Inez Natasha
XI MIPA 7
UJI MAKANAN
Bahan makanan yang kita makan harus mengandung zat – zat makanan yang diperlukan
oleh tubuh, yaitu karbohidrat, protein, lemak, air dan garam mineral.
Tujuan
1. Mengetahui kandungan zat makanan dari berbagai bahan makanan
2. Memahami fungsi makanan bagi tubuh
1. Tahu 5. Nasi
2. Tempe 6. Gula
3. Pisang 7. Kentang
4. Roti 8. Tomat
Cara Kerja Laboratorium
● Uji Benedict / Uji Fehling A + B ( Uji Glukosa / Monosakarida )
1. Masukan masing – masing 2 ml larutan hasil penggerusan bahan makanan ke
dalam tabung reaksi, beri label pada masing – masing tabung reaksi.
2. Tambahkan 5 – 6 tetes larutan benedict / larutan fehling A + B.
3. Panaskan tabung dalam water bath ( 700C ) selama 5 menit, lalu dinginkan.
4. Amatilah perubahan yang terjadi dalam tabung. Bila dalam makanan terdapat
glukosa, larutan akan berwarna kemerahan dan terbentuk endapan merah bata.
5. Catatlah jenis makanan yang menunjukkan perubahan dengan uji ini.
● Uji Lemak
1. Oleskan masing – masing bahan makanan ke dalam kertas buram, tandai masing
– masing bahan makanan tersebut, biarkan mengering.
2. Amati kertas buram tersebut. Apabila terbentuk noda transparan, bahan makanan
yang diuji mengandung lemak.
Pertanyaan
1. Sebutkan fungsi dari ….
a. Larutan Benedict / Fehling A+B
digunakan untuk menguji kandungan glokusa pada bahan makanan. Bahan
makanan yang mengandung glukosa akan berubah menjadi warna merah bata
setelah ditetesi benedict dan kemudian dipanaskan.
b. Larutan Iodin / Lugol
digunakan untuk menguji bahan makanan yang mengandung karbohidrat
(amilum). Bahan makanan yang mengandung amilum (karbohidrat) bila
ditetesi lugol akan berubah warna menjadi biru hitam. Semakin gelap
warnyanya berarti makanan tersebut banyak kandungan karbohidratnya.
c. Larutan Biuret
digunakan untuk menguji kandungan protein. Bahan makanan yang
mengandung protein akan berubah menjadi ungu setelah ditetesi biuret. Hal
itu terjadi karena ada ikatan protein dengan biuret yang menghasilkan dasar
reaksi kompleks koordinasi antara Cu2+ dengan gugus – C = O dan NH ikatan
peptida dalam larutan alkalis. Menghasilkan perubahan warna menjadi ungu
atau lembayung.