Anda di halaman 1dari 19

LK 0.

1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul Gelombang Optik, dan Listrik Magnet


Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Getaran, Gelombang, dan Bunyi
2. Optik
3. Listrik Statis dan Dinamis
4. Magnet dan Induksi Elegtromagnetik
N Butir Respon/Jawaban
o Refleksi
1 Garis besar KB 1 Getaran, Gelombang, dan Bunyi
materi 1. Gerataran
yang  Benda dapat dikatakan bergetar jika benda tersebut
dipelajari bergerak bolak-balik secara teratur melalui titik
kesetimbangan. Salah satu ciri dari getaran adalah
adanya amplitudo atau simpangan terbesar. Waktu yang
diperlukan untuk melakukan satu getaran disebut
periode (T). Jumlah getaran yang terjadi dalam satu
sekon disebut frekuensi (f)
2. Gelombang
 Benda yang bergetar menghasilkan energi, dimana energi
tersebut merambat dinamakan gelombang. Berdasarkan
medium perambatannya, gelombang dapat dibedakan
menjadi dua jenis, yaitu gelombang mekanik (dengan
perantara) dan gelombang elektromagnetik (tanpa
perantara)
3. Gelombang trensversal
 Gelombang transversal adalah gelombang yang merambat
tegak luruh dengan arah getarnya. Contoh: gelombang
pada tali dan gelombang air

4. Gelombang Longitudinal
 Gelombang yang membentuk pola renggangan dan
rapatan. Contoh: slinki digerakkan maju mundur,
gelombang bunyi

5. Pemantulan Gelombang
6. Bunyi
 Bunyi adalah suatu bentuk gelombang longitudinal yang
merambat secara perapatan dan perenggangan terbentuk
oleh partikel zat perantara serta ditimbulkan oleh sumber
bunyi yang mengalami getaran. Bunyi tidak dapat
terdengar pada ruang hampa udara karena bunyi
membutuhkan zat perantara untuk menghantarkan bunyi
baik zat padat, cair maupun gas.
 Untuk mengetahui cepat rambat bunyi di udara
menggunakan alat bantu tabung resonansi. Resonansi
adalah suatu gejala dimana ikut bergetarnya suatu
sumber bunyi karena bergetarnya bunyi yang lain dengan
frekuensi sama. Rumus cepat rambat gelombang bunyi

 Jika kita petik senar sebuah gitar ( misalnya ), pada


tempat yang berbeda, dan kita amati benar, maka kita
akan mendengar bunyi dengan frekuensi yang berbeda .
Perbedaan ini dikarenakan perbedaan panjang gelombang
yang terjadi, meskipun tegangan senar / dawainya sama

Nada atas 1:

 Hukum Marsenne berbunyi


 berbanding terbalik dengan panjang senar
 berbanding lurus dengan akar kuadrat dari Gaya
tegangan senar
 berbanding terbalik dengan akar kuadrat dari massa
jenis bahan senar, dan
 berbanding terbalik dengan akar kuadrat dari luas
penampang senar
 pipa organa merupakan kolom udara yang dapat berfungsi
sebagai sumber bunyi (suling, pianika, dsb). Pipa organa
ada dua macam, yaitu pipa organa terbuka (kedua
ujungnya terbuka) dan pipa organa tertutup (salah satu
ujung tertutup).
Rumus pipa organa terbuka:
Rumus pipa organa tertutup

