“TITIK AKUPRESSUR”
Disusun Oleh :
NIM 202005015
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta hidayah-Nya,
sehingga makalah ”Titik Akupressur” dapat terselesaikan tepat waktu. Adapun tujuan dari
pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah Komplementer Dasar oleh Ibu
Lida Khalimatus S, SST., M. Kes.
Dalam kesempatan ini kami selaku penyusun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu yang telah banyak membantu memberi bimbingan,
ilmu, dorongan, serta saran-saran kepada penyusun.
Kami selaku penyusun menyadari sepenuhnya bahwa isi maupun penyajian makalah ini jauh
dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan demi
kesempurnaan makalah ini.
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui tentang akupressur.
1
2. Untuk mengetahui beberapa titik akupressur batuk pilek.
3. Untuk mengetahui beberapa titik akupressur penyakit mata.
4. Untuk mengetahui beberapa titik akupressur iritasi telinga.
5. Untuk mengetahui beberapa titik akupressur kolik dan sembelit.
6. Untuk mengetahui beberapa titik akupressur insomnia.
2
BAB II
TINJAUAN TEORI
2.1 Akupressur
Akupresur berasal dari kata accus dan pressure, yang berarti jarum dan menekan.
Akupresur merupakan istilah yang digunakan untuk memberikan rangsangan (stimulasi)
titik akupunktur dengan teknik penekanan atau teknik mekanik. Akupressure adalah
teknik pemijatan pada titik tubuh tertentu tanpa menggunakan jarum dengan tujuan
merangsang persyarafan pada tubuh berdasarkan titik-titik meredian, seperti halnya
akupunktur.
• Penangan awal penyakit ringan pada bayi tanpa menggunakan obat medis seperti :
batuk-pilek, kolik abdomen, sembelit, cegukan, kembung, kurang nafsu makan dan
lain-lain.
• Memperlancar peredaran darah ke seluruh tubuh
• Meningkatkan kadar hormon endorfin
• Jangan sampai bayi merasa tidak nyaman karena pijatan yg terlalu keras
• Akupresur sifatnya hanya membantu penyembuhan penyakit-penyakit yang ringan
atau sebagai penanganan awal, bila penyakitnya terus berlanjut, tetap harus ditangani
oleh dokter.
• Bila memang ada penyakit berat, akupresur sebaiknya dikonsultasikan dahulu pada
dokter.
3
• Akupresur lebih aman dilakukan pada bayi berusia di atas satu bulan karena kulitnya
sudah lebih matang dan ubun-ubun kepalanya sudah lebih rapat.
• Akupresur sifatnya hanya membantu penyembuhan penyakit-penyakit yang ringan
atau sebagai penanganan awal, bila penyakitnya terus berlanjut, tetap harus ditangani
oleh dokter.
• Bila memang ada penyakit berat, akupresur sebaiknya dikonsultasikan dahulu pada
dokter.
• Kupresur lebih aman dilakukan pada bayi berusia di atas satu bulan karena kulitnya
sudah lebih matang dan ubun-ubun kepalanya sudah lebih rapat.
• Selama memijat, jangan lupa gunakan minyak seperti minyak telon agar tidak terjadi
gesekan keras yang dapat membuat kulit bayi teriritasi. Selain itu tangan pemijat
harus bersih.
• Lakukan pijatan memutar secara perlahan. Pastikan bayi merasa nyaman dengan
pijatan kita.
• Pemijatan pada orang dewasa bisa sampai 30-40 putaran pijat, tapi untuk bayi cukup
10-15 kali.
• Pengukuran dengan jari tangan: jari antara kedua ujung lipatan sendi intephalangeal
jari tengah dianggap sebagai 1 cun.
• Pengukuran dengan jari jempol: lebar jempol tangan dianggap sebagai 1 cun
• Pengukuran dengan 4 jari tangan : lebar 4 jari, meliputi: telunjuk, tengah, manis dan
kelingking di rapatkan bersama dengan lipat sendi interphalangeal dari tengah di buat
garis lurus yang dianggap sebagai 3 cun.
• Pengukuran dengan 3 lebar jari: meliputi telunjuk, tengah dan manis adalah 2 cun.
• Pengukuran dengan 2 lebar jari: meliputi telunjuk, tengah meliputi 1,5 cun.
