Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

PEMODELAN DAN NOTASI BEBERAPA BENTUK

GEOMETRI DASAR

Mata Kuliah : Survei Geometri


Dosen Pengampu :
Risnanosanti, Dr. M.Pd

Disusun oleh Kelompok 3 :


Nisa Daryanti (2084202027)
Wela Ananda (2084202029)
Febrianti Dwi Ningsih (2084202028)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU

KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, Puji
Syukur Kehadirat Allah SWT, yang mana atas berkah dan Rahmat-Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan Makalah ini yang berjudul “pemodelan dan bentuk notasi beberapa bentuk
geometri”. Makalah ini diajukan untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah Survei Geometri.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan dari
makalah yang kami buat, baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu,
dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik agar kami dapat memperbaiki
makalah ini.

Demikian kata pengantar ini kami buat dan kami berharap semoga Makalah ini dapat
menambah pengetahuan dan dapat dipelajari dengan baik. Akhir kata kami mengucapkan
Terimakasih.

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................i

DAFTAR ISI..............................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................1

1.1 Latar Belakang..................................................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah............................................................................................................2

1.3 Tujuan...............................................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................................3

2.1 Pengertian Geometri Dasar...............................................................................................3

2.2 Pengertian Permodelan dan Notasi Geometri Dasar ......................................................3

2.3 Bentuk Geometri Dasar....................................................................................................4

BAB III PENUTUP......................................................................................................................

3.1 Kesimpulan.........................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................................

3
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Matematika merupakan ilmu yang menjadi induk semua ilmu pengetahuan. Maka
matematika memiliki peranan yang sangat penting dalam berbagai aspek kehidupan, karena
banyak permasalahan dalam kehidupan sehari-hari yang dapat diselesaikan dengan matematika.
Oleh sebab itu, matematika diajarkan pada setiap jenjang pendidikan dimulai dari sekolah dasar
hingga perguruan tinggi. Karena tanpa ada matematika, kemajuan teknologi sekarang ini tidak
akan tercapai. Mengingat pentingnya ilmu matematika dalam kehidupan, menurut Soedjadi
(Kusniati, 2011) matematika memiliki beberapa karakteristik yaitu memiliki objek abstrak, dan
berpola pikir deduktif.

Geometri adalah struktur matematika yang membicarakan unsur dan relasi yang ada
antara unsur tersebut. Titik, garis, bidang, dan ruang merupakan benda abstrak yang menjadi
unsur dasar geometri. Berdasarkan unsur-unsur inilah, didefinisikan pengertian-pengertian baru
atau berdasar pada pengertian-pengertian baru sebelumnya.

Dalam geometri didapat juga sifat-sifat pokok, yaitu sifat-sifat pertama yang tidak
berdasarkan sifat-sifat yang mendahuluinya yaitu aksioma dan posulat. Aksioma adalah suatu
pernyataan yang kebenarannya diterima tanpa melalui pembuktian.berdasarkan sifat pokok
tersebut dapat diturunkan sifat-sifat yang disebut dengan dalil. Dalil tersebut dapat juga dibentuk
berdasarkan dalil sebelumnya. Dalil merupakan sebuah pernyataan yang kebenarannya dapat
diterima melalui serangkaian pembuktian.

Simbol atau lambang merupakan alat bantu yang mengandung suatu pengertian. Suatu
lambang tertentu digunakan untuk menyatakan hal tertentu sedangkan suatu hal tertentu dapat
juga disimbolkan dengan bermacam-macam lambang. Seperti titik dilambangkan dengan hurup
kapital misalnya A, B, C dan seterusnya, garis dilambangkan dengan huruf kecil misalnya garis
k, l, atau dapat juga dilambangkan dengan gabungan dua titik seperti AB (dibaca: garis AB), dan
lambang-lambang yang lain seperti AB yang menunjukkan segmen AB.

4
1.2 Rumusan Masalah
A. Apa yang dimaksud dengan Geometri Dasar ?

B. Apa yang dimaksud dengan pemodelan dan notasi dala geometri?

C. Apa saja pemodelan dan notasi beberapa bentuk geometri dasar?

1.3 Tujuan
A. Untuk mengetahui apa itu geometri dasar.

B. Untuk mengetahui pemodelan dan notasi dalam geometri.

C. Untuk mengetahui pemodelan dam notasi beberapa bentik geometri dasar.

5
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Geometri Dasar

Geometri berasal dari bahasa Yunani yaitu, Geo dengan arti bumi dan Metro dengan arti
mengukur. Geometri merupakan cabang matematika yang pertama kali dikenalkan oleh Thales
pada tahun 624-547 sebelum masehi. Geometri ini berkenaan dengan relasi ruang. Menurut Bird
(2002;142) geometri adalah bagian dari matematika yang membahas mengenai titik, garis,
bidang, dan ruang. Geometri berhubungan dengan konsep-konsep abstrak yang diberi simbol-
simbol. Beberapa konsep tersebut dibentuk dari beberapa unsur yang tidak didefinisikan menurut
sistem deduktif.

Geometri merupakan salah satu sistem dalam matematika yang diawali ole sebuah
konsep pangkal, yakni titik. Titik kemudian digunakan untukmembentuk garis dan garis akan
menyusun sebuah bidang. Pada bidang akan dapat mengonstruksi macam-macam bangun datar
dan segi banyak. Segi banyak kemudian dapat dipergunakan untuk menyusun bangun-bangun
ruang. Slamet Suyanto menyatakan bahwa geometri merupakan pengenalan bentuk luas, volume,
dan area. Jadi, geometri merupakan bentuk yang memiliki ukuran atau dapat diukur secara
sistematis.

B. Pengertian Pemodelan dan Notasi dalam geometri dasar

Pemodelan geometri adalah cabang dari matematika terapan dan komputerisasi geometri yang
mempelajari metode dan algoritma untuk mendeskripsikan bentuk secara matematis. Bentuk yang
dipelajari dalam pemodelan geometris biasanya antara lain bentuk dua atau tiga dimensi, meskipun
banyak alat-alat dan prinsip-prinsip yang dapat diterapkan untuk setiap set berdimensi selanjutnya.

Model geometris biasanya dibedakan dari model prosedural dan berorientasi objek, yang
menentukan bentuk implisit oleh algoritma yang menghasilkan penampilan buram. Mereka juga
kontras dengan gambar digital dan model volumetrik yang mewakili subset dari bentuk baik sebagai
partisi biasa ruang, dan model fraktal yang memberikan definisi rekursif tak terbatas formulir.
Namun, perbedaan ini sering kabur: misalnya, gambar digital dapat diartikan sebagai seperangkat
kotak berwarna, dan bentuk geometris seperti lingkaran didefinisikan oleh persamaan matematika

6
implisit. Juga, model menghasilkan model parametrik fraktal atau implisit ketika definisi rekursif
dipotong dengan kedalaman terbatas.

C. Bentuk Dasar Geometri


Karena garis, bidang, dan ruang dibayangkan sebagai himpunan titik- titik,sangat berguna
untuk mendefinisikan bentuk geometri dengan himpunan. Bentuk geometri bidang adalah
bentuk (geometri) yang semua titiknya terletak pada bidang, tetapi tidak semuanya pada satu
garis. Bentuk geometri ruang adalah bentuk geometri yang tidak semua titiknya terletak
pada satu bidang.

Segitiga dengan bentuk geometri bidang Balok adalah bentuk geometri ruang

Kita mengingat istilah tentang himpunan :


Himpunan bagian, jika setiap anggota himpunan pertama juga merupakan
anggota himpunan kedua, dikatakan bahwa himpunan pertama adalah himpunan bagian
dari himpunan kedua. Gabungan dua himpunan atau lebih adalah himpunan yang
memuat semua anggota himpunan-himpunan itu. Irisan dua himpunan adalah himpunan
yang memuat anggota yang termuat di kedua himpunan tersebut.
 Segmen AB ditulis AB adalah himpunan yang berisi A dan B beserta titik-titik antara A
dan B.

 Sinar AB ditulis AB adalah himpunan bagian dan garis yang memuat titik-titik A dan
semua titik yang berada pada sisi yang sama dari A dengan B

 Sudut adalah gabungan dua sinar yang tidak segaris yang mempunyai titik
pangkal yang sama.

7
sudut ABC = sudut CBA = sudut B atau ditulis
 ABC =  CBA =  B

 Segitiga adalah gabungan tiga segmen yang ditentukan oleh tiga titik yang tidak
kolinier.

ABC  AB  BC  AC
sisi dihadapan sudut A, yaitu sisi BC biasa dinamai
sisi a, dihadapan B biasa dinamai b, dihadapan C
dengan sisi c.

 Segiempat adalah gabungan empat segmen yang ditentukan oleh empat titik
yang tiap tiga titiknya tidak kolinier. Segmen berpotongan hanya pada titik-titik
ujungnya.

 Lingkaran adalah himpunan semua titik pada bidang yang berjarak tetap dari
titik yang diketahui.

8
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Geometri merupakan salah satu sistem dalam matematika yang diawali ole sebuah
konsep pangkal, yakni titik. Titik kemudian digunakan untukmembentuk garis dan garis
akan menyusun sebuah bidang. Pada bidang akan dapat mengonstruksi macam-macam
bangun datar dan segi banyak. Segi banyak kemudian dapat dipergunakan untuk
menyusun bangun-bangun ruang. Slamet Suyanto menyatakan bahwa geometri
merupakan pengenalan bentuk luas, volume, dan area. Jadi, geometri merupakan bentuk
yang memiliki ukuran atau dapat diukur secara sistematis. Pemodelan geometri adalah
cabang dari matematika terapan dan komputerisasi geometri yang mempelajari metode dan
algoritma untuk mendeskripsikan bentuk secara matematis. 

9
DAFTAR PUSTAKA

Wallace, Edward C., dan West, Stephen F. (1998). Roads to Geometry Second Edition. New
York: Prentice Hall Inc. Simon & Schuster/A Viacom Company.
Moise, Edwin E. (1970). Elementary Geometry from an Advanced Standpoint. Massachusett:
Addisson-Wesley Publishing Company, Inc.

Clemens, Stanley, R.; O'Daffer, Phares ; Cooney, Thomas, J. (19994). Geometry. Canada:
Publishing Addison/Wesley.

10

Anda mungkin juga menyukai