 Pemantulan gelombang adalah peristiwa membaliknya


gelombang setelah mengenai penghalang
 Bunyi dapat terdengar bila ada, sumber bunyi,
medium/zat perantara, dan alat penerima/pendengar.
Semakin rendah suhu udara maka semakin besar
kecepatan bunyinya.
7. Frekuensi Bunyi
 Berdasarkan frekuensinya, bunyi dibagi menjadi tiga,
yaitu infrasonik, audiosonik, dan ultrasonik. Bunyi
infrasonik memiliki frekuensi kurang dari 20 Hz (anjing
dan jangkrik). Bunyi yang memiliki frekuensi 20-20.000
Hz disebut audiosoni (manusia). Bunyi dengan frekuensi di
atas 20.000 Hz disebut ultrasonik (kelelawar, lumba-
lumba)
 Sistem ekolokasi digunakan kelelawar untuk melihat di
malam hari. Kelelawar akan banyak mengeluarkan bunyi
ultrasonik yang akan memantul pada suatu benda dan
akan memberi tahu letak benda secara tepat
8. Karakteristik Bunyi
 gelombang bunyi memiliki frekuensi, amplitudo, dan
warna bunyi yang berbeda meskipun perambatannya
terjadi pada medium yang sama. Semakin besar frekuensi
bunyi, maka akan semakin tinggi nadanya. Sebaliknya,
jika frekuensi bunyi kecil, maka nada akan semakin
rendah. Semakin besar amplitudo maka bunyi akan
semakin kuat, begitu pula sebaliknya.
 Frekuensi senar bergantung pada:
 Panjang senar, semakin panjang senar, semakin
rendah frekuensi yang dihasilkan
 Tegangan senar, semakin besar tegangan senar,
semakin tinggi frekuensi yang dihasilkan
 Luas penampang senar, semakin kecil penampang
senar, semakin tinggi frekuensi yang dihasilkan
 bunyi musik memiliki frekuensi getaran teratur yang
disebut nada, sebaliknya bunyi yang memiliki frekuensi
yang tidak teratur disebut desah.
 Suara khas setiap sumber bunyi dinamakan timbre
(kualitas/warna bunyi)
 Resonansi adalah ikut bergetarnya udara yang ada di
dalam kolom setelah dipukul dan menyebabkan bunyi
semakin keras
 Bunyi pantul memperkeras bunyi asli. Jarak sumber
bunyi dengan dinding pemantul sangat dekat sehingga
bunyi asli dan bunyi pantul akan terdengar bersamaan,
sehingga memperkuat bunyi asli
 Gaung terjadi ketika bunyi pantul sebagian terdengar
bersama-sama dengan bunyi asli sehingga suara menjadi
tidak jelas.
 gema adalah bunyi pantul yang terdengar sesudah bunyi
asli.
9. Mekanisme mendengar pada manusia dan hewan
 Struktur telinga manusia

 Proses mendengar pada telinga adalah sebagai berikut


 sistem sonar yaitu sistem yang digunakan untuk
mendeteksi tempat dalam melakukan pergerakan dengan
deteksi suara frekuensi tinggi (ultrasonik). Sonar atau
Sound Navigation and Ranging merupakan suatu metode
penggunaan gelombang ultrasonik untuk menaksir
ukuran, bentuk, letak, dan kedalaman benda-benda,
 Menurut efek Doppler, jika sumber bunyi dan penerima
suara keduanya tak bergerak, maka penerima akan
mendengar frekuensi bunyi yang sama dengan yang
dipancarkan oleh sumber suara. Akan tetapi, jika salah
satu dari sumber bunyi atau penerima suara tersebut
bergerak, frekuensi yang diterima akan berbeda dengan
yang dipancarkan. Pada keadaan tersebut frekuensi suara
yang dipantulkan dapat jatuh ke wilayah frekuensi yang
tidak dapat didengar oleh kelelawar
KB 2: Optik
1. Sifat-sifat cahaya adalah sebagai berikut:
 Cahaya merambat lurus
 Cahaya dapat dibiaskan
 Cahaya dapat dipantulkan
 Cahaya merupakan gelombang elektromagnetik
2. Pembentukan bayangan pada cermin datar
 Jika seberkas cahaya mengenai cermin datar maka cahaya
tersebut dipantulkan secara teratur. Peristiwa pemantulan
cahaya pada cermin datar menyebabkan pembentukan
bayangan benda oleh cermin. Pembentukan bayangan
pada cermin datar dapat diilurtrasikan pada gamabr
berikut
 Bayangan pada cermin datar bersifat maya
3. Pembentukan bayangan pada cermin lengkung (cembung dan
cekung
 Cermin lengkung adalah cermin yang permukaannya
melengkung. Cermin cekung dan cembung irisan
permukaannya berbentuk bola. Cermin yang irisan
permukaan bola bagian mengilapnya terdapat di dalam
disebut cermin cekung, sedangkan cermin yang irisan
permukaan bola bagian mengkilapnya terdapat di luar
disebut cermin cembung. Unsur-unsur cermin lengkung:
 Pusat kelengkungan cermin
 Vertex
 Titik api (fokus)
 Jari-jari kelengkungan cermin
 Jarak fokus
 Proses pemantulan pada cermin cekung dapat diamati
pada gambar berikut

