3 Rencana Aksi
Nama Mahasiswa : NURHASNA, S.Pd
Asal Institusi : SMAN 1 PIRAK TIMU
Kelompok :2
CATATAN :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria =
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) =
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
B. PENILAIAN RANAH KETERAMPILAN PENILAIAN PRAKTIKUM
HOTS SIKAP
Mandiri
Literasi Analisis Kreatif
Evaluasi Kerja sama
Bernalar Kritis
PERTANYAAN
1. Sebutkan 2 faktor utama yang menentukan terjadinya reaksi pembakaran.
2. Apakah reaksi pembakaran selalu mengikuti Hukum Kekekalan Massa,
Jelaskan jawaban Anda?
3.
C) MEMBIMBING PENYELIDIKAN MANDIRI DAN KELOMPOK
Tuliskan jawaban pertanyaan yang telah dibuat pada kolom di bawah ini.
JAWABAN PERTANYAAN
1.
2.
D) MENGEMBANGKAN DAN MENYAJIKAN HASIL KARYA
Tujuan Percobaan
Membuktikan Teori Terkait Reaksi Pembakaran Kertas
Cara Kerja
Timbanglah massa kertas yang akan dibakar catatlahhasilnya.
Timbanglah mangkok kosong untuk menampung hasil pembakaran catatlah
hasilnya.
Bakar kertas di atas nyala lilin.
Tampunglah abu hasil pembakaran ke dalam mangkok (tampung semua, jangan
sampai ada yang tercecer).
Timbang kembali abu hasil pembakaran kertas bersama mangkoknya lalu
catatlahhasilnya.
Tulislah semua hasil percobaan pada Tabel 1, lalu analisislah datanya.
Buatlah kesimpulan dari hasil percobaan Kalian.
Komunikasikan hasil percobaan Kalian dalam diskusi kelas.
Tabel 1
Massa pita Mg = a*
Massa mangkuk = x*
Massa mangkuk + abu hasil
pembakaran = y*
Massa abu hasil pembakaran
= y - x*
Massa pita Mg sebelum
dibakar = a*
Dari manakah pertambahan
massa setelah pembakaran
E) MENGANALISIS DAN MENGEVALUASI PROSES PEMECAHAN MASALAH
Setelah menyelesaikan kegiatan belajar ini, tuliskan kesimpulan Anda
IDENTITAS
Satuan Pendidikan SMA Negeri 1 Pirak Timu
Guru Mata pelajaran Nurhasna, S.Pd
Jenjang SMA
Kelas / Fase X (Fase E)
Alokasi Waktu 2 JP
2 Menit Apersepsi
- Tahukah kalian bagaimanakah proses pembakaran itu
dapat terjadi ? pada pertemuan ini kita akan membahas
hal apa saja yang berperan dalam reaksi atau proses
pembakaran.
5. Assesmen Diagnostik
- Assesmen Diagnostik Non Kognitif
6. Assesmen Formatif
- Sikap (Profil Pelajar Pancasila) berupa : observasi, penilaian diri, dan penilaian teman sebaya.
7. Assesmen Sumatif
- Tes tertulis : Essay (Terlampir)
8. Refleksi
Guru Dan Peserta Didik (Terlampir)
SUMBER BELAJAR
1. Buku IPA Yudhistira Kelas X (Fase E) Kurikulum merdeka
2. Power Point
3. LKPD
4. Youtube.com
2. Apabila diketahui unsur A dan B dapat membentuk 3 jenis senyawa. Massa yang
dihasilkan dari unsur A dan B untuk membentuk ketiga senyawa berbeda itu dapat dilihat
pada tabel berikut.
Senyawa Massa unsur A Massa unsur B
I 10 g 10 g
II 15 g 30 g
III 20 g 60 g
a. Bagaimana perbanding massa A dan B pada ketiga senyawa diatas ?
b. Bagaimana rumus kimia untuk ketiga senyawa itu ?
b. massa C : massa O
(1 . Ar C) : (2 . Ar O)
(1 . 12 g) : (2 . 16 g)
12 g : 32 g 6
3 : 8
Jadi, perbandingan massa C dan massa O = 3 : 8
2 a. Perbandingan massa A dan massa B pada Senyawa I
Massa A : massa B = 10 : 10 = 1 : 1
Perbandingan massa A dan massa B pada Senyawa II
3
Massa A : massa B = 15 : 30 = 1 : 2
Perbandingan massa A dan massa B pada Senyawa III
Massa A : massa B = 20 : 60 = 1 : 3
Rumus Penilaian :
KONVERSI TINGKAT PENGUASAAN :
90 - 100% = Baik Sekali
Skor yang
Nilai diperoleh x 80 - 89% = Baik
= 100 70 - 79% = Cukup
Skor total
< 70% = Kurang
C) SOAL PENGAYAAN
Jenis Soal : Essay
1. Perbandingan massa magnesium (Mg) dengan oksigen (O) dalam magnesium oksida
(MgO) adalah 3 : 2. Pada suatu percobaan, direaksikan 10 gram magnesium dengan 8
gram oksigen. Tentukanlah :
a. Massa MgO yang terbentuk
b. Massa pereaksi yang tersisa
2. Hitunglah jumlah atom perak (Ag) dalam sebuah uang koin yang memiliki massa 65 gram
Ag = 108 g)
dan mengandung 92,5% perak. mol
(𝑚𝑚
n Ag = 60,125 g
108 g
mol
n Ag = 0,5567 mol
Jadi jumlah atom perak dalam uang koin tersebut sebanyak 3,351 x 1023 atom 4
JUm
Jumlah Skor 24
Rumus Penilaian : KONVERSI TINGKAT PENGUASAAN :
90 - 100% = Baik Sekali
80 - 89% = Baik
Skor yang 70 - 79% = Cukup
Nilai diperoleh x
= 100 < 70% = Kurang
Skor total
Jadi secara teoritis dapat dilihat bahwa kebutuhan bahan bakar dan udara sebanding
dengan jumlah koefisien masing-masing reaktan dan produk. Sehingga konsentrasi
CO2 pada produk pembakaran stoikiometrik :
3 mol
% CO2 (wet) = ( . 100% = 11,628%
3 + 4 + 18,8) mol
3 mol
% CO2 (dry) = ( . 100% = 13,761%
3 + 18,8) mol
Kondisi pembakaran secara stoikiometri pada umumnya sulit untuk dicapai, hal ini
dikarenakan laju reaksi yang terbatas dan adanya proses pencampuran bahan bakar
yang tidak sempurna, sehingga pembakaran biasanya diekspresikan dengan excess
air. Hal ini akan menjamin tidak adanya bahan bakar yang terbuang dan sempurna-
nya proses pembakaran.
molekul oksigen. Jika terjadi kekurangan campuran pada kedua fluida tersebut, maka
oksigenharus diberikan untuk menambah terjadinya tumbukan molekul.
Metode yang tepat untuk menentukan udara aktual didalam sebuah sistem
pembakaran terhadap jumlah ketentuan teoritisnya diekspresikan sebagai
ratio udara aktual yang digunakan
volume
( bahan bakar) terhadap kebutuhan
udara
volume
volume
stoikiometrik ( bahan bakar) :
volume
udara aktual yang digunakan
AF =
kebutuhan udara stoikiometrik
Presentase udara lebih dapat diekspresikan sebagai 100 . (A F – 1) excess air dapat
ditentukan oleh kandungan karbon dioksida atau oksigen dari produk
pembakaran
dengan menggunakan persamaan :
V0 CO2st − CO2act
AF−1=( ) .
A0 CO2act
Dimana volume
= produk pembakaran kering stoikiometrik ( bahan bakar)
: volume
volume
V0
G.REFLEKSI
Refleksi bagi peserta didik dengan menjawab pertanyaan refleksi berikut ini:
No Informasi yang diharapkan Pertanyaan Jawaban
Mengetahui apa yang Apa yang sudah
dipahami setelah dipelajari pada
pembelajaran. pembelajaran ini?
Mengetahui pertanyaan saat apa saja yang
pembelajaran berlangsung munculdan belum
dan belumterjawab hingga didapatkan
akhir pembelajaran. jawabannya selama
pembelajaran
berlangsung?
Refleksi bagi guru:
No Informasi yang diharapkan Pertanyaan Jawaban
3. Mengetahui kesesuaian antaratujuan Apakah materi
pembelajaran dengan materi yang pembelajaran sudah
disampaikan sesuai dengan tujuan
pembelajaran?
4. Mengetahui kesesuaian Apakah alokasi
alokasi waktu waktu pembelajaran
sudah sesuai dengan
yang direncanakan?
3. Mengetahui efektivitas Apakah pembelajaran
pembelajaran dengan menggunakan
model inquiry
discovery learning
efektif diterapkan
pada pembelajaran
hari ini?
2 Menit Apersepsi
9. Assesmen Diagnostik
- Assesmen Diagnostik Non Kognitif
12. Refleksi
Guru Dan Peserta Didik (Terlampir)
SUMBER BELAJAR
5. Buku IPA Yudhistira Kelas X (Fase E) Kurikulum merdeka
6. Power Point
7. LKPD
8. Youtube.com
Wismono, Jaka. (2004). KIMIA dan Kecakapan Hidup untuk Kelas 1 SMA (Tengah Tahun
Pertama). Jakarta : Ganeca Exact
Budi, Yekob. (2018). Dasar Teori Reaksi Pembakaran. [Online]. Diakses : http://repository.untag-
sby.ac.id/379/6/BAB%202.pdf [25 September 2021]