Resti Alang
Jalan Poros Makale Makassar KM 11,5 Buntu Tangti, Mengkendek, Kabupaten Tana Toraja,
Sulawesi Selatan 91871
Email: restialang99@gmail.com
1. ABSTRAK
Sekolah Minggu merupakan bagian yang terpenting dalam pelayanan dan
pembinaan gereja kepada warga jemaat. Guru sekolah minggu harus memperkenalkan
kepada anak bahwa Tuhan Yesus adalah Juruselamat. Dalam menceritakan firman Tuhan
kepada anak sekolah minggu, guru harus menggunakan metode yang dapat menarik
perhatian anak dalam mendengarkan firman Tuhan. Hasil observasi telah menunjukkan
bahwa anak zaman sekarang tertarik dalam belajar jika pelajaran yang disampaikan
dalam bentuk metode pembelajaran melalui film Superbook. Anak-anak dapat
berkonsentrasi dan fokus mendengarkan firman Tuhan jika mereka memiliki minat dalam
belajar firman Tuhan, sehingga apa yang disampaikan dapat mereka pahami dan mengerti
dan melakukan firman Tuhan itu dalam kehidupan mereka setiap hari.
2. PENDAHULUAN
Sekolah Minggu adalah suatu bentuk pelayanan pembinaan warga gereja
terhadap anak-anak. Tujuannya untuk mengenalkan mereka kepada Yesus, hingga
mereka menerima-Nya sebagai Tuhan dan Juruselamatnya secara pribadi. Tugas utama
seorang guru sekolah minggu adalah mengenalkan anak kepada Tuhan Yesus. Pada masa
kini, anak-anak lebih tertarik belajar firman Tuhan jika guru memberikan pengajaran
dengan menngunakan metode yang kreatif dalam menarik minat anak dalam belajar
firman Tuhan. Guru dapat memanfaatkan teknologi yang semakin canggih di zaman ini
untuk memberikan pengajaran kepada anak sekolah minggu. 1
1
Kezia Yemima dan Sarah Stefani, Khotbah Eksposisi Narasi Yang Kreatif Dan Kontekstual Bagi Anak-
Anak Generasi Z Usia 5-6 Tahun, Jurnal Gamaliel : Teologi Praktika, Vol 1, No 2, (September 2019). 72
sangat menyukai film kartun karena lucu, cerita yang disajikan ringan, dan selain itu
anak-anak juga menyukai gambar yang bergerak yang terdiri dari berbagai macam warna
untuk menarik perhatian anak dan bahasa yang digunakan dalam film kartun sangat
mudah untuk dipahami dan dimengerti oleh anak-anak.
Dalam mengajar sekolah minggu, guru dapat menggunakan media film animasi
untuk menarik anak datang ke sekolah minggu, mendengarkan firman Tuhan, dan
menjadikan firman Tuhan sebagai minat belajar mereka, sehingga mereka berkeinginan
untuk terus menerus belajar dari firman Tuhan. Film animasi dapat menjadi metode
dalam menumbuhkan minat anak dalam belajar firman Tuhan, karena menghubungkan
tentang masalah kehidupan yang biasa anak rasakan di usia mereka dengan kisah
Alkitab.2
3. TUJUAN
4. MANFAAT
Manfaat dari penulisan ini yaitu, menjadi bahan pertimbangan dan masukan bagi
para guru sekolah minggu dalam mengajar anak sekolah minggu, agar anak dapat
memiliki minat dalam belajar firman Tuhan.
5. PEMBAHASAN
METODE MENGAJAR
Metode mengajar ialah cara atau prosedur dalam mengelola interaksi anatara guru
dan peserta didiknya bagi berlansungnya peristiwa belajar. Belajar itu merupakan
kegiatan multidimensi, dimana ketika murid belajar, mereka mendengarkan, melihat,
membicarakan, merasakan, meimikirkan, menuliskan, atau melakukan dan membentuk
sesuatu. Dalam kegiatan mengajar, guru harus berusaha memahami prinsip-prinsip
2
Yurika V. Bayoe, Meily L. Kouwagum, dan Parel Tanyit. Metode Pembelajaran Melalui Superbook dan
Minat Belajar Firman Tuhan Pada Anak Usia 6-8 Tahun, Jurnal Jaffray. Vol. 17, No. 1, (April 2019). 142-145.
