontrol dan mengoptimalkan proses

pengarsipan data kepegawaian pada kantor distrik minyambouw.

• Output

Dokumntasi Foto konsultasi dengan pimpinan

• Nilai – Nilai Dasar ASN Berakhlak

Selama berdiskusi dengan pimpinan, saya perlu memilih waktu yang tepat untuk masuk

keruangan pimpina, bersikap sopan dan santun dengan mengetuk pintu dan mengucapkan

salam, ketika ingin berkonsultasi (Harmonis). Ketika dipersilahkan duduk, saya duduk dan

mulai menjelaskan mengenai maksud serta tujuan saya menemui beliau (Harmonis).

29
• Analisis Dampak

Pada saat berkomunikasi dengan sopan dan santun ketika menjelaskan tahap pelaksanan

kegiatan yang telah dibuat kepada mentor, maka akan memudahkan saya mendapatkan

feed back yang positif dari beliau. Selain itu, dalam melakukan diskusi didalamnya, ada

argumen berbeda yang dapat muncul sehingga dengan bersikap terbuka dan menghargai

segala pendapat orang lain serta mengutamakan musyawarah menjadi pilihan bersikap

yang paling penting bagi saya. Dengan bersikap seperti itu, mentor akan merasa dihargai,

pendapat beliau dapat diterima, saling bertukar pikiran dan menghormati perbedaan

pendapat sehingga akan lebih mudah menarik kesimpulan dan keputusan.

Gambar 1.2 Berkonsultasi dengan pimpinan

Kegiatan ini bertujuan agar saya mendapat arahan dan masukan serta perbaikan dari

mentor sebagai atasan saya. Adapun output dari kegiatan ini adalah saya mendapatkan

saran dan masukan yang baik dan membantu saya untuk melakukan tahapan kegiatan

pelaksanaan aktualisasi dengan baik.

30
1.3. Mencatat Hasil Konsultasi

• Deskripsi

Tahapan mencatat hasil konsultasi dengan pimpinan dilakukan pada tanggal 28 April 2022.

Tahapan mencatat hasil konsultasi dengan pimpinan ini dilakukan guna mendapat masukan

dan arahan agar kegiatan yang dilakukan lebih efektif dan efisien. Hal ini dilakukan agar

dapat membantu kelancaran dalam kegiatan mengontrol dan mengoptimalkan proses

pengarsipan data kepegawaian yang ada di kantor distrik manyambouw, sesuai masukan

dan arahan langsung dari pimpinan.

• Output

Dokumntasi Foto hasil konsultasi dengan pimpinan

• Nilai – Nilai Dasar ASN Berakhlak

Setelah berdiskusi dengan pimpinan, saya mencatat setiap masukan dan saran dari

pimpipinan agar setiap Pengambilan keputusan yang jelas dengan bisa mendapatkan

kualitas terbaik (Kompeten).

• Analisis Dampak

Pada saat berkomunikasi dengan sopan dan santun ketika menjelaskan tahap pelaksanan

kegiatan yang telah dibuat kepada mentor dan pimpianan, maka akan memudahkan saya

mendapatkan feed back yang positif dari beliau. Selain itu, dalam melakukan diskusi

didalamnya, ada argumen berbeda yang dapat muncul sehingga dengan bersikap terbuka

dan menghargai segala pendapat orang lain serta mengutamakan musyawarah menjadi

pilihan bersikap yang paling penting bagi saya. Dengan bersikap seperti itu, mentor akan

merasa dihargai, pendapat beliau dapat diterima, saling bertukar pikiran dan menghormati

perbedaan pendapat sehingga akan lebih mudah menarik kesimpulan dan keputusan.