 Sinar-sinar istimewa pada cermin cekung


 Persamaan cermin cekung

 Sifat bayangan yang diperoleh dari cermin cekung


adalah, nyata, terbalik, dan diperbesar
 Sinar-sinar istimewa pada cermin cembung

 Rumusrumus yang berlaku untuk cermin cekung juga


berlaku untuk cermin cembung. Namun, ada hal yang
perlu diperhatikan yaitu titik fokus 𝑓 dan titik pusat
kelengkungan cermin 𝑀 untuk cermin cembung terletak
di belakang cermin. Oleh karena itu, dalam menggunakan
persamaan cermin cembung jarak fokus (𝑓) dan jari-jari
cermin (𝑅) selalu dimasukkan bertanda negatif. Dengan
catatan bahwa dalam cermin cembung harga f dan R
bernilai negatif (-).
 Sifat bayangan yang dihasilkan cemin cembung adalah
maya, tegak, diperkecil
4. Pembentukan bayangan pada lensa
 Lensa adalah benda bening yang memiliki permukaan
berbentuk cekung atau cembung dan berfungsi untuk
membiaskan cahaya

 Sinar-sinar istimewa pada lensa cembung


 Sifat bayangan yang terbentuk pada lensa cembung
bergantung pada posisi benda
5. Pembiasan pada lensa cekung
 Sinar-sinar istimewa pada lensa cekung

 Pada lensa cekung, benda yang terletak di depan lensa


akan selalu menghasilkan bayangan maya, tegak,
diperkecil, dan terletak di depan lensa

6. Persamaan pada lensa cekung dan cembung


 Persamaan pada lensa cembung sama dengan persamaan
pada lensa cekung. Hubungan antara jarak fokus (f), jarak
bayangan (s'), dan jarak benda (s) adalah sebagai berikut:

7. Indra penglihatan pada manusia dan hewan


 mata kita dapat melihat benda karena adanya cahaya
yang mengenai benda tersebut kemudian dipantulkan ke
mata kita
 bagian-bagian mata

 proses melihat pada mata:


 bayangan diterima oleh kornea dan dilanjutkan ke
pupil
 bayangan yang jatuh ke lensa mata dibiaskan agar
bayangan jatuh tepat di retina
 bayangan diretina akan diterima oleh sel-sel batang
(di tempat repud warna gelap terang) dan sel kerucut
(ditempat terang, dan warna cerah) untuk diubah
menjadi impuls
 impuls akan dihantarkan syaraf menuju otak, dan
terjadilah sensasi melihat
 beberapa gangguan pada mata, yaitu rabun dekat
(hipermetrofi), rabun jauh (miopi), buta warna, presbiopi,
dan astigmatisme
 serangga memiliki banyak sekali mata untuk melihat,
sehingga mata serangga disebut dengan “mata majemuk”.
Dimana masing-masing mata tersebut disebut omatidium
yang berfungsi sebagai reseptor penglihatan yang terpisah