belajar, dan mengenali metode-metode dalam mengajar, agar seoarang guru dapat
memilih dan menerapkannya pada saat mengajar.3
Film adalah media komunikasi yang mampu mempengaruhi cara pandang
individu yang kemudian akan membentuk karakter suatu bangsa. Film bukan hanya
menghibur tetapi juga harus mendidik. Film mempunyai fungsi mempengaruhi orang,
baik dari segi yang positif maupun yang negatif tergantung dari pengalaman dan
pengetahuan individu itu sendiri.4
MINAT BELAJAR
Menurut Slameto (2003), minat adalah kecenderungan yang tetap untuk
memperhatikan dan mengenang beberapa kegiatan. Sedangkan menurut Djaali (2008),
minat adalah rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada
yang menyuruh. Dapat disimpulkan bahwa minat adalah rasa ketertarikan dan keinginan
untuk memiliki sesuatu yang disukai oleh seseorang tanpa adanya dorongan dari orang
lain. Ciri-ciri dari minat belajar adalah memiliki kecenderungan yang tetapuntuk
memperhatikan dan selalu mengenang secara terus menerus, mendapatkan kebanggaan
dan kepuasan terhadap hal yang diminati atau disukai oleh seseorang, ikut berpartisipasi
pada pembelajaran, dan minat belajar seseorang dipengaruhi oleh budaya. Ketika siswa
memiliki minat dalam belajar maka siswa pun akan aktif dalam berpartisipasi dalam
pembelajaran dan dapat memberikan prestasi yang baik dalam mencapai prestasi belajar.
Minat belajar yang dimiliki seseorang dapat berubah-ubah. Oleh karena itu, perlu
diarahkan dan dikembangkan kepada siswa faktor-kaktor yang mempengaruhi minat,
yaitu:
1. Faktor intern adalah sama yang ada pada diri seseorang baik jasmani maupun rohani,
fisik maupun psikis.
5
Yurika V. Bayoe, Meily L. Kouwagum, dan Parel Tanyit. Metode Pembelajaran Melalui Superbook dan
Minat Belajar Firman Tuhan Pada Anak Usia 6-8 Tahun, Jurnal Jaffray. Vol. 17, No. 1, (April 2019). 147-148.
6
Daniel Fajar Panuntun, Rinaldus Tanduklangi, Merry Adeng, Christian Eleyazar Randalele, “Model
Ibadah Sekolah Minggu Kreatif-Interaktif bagi Generasi Alfa di Gereja Toraja”, Jurnal Teologi dan Pendidikan
Kristen Kontekstual, Volume 2, No 2, (Desember 2019). 202.
2. Faktor ekstern adalah semua faktor yang ada duluar individu: keluarga, masyarakat
dan sekolah.7
b. Saran
Dalam mengerjakan makalah ini memiliki banyak kekurangan untuk itu penulis
mengharapakan saran dari para pembaca, serta dalam penulisan ini perlu dilakukan
lagi penelitian yang lebih jelas untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat.
7. REFERENSI
Yemima Kezia dan Stefani Sarah, Khotbah Eksposisi Narasi Yang Kreatif Dan
Kontekstual Bagi Anak-Anak Generasi Z Usia 5-6 Tahun, Jurnal Gamaliel : Teologi
Praktika, Vol 1, No 2, (September 2019).
V. Yurika, Bayoe, Kouwagum L. Meily, dan Tanyit Parel. Metode Pembelajaran Melalui
Superbook dan Minat Belajar Firman Tuhan Pada Anak Usia 6-8 Tahun, Jurnal Jaffray.
Vol. 17, No. 1, (April 2019).
Sidjabat B.S, Ed.D, Mengajar Secara Profesional (Bandung: Yayasan Kalam
Hidup,2009.
Maburi Anton, Manajemen Produksi Program Acara Televisi Format Acara Drama,
Jakarta: PT. Grasindo, 2013.
Panuntun Daniel Fajar, Tanduklangi Rinaldus, Adeng Merry, Randalele Christian
Eleyazar, “Model Ibadah Sekolah Minggu Kreatif-Interaktif bagi Generasi Alfa di Gereja
Toraja”, Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Kontekstual, Volume 2, No 2,
(Desember 2019).
Syardiansah, Hubungan Motivasi Belajar dan Minat Belajar terhadap Prestasi Belajar
Mahasiswa Mata Kuliah Pengantar Manajemen (Studi kasus Mahasiswa Tingkat I EKM
A Semester II, Jurnal Manajemen dan Keuangan, Volume 5, No1, (Mei 2016).