31
Gambar 1.2 Berkonsultasi dengan pimpinan

Kegiatan 2.
(Minggu Ke – 2 )

2. Kegiatan 2 ( 09 Mei – 13 Mei 2022) Mengumpulkan Informasi Arsip Data Pegawai

Tahapan Mengumpulkan Informasi Arsip data Pegawai dilakukan pada tanggal 09 Mei – 13

Mei 2022. Kegiatan ini saya mengumpulkan data awal setiap berkas pegawai yang ada di

kantor distrik minyambouw. Adapun tahapan kegiatan yang dilakukan untuk

menyelesaikan Kegiatan 2 ini, antara lain :

2.1 Mendata Jumlah Pegawai berdasarkan Jenjang Pendidikan dari ASN dan Honorer

Pada tahapan kegiatan ini saya mencari dan mengumpulkan informasi serta mendata jumlah

pegawai berdasarkan jenjang Pendidikan dari ASN dan Honorer atau tenaga lepas yang ada

di distrik minyambouw. Dengan mengumpulkan berbagai informasi melalui berdiskusi

dengan pimpinan dan pegawai yang tahu serta mengumpulkan arsip bukti fisik.

32
• Deskripsi

Tahapan mendata jumlah pegawai berdasarkan jenjang pendidikan dari ASN dan Honorer/

Tenaga Harian Lepas dilakukan pada tanggal 09 – 11 Mei 2022. Tahapan mendata jumlah

pegawai berdasarkan jenjang pendidikan dari ASN dan Honorer ini memerlukan waktu yang

lebih sebab proses pengumpulan data tidak semua pegawai mempunya data lengkap, ada

yang kurang sehingga sering kali harus di ingatkan untuk melengkapi data pegawai tersebut.

• Output

Tahapan mendata jumlah pegawai berdasarkan jenjang pendidikan dari ASN dan Honorer

menghasilkan tersedianya data pegawai berdasarkan jenjang pendidikan.

• Nilai – Nilai Dasar ASN Berakhlak

Saya mencari dan mengumpulkan data pegawai berdasarkan jenjang pendidikan dengan

cermat dan bertanggung-jawab. (Berorientasi Pelayanan) agar arsip data pegawai lebih

lengkap dan dapat digunakan saat diperlukan.

• Analisis Dampak

Dengan mendata jumlah pegawai berdasarkan jenjang pendidikan dari ASN dan Honorer

maka setiap pegawai kita memiliki informasi terbaru terkait arsip data pegawai berdasarkan

jenjang Pendidikan.

33
Gambar 2.1 Mendata jumlah pegawai berdasarkan jenjang pendidikan dari ASN dan
Honorer/ Tenaga Harian Lepas

No Pendidikan Golongan Jumlah


1. S2 IV/b 1 Orang
2. S1 III/d 1 Orang
3 S1 III/c 3 Orang
4. S1 III/a 2 Orang
5. SMA II/a 14 Orang
SMA/
6. Honorer 8 Orang
Sederajat
@Data jumlah pegawai di distrik manyambouw

2.2 Menyiapkan Arsip Berkas Data Pegawai Berdasarkan Golongan

Pada tahapan kegiatan ini saya mengumpulkan datar arsip pegawai berdasarkan

kepangkatan dan golongan ruangan, mulai dari pimpinan sampai dengan staf honorer.

• Deskripsi

Tahapan menyiapkan Arsip berkas data pegawai berdasarkan golongan dilakukan pada

tanggal 12 Mei 2022. Tahapan menyiapkan Arsip berkas data pegawai berdasarkan

golongan ini saya meminta ijin kepada pimpinan untuk mencari arsip data lama pegawai

sesuai nomenclator kantor kemudian saya mencatat jumlah pegawai yang sudah ada arsip

datanya dan yang lama untuk di perbaharui. Hal ini dilakukan agar dapat membantu

memperlancar kegiatan mengoptimalisasi arsip data pegawai di kantor distrik

minyambouw.

34
• Output

Tahapan menyiapkan Arsip berkas data pegawai menghasilkan tersedianya Tersedianya

Arsip Berkas Data Pegawai Berdasarkan Golongan.

• Nilai – Nilai Dasar ASN Berakhlak

Saya meminta bantuan teman dengan saling bekerjasama untuk memilah jenis berkas

pegawai berdasarkan golongan kepangkatan (Kolaboratif). Agar data arsip pegawai yang

lama dan data yang baru cepat terkumpulkan.

• Analisis Dampak

Dengan adanya data Arsip berkas data pegawai yang sudah terkumpul maka proses

pengoptimalisasian arsip data pegawai dapat dilakukakn. Tahapan ini menjadi salah satu

pendukung dalam mengoptimalkan arsip data pegawai.

