Anda di halaman 1dari 6

TUGAS INDIVIDU

MATA KULIAH KEPERAWATAN PALIATIF

“PENGKAJIAN DAN PENILAIAN NYERI PADA PASIEN PALIATIF”

Dosen Pengampu: Hj. Rosmiati Saleh, S.KM, M.Kes

Disusun Oleh:

Nama : Vella Cahya Mutiara

Nim : P1337420320023

Kelas : 3 Reguler A

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG

PRODI DIII KEPERAWATAN PEKALONGANTAHUN 2022

TAHUN 2022
TUGAS INDIVIDU

1) Setiap mahasiswa mencari 1 kasus tentang keperawatan paliatif dengan NYERI.


Contoh : Pengkajian nyeri pada pasien kanker payudara.
2) Lakukan Pengkajian dengan menggunakan teknik dibawah ini :
3) Tugas diketik dengan format Times New Roman, font 12, size A4, dikumpulkan saat
UTS paliatif.

Tugas

1. Pada Pengkajian dan penilaian gejala nyeri harus dilakukan dengan benar agar
intervensi dapat diberikan dengan tepat. Pangkajian nyeri salah satunya adalah
PQRST, sebutkan dan jelaskan PQRST tersebut :
2. Demikian juga dengan OPQRS, sebutkan dan jelaskan OPQRS tersebut :
PENJELASAN PQRST DAN OPQRS

 PQRST :
 P : Paliatif : penyebab nyeri ,
 Q : Quality : kualitas nyeri
 R : Regio: lokasi dan penyebaran nyeri ,
 S : Subyektif : deskripsi oleh pasien mengenai tingkat nyerinya
 T : Temporal : periode/waktu yang berkaitan dengan nyeri

 OPQRS:
 (Onset) : tentukan kapan terjadinya nyeri.
 P (Provocation) : apa yang memperburuk nyeri . Apakah posisi? Apakah memburuk
dengan menarik napas dalam atau palpasi pada dada? Apakah nyeri menetap.
 Q (Quality) (kualitas): Tanyakan bagaimana jenis nyerinya. Biarkan pasien
menjelaskan dengan bahasanya sendiri.
 R (Radiation) (radiasi): Apakah nyeri berjalan (menjalar) ke bagian tubuh yang lain?
Di mana?
 S (Severity) (keparahan): Gunakan perangkan penilaian nyeri (sesuai untuk pasien)
untuk pengukuran keparahan nyeri yang konsisten. Gunakan skala nyeri yang sama
untuk menilai kembali keparahan nyeri dan apakah nyeri berkurang atau memburuk
Dapat juga memakai anamnesis
KASUS: KANKER PARU-PARU

A. IDENTITAS PASIEN
1. Nama : Tn.P
2. Umur : 56 Tahun
3. Jenis Kelamin : Laki-Laki
4. Pendidikan : SMP
5. Agama : Islam
6. Pekerjaan : Swasta
7. Alamat : Batang
8. Tanggal Masuk RS : 25 Oktober 2022
9. Diagnosa Medis : Ca Paru-Paru

B. RIWAYAT KESEHATAN
1. Keluhan Utama
Nyeri dada
2. Riwayat Penyakit Sekarang
Pada tanggal 25 Oktober 2022 pukul 11.00 WIB klien datang ke IGD RSUD Batang
dengan keluhan nyeri dada sebelah kanan, nyeri dirasakan ketika klien beraktivitas,
nyeri seperti ditusuk-tusuk, skala nyeri 6, dan hilang timbul, durasi nyeri sekitar 1
jam.
3. Riwayat penyakit Dahulu
Klien mengatakan pernah dirawat di rumah sakit dengan penyakit yang sama dan
klien sebelumnya memiliki kebiasaan merokok sejak SMA dengan mengonsumsi
sekitar 2 bungkus sehari. Klien berhenti merokok 8 bulan terakhir tahun ini.
4. Riwayat Penyakit Keluarga
Klien mengatakan tidak ada anggota keluarga yang menderita penyakit yang sama
dan tidak ada anggota keluarga yang memiliki penyakit keturunan seperti hipertensi,
DM dll.
C. PEMERIKSAAN TANDA-TANDA VITAL
1. KU : Sedang
2. Kesadaran : Composmentis
3. TD : 130/90 mmhg
4. N : 92x/menit
5. S : 36⁰C
6. RR : 20x/menit

D. KLASIFIKASI DATA
DS:
1. Klien mengatakan nyeri pada dada sebelah kanan
2. Klien mengatakan nyeri saat beraktivitas
3. Klien mengatakan nyeri yang dirasakan seperti tertusuk-tusuk
4. Klien mengatakan nyerinya hilang timbul dengan durasi nyeri sekitar 1 jam
5. Klien mengatakan skala nyeri yang dirasakan 6

DO:

1. Klien tampak meringis


2. Klien tampak memegang dada kanan
3. TTV:
TD: 130/90 mmhg S: 36⁰C
N: 92 x/menit RR: 20 x/menit

E. ANALISA DATA

Tanggal Data Fokus Problem Etiologi


25/10/202 PQRST Nyeri Kronis Infiltrasi Tumor
2 DS:
Klien mengatakan nyeri pada
dada sebelah kanan
P: Nyeri pada saat beraktivitas
Q: Seperti ditusuk-tusuk
R: Pada dada sebelah kanan
S: skala nyeri 6
T: Hilang timbul
DO:
1. Klien tampak meringis
2. Klien tampak memegang
dada sebelah kanan
3. TTV:
TD: 130/90 mmhg
S: 36⁰C
N: 92 x/menit
RR: 20 x/menit

F. PENGKAJIAN NYERI OPQRST

Pengkajian Keterangan
O (Onset) Klien mengatakan terasa nyeri semakin parah semenjak 4
bulan yang lalu.
P (Provokes) Klien mengatakan nyeri bertambah berat ketika sedang
beraktivitas.
Q (Quality) Klien mengatakan bahwa nyeri terasa seperti ditusuk-tusuk.
R (Radiates) Klien mengatakan rasa nyeri pada dada sebelah kanan.
S (Severaty) Pada skala nyeri 1-10, klien mengatakan bahwa nyeri berada
pada skala 6.
T (Time) Klien mengatakan nyeri hilang timbul dengan frekuensi nyeri
sekitar 1 jam.

Anda mungkin juga menyukai