Anda di halaman 1dari 13

Analisis Gaya Kepemimpinan

Di Badan Pengambangan Sumber


Daya Manusia Hukum dan HAM Jakarta
Program Studi Hubungan Masyarakat
Fakultas Komunikasi dan Bisnis
Universitas Telkom

Oleh : Penguji :
Anne prasetyawati
1503184011 Drs. Hadi Purnama, M.Si

Pembimbing : Dr. Sri Dewi Setiawati, M.Si


Moch. Armien Syifaa Sutarjo, S.S., M.Ikom., CPS
Latar
Capaian - capaian BPSDM Hukum dan
HAM :

Belakang
Media Online Rumah Belajar
(RUMBEL)
Peringkat I kategori pemanfaatan
Komunikasi yang baik harus dimiliki seorang SAPK & CAT
pemimpin yang berkaitan dengan tugasnya Peringkat II kategori Penilaian
untuk membimbing, mengarahkan, dan
Kompetensi Kementerian & Lembaga
mendorong staf - stafnya dalam
menhjalankan aktivitas guna mencapai Negara pada BKN Award
tujuan yang telah ditetapkan. Wilayah Bebas Korupsi & Wilayah
Birokrasi Bersih Melayani
BPSDM Hukum dan HAM menjadi salah satu (WBK/WBBM) oleh Kementerian PAN
organisasi pemerintah yang sukses & RB
dilingkungan organisasinya melalui
pimpinan yang mampu menciptakan
lingkungan yang nyaman & baik dari cara
berkomunikasi, berperilaku, hingga
menciptakan lingkungan yang nyaman.
Tujuan Penelitian
Mengetahui bagaimana gaya kepemimpinan
pimpinan BPSDM Hukum dan HAM dan
penerapannya dalam menjalankan perannya
sebagai pemimpin organisasi untuk melaksanakan
tanggung jawabnya dan mewujudkan tujuan
organisasi.
Kajian
Teori
Tipe - tipe Kepemimpinan Komunikasi Organisasi

Komunikasi Pemerintahan Gaya Kepemimpinan


GAYA KEPEMIMPINAN DI BPSDM HUKUM DAN HAM
Penerapan Gaya Kepemimpinan di Badan Pengembangan Sumber
Daya Manusia Hukum dan HAM Jakarta

Komunikasi Organisasi : Komunikasi organisasi terbagi menjadi 2 prespektif yaitu prespektif subjektif yang
berarti komunikasi organisasi merupakan perilaku dalam suatu organisasi yang terjadi apabila seseorang atau
sekelompok orang terlibat dalam suatu proses berorganisasi dan saling memberikan makna atas interaksi yang
diberikan, sedangkan komunikasi organisasi dalam prespektif objektif yaitu kegiatan dalam pemberian pesan
kepada orang lain dalam batasan suatu organisasi yang berfungsi sebagai alat untuk beradaptasi dengan
lingkungan organisasi (Wayne, 2018).

Gaya Kepemimpinan: Gaya kepemimpinan merupakan perilaku seseorang dalam memengaruhi individu atau
sekelompok orang untuk mencapai suatu tujuan tertentu yang telah disepakati bersama (Northouse, 2019).

Gaya kepemimpinan situasional, kontingensi, tim, transformasional,


transaksional, autentik, servant leadership
Media komunikasi

Kerangka
Fasilitas pendukung

Pemikiran Pemimpin mampu menghasilkan lingkungan


kerja yang nyaman
Pegawai lebih produktif dalam menghasilkan
capaian kerja
Metode
Penelitian

Pengumpulan data > wawancaara,


Paradigma Post-positivisme
observasi, dan dokumentasi

Pendekatan Kualitatif Teknik keabsahan data > Triangulasi Sumber


Gaya Kepemimpinan
di BPSDM Hukum dan HAM
Proses komunikasi pimpinan BPSDM Hukum dan Pimpinan mendorong semangat
HAM dikelola secara efektif karena staf - stafnya staf - stafnya untuk lebih kreatif
dapat memahami dan menerima pesan dengan dan inovatif, dengan memberikan
cara yang sama, keterampilan komunikasi yang quotes, motivasi, hingga
baik dan jelas dalam proses penyampaian tugas membentuk tim inovatif yang
dan informasi mudah dipahami oleh staf - stafnya beranggotakan staf - staf muda
dan menghasilkan feedback. yang siap memberikan ide - ide
baru.