Gambar 2.2 Arsip data pegawai sesuai golongan.


Pangkat/ Golongan
Jumlah Keterangan
No
Pembina Tk. I
1. 1 Orang Kepala Distrik
IV/b
2. Penata Tk. I III/d 1 Orang Kepala Seksi
Penata
3 3 Orang Kepala Seksi
III/c
Penata Muda
4. 2 Orang Staf
III/a
Pengatur Muda
5. 14 Orang Staf
II/a
6. Honorer 8 Orang Staf
@Data jumlah pegawai di distrik manyambouw berdasarkan pangkat dan golongan

35
2.3 Menyusun Arsip detail Data Tiap Pegawai

Pada tahapan kegiatan ini saya menyusun Arsip Detail (keseluruhan) tiap data pegawai

yang ada di kantor distrik minyambouw, agar tertata baik dan rapi.

• Deskripsi

Tahapan menyusun Arsip Detail tiap data pegawai dilakukan pada tanggal 13 Mei 2022.

Tahapan menyusun arsip detail tiap data pegawai ini saya mengambil berkas beserta map

ordiner yang lama kemudian disusun berdasarkan kelompok data golongan kepangkatan.

Hal ini dilakukan agar data yang nantinya dicari lebih mudah ditemukan.

• Output

Tahapan menyusun arsip detail tiap data pegawai menghasilkan terlaksananya data arsip

pegawai yang tersusun baik dan rapi dan dapat digunakan saat dibutuhkan.

• Nilai – Nilai Dasar ASN Berakhlak

Saya Menyusun data arsip dengan melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik.

(Kompeten). Sehingga arsip data pegawai dapat tertata dengan baik dan lebih efisien.

• Analisis Dampak

Dengan menyusun arsip detail tiap data pegawai yang baik maka data dari setiap pegawai

lebih tertata dengan baik, mulai dari data profil setiap pegawai hingga data jengjang

pendidikan. Tahapan ini menjadi salah satu pendukung dalam melaksankan optimalisasi

arsip data kepegawaian pada distrik minyambouw.

36
Gambar 2.3 Menyusun detail arsip data pegawai.

3. Kegiatan 3 (17 Mei – 24 Mei 2022) Menyiapkan Alat dan Bahan Penyimpanan Arsip Data
Pegawai

Kegiatan 3 yang penulis lakukan adalah Menyiapkan Alat dan Bahan Penyimpanan Arsip

data Kepegawaian. Tujuan kegiatan ini dilakukan adalah agar arsip data kepegawaian dapat

tersimpan dengan baik dan pada saat di butuhkan tidak di cari-cari lagi tetapi sudah

tersedia di tempat penyimpanan arsip data kepegawaian. Adapun tahapan kegiatan yang

dilakukan untuk menyelesaikan Kegiatan 3 ini, antara lain :

3.1 Menyiapakan Lemari Penyimpanan Arsip Data Pegawai (Filling Cabinet)

Pada tahapan ini sa menyiapkan lemari penyimpanan arsip data pegawai (filling Cabinet).

Agar arsip data kepegawaian dapat tertata dengan rapi dan tersimpan di dalam lemari

dengan baik dan benar.

• Deskripsi

Tahapan menyiapkan menyiapkan lemari penyimpanan arsip data pegawai (filling Cabinet)

dilakukan pada tanggal 17 Mei – 20 Mei 2022. Tahapan tahapan kegiatan ini memerlukan

37
waktu lebih di karena jarak pengangkutan lemari ke kantor yang cukup jauh dan

memerlukan tenaga dan watu yang lebih.

• Output

Tahapan menyiapkan lemari penyimpanan (filling Cabinet) arsip data pegawai

menghasilkan tersedianya lemari penyimpanan (filling Cabinet) arsip berkas data pegawai.

• Nilai – Nilai Dasar ASN Berakhlak

Saya Menyiapkan Lemari penyimpan Arsip data pegawai dengan penuh rasa

tanggungjawab (Akuntabel) agar mendapatkan hasil yang efektif, efesien dan inovatif

(Akuntabel)

• Analisis Dampak

Dengan adanya lemari penyimpanan arsip data pegawai, maka arsip data tiap pegawai datap
tertata dengan baik. Sehingga lebih mudah di cari saat di butuhkan informasi data pegawai.

Gambar 3.1 Lemari Penyimapanan Arsip Data Kepegawaian (Filling Cabinet)

38
3.2 Menyediakan Map Ordiner Penyimpanan Arsip Tiap Pegawai

Pada tahapan kegiatan ini saya menyediakan Map Ordiner dengan cara membelinya di

toko ATK terdekat. Tujuannya untuk menyimpan atau memasukan arsip data tiap

pegawai kedalam Map Ordiner tersebut.

• Deskripsi

Tahapan menyediakan Map Ordiner untuk penyimpanan Arsip tiap pegawai dilakukan pada

tanggal 23 Mei 2022. Tahapan Map Ordiner untuk penyimpanan Arsip tiap pegawai ini saya

membeli map ordiner di toko Atk terdekat agar setiap arsip data pewagai dapat dimasukan

kedalam map ordiner tersebut. Hal ini dilakukan agar dapat membantu memperlancar

kegiatan mengoptimalkan arsip data pegawai di kantor distrik manyambouw.

• Output

Tahapan menyediakan Map Ordiner untuk penyimpanan Arsip tiap pegawai menghasilkan

tersedianya Map Ordiner Masing-masing arsip data pegawai.

• Nilai – Nilai Dasar ASN Berakhlak

Saya Menyediakan Map Ordiner Arsip pegawai dengan terus berinovasi dan

mengembangkan kreaktivitas (Adaptif). Agar dapat meningkatan kompetensi dalam

bekerja.

• Analisis Dampak

Dengan adanya Map Ordiner Arsip pegawai. maka proses penyimpanan berkas arsip data
pegawai dapat tersimpan dan tidak susah saat mencari berkas data pegawai yang
dibutuhkan dalam bekerja. Tahapan ini menjadi salah satu pendukung dalam
mengoptimalkan penataan arsip data kepegawaian pada kantor distrik manyambouw.

39
Gambar 3.2 Menyediakan Map Ordiner penyimpanan Arsi data pegawai

3.3 Membuat Kartu Tunjuk Silang Arsip data pegawai

Pada tahapan kegiatan membuat kartu tunjuk silang arsip data pegawai ini saya mebuat
keterangan format biodata pegawai yang nantinya akan di tempelkan pada bagian tulang
tengah map tersebut.

• Deskripsi

Tahapan menyediakan Meter Ro membuat kartu tunjuk silang arsip data pegawai dilakukan

pada tanggal 24 Mei 2022. Tahapan membuat kartu tunjuk silang arsip data pegawai ini saya

mengetik bentuk format keterangan biodata peserta lalu di print dan digungting sesuai

ukuran tulang tengah map ordiner.

• Output

Tahapan membuat kartu tunjuk silang arsip data pegawai menghasilkan terwujudnya kartu

biodata pegawai yang dapat digunakan saat dibutuhkan.

40
• Nilai – Nilai Dasar ASN Berakhlak

Saya Membuat Kartu Tunjuk Silang Arsip data pegawai dengan melakukan perbaikan tiada

henti (Berorientasi Pelayanan) agar mendapatkan bentuk format biodata pegawai yang

sesuai ukuran dinding belakang map ordiner.

• Analisis Dampak

Dengan adanya Kartu Tunjuk Silang Arsip data pegawai maka lebih mempermudah

pencarian data pegawai di map ordiner arsip berkas pegawai. Tahapan ini menjadi salah

satu pendukung dalam mengoptimalkan penataan arsip data kepegawaian di kantor distrik

manyambouw.

Gambar 3.3 Membuat Kartu Tunjuk Silang Arsip Biodata Arsip Pegawai.

4. Kegiatan 4 ( 25 Mei – 27 Mei 2022) Menyimpan Arsip Data Pegawai

Kegiatan 4 yang penulis lakukan adalah Menyimpan Arsip data pegawai. Tujuan kegiatan

ini dilakukan adalah agar proses administrasi data kepegawaian lebih tertata dengan baik

dan efektif, serta mudah di temukan pada saat membutuhkan informasi terkait data

41
pegawai. Adapun tahapan kegiatan yang dilakukan untuk menyelesaikan Kegiatan 4 ini,

antara lain :

4.1 Berkonsultasi Pimpinan Meminta pendapat serta masukan penataan Arsip data
pegawai dari pimpinan dan pegawai.

Pada tahapan kegiatan ini saya berkonsultasi dengan mentor/ pimpinan serta meminta

saran dan pendapat pimpinan terkait penataan arsip pegawai.

