Anda di halaman 1dari 4

LK 3.

1 Menyusun Best Practices

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode


Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam
Pembelajaran

Nama : Ani Dewiratnasari


Kelas : Kimia 002 Kelompok D
LPTK : Universitas Negeri Padang

Best practice ini saya buat memenuhi tugas PPG Daljab 2022 Universitas Negeri
Padang, mata pelajaran kimia kelas XI MIPA pada materi faktor-faktor yang
mempengaruhi laju reaksi dengan menggunakan model Problem Based Learning di
SMAN 1 Tegalwaru Karawang. PPL yang telah dilakukan memberikan dampak
yang sangat baik terhadap pembelajaran, peserta didik menjadi aktif dan antusias
dalam pembelajaran serta mengalami peningkatan hasil belajar. Semoga
bermanfaat bagi Bapak/Ibu yang membutuhkan untuk meningkatkan mutu
pendidikan.

Lokasi SMAN 1 Tegalwaru Karawang


Lingkup Pendidikan Dinas Pendidikan Cabang Wilayah IV Jawa Barat
Tujuan yang ingin dicapai Meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi
faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi
Penulis Ani Dewiratnasari
Tanggal Pertemuan 1 : Senin 14 Nopember 2022
Pertemuan 2 : Selasa 15 Nopember 2022
Situasi: Kondisi yang menjadi latar belakang masalah
Kondisi yang menjadi latar
belakang masalah, mengapa Kondisi yang menjadi latar belakang masalah ini
praktik ini penting untuk adalah rendahnya hasil belajar peserta didik pada
dibagikan, apa yang menjadi materi faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi.
peran dan tanggung jawab Indikator permasalahan ini dapat dilihat dari :
anda dalam praktik ini. 1. Pembelajaran yang tidak berpusat pada peserta
didik
2. Rendahnya minat peserta didik untuk bertanya
dan berdiskusi pada saat peserta didik tidak
paham terhadap materi yang di pelajari selama
pembelajaran
3. Kurangnya konsentrasi peserta didik selama
pembelajaran,
4. Rendahnya pemahaman konsep peserta didik.

Mengapa praktik ini penting untuk dibagikan

Praktik ini penting untuk dibagikan seiring dengan


perkembangan jaman dan situasi pembelajaran yang
menuntun peserta didik untuk berfikir 4C (creative,
communicative, collaborative dan critical thinking)
dan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik
pada materi faktor-faktor yang mempengaruhi laju
reaksi serta menciptakan pembelajaran yang
menarik dengan menggunakan model pembelajaran
yang sesuai dengan karakteristik materinya agar
peserta didik aktif dalam pembelajaran dan
mendapatkan nilai hasil belajar yang baik

Yang menjadi peran dan tanggung jawab dalam


praktik ini
Peran dan tanggung jawab saya sebagai guru untuk
mengembangkan perangkat pembelajaran inovatif
yang dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik

Tantangan : Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai


Apa saja yang menjadi tujuan tersebut?
tantangan untuk mencapai
tujuan tersebut? Siapa saja Yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan
yang terlibat, tersebut adalah guru belum maksimal menjalankan
perannya sebagai fasilitator ketika proses
pembelajaran sehingga masih ada peserta didik
yang sedikit kurang aktif dalam kegiatan diskusi.
Tantangan itu yang menyebabkan guru harus
melewatinya dengan berbagai cara seperti
menerapkan media yang sesuai dengan gaya belajar
peserta didik serta model pembelajaran yang
mendukung.

Siapa saja yang terlibat

Yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Guru dan


Peserta Didik

Aksi : Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk


Langkah-langkah apa yang menghadapi tantangan tersebut
dilakukan untuk
menghadapi tantangan Langkah yang dilakukan untuk mengahadapi
tersebut/ strategi apa yang tantangan tersebut adalah dengan mengembangkan
digunakan/ bagaimana perangkat pembelajaran yang inovatif menggunakan
prosesnya, siapa saja yang pendekatan saintifik, model Problem Based Learning,
terlibat / Apa saja sumber dengan metode diskusi dan presentasi.
daya atau materi yang
diperlukan untuk Bagaimana prosesnya
melaksanakan strategi ini Proses pembelajarannya dimulai dengan :

Pendahuluan : dimulai salam, meenanyakan kabar,


kesiapan belajar, mengecek kehadiran, berdoa,
memberikan apersepsi tentang reaksi cepat dan
lambat dalam kehidupan sehari-hari, dan konsep
laju serta menerikan motivasi tentang penyimpanan
sayuran di kulkas dengan menyimpan sayuran pada
suhu kamar, tujuan pembelajaran, pre test,
membagi kelompok, dan menyampaikan teknik
penilaian
Kegiatan Inti :
1. Orientasi Masalah : peserta didik diberikan
wacana kemudian diminta untuk
menganalisisnya
2. Mengorganisasikan Kegiatan Pembelajaran :
a) Peserta didik diminta membuat rumusan
masalah berdasarkan wacana dalam bentuk
pertanyaan dan
b) Peserta didik membuat hipotesis (jawaban
sementara) berdasarkan permasalahan

3. Membimbing penyelidikan kelompok :


a) Peserta didik berdiskusi dengan kelompoknya
mengumpulkan data yang relevan terkait
pengaruh faktor-faktor yang mempengaruhi
laju rekasi berdasarkan teori tumbukan
b) Peserta didik dibimbing dan di pantau guru
dalam pengumpulan data dari berbagai
sumber, dan
c) Peserta didik di pantau dan di bimbing guru
dalam berdiskusi dan pengisian LKPD setiap
kelompok
4. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya :
a) Peserta didik bersama kelompoknya
melakukan presentasi untuk menyajikan
hasil diskusi dan Peserta didik yang tidak
bertugas presentasi memberikan saran dan
tanggapan kepada kelompok yang melakukan
presentasi
5. Menganalisis dan mengevaluasi proses
pemecahan masalah : Peserta didik menganalisis
dan mengevaluasi dari hasil presentasi untuk
menarik sebuah kesimpulan dan dihubungkan
dengan hipotesis awal

Penutup : peserta didik menyimpulkan


pembelajaran, dan diberikan penguatan oleh guru,
guru menayakan ketercapaian tujuan pembelajaran,
melakukan refleksi terhadap terhadap materi dan
proses pembelajaran, memberikan post test, jurnal
refleksi, do’a dan salam

Siapa saja yang terlibat


Yang terlibat adalah peserta didik dan guru

Sumber daya atau materi yang diperlukan untuk


melaksanakan strategi ini
Sumber daya atau materi yang diperlukan
diantaranya LKPD, bahan ajar, dan media power
point
Refleksi Hasil dan dampak Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-
Bagaimana dampak dari aksi langkah yang dilakukan?
dari Langkah-langkah yang
dilakukan? Apakah hasilnya Dampak dari penggunaan model
efektif? Atau tidak efektif? pembelajaran Problem Based Learning dapat
Mengapa? Bagaimana respon membuat pemahaman peserta didik lebih baik dan
orang lain terkait dengan peserta didik mengalami peningkatan hasil belajar
strategi yang dilakukan, Apa setelah kegiatan pembelejaran dibutikan dengan
yang menjadi faktor peningkatan nilai pre test ke post test dengan nilai N
keberhasilan atau gain 0,8 pada pertemuan ke 1 dan 0,83 pada
ketidakberhasilan dari pertemuan ke 2. Peserta didik sangat bersemangat
strategi yang dilakukan? Apa ketika proses pembelajaran, tidak cepat bosan dalam
pembelajaran dari pembelajaran, karena pada saat pembelajaran
keseluruhan proses tersebut peserta didik di bagi menjadi beberapa kelompok
serta per kelompok menjawab soal yang diberikan
oleh guru kemudian melakukan presentasi.

Apakah hasilnya efektif? Mengapa?

Hasil yang didapatkan selama proses pembelajaran


sangat efektif dengan nilai N gain yang diperoleh dan
didukung dengan pemilihan model dan media
pembelajaran sudah sesuai dengan materi
pembelajaran sehingga hasil belajar peserta didik
meningkat

Bagaimana respon orang lain terkait dengan


strategi yang dilakukan?

Dengan menggunakan model pembelajaran Problem


Based Learning pada materi faktor-faktor yang
mempengaruhi laju reaksi mendapatkan respon yang
positif dari lingkungan sekitar yaitu teman sejawat
dan kepala sekolah.

Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau


ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan?

Yang menjadi faktor keberhasilannya adalah


menggunakan model pembelajaran Problem Based
Learning pada materi faktor-faktor yang
mempengaruhi laju reaksi serta media pembelajaran
yang menarik telah berhasil membuat peserta didik
paham terhadap materi yang dipelajari dengan
dibuktikan meningkatnya hasil belajar peserta didik.

Anda mungkin juga menyukai