4
d. Dalam kondisi tubuh yang sangat lemah
a. Kegawatdaruratan medik
b. Kasus yang perlu pembedahan
c. Keganasan
d. Penyakit akibat hubungan seksual
e. Penyakit infeksi kulit
f. Penggunaan obat pengencer darah
g. Diketahui ada kelainan pembekuan darah
h. Luka bakar, borok dan luka parut yang baru ( kurang dari satu bulan )
• Penyakit berat seperti : kejang demam, ISPA, Jantung, asma dan lain-lain hekdaknya
berkonsultasi dengan dokter karena memerlukan penanganan yang lebih kompleks
2. Titik BL 13
5
Penekanan pada titik BL 13, yang terletak pada 2 jari ke arah lateral dari ruas tulang
punggung ketiga.
3. Titik LU 7
4. TitiK LI 4
Penekanan pada titik LI 4 yang terletak di punggung tangan pada tonjolan tertinggi
ketika ibu jari dan telunjuk dirapatkan
6
5. Titik ST 36
Penekanan pada titik ST 36, yang letaknya 4 jari di bawah lutut di tepi luar tulang
kering (ST36)
6. Titik ST 40
Penekanan pada titik ST 40, yang terletak pada pertengahan antara tempurung lutut
dan mata kaki luar, 2 jari ke sisi luar dari tulang kering (ST40)
7
1. Lu 1 (Cung fu)
• Letak : pada garis lateral dada III, setinggi sela iga 1 – iga 2.
• Indikasi : batuk, sesak nafas, nyeri dada atau nyeri punggung
2. Lu 5 (Ce Ce)
• Letak : terletak pada sisi radialis dari tendon M. bisep, dilekukan sikupada posisi
siku tertekuk sedikit dan telapak tangan keatas terlentang.
• Indikasi : tuberkulosis, pleuritis, pneumonia disertai batuk, pneumonia sebagai
komplikasi campak dan bronkitis
3. Bl 12 (Fung Men)
8
• Letak: 2 jari lateral columna vertebralis, setinggi batas bawah thoraxal II (antara
proc. Spinalis th. II dan proc. Spinalis th. III
• Indikasi : influenza, batuk, demam, sakit kepala, kaku pada punggung dan
pinggang.
4. Bl 13 (Fei Su)
• Letak : 2 jari lateral columna vertebralis, setinggi batas bawah thoraxal III (antara
proc. Spinalis thoraxal III dan proc. Spinalis thoraxal IV).
• Indikasi : batuk, dyspnea, demam keringat malam hari.
9
Pijat dada bayi mulai dari bahu depan kanan mengarah ke sisi dada kiri Bawah,
lakukan bergantian pada kedua sisi
8. Pijatan hidung
Letakkan kedua telunjuk anda di kedua sisi atas hidung bayi, gosok perlahan ke arah
Bawah melintasi bagian Bawah mata menuju kening lalu ke belakang telinga, dan
leher. ulangi pijatan ini hingga 3x
1. Bl 1 (Cing Ming)
• Letak: lateral pangkal hidung, medial dan superior chantus medialis mata
• Indikasi : penyakit mata
2. Bl 2 (Cuen Cu)
• Letak : pada ujung medalis alis mata
10
• Indikasi : sakit kepala, pusing dan vertigo
3. St 1 (Cheng Qi)
• Letak : pada tepi bawah orbita, tepat digaris lurus yang ditarik melalui pusat pupil mata
keadaan melihat ke depan.
• Indikasi : konjungtivitis dan gangguan mata lain.
4. St 2 (Si Bai)
• Letak : pada depresi foramen infra orbitale, 1 cun dibawah pupil mata
• Indikasi : infeksi hidung dan penyakit mata
11
1. Si 19 (Ting Gong)
• Letak : di depan tragus pada sendi mandibularis
• Indikasi : semua gangguan pada telinga
12
2. Te 17 (Yi Feng)
• Letak : dalam sebuah lekukan dibelakan lobus auricula, diantara proc. Mostoideus dan
mandibula.
• Indikasi : tinitus, ketulian, kekakuan rahang dan pipi bengkak
3. Te 20 (Jiao Suni)
• Letak : pada batas rambut temporal, tegak lurus ujung atas daun telinga
• Indikasi : peradangan daerah telinga, infeksi mata dan sakit gigi.
4. Te 21(Ermen)
• Letak : anterior dari tragus, terasa lekukan bilamana mulut dibuka.
• Indikasi : tuli, tinitus dan sakit gigi.