• Deskripsi

Tahapan ini saya berkonsultasi dengan pimpianan terkait tata letak menaruh/ menyimpan

berkas arsip kepegawaian yang ada di kantor distrik minyambouw. Saya memasuki ruang

pimpinan, mengetuk pintu mengucapkan salam dan menjelaskan tahap pelaksanaan

kegiatan saya kepada pimpian, dan meminta saran dan masukan dari pimpinan agar apa

yang saya kerjakan benar-benar sesuai prosedur. Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 25 Mei

2022.

• Output

Tahapan berkonsultasi dengan pimpinan meminta pendapat serta masukan penataan arsip

data pegawai menghasilkan terlaksananya penataan arsip data pegawai.

• Nilai – Nilai Dasar ASN Berakhlak

Dengan melakukan konsultasi dengan Bahasa dan sikap yang baik terkait yang telah di buat

kepada pimpinan (Harmonis) untuk Melakukan perbaikan/ pembenahan dari hasil

konsultasi bersama pimpinan. (Berorientasi pelayanan) yang ramah, cekatan, solutif dan

dapat diandalkan.

42
• Analisis Dampak

Pada saat berkomunikasi dengan sopan dan santun ketika menjelaskan tahap pelaksanan

kegiatan yang telah dibuat kepada mentor/ pimpinan, maka akan memudahkan saya

mendapatkan feed back yang positif dari beliau. Selain itu, dalam melakukan diskusi

didalamnya, ada argumen berbeda yang dapat muncul sehingga dengan bersikap terbuka

dan menghargai segala pendapat orang lain serta mengutamakan musyawarah menjadi

pilihan bersikap yang paling penting bagi saya. Dengan bersikap seperti itu, mentor akan

merasa dihargai, pendapat beliau dapat diterima, saling bertukar pikiran dan menghormati

perbedaan pendapat sehingga akan lebih mudah menarik kesimpulan dan keputusan

Gambar 4.1 Berkonsultasi dengan Pimpinan

4.2 Memasukan Arsip Data Masing-masing Pegawai kedalam Map Ordiner

Pada tahapan kegiatan ini saya mengambil data berkas tiap perorangan dari pegawai dan

memasukannya kedalam map ordiner, 1 (satu) map ordiner untuk satu orang pegawai.

43
• Deskripsi

Tahapan memasukan arsip data masing-masing pegawai kedalam map ordiner dilakukan

pada tanggal 25 Mei 2022. Tahapan memasukan arsip data masing-masing pegawai

kedalam map ordiner dengan memilah setiap berkas di susun mulai dari profil biodata

peserta sampau dengan jengjang Pendidikan dan meminta informasi terbaru dari pegawai

yang ada apabila ada perubahan data terkait jenjang Pendidikan agar bisa di lengkapi

dengan data yang baru. Hal ini dilakukan agar dapat membantu memperlancar kegiatan

mengoptimalkan penataan arsip data kepegawaian di kantor distrik minyambouw.

• Output

Tahapan memasukan arsip data masing-masing pegawai kedalam map ordiner

menghasilkan tersedianya arsip data masing-masing pegawai didalam map ordiner yang

dapat digunakan saat dibutuhkan.

• Nilai – Nilai Dasar ASN Berakhlak

Saya Memasukan Arsip Data masing-masing pegawai dengan menjaga nama baik sesama

ASN, pimpinan dan instansi.(Loyal) dengan tidak menyebarkan informasi data pegawai

dengan sembarangan.

• Analisis Dampak

Dengan memasukan arsip data masing-masing pegawai kedalam map ordiner maka data

setiap pegawai dapat tertata dan tidak tercecer saat di butuhkan semua sudah tercover di

dalam map ordiner. Tahapan ini menjadi salah satu pendukung dalam mengoptimalkan

penataan arsip data pegawai di kantor distrik manyambouw.

