Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH BIOLOGI

KEANEKARAGAMAN HAYATI DI INDONESIA

Disusun untuk memenuhi tugas


Pelajaran :: BIOLOGI
Guru Mapel :: Wa Ode Nurnaningsih S.pd

Dibuat Oleh Kelompok 2 :

1. RAHIL NURUL AZKIYA 6. NINARTI


2. NUR VINA YUNITA 7. PENTI
3. AYU LESTARI 8. VIKI ASTIKA AULIA
4. ICHAL BEKTI PERMANA 9. WA ODE MHUL YANI SAMANDI
5. NURHAYANI

KELAS X TERATAI
SMA NEGERI 1 RAHA
2022/2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah Swt yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya,
sehingga kelompok kami dapat menyelesaikan tugas makalah berjudul
Keanekaragaman Hayati Di Idonesia ini dengan tepat waktu.

Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas yang
diberikan oleh guru Biologi, dan juga untuk menambah wawasan para pembaca, teman
– teman, dan kami sendiri.

Kami mengucapkan terima kasih kepada guru yang sudah memberikan tugas ini
sehingga dapat menambah pengetahuan baru bagi kita semua.\

Kami juga mengucapkan terimakasih kepada setiap anggota kelompok yang sudah
bertanggung jawab dan bekerja sama dengan baik dalam menyelesaikan tugas ini
bersama – sama.

Kami menyadari, bahwa mungkin makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Karena
itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi kesempurnaan
makalah ini dan menjadi pembelajaran bagi kami kedepannya.

Raha, 5 Agustus 2022

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................... i

DAFTAR ISI ......................................................................................................... ii

PENDAHULUAN

Latar Belakang .................................................................................................. 1

Rumusan Masalah ............................................................................................. 1

Tujuan ............................................................................................................... 1

PEMBAHASAN

Pengertian Keanekaragaman Hayati .................................................................. 2

Tingkatan Keanekaragaman Hayati ................................................................... 2

Keanekaragaman Hayati Indonesia .................................................................... 4

Manfaat Keanekaragaman Hayati ...................................................................... 5

Pelestarian Keanekaragaman Hayati Indonesia .................................................. 6

PENUTUP

Kesimpulan ....................................................................................................... 7

Saran ................................................................................................................. 7

ii
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Kita ketahui bahwa indonesia dikenal sebagai salah satu negara yang memiliki
keanekaragaman hayati tertinggi di dunia. Di dunia ini tidak ada dua individu yang benar –
benar sama. Setiap individu memiliki ciri – ciri khusus yang berbeda sehingga menunjukkan
adanya keanekaragaman makhluk hidup di bumi ini. Kekhasan dan tinggi nya tingkat
keanekaragaman makhluk hidup sangat bermanfaat untuk kelangsungan hidup umat
manusia. Keanekaragaman makhluk hidup yang ada di bumi ini disebut sebagai
Keanekaragaman Hayati

Keanekaragaman hayati dapat terbentuk karena adanya keseragaman dan


keanekaragaman untuk sifat atau ciri makhluk hidup. Keanekaragaman hayati dapat terjadi
pada berbagai tingkat kehidupan. Saat ini tekanan terhadap keanekaragaman hayati makin
tinggi. Kemajuan teknologi telah mengubah fungsi berbagai flora dan fauna sebagai hasil
hutan. Akibatnya dimasa mendatang diramalkan degradasi lingkungan makin tinggi. Oleh
karena itu, keanekaragaman hayati perlu dilestarikan agar keseimbangan nya pun terjaga
serta tidak terjadi kepunahan.

B. RUMUSAN MASALAH
1.Apa pengertian keanekaragaman Hayati ?

2.Apa saja tingkatan keanekaragaman Hayati ?

3.Apa saja contoh keanekaragaman Hayati di Indonesia ?

4.Apa manfaat keanekaragaman hayati ?

5.Bagaimana pelestarian terhadap keanekaragaman Hayati Indonesia?

C. TUJUAN
1.Mendeskripsikan penjelasan keanekaragaman hayati.
2.Mendeskripsikan tingkatan keanekaragaman hayati.
3.Mendeskripsikan contoh keanekaragaman hayati di indonesia
4.Mendeskripsikan manfaat dari keanekaragaman hayati.
5.Mendeskripsikan tentang pelestarian keanekaragaman hayati indonesia.

