A. KOMPETENSI INTI
KI 1 Menghargai dan menghayati agama yang dianutnya
KI 2 Menghayati dan menghargai perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, santun percaya diri dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkkungan social dan alam dalam jangkauan
keberadaannya.
KI 3 Memahami pengetahuan (factual, konsep dan procedural berdasarkan rasa ingin tahu tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya terkait fenomena dan kejadian nyata.
Mencoba mengolah dan menyaj dalam ranah konkrit dan ranah abstrak ( menulis, membaca,
KI 4 menghitung, menggambardan mengarang)sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber
lain yang sama dalam sudut pandang teori.
F. PENILAIAN
Kompetensi Teknik Bentuk Pelaksanaan
1. Afektif 1. Observasi 1. Lembar observasi 1. Selama kegiatan
(Sikap) berlangsung
2. Uraian 2. Setelah kegiatan inti
2. Kognitif 2. Tes tertulis 3. Selama kegiatan
(Pengetahuan) berlangsung
G. PEMBELAJARAN REMEDIAL
Berdasarkan hasil analisis ulangan harian, peserta didik yang belum mencapai
ketuntasan belajar diberi kegiatan pembelajaran remedial dalam bentuk:
KOMPETENSI DASAR
3.3. Menganalisis konsep interaksi antara manusia dengan ruang sehingga menghasilkan berbagai kegiatan
ekonomi (produksi, distribusi,konsumsi, penawaran dan permintaan) Dan interaksi antar ruang untuk
keberlangsungan kehidupan ekonomi, social dan budaya Indonesia.
3.4. 4.3 Menyajikan hasil analisa tentang konsep interaksi antar manusia dengan ruang sehingga menghasilkan
berbagai kegiatan ekonomi (produksi, distribusi, permintaan dan penawaran) dan interaksi antar ruang untuk
keberlangsungan kehidupan ekonomi, social dan budaya Indonesia.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui Pendekatan Saintific, peserta didik dengan sikap
tanggung jawab, percaya diri dan santun diharapkan dapat:
1. Menjelaskan pengertian permintaan dan penawaran secara cermat
2. Menyebutkan factor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran dengan telitii
3. Mendeskripsikan hukum permintaan dan penawaran dengan kreatif
4. Mempresentasikan hasil diskusi
BAHAN AJAR
Permintaan adalah jumlah barang yang diminta oleh konsumen pada tingkatan harga dan waktu
tertentu yang dilambangkan dengan D (demand). Mengacu pada hukum permintaan, disebutkan
bahwa semakin tinggi barang yang diminta, maka permintaan akan turun dalam kondisi Cateris
Paribus.Dalam permintaan, ada beberapa faktor yang memengaruhi, termasuk harga barang,
pendapatan konsumen, selera masyarakat, harga barang lain, jumlah penduduk, dan ramalan masa
depan atau masa yang akan datang.
Permintaan berdasarkan daya belinya dapat dibedakan menjadi 3 yaitu, permintaan efektif
(permintaan yang disertai daya beli, kemampuan membeli dan tindakan pembelian), permintaan
potensial (permintaan yang disertai daya beli, kemampuan membeli tetapi belum melakukan
pembelian), dan permintaan absolut (permintaan tanpa disertai dengan daya beli dan kemampuan
membeli).
Penawaran adalah jumlah barang yang ditawarkan oleh produsen pada tingkatan harga dan waktu
tertentu yang dilambangkan dengan S (Supply). Mengacu pada hukum penawaran, diketahui bahwa
jika harga mengalami peningkatan maka jumlah barang yang ditawarkan juga akan mengalami
peningkatan pada kondisi cateris paribus.
Tak jauh berbeda dengan permintaan yang dipengaruhi oleh hal-hal seperti harga barang dan selera
masyarakat, penawaran juga demikian. Hanya saja, berbanding terbalik jika diurutkan. Penawaran
dipengaruhi oleh harga barang serta harga barang lain terlebih dahulu, setelah itu diikuti biaya
produksi, tingkat teknologi, tujuan perusahaan, dan baru selera masyarakat.
Harga pasar adalah harga yang disepakati oleh penjual dan pembeli setelah melalui proses tawar
menawar.
Harga pasar terbentuk karena adanya kekuatan permintaan dan penawaran. Permintaan dan
penawaran akan berada dalam keseimbangan pada harga pasar bila jumlah yang diminta sama
dengan jumlah yang ditawarkan. Singkat kata, harga pasar dapat terbentuk jika ada proses tawar-
menawar antara penjual dan pembeli, serta ada kesepakatan harga ketika jumlah barang yang
diminta sama dengan jumlah barang yang ditawarkan.
Pasar adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli yang sudah sepakat dengan harga yang
ditawarkan.
Harga adalah bentuk atau nilai sejumlah uang yang harus dibayarkan oleh seorang pembeli atau
konsumen atas barang atau jasa yang sudah ia dapatkan dari penjual atau produsen.
1. Gambar/foto
https://mediaindonesia.com/ekonomi/438679/ini-contoh-penerapan-hukum-permintaan-
dan-penawaran
3. PPT
4. LKPD
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK ( LKPD 2 )
Sekola : SMP Negeri 6 Pangkalan Kuras
Mata Pelajaran : IPS
Kelas / Semester : VII / 1
Materi Pokok : Aktifitas manusia dalam memenuhi kebutuhan
Materi : Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga
Tujuan Pembelajaran :
Petunjuk
1. Tulislah nama, kelompok dan hari/tanggal pada bagian yang telah disediakan
2. Jawablah setiap pertanyaan berikut dengan cara berdiskusi dengan
teman sekelompokmu
3. Jika ada hal yang kurang jelas sampaikan kepada gurumu
4. Hasil kerja kelompok dipresentasikan di depan kelas
Penjual melayani pembeli sayuran-sayuran di Pasar Senen, Jakarta, Senin (1/8/2021). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/hp.
Permintaan dan penawaran merupakan salah satu konsep dasar di ilmu ekonomi. Sebab, keduanya berkaitan dengan
transaksi jual-beli antara penjual dan konsumen di pasar. Dinamika permintaan (dari pembeli) dan penawaran (dari
penjual) itu bisa menentukan keseimbangan harga barang dan jasa. Saking mendasarnya peran kedua hal ini, dalam
ilmu ekonomi berkembang teori permintaan (demand) dan teori penawaran (supply).Dalam permintaan, berlaku
hukum: harga menjadi penentu naik turunnya pembelian. Sebab, para pembeli pasti tidak mau membeli barang/jasa
dengan harga kelewat mahal. Itulah kenapa, dalam aktivitas jual-beli barang/jasa di pasar, biasanya barang dengan
harga murah akan menarik minat tinggi dari pembeli. Sebaliknya, ketika harga barang mahal minat konsumen akan
menyusut.Dalam penawaran, hukum yang berlaku adalah jika harga naik maka penawaran barang/jasa juga akan
meningkat. Namun, jika harga turun, penawaran barang/jasa pun ikut menurun.ambarannya, saat harga barang dan
jasa meroket konsumen akan sulit membelinya. Sebaliknya, jika harga barang/jasa anjlok menjadi terlalu murah,
minat produsen (penjual) untuk menyediakan kebutuhan konsumen bakal turun. Hal itu karena nilai jual barang dan
jasa lebih rendah dari biaya produksi. Jika nekat menjual barang/jasa dengan harga terlalu murah, produsen akan
merugi. Maka, dinamika penawaran dan permintaan pada ujungnya akan membentuk keseimbangan harga pasar.
Keseimbangan itu bakal membuat pembeli maupun menjual sama-sama diuntungkan dalam proses transaksi jual-beli.
https://tirto.id/gjbb
2. Diskusikan dan tanya jawab temuan-temuan dari bacaan serta gambar yang belum kalian fahami.
3. Buat catatan di buku tentang temuan-temuan penting
4. Agar lebih fapah jawablah pertanyaan berikut:
a. Apakah yang akan terjadi jika harga barang terus naik ? Mengapa?
c. Solusi apa yang bisa kalian lakukan sebagai pelajar menghadapi kenaikan harga dan akibatnya?
Lampiran 1 : Penilaian Sikap
LEMBAR OBSERVASI
Indikator Santun
Menghargai orang lain
Memberi kesempatan keoada teman untuk berpendapat
Menyampaikan pendapat dengan sopan
Berkata dengan kata-kata yang sopan
3.3.2.
Uraian 2
Siswa dapat Siswa diberi soal mengenai
menyebutkan peran peran pasar bagi kehidupan
pasar bagi kehidupan manusia
manusia
Soal :
1. Permintaan adalah sejumlah barang yang ingin dibeli oleh seorang konsumen pada tingkat
harga, jumlah, dan pada waktu tertentu. Penawaran adalah sejumlah barang yang ingin
dijual oleh produsen pada tingkat harga dan waktu tertentu. Apabila di suatu daerah
mengalami peningkatan permintaan akan suatu barang namun persediaan barang tersebut
sangat terbatas, maka apa yang akan terjadi?
2. Pasar memiliki peran penting untuk menyalurkan barang yang diproduksi produsen. Pasar
juga menjadi tempat pembentuk harga, seperti harga keseimbangan pasar. Selain itu, pasar
menjadi sarana bagi produsen untuk mengenalkan produknya. memperlancar proses
penyaluran barang atau jasa secara lebih efisien adalah peran pasar sebagai….
3
2 Peran pasar sebagai distributor
Skor Maksimal 6
𝑆 Keterangan
𝑁= 𝑥 100
𝑆𝑀 N : Nilai
S : Skor
SM : Skor Maksimal
Lampiran 2 : Penilaian Keterampilan
LEMBAR OBSERVASI