44
Gambar 4.2 Mesukan Arsip data pegawai kedalam map ordiner.

4.3 Memberi Lebel (Kartu tunjuk Silang) Biodata arsip tiap Pegawai di Map
Ordiner

Pada tahapan kegiatan memberi lebel (kartu tunjuk silang) biodata arsip pegawai

kedalam map ordiner , agar map ordiner arsip pegawai bisa di ketahui dengan muda

tanpa harus membuka map ordinernya lagi untuk mencari tahu biodata siapakah di

dalam map ordiner tersebut.

• Deskripsi

Tahapan memberi lebel biodata arsip pegawai di map ordiner dilakukan pada tanggal 27

Mei 2022. Tahapan memberi lebel biodata arsip pegawai di map ordiner ini saya mengambil

hasil profil biaodata pegawai yang suda saya gunting sesuai ukuran dinding belakang map

ordiner lalu kertas terebut di beri lem dan di tempelkan ke dinding belakang map ordiner

tersebut. Hal ini dilakukan agar dapat membantu memperlancar kegiatan mengoptimalkan

penataan arsip data kepegawaian di kantor distrik manyambouw.

45
• Output

Tahapan memberi lebel tiap arsip data pegawai di map ordiner menghasilkan terlaksananya

Lebel (Kartu tunjuk Silang) Biodata arsip tiap Pegawai di Map Ordiner.

• Nilai – Nilai Dasar ASN Berakhlak

Saya menempelkan lebel biodata pegawai di map ordiner dengan menghargai setiap orang

apapun latar belakangnya. (Harmonis) agar tidak membedakan status sosial dalam berkerja

tetapi saling menghormati dalam tingkatan dan usia.

• Analisis Dampak

Dengan memebri lebel biodata di map ordiner maka arsip pegawai bisa di ketahui dengan

muda tanpa harus membuka map ordinernya lagi untuk mencari tahu biodata siapakah di

dalam map ordiner tersebut. Tahapan ini menjadi salah satu pendukung dalam

mengoptimalkan penataan arsip data pegawai di kantor distrik minyambouw.

Gambar 4.3 Memberi lebel biodata di map ordiner.

46
4.4 Memasukan Map Ordiner Arsip Data Pegawai Kedalam Lemari Penyimpanan

Pada tahapan memasukan map ordiner arsip data pegawai kedalam lemari penyimpanan

agar semua arsip di map ordiner dapat tetata dengan baik dan lebih rapi.

• Deskripsi

Tahapan memasukan map ordiner arsip data pegawai kedalam lemari penyimpanan

dilakukan pada tanggal 27 Mei 2022. Tahapan memasukan map ordiner arsip data pegawai

kedalam lemari penyimpanan ini saya mengajak beberapa teman untuk membantu saya

dalam menyusun map ordiner kedalam remari membagi berdarsakan ruang rak lemari di

bagi dari yang pimpinan hingga ruang untuk staf pegawai. Hal ini dilakukan agar

memperlancar kegiatan mengoptimalkan penataan arsip data kepegawaian di kantor distrik

manyambouw.

• Output

Tahapan memasukan map ordiner arsip data pegawai kedalam lemari penyimpanan

menghasilkan terlaksananya penataan arsip data pegawai kantor distrik minyambouw.

• Nilai – Nilai Dasar ASN Berakhlak

Saya melakukan kegiatan ke empat tahapan keempat ini yaitu memasukan map ordiner

arsip data pegawai kedalam lemari penyimpanan dengan terus berinovasi dan

mengembangkan kreaktivitas (Adaptif).

• Analisis Dampak

Dengan memasukan map ordiner arsip data pegawai kedalam lemari penyimpanan maka

penataan arsip data pegawai telah tertata dengan baik, jelas, lebih rapi dan mudah untuk di

temukan saat membutuhkan informasi data pegawai. Tahapan ini menjadi akhir dari

47
mengoptimalkan penataan arsip data pegawai di kantor Distrik Manyambouw Kabupaten

Pegunungan Arfak.

Gambar 4.4 penataan arsip data pegawai.