1
PEMBAHASAN

Keanekaragaman hayati ( biodifersitas ), merupakan suatu keanekaragaman berupa


jumlah maupun frekuensi dari ekosistem, spesies, maupun gen di suatu tempat. Pada
dasarnya keanekaragaman melukiskan keadaan yang bermacam – macam terhadap suatu
benda yang terjadi akibat adanya perbedaan dalam hal ukuran, bentuk, tekstur maupun
jumlah dan juga sifat – sifatnya.

Biodifersitas adalah suatu tingkat yang ada di dalam bumi dan hal ini menjadi patokan
atau ukuran dalam penentu kesehatan bumi.

Keanekaragaman hayati yang ada di lingkungan suatu ekosistem darat memiliki jumlah
yang lebih tinggi daripada biodifersitas lingkungan di kutub. Hal ini disebabkan oleh iklim
atau cuaca karena biodifersitas merupakan fungsi dari iklim.

Perubahan yang terjadi pada suatu lingkungan dapat berdampak buruk bagi spesies, hal
itu ialah terjadinya kepunahan massal suatu spesies.

TINGKATAN KEANEKARAGAMAN HAYATI.

Tingkatan keaneragaman hayati terjadi dengan tingkatan mulai dari organisme yang
rendah hingga tingkat organisme yang tinggi. Tingkatan tersebut ialah sebagai berikut :

1.Tingkatan Gen

Menjelaskan bahwa yang membentuk ciri kehidupan, bahkan sifat semua makhluk hidup
adalah sesuatu yang ada di dalam diri masing – masing makhluk tersebut yaitu gen yang
merupakan instruksi pembentukan serta pengoperasian tubuh di molekul asam
deoksiribonukleat atau DNA di seluruh sel makhluk hidup.

2
Keanekaragaman tingkat ini disebabkan oleh variasi gen atau struktur gen dalam suatu
spesies makhluk hidup. Gen sendiri merupakan faktor pembawa sifat keturunan yang dapat
dijumpai di dalam kromosom. Setiap susunan gen akan member penampakan, baik anatomi
ataupun fisiologi, pada setiap organisme. Bila susunannya berbeda, maka penampakannya
pun akan berbeda pada satu sifat atau bahkan secara keseluruhan.

Keanekaragaman ini cukup mudah dikenali dengan ciri ciri yang memiliki variasi, nama
ilmiah yang sama, serta perbedaan morfologi yang tidak terlalu mencolok. Biasanya
keanekaragaman hayati tingkat gen disebut sebagai varietas

Contoh keanekaragaman hayati tingkat gen pada tumbuhan.

 Padi ( Oryza Sativa ) dengan varietas padi rojolole, padi ciherang, padi ciliwiung, dan
lain – lain
 Mangga ( Mangifera Indica ) dengan varietas mangga arumanis, manggaa manalagi,
mangga golek, dan lain – lain.
 Durian ( Durio Zhibetinus ) dengan varietas durian petruk, durian bawor, durian
monthong, dan lain – lain.

Contoh keanekaragaman hayati tingkat gen pada tumbuhan.

 Anjing ( Canis Familiaris ) dengan ras anjing golden retrieve, anjing bulldog, anjing
german shepherd, dan lain – lain.
 Kucing ( Felis Catus ) dengan ras kucing anggora, kucing Persia, kucing sphinx, dll.
 Sapi ( Bos Taurus ) dengan ras sapi Bali, sapi Madura, sapi Fries holland, dll.

Dalam keanekaragaman hayati tingkat gen, peningkatan dapat terjadi lewat persilangan
alias hibridisasi antarorganisme atau spesies dengan sifat berbeda serta pembudidayaan
hewan dan tumbuhan liar oleh manusia alias domestikasi.

2.Tingkat Ekosistem.

Pada tingkatan ini merupakan keanekaragaman yang terjadi karena interaksi makhluk
hidup dengan lingkungannya. Ekosistem terdiri dari dua komponen yaitu komponen biotik (
benda – benda hidup ) dan abiotik ( benda – benda tak hidup ).

Faktor biotic maupun faktor abiotik ini sangat beragam, oleh sebab itu ekosistem yang
tersusun atas dua faktor tersebut pun memiliki perbedaan antar ekosistem satu dengan
ekosistem lainnya. Berbagai jenis ekosistem ini diantaranya :

 Ekosistem Pantai : pada ekosistem ini didominasi oleh pohon kelapa, dan hewan –
hewan seperti kepiting, serangga, maupun burung – burung pantai.
 Ekosistem Sawah : dalam ekosistem ini didominasi oleh tanaman padi nya.

3
 Ekosistem Padang rumput : pada ekosistem ini didominasi oleh rerumputan dan
terdapat di daerah yang memiliki iklim cukup kering.
 Ekosistem Hutan tropis : ekosistem ini terdapat di daerah tropis dengan ciri khas
utama tumbuhan yang beranekaragam. Ekosistem ini biasanya memiliki
keanekaragaman hayati yang sangat besar salah satu nya di Indonesia.
 Ekosistem Padang pasir : ciri utama dari ekosistem ini adalah adanya tumbuhan
kaktus yang hanya membutuhkan sedikit air untuk hidup. Hewan yang ada disini
antara lain reptil, mamalia kecil, dan berbagai jenis burung.

3.Tingkat Jenis

Keberagaman tingkat jenis merupakan variasi yang terdapat pada makhluk hidup atau
antarspesies dari satu family. Contohnya, keluarga polong – polongan (fabaceace) seperti
kacang tanah, kacang buncis, kacang hijau, maupun kacang kapri. Jenis kacang – kacangan
ini dapat dengan mudah dibedakan karena diantara mereka ditemukan ciri khas yang sama,
namun dari sisi ukuran, kebiasaan hidup, bentuk buah dan biji serta rasanya berbeda.

KEANEKARAGAMAN HAYATI INDONESIA

Indonesia merupakan negara dengan iklim tropis yang memiliki keanekaragaman


tumbuhan dan hewan yang cukup tinggi. Keanekaragaman tersebut tergolong tinggi juga
karena lokasi indonesia merupakan perpaduan antara daerah Asia dengan Australia yang
menyebabkan indonesia memiliki flora dan fauna yang khas
Selain itu, karena Indonesia terletak di daerah tropis sehingga memiliki iklim yang cocok
untuk tempat hidup berbagai hewan serta tumbuhan. Hutan – hutan yang luas juga menjadi
tempat hidup yang nyaman bagi berbagai spesies hewan serta tumbuhan.

Keanekaragaman hayati di Indonesia meliputi kekayaan flora antara lain adalah, berbagai
tanaman rempah, berbagai anggrek, rotan, dan matoa.
Keanekaragaman hayati di Indonesia meliputi kekayaan fauna antara lain, badak bercula satu,
jalak bali, komodo, anoa, babi rusa, dan tarsius.

4
Fungsi manfaat keanekaragaman hayati di indonesia pun sangat beragam di berbagai bidang,
misalnya pada industri pakaian, makanan, kesehatan dsbg.

Flora di Indonesia termasuk dalam zona flora Malesiana yang memiliki ciri khas yaitu :

1). Tumbuhan dengan batang besar dan tinggi serta berkanopi, contohnya yaitu tanaman
beringin dan matoa.
2). Tumbuhan menempel atau epifit, contohnya tanaman anggrek dan paku pakuan.
3). Tumbuhan memanjat atau liana, contohnya tanaman rotan.

Indonesia memiliki 3 zona persebaran hewan, yaitu :

1). Zona barat atau zona oriental.


2). Zona peralihan
3). Zona timur atau zona australis.

Hewan di Zona oriental memiliki ciri umum, yaitu :

1.Tubuh besar.
2.Banyak primata
3.Burung bersuara indah.

Contoh hewan khas zona oriental, yaitu :

1.Badak bercula
2.Gajah
3.Orang utan
4.Kakatua

Hewan di zona peralihan memiliki ciri yang merupakan campuran antara zona oriental
dengan zona australis.

Contoh hewan khas zona peralihan, yaitu :

1.Komodo
2.Tarsius
3.Babi rusa
4.Anoa

Hewan di zona australis memiliki ciri umum, yaitu :

1.Tubuh kecil
2.Tidak ada primata khas
3.Burung berbulu indah
4.Hewan berkantung

5
Contoh hewan khas zona australis, yaitu :

1.Tikus hutan
2.Kasuari
3.Kanguru

MANFAAT KEANEKARAGAMAN HAYATI

Tidak bisa dipungkiri bahwa keanekaragaman hayati yang ada di bumi memberikan
banyak sekali manfaat. Lebih jelasnya manfaat – manfaat itu dibagi menjadi empat.

1.Bidang Ekologi.

Manfaat dari keanekaragaman hayati pada bidang ekologi berupa paru – paru dunia dan
menjaga kestabilan iklim. Paru – paru dunia dapat diartikan sebagai sumber oksigen yang ada
di bumi yang dimana sumber oksigen tersebut sangat dibutuhkan oleh semua makhluk hidup.

2.Bidang Pangan dan Sandang.

Sudah bukan hal asing lagi jika manusia flora dan fauna untuk memenuhi kebutuhan
hidupnya. Seperti yang kita tahu protein hewani berasal dari hewan yang ada di daratan atau
di perairan. Sedangkan bahan utama pembuatan pakaian berasal dari tumbuh – tumbuhan.

3.Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.

Sudah banyak sekali para ilmuwan yang meneliti tentang flora dan fauna yang ada di
bumi. Maka dari itu, keanekaragaman hayati sangat bermanfaat untuk perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.

4.Bidang Farmasi.

Keanekaragaman hayati dapat digunakan untuk bahan obat – obatan. Bahkan ilmu
tentang tumbuhan yang bisa dijadikan obat sudah ada sejak lama. Selain itu, hewan – hewan
yang ada di bumi bisa dijadikan sebagai bahan pembuatan obat juga.

PELESTARIAN KEANEKARAGAMAN HAYATI

Keanekaragaman hayati sangat penting bagi kelangsungan dan kelestarian makhluk hidup.
Karena itu, penting untuk selalu menjaga keseimbangan keanekaragaman hayati yang ada di
bumi dengan baik supaya tidak mengalami kepunahan.

1.Pada Tumbuhan.

a) Melakukan pengendalian Hama.

6
b) Melakukan reboisasi atau menumbuhkan tumbuhan – tumbuhan yang baru.
c) Melakukan penebangan pohon yang sudah tua.
d) Melakukan pencegahan terhadap kebakaran hutan.
e) Melindungi ekosistem hutan.

2.Pada Hewan.

a) Membangun tempat perlindungan hewan.


b) Mengenali karakter – karakter pada setiap hewan.
c) Tidak merusak habitat hewan/

PENUTUP

D. KESIMPULAN

Keanekaragaman Hayati yang ada di bumi tentu sangat banyak sehingga ekosistem yang
terbentuk juga sangat banyak. Maka dari itu, untuk memudahkannya, ekosistem dibagi
menjadi 3 tingkatan, yaitu tingkat gen, tingkat ekosistem, dan tingkat jenis/spesies.
Keanekaragaman hayati juga memberikan manfaat bagi kelangsungan hidup umat manusia.
Karena itu kita harus menjaga keanekaragaman hayati dengan baik supaya tidak terjadi
kepunahan flora dan fauna. Adanya kepunahan flora dan fauna akan merusak suatu
ekosistem.

E. SARAN

Betapa penting nya kita untuk senantiasa menjaga kelestarian dan keseimbangan
lingkungan salah satunya dengan menjaga keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia.
Demikian makalah yang kami buat, semoga bisa bermanfaat bagi pembaca dan teman –
teman sekalian. Apabila ada kritik dan saran yang ingin disampaikan, silahkan sampaikan
pada kami karena kritik dan saran dari kalian adalah jembatan untuk menjadi lebih baik bagi
kami.
Apabila terdapat kesalahan mohon dapat memaafkan dan memakluminya, karena kami
adalah manusia yang tak pernah luput dari kesalahan, khilaf, alfa, dan lupa.

Anda mungkin juga menyukai