 Sebagai contoh, mata lalat rumah terdiri atas 6.000


bentuk mata yang ditata dalam segi enam (omatidium).
Setiap omatidium dihadapkan ke arah yang berbeda-
beda, seperti ke depan, belakang, bawah, atas, dan ke
setiap sisi, sehingga lalat dapat melihat ke mana- mana.
Dengan demikian, lalat dapat mengindra dalam daerah
penglihatan dari semua arah
 Alat optik dalam kehidupan sehari-hari, yaitu kamera,
kaca pembesar (lup), mikroskop, teleskop, teleskop pantul
KB 3: Listrik Statis dan Dinamis
1. Muatan Listrik
 Listrik sangat erat kaitannya dengan elektron dan proton.
Jika benda bermuatan listrik positif didekatkan dengan
benda bermuatan listrik negatif maka akan saling tarik
menarik. Sebaliknya, jika benda bermuatan listrik positif
didekatkan dengan benda bermuatan listrik positif, atau
benda bermuatan listrik negatif didekatkan dengan benda
bermuatan listrik negatif akan saling tolak menolak
 Deret tribolistik menunjukkan urutan deret benda yang
akan menjadi bermuatan negatif bila digosok dengan
sembarang benda yang di urutan atasnya dan akan
bermuatan positif bila digosok dengan benda di urutan
bawahnya
2. Hukum Coulomb
 Hukum Coulomb berbunyi besar gaya listrik antara dua
benda bermuatan adalah, berbanding terbalik dengan
kuadrat jarak kedua muatan atau berbanding lurus
dengan perkalian besar kedua muatan partikel.
Persamaan gaya Coulomb adalah sebagai berikut

3. Medan Listrik
 Medan listrik dapat didefinisikan sebagai daerah di
sekitar muatan yang masih kuat menimbulkan gaya
listrik terhadap muatan lain. Medan listrik digambarkan
oleh serangkaian garis gaya listrik yang arahnya keluar
atau masuk ke dalam muatan. Arah garis gaya listrik ke
dalam digunakan untuk menunjukkan muatan negatif
dan arah garis medan listrik ke luar digunakan untuk
menunjukkan muatan positif

 Persamaan besar kuat medan listrik

4. Kelistrikan pada Sel Syaraf


 Setiap manusia memiliki sistem saraf yang dapat
mengontrol gerak otot. Sistem saraf terdiri atas sel-sel
saraf yang berfungsi menerima, mengolah, dan mengirim
rangsangan yang diterima panca indera. Rangsangan ini
disebut impuls. Setiap sel saraf terdiri dari 3 bagian,
yaitu badan sel, dendrit dan akson/neurit yang
diselubungi atau tak diselubungi Myelin
 Saat neurotransmiter dilepaskan dari sel saraf lain,
impuls (rangsangan) akan diteruskan ke sel saraf
berikutnya. Neurotransmiter mengakibatkan muatan
positif Na+ masuk ke dalam sel saraf. Saat muatan positif
Na+ masuk ke dalam sel saraf melewati membran sel,
rangsangan listrik mengalir ke ujung sel saraf. Saat
rangsangan telah mencapai ujung sel saraf,
neurotransmiter akan dilepaskan kembali menuju sel
saraf lain atau sel tujuan
5. Hantaran Listrik
 Bahan-bahan yang dapat digunakan untuk
menghantarkan listrik disebut dengan konduktor listrik
(tembaga, emas, dan perak)
 Bahan isolator adalah bahan yang sangat buruk untuk
menghantarkan listrik karena di dalam bahan ini elektron
sulit mengalir (plastik, karet, dsb)
 Bahan-bahan yang berada pada suhu rendah bersifat
sebagai isolator, sementara pada suhu tinggi bersifat
sebagai konduktor disebut bahan semikonduktor listrik
(karbon dan silikon)
 Penghantar listrik yang ada di dalam tubuh yaitu akson
sel saraf dan cairan tubuh. Pada sel saraf juga terdapat
isolator listrik yaitu selaput Myelin
 Persamaan dalam menentukan besarnya hambatan listrik

6. Hewan-Hewan Penghasil Listrik


 Ikan belalai gajah dilengkapi dengan organ khusus, yang
disusun oleh ribuan sel electroplax (sel yang
menghasilkan muatan negatif), pada bagian ekor yang
mampu menghasilkan listrik statis bertegangan tinggi
 Kedua sisi kepala ikan pari elektrik mampu
menghasilkan listrik hingga sebesar 220 volt
 Hiu kepala martil memiliki ratusan ribu elektroreseptor
atau sel penerima rangsang listrik. Hiu kepala martil
mampu menerima sinyal listrik hingga setengah milyar
volt
 Echidnas memiliki moncong memanjang yang berfungsi
sebagai pengirim sinyal-sinyal listrik untuk menemukan
serangga (mangsa)
 belut listrik dapat menghasilkan kejutan tanpa lelah
selama satu jam
 lele elektrik memiliki kemampuan untuk menghasilkan
listrik hingga sebesar 350 volt
7. Konsep Listrik Dinamis
 Arus listrik mengalir karena pada ujung-ujung rangkaian
ada perbedaan potensial listrik. Ujung kawat penghantar
yang memiliki banyak elektron memiliki potensial listrik
rendah, sedangkan ujung kawat penghantar yang
memiliki sedikit elektron memiliki potensial tinggi. Arus
listrik mengalir dari potensial tinggi ke potensial rendah,
sedangkan arah aliran elektron adalah sebaliknya yaitu
dari potensial rendah ke potensial tinggi. Rumus besar
arus listrik adalah sebagai berikut:

8. Rangkaian Listrik
 Rangkaian listrik ada dua macam yaitu rangkaian seri
(kabel tidak bercabang-cabang) dan rangkaian paralel
(kabel bercabang-cabang)
 Pada suatu rangkaian listrik, hambatan listrik juga dapat
dipasang secara seri dan paralel seperti pada lampu dan
baterai
9. Rangkaian hambatan listrik Seri
 Pada rangkaian seri kuat arusnya bernilai sama tetapi
tegangannya berbedabeda

10. Rangkaian Hambatan Listrik Paralel


 Pada rangkaian paralel, tegangan listrik bernilai sama
tetapi besar kuat arusnya berbeda

11. Sumber Arus Listrik


 Secara umum, sumber arus listrik terdiri dari dua jenis,
yaitu sumber arus searah (DC) dan sumber arus bolak-
balik (AC). Elemen primer merupakan sumebr listrik yang
tidak dapat diisi ulang, elemen sekunder adalah sebutan
bagi sumber listrik yang dapat diisi ulang
12. Sumber Energi Listrik
 Sumber energi listrik ada yang bersifat dapat habis
(minyak bumi, batu bara) dan tak dapat habis (energi
matahari, angin, air, dan bioenergi)

13. Transmisi Energi Listrik


 Transmisi listrik jarak jauh dilakukan dengan menaikkan
tegangan listrik, maka arus listrik akan menjadi kecil
sehingga kabel listrik yang dibutuhkan kecil dan tidak
terlalu banyak energi yang terbuang. Diperlukan
transformator step up dan transformator step down.
14. Upaya Penghematan Energi Listrik
 Perhitungan biaya listrik dilakukan dengan mengalikan
energi listrik yang terpakai dengan tarif dasar listrik per
kWH atau rengan persamaan berikut

15. Pencegaham Bahaya Penggunaan LIstrik dalam Kehidupan


 Prosedur aman menggunakan listrik
 Mencabut kabel dari stop kontak bila tidak
menggunakan peralatan listrik
 Menghindari air dan kondisi tangan yang basah saat
ingin menyambung atau melepas sambungan kabel
dengan stop kontak
 Tidak memegang lubang stop kontak atau
sambungan kabel yang terbuka
 Selalu memperhatikan peringatan penggunaan listrik
yang ada pada peralatan listrik
 Memasang sekering untuk menghindari kebakaran
dengan cara memutus arus pendek yang terjadi di
rumah secara otomatis
KB 4: Kemagnetan dan Induksi Elektromagnetik
1. Pemanfaatan Medan Magnet pada Migrasi Burung
 Medan magnet bumi adalah daerah di sekitar bumi yang
masih dipengaruhi oleh gaya tarik bumi. Biomagnetik
merupakan kemampuan hewan untuk mendeteksi medan
magnet bumi karena di dalam tubuh hewan terdapat
magnet
 Bumi adalah magnet dengan ukuran paling besar sejauh
pengetahuan manusia. Hal itu disebabkan karena inti
bumi tersusun atas besi cair yang berputar sehingga
membentuk pola medan magnet yang tak terlihat.
Hasilnya, kutub utara dan selatan masing-masing
menjadi kutub magnet pada bumi. Fenomena tersebut
dimanfaatkan oleh burung sebagai penunjuk arah pada
sistem navigasi burung. Hal ini pula yang menjelaskan
mengapa arah jarum kompas selalu mengarah kepada
kutub utara dan selatan bumi. Namun, dengan begitu
banyaknya alat-alat elektronik yang diciptakan oleh
manusia, tercipta sebuah anomali magnetik yang
berdampak pada kehidupan burung
 Salmon memiliki kemampuan untuk kembali ke aliran
sungai air tawar tempat awal mereka menetas dan
tumbuh setelah berenang ribuan mil mengarungi lautan
 Penyu memulai dan mengakhiri migrasi di Pantai Timur
Florida Amerika Serikat sejauh 12.900 km dan selama 5-
10 tahun secara mandiri.
 lobster duri mampu merasakan medan magnet bumi
untuk memandu migrasi yang dilakukan dari lepas
pantai Florida menuju lautan lepas yang lebih hangat dan
tenang di setiap akhir musim gugur
 Magnetotactic bacteria merupakan kelompok bakteri yang
mampu melakukan navigasi dan bermigrasi dengan
memanfaatkan medan magnet
2. Konsep Gaya Magnet
 Magnet terbuat dari logam seperti besi dan baja. Magnet
memiliki berbagai bentuk dan dinamakan sesuai
bentuknya.
 Magnet selalu memiliki dua kutub, yaitu kutub utara dan
kutub selatan. Kutub-kutub yang senama bila didekatkan
akan saling tolak menolak, sedangkan kutub-kutub yang
berbeda nama bila didekatkan akan saling tarik-menarik
 Kekuatan magnet berasal dari gaya magnet yang berasal
dari adanya interaksi antara kutub-kutub magnet yang
ditimbulkan oleh gerakan muatan listrik (elektron) pada
benda
 Berdasarkan sifat interaksi bahan terhadap magnet,
benda diklasifikasikan menjadi tiga kelompok, yaitu
feromagnetik (ditarik kuat oleh magnet: besi, baja),
diamagnetik (sedikit ditolak oleh magnet: perak, emas,
tembaga), dan paramagnetik (ditarik lemah oleh magnet:
magnesium, molibdenum)
 Cara mengubah besi/baja menjadi magnet yaitu dengan
cara menggosok dalam satu arah, mendekatkan dengan
magnet beberapa waktu, dialiri arus listrik DC
3. Penerapan Elektromagnet dalam Kehidupan Sehari-Hari
 Magnet dapat dimanfaatkan untuk membuat bel listrik,
saklar, telepon kabel.
4. Cara Menghilangkan Kemagnetan Bahan
 Pada prinsipnya, sifat kemagnetan dapat dihilangkan
dengan cara mengacak arah magnet elementer
5. Medan Magnet
 Daerah di sekitar magnet yang dapat mempengaruhi
magnet atau benda lain disebut medan magnet. Medan
magnet terbesar terletak pada ujung-ujung kutub magnet
yang akan membentuk pola seperti gambar

6. Induksi Magnet
 arus listrik dapat menimbulkan medan magnet. Arah
medan magnet dan arah arus dapat ditunjukkan dengan
menggunakan kaidah tangan kanan
 Jika pada kawat lurus, medan magnet terbentuk
melingkari arah arus

7. Teori Kemagnetan Bumi


 Bumi memiliki kutub utara dan selatan. Kutub utara
magnet bumi berada di sekitar kutub selatan bumi, dan
kutub selatan magnet bumi berada di sekitar kutub utara
bumi. Ketidaktepatan kutub utara dan kutub selatan
magnet bumi disebut deklanasi. medan magnet bumi juga
membentuk sudut dengan horizontal bumi, atau yang
disebut dengan sudut inklinasi
8. Gaya Loretz
 kawat berarus yang berada dalam medan magnet akan
mengalami gaya yang disebut dengan Gaya Lorentz.
Semakin besar arus listrik semakin besar Gaya Lorentz-
nya. Persamaan gaya Lorentz adalah sebagai berikut:

 Penentuan arah Gaya Lorentz, dapat dilakukan dengan


menggunakan kaidah tangan kanan

 Motor listrik digunakan untuk mengubah energi listrik


menjadi energi gerak. Jika ada arus listrik yang mengalir
pada kumparan yang terletak dalam medan magnet maka
kumparan tersebut akan mengalami Gaya Lorentz
sehingga kumparan akan berputar. Kumparan kawat
yang terdiri atas banyak lilitan disebut solenoida. Medan
magnet pada solenoida dapat diperbesar dengan cara
menambah jumlah lilitannya, memperbesar arus
listriknya, menambah jumlah lilitan
9. Induksi elektromagnetik
 perubahan medan magnet dapat menghasilkan listrik,
yang disebut induksi elektromagnetik. Menurut Faraday,
arus listrik dapat dihasilkan dengan cara menggerakkan
magnet batang keluar masuk kumparan (generator)
 Generator adalah alat yang digunakan untuk merubah
energi gerak (kinetik) menjadi energi listrik. Energi gerak
yang dimiliki generator dapat diperoleh dari berbagai
sumber energi alternatif, misalnya dari energi angin,
energi air, dan sebagainya. Generator dibedakan menjadi
generator AC (Alternating Current) /arus bolak-balik dan
generator DC (Direct Current)/ arus searah.
 Dinamo adalah alat yang berfungsi untuk merubah energi
gerak menjadi listrik. Ada dua macam dinamo, dinamo
AC dan DC.
 Transformator digunakan untuk menaikkan dan
menurunkan tegangan listrik. Ada dua macam
transformator, yaitu transformator step up (menaikkan
tegangan) dan transformator step down (menurunkan
tegangan)
10.Kemagnetan dalam Produk Teknologi
 MRI (Magnetic Resonance Imaging). Orang yang akan
dicek kesehatannya dimasukkan ke dalam medan magnet
yang memiliki kekuatan 5000 kali lipat lebih kuat dari
medan magnet bumi. Medan magnet sebesar ini
mengakibatkan nukleon tubuh berputar dan berbaris
sejajar menjadi jarum kompas. Nukleon tersebut
kemudian ditembak dengan gelombang radio untuk
menginduksi arahnya. Saat arahnya sejajar, nukleon-
nukleon tersebut akan memancarkan gelombang radio
yang akhirnya diterima komputer sebagai pencitraan
kondisi dalam tubuh. Gambar tersebut dapat
menunjukkan adanya penyakit dalam tubuh manusia
 kereta maglev yang super cepat yakni mampu melaju
hingga 650 km/jam, tidak akan terjatuh dan tergelincir.
Hal ini disebabkan kereta maglev menerapkan prinsip
gaya tolak menolak magnet serta didorong dengan
menggunakan motor induksi
2 Daftar 1. Panjang gelombang pada dawai dan pipa organa
materi 2. Menentukan sifat bayangan
yang sulit 3. Hambatan listrik
4. Induksi elegtromagnetik
dipahami
di modul
ini
3 Daftar 1. Arus listrik dan arah aliran elektron
materi 2. Medan magnet dan medan listrik
yang sering
mengalami
miskonsep
si

Anda mungkin juga menyukai