5. Kegiatan 5 (30 Mei – 01 Juni 2022) Mengevaluasi dan melaporkan hasil Kegiatan

Aktualisasi kepada pimpinan

Kegiatan 5 yang penulis lakukan adalah Melakukan Evaluasi dan Pelaporan Kembali terkait

penataan arsip data kepegawaian di kantor distrik minyambouw. Tujuannya adalah untuk

mengetahui hasil kegiatan yang telah dilakukan apakah sudah lengkap atau masih butuh

perubahan Adapun tahapan kegiatan yang dilakukan untuk menyelesaikannya antara lain :

48
5.1 Melakukan Pengecekan Kembali Arsip data Pegawai yang telah di Tata

Pada tahapan ini saya Melakukan pengecekan kembali pagar kantor yang telah di buat.

• Deskripsi

Tahapan melakukan pengecekan arsip data pegawai yang telah di tata ini dilakukan pada

tanggal 30 Mei 2022. Tahapan ini saya melihat hasil kegiatan penataan arsip data pegawai

apakah sudah selesai ataukah ada yang perlu ditambahkan.

• Output

Tahapan pengecekan kembali arsip data pegawai yang telah di tata menghasilkan bukti riil

penyimpanan arsip data pegawai yang sudah fix di selesaikan dengan lengkap.

• Nilai – Nilai Dasar ASN Berakhlak

Selama mengecek kembali arsip data pegawai yang telah di simpan di lemari, saya melihat

dengan cermat (Akuntabel) maka semua pekerjaan yang dilakukan sudah sesuai yang

diharapkan.

• Analisis Dampak

Dengan Adanya pengecekan Kembali maka kita bisa mengetahui apakah masih ada yang

belum dikerjakan atau tidak dan juga bisa melakukan perbuhan apabila dibutuhkan dalam

melengkapi data pengarsipan.

49
Gambar 5.1 Melakukan pengecekan Kembali hasil kegiatan.

6.2 Melaporkan Hasil Kegiatan Aktualisasi kepada Pimpinan

Pada tahapan kegiatan ini saya melaporakan hasil pembuatan pagar keliling kantor

kepada pimpianan .

• Deskripsi

Tahapan melaporakan hasil kegiatan penataan arsip data pegawai kepada pimpianan

dilakukan pada tanggal 31 Mei 2022. Tahapan ini saya memilih waktu yang pas dan mulai

masuk keruan pimpinan mengetuk pintu dan masuk lalu menyampaiakan hasil kegiatan

aktualisasi saya kepada pimpinan. Hal ini dilakukan agar pimpinan dapat mengetahui damn

melihat hasil aktualsasi saya selama habituasi di kantor. Dan meminta saran dan masukan

guna pembuatan laporan kegiatan aktualisasi saya.

50
• Output

Tahapan melaporakan hasil kegiatan penataan arsip data pegawai kepada pimpianan

menghasilkan tersedianya bukti hasil aktualisasi dan laporan hasil aktualisasi penataan arsip

data pegawai di kantor distrik minyambouw.

• Nilai – Nilai Dasar ASN

Saya memilih waktu saya tepat untuk melaporkan hasil kepada pimpinan menggunakan tata

cara Bahasa yang baik dan benar untuk berkomunikasi dengan sopan dan santun

(Harmonis) kepada pimpinan dan menyampaikan maksud saya bertemu pimpinan.

• Analisis Dampak

Pada saat berkomunikasi dengan sopan dan santun ketika memperlihatkan apa yang telah

dibuat dan berkonsultasi dengan mentor/ pimpinan, maka akan memudahkan saya

mendapatkan feed back yang positif dari beliau. Selain itu, dalam melakukan konsultasi, ada

diskusi didalamnya, ada argumen berbeda yang dapat muncul sehingga dengan bersikap

terbuka dan menghargai segala pendapat orang lain serta mengutamakan musyawarah

menjadi pilihan bersikap yang paling penting bagi saya. Dengan bersikap seperti itu,

mentor/ pimpinan akan merasa dihargai, pendapat beliau dapat diterima, saling

bertukarpikiran dan menghormati perbedaan pendapat sehingga akan lebih mudah menarik

kesimpulan dan keputusan. Dengan adanya pagar yang mengelilingi kantor maka pegawai

yang bekerja akan merasa aman dan nyaman dalam bekerja.

