Anda di halaman 1dari 9

Tugas Kelompok

Manajemen Stratejik
Kamis 16.00 – 18:30

Kelompok B

Anggota :
202050180 Silvia
202050181 Rafael ignacio
202050194 Anthony indrahalim
202050206 Nicky johanes
202050224 Daniel nadeak
201960045 Jonathan Novanto R
201960084 Franciscus Mario

Jurusan Akuntansi
Trisakti School of Management
Jakarta
2022
PROFILE PERUSAHAAN
Para pecinta kopi pasti sudah familiar dengan kopi luwak. Jenis kopi yang satu ini menempati
kelas tersendiri. Kopi luwak menjadi favorit dari banyak pecinta kopi di seluruh dunia karena
keunikan rasanya. Berasal dari biji kopi terpilih di perkebunan Sumatera dan Jawa, PT Java
Prima Abadi berhasil menjadikan kopi luwak sebagai salah satu kopi termahal di dunia, sejalan
dengan slogan perusahaan, “The most expensive coffee in the world”. Membuka outlet
perdananya pada 1999, PT Java Prima Abadi kini mengelola banyak outlet di seluruh Indonesia
dengan beragam produk. Pada 2015, PT Java Prima Abadi dianugerahi Top Brand Award 2015
untuk dua produknya, White Coffee dan Powder Coffee. Kopi luwak yang diproduksi PT Java
Prima Abadi juga diekspor ke sejumlah negara, mulai dari Brunei, Filipina, Taiwan, Tiongkok,
Korea Selatan, Hong Kong, Kuwait, Arab Saudi, sampai Amerika Serikat dan Maldives.
Sistem yang Menghubungkan Seluruh Unit Usaha Jeff Susanto, pemilik PT Java Prima Abadi
memaparkan, modernisasi dilakukan untuk menghadapi perubahan situasi. Modernisasi
mengubah PT Java Prima Abadi dari industri rumahan menjadi salah satu ikon bisnis di negeri
ini. Jeff menjelaskan, saat PT Java Prima Abadi masih berupa industri rumahan, sistem IT di
perusahaan ini sangat sederhana. Jeff yang merupakan penerus dari pendiri PT Java Prima Abadi
menyebutkan, sistem manajemen yang digunakan di perusahaan ini merupakan hasil buatan
sendiri. “Kami membuat sendiri sistemnya,” ungkap Jeff. PT Java Prima Abadi mulai
mengadopsi sistem IT menggunakan program Excel. Dengan dukungan program ini, perusahaan
yakin untuk memperluas pasar, khususnya di pasar internasional. Produksi ditingkatkan hingga
memenuhi permintaan yang kian besar. Varian produk baru pun mulai dikembangkan. Saat PT
Java Prima Abadi kian gencar dalam mengelola bisnis, beban pekerjaan pun semakin tinggi.
Semua berjalan baik, namun ada masalah yang dihadapi perusahaan ini, yaitu sistem IT yang
lama tidak lagi bisa diandalkan untuk mengelola bisnis.

“Kami memahami bahwa sistem ini tidak lagi mampu mengakomodasi kebutuhan kami,” ujar
Jeff. Sistem yang ia maksud yakni sistem yang dikembangan sendiri oleh perusahaan. Sistem
sederhana berbasis Excel ini tidak lagi mampu mengiringi kebutuhan bisnis yang kian
berkembang. Khususnya dalam hal memberikan informasi yang cepat dan akurat berkaitan
dengan produksi di setiap unit usaha. Faktor utama yang menyebabkan tidak efisien dan
efektifnya sistem IT ini ialah masing-masing sistem tidak terhubung satu sama lain. Pengguna
pun merasa kesulitan dalam mencari data produk, khususnya yang berkaitan dengan distribusi.
“Kami tidak memiliki kontrol penuh atas proses bisnis perusahaan. Tidak ada laporan real-time
karena sistemnya tidak terintegrasi ke seluruh departemen,” keluh Jeff. Akhirnya, perusahaan
harus mengambil keputusan segera. Sistem IT di perusahaan ini harus digantikan dengan sistem
baru dan yang lebih baik. SAP, Pilihan yang Tepat Sejak 2015, PT Java Prima Abadi memiliki
tiga sistem IT berbeda untuk manajemen bisnis. Ketiganya dikembangkan oleh sebuah vendor
lokal di Semarang. Sayangnya, seluruh sistem yang dibuat vendor ini tidak dapat bertahan lama,
sehingga PT Java Prima Abadi secara rutin mencari vendor lain untuk membuat sistem baru.
Kami ingin memperbarui sistem kami, namun program yang lama tidak bisa diperbarui dengan
kebutuhan program yang baru, sehingga kami dipaksa untuk mengganti sistemnya karena adanya
kebutuhan. Seiring dengan berkembangnya perusahaan ini, kami perlu sistem yang lebih baik,”
tutur Jeff.

Setelah beberapa kali mengalami kegagