Anda di halaman 1dari 1

311-315

Hal terpenting lainnya dari konvensi adalah perluasan terhadap pengertian in flight.
Awalnya pengertian in flight adalah saat perang penumpang berada di dalam pesawat tetapi juga
in service. Artinya sejak pesawat udara disiapkan oleh awak darat untuk penerbangan tertentu.
Tidak hanya pembajakan pesawat udara semata yang dikualifikasikan sebagai terorisme tetapi
juga pembajakan terhadap kapal laut dapat dikualfikasikan sebagai terorisme.
d. Perluasan Asas Teritorial Prinsip Universal
Perluasan asas teritorial berdasarkan prinsip universal terkait dengan delicta jure gentium atau
kejahatan terhadap masyarakat internasional. Artinya, perundang-undangan hukum pidana suatu
negara berlaku bagi semua orang yang melakukan pelanggaran terhadap hukum pidana
internasional. Van Hamel menyatakan (Menurut asas universal, konsekuensi secara keseluruhan
meliputi perihal setiap delik, di manapun, oleh siapa pun yang merugikan kepentingan hukum,
menurut pandangan bangsa-bangsa untuk menegakkan ketertiban hukum dunia di manapun dapat
diadili).

Arti penting dari asas universal adalah jangan sampai ada pelaku kejahatan internasional yang
lolos dari hukuman. Bryan A. Garner memberi pengertian kejahatan internasional sebagai
kejahatan terhadap hukum internasional:
1. Suatu tindakan sebagai kejahatan berdasarkan perjanjian (treaty crime) di bawah hukum
internasional atau hukum kebiasaan internasional dan mengikat individu secara langsung
tanpa diatur dalam hukum nasional.
2. Ketentuan dalam hukum internasional yang mengharuskan penuntutan terhadap tindakan-
tindakan yang dapat dipidana berdasarkan prinsip yurisdiksi universal.

Dalam asas universal terkandung dua terkandung dua asas lainnya yang cukup prinsipil yaitu:
1. Asas aut dedere aut punere diciptakan oleh Hugo de Groot yang berarti pelaku kejahatan
internasional diadili menurut hukum tempat di mana ia melakukan kejahatan.
2. Asas aut dedere aut judicare dikemukakan oleh Cherif Bassiouni yang baru setiap negara
berkewajiban menuntut dan mengadili pelaku kejahatan internasional serta berkewajiban
melakukan kerjasama dengan negara lain dalam rangka menahan, menuntut dan
mengadili pelaku kejahatan internasional.

Anda mungkin juga menyukai