Pimpinan mendekatkan diri dengan berkomunikasi bersama


pegawainya, bawahan juga melakukan komunikasi kepada
pemimpin seperti pemberian laporan, dan melakukan
komunikasi dua arah atau pertukaran pesan diantara sesama
pegawai di dalam organisasi

Pimpinan menjadi panutan untuk bawahannya karena


gayanya dalam memimpin yang menjadi pembeda dirinya
dengan pimpinan sebelumnya
Tipe Karismatik Tipe Demokratis
Pemimpin BPSDM Dalam proses
Hukum dan HAM pengambilan
dipandang istimewa keputusan, pimpinan
karena sifat - sifat selalu mendorong dan
kepribadiannya yang melibatkan stafnya
mengagumkan dan untuk terlibat dalam
berwibawa, sehingga perundingan dan
menjadi panutan untuk memutuskan solusi
staf - stafnya yang tepat dalam
penyelesaian masalah
yang terjadi.
PenerapanGaya Kepemimpinan
di BPSDM Hukum dan HAM
Penerapan yang dilakukan oleh pimpinan BPSDM Hukum dan
HAM dapat mengembangkan kualitas para pegawainya
dalam menghasilkan capaian dan kinerja.

Pimpinan melakukan pendekatan dengan


bawahannya untuk menciptakan
perubahan yang sesuai dengan tujuan Pimpinan memiliki karakteristik
organisasi, pimpinan mampu mendorong transformasional, yaitu :
bawahannya dengan memberikan
motivasi dan inspirasi. 1. Idealized influence
(Charismatic influence)
Tipe kepemimpinan transformasional 2. Inspirational motivation
mendominasi pada perilaku pimpinan 3. Intellectual stimulation
BPSDM Hukum dan HAM sehingga 4. Individualized consideration
menjadi contoh atau panutan untuk para
staf – stafnya.
Gaya kepemimpinan dengan penerapan gaya kepemimpinan
transformasional memberikan inspirasi yang dijadikan panutan dalam
bekerja, dengan adanya pemimpin kreatif maka memicu karyawan
untuk mengemukakan inovasi baru bagi perusahaan, serta memberikan
semangat dan motivasi bagi karyawan untuk bekerja lebih baik lagi.

Para pegawai merasakan kepercayaan, kekaguman, kesetiaan, dan


penghormatan terhadap pemimpin, hingga termotivasi untuk
melaksanakan lebih daripada yang diharapkan.

Gaya kepemimpinan yang diterapkan oleh pimpinan BPSDM Hukum dan


HAM untuk mengembangkan kualitas pegawainya sebagai panutan
organisasi lain.
Kesimpulan
Gaya pimpinan saat berinteraksi dan Penerapan gaya kepemimpinan oleh
berkomunikasi dengan staf - stafnya sangat pimpinan BPSDM Hukum dan HAM
mengayomi. Pimpinan menjadi inspirasi staf digunakan dalam cara memberi perintah,
- stafnya untuk meningkatkan kualitas cara memberikan tugas, cara
dirinya. Lingkungan nyaman yang diciptakan berkomunikasi, cara membuat keputusan,
oleh pimpinan pun menjadi pemicu staf - usaha mendorong semangat bawahan,
stafnya dalam mengembangkan kreativitas memberikan bimbingan, menegakkan
diri. Dari hasil penelitian, pimpinan BPSDM disiplin, bisa mengawasi pekerjaan
Hukum dan HAM memiliki karakteristik bawahan, mengecek laporan dari bawahan,
Idealized influence, inspirational motivation, memimpin rapat, dan menegur kesalahan
intellectual stimulation, dan individualized bawahan. Sehingga penerapan gaya
consideration. Tipe kepemimpinan kepemimpinan tersebut menghasilkan
transformasional mendominasi pada pengembangan kualitas para pegawainya
perilaku pimpinan BPSDM Hukum dan HAM dalam memberikan capaian dan kinerja.
sehingga menjadi contoh atau panutan Maka dari itu, penerapan gaya
untuk para staf – stafnya. kepemimpinan yang dilakukan
menghasilkan transformasi dengan
ditandainya adanya perubahan pada setiap
tahapan kegiatan.
Saran
Pimpinan BPSDM Hukum dan HAM
diharapkan dapat memberikan
keyakinan kepada stafnya yang ingin
memberikan kritik yang bertujuan
Pimpinan BPSDM Hukum dan HAM untuk mewujudkan organisasi, karena
Jakarta harus mempertahankan dan kritik dari yang dipimpin sangat
terus meningkatkan gaya bermanfaat dalam proses penerapan
kepemimpinan yang selama ini gaya kepemimpinan.
diterapkan agar tujuan organisasi
dapat tercapai karena terbukti dari
penelitian yang dilakukan memperoleh
hasil bahwa staf mampu mengikuti
gaya kepemimpinan yang diterapkan.
Terima
KASIH!

Anda mungkin juga menyukai