51
Gambar 6.2 Melaporkan Hasil Kegiatan kepada mentor/ Pimpinan.

6.3 Menayangkan Info Grafis Penataan Arsip Data Pegawai

Pada tahapan kegiatan ini saya membuat laporan kegiatan aktualisasi selama habituasi

di Kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Pegunungan Arfak.

• Deskripsi

Tahapan menayangkan infografis kegiatan aktualisasi optimalisasi penataan arsip data

kepegawaian dilakukan pada tanggal 01 Juni 2022. Tahapan menayangkan infografis

kegiatan aktualisasi ini saya mulai mengetik menggunakan laptop setiap data dan bukti yang

saya dapatkan dan saya sajikan dalam bentuk foto dan gambar, dengan meminta masukan

dari coach, mentor dan pimpinan demi terselesainya laporan aktualisasi saya.

• Output

Tahapan menayangkan infografis kegiatan aktualisasi optimalisasi penataan arsip data

kepegawaian menghasilkan terlaksananya laporan aktualisasi Optimalisasi Penataan Arsip

Data Kepegawaian di Kantor Distrik Minyambouw Kabupaten Pegunungan Arfak.

52
• Nilai – Nilai Dasar ASN Berakhlak

Saya Menayangkan info grafis sebagai sarana informasi untuk masyarakat (Berorientasi

pelayanan) agar sekalipun mereka tidak melihat secara fisik tetapi bukti gambar bisa

menjelaskan apa yang sudah dibuat untuk inovasi pada kantor Distrik Minyambouw

Kabupaten Pegunungan Arfak melalui kegiatan Aktualisasi yang saya lakukan.

• Analisis Dampak

Pada saat memberikan infograsi kegiatan aktualisasi yang saya lakukan, saya berbicara

dengan sopan dan santun ketika memperlihatkan apa yang telah dibuat dan berkonsultasi

dengan mentor/ pimpinan, maka akan memudahkan saya mendapatkan feed back yang

positif dari beliau. Selain itu, dalam melakukan konsultasi, ada diskusi didalamnya, ada

argumen berbeda yang dapat muncul sehingga dengan bersikap terbuka dan menghargai

segala pendapat orang lain serta mengutamakan musyawarah menjadi pilihan bersikap

yang paling penting bagi saya. Dengan bersikap seperti itu, mentor/ pimpinan akan merasa

dihargai, pendapat beliau dapat diterima, saling bertukar pikiran dan menghormati

perbedaan pendapat sehingga akan lebih mudah menarik kesimpulan dan keputusan.

Gambar 6.3 Pembuatan Laporan Aktualisasi

53
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan

Secara Umum pelaksanaan aktualisasi yang penulis laksanakan telah sesuai

dengan tahapan kegiatan pada rancangan aktualisasi yang dibuat. Namun dalam

pelaksanaannya terdapat sedikit kendala yang masih bisa penulisselesaikan dan tidak

mengganggu proses aktualisasi. Adapun kendala pada kegiatan aktualisasi ini adalah ;

1. Pengelolaan data arsip masih bersifat manual atau bukti fisik saya. Jika tidak di jaga

baik maka datanya akan hilang.

2. Kurangnya Sarana dan prasaran inventaris distrik seperti penyediaan lemari arsip

sebagai penunjang dalam proses penyimpanan berkas dan data penting kantor

lainnya.

3. Kurangnya Kreaktivitas pegawai dalam melakukan inovasi guna perubahan kinerja

kearah yang lebih baik.

B. Saran

1. Perlu adanya Backupan data berupa soft file agar data dapat tersimpan aman

sebagai cadangan dari data fisik apabila terjadi keilangan berkar fisik.

2. Perlu adanya saran komputerisasi agar setiap pegawai dapa bekerja lebih optimal

dan mampu berinovasi.

Selama menjalankan kegiatan aktualisasi, penulis selalu menerapkan nilai-nilai

ASN Berakhlak sebagai nilai-nilai dasar profesi Pegawai Negeri Sipil yang nantinya akan

tetap diteruskan selama menjadi Aparatur Sipil Negara dalam menjalankan tugas dan

fungsinya.

54
LAMPIRAN

55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66

Anda mungkin juga menyukai