Titi-titik pemijatan yang digunakan untuk mengatasi kolik dan sembelit antara lain:
13
1. Bl 50 (Weicang)
• Letak : 2 jari lateral titik kandung kemih 21 (2 jari laetral columna vertebralis, setinggi
batas bawah Th. XII antara proc. Sp Th XII dan proc. Sp L1)
• Indikasi : gangguan nyeri di lambung (kolik)dan usus
2. Bl 51 (Huangmen)
• Letak 2 jari lateral titik kandung kemih 22 (2 jari lateral columna vertebralis antara proc.
Spinalis L1 dan Proc. Sp L2)
• Indikasi : nyeri lambung dan konstipasi
14
3. Cv 12 (Zhongwan)
• Letak : 4 cun diatas umbilicus
• Indikasi : perut tegang dan gangguan lambung
15
4. St 36 (Zusanli)
• Letak : 3 cun dari patela, 1 jari tengah ke lateral crista tibia
• Indikasi : nyeri pada perut, gangguan gastrointestinal, fattique.
1. Bl 15 (Xinshu)
• Letak : 2 jari lateral columna vertebralis setinggi batas bawah thoraxal V (antara proc.
Spinalis thoraxal V dan proc spin th. VI).
• Indikasi : Insomnia dan scizofrenia
2. Bl 17 (Geshu)
• Letak : 2 jari lateral columna vertebralis setinggi batas bawah Thoraxal. VII (antara pros.
Sp th. VII dan proc sp. Th. VIII).
• Indikasi : nyeri pinggang, batuk, asma, demam dan keringat malam.
3. Bl 18 (Ganshu)
• Letak : 2 jari lateral columna vertebralis setinggi batas bawah Thoraxal. IX (antara pros.
Sp th. IX dan proc sp. Th. X).
16
• Indikasi : hepatitis, sakit punggung, sakit mata dan hidung.
4. Bl 23 (Shensu)
• Letak : 2 jari lateral columna vertebralis setinggi batas bawah V.L. 2 (antara pros. Sp th.
L. 2 dan proc sp. Th. L. 3).
• Indikasi : kolik ginjal, gangguan lumbal dan infeksi ginjal
17
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Akupressure adalah teknik pemijatan pada titik tubuh tertentu tanpa menggunakan
jarum dengan tujuan merangsang persyarafan pada tubuh berdasarkan titik-titik meredian,
seperti halnya akupunktur. Akupresur bermanfaat untuk pencegahan penyakit, penyembuhan
penyakit, rehabilitasi (pemulihan) dan meningkatkan daya tahan tubuh untuk pencegahan
penyakit. Titik- titik yang sering digunakan untuk mengatasi batuk pilek Lu 1 (Cung fu), Lu
5 (Ce Ce), Bl 12 (Fung Men), Bl 13 (Fei Su). Titi-titik pemijatan yang digunakan untuk
mengatasi penyakit pada mata Bl 1 (Cing Ming), Bl 2 (Cuen Cu), St 1 (Cheng Qi), St 2 (Si
Bai). Titi-titik pemijatan yang digunakan untuk mengatasi penyakit pada iritasi dan gangguan
telinga Si 19 (Ting Gong), Te 17 (Yi Feng), Te 20 (Jiao Suni), Te 21(Ermen). Titi-titik
pemijatan yang digunakan untuk mengatasi penyakit pada kolik dan sembelit Bl 50 (Weicang),
Bl 51 (Huangmen), Cv 12 (Zhongwan), St 36 (Zusanli). Titi-titik pemijatan yang digunakan
untuk mengatasi penyakit pada insomnia Bl 15 (Xinshu), Bl 17 (Geshu), Bl 18 (Ganshu), Bl
23 (Shensu).
3.2 Saran
Mengenai makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, maka penulis mohon ma’af
apabila ada kesalah fahaman dalam penyusunan makalah ini. Semoga makalah ini dapat
bermanfa’at bagi penulis khususnya, dan pada pembaca pada umumnya.
18
DAFTAR PUSTAKA
Andarini, S., Asmika., dan Noviana A., Hubungan antara status gizi dan tingkat konsumsi energi,
protein, dengan frekuensi kejadian infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) pada balita diwilayah
kerja puskesmas gondanglegi, kecematan gondang legi kabupaten malang.
http://elibrary.ub.ac.id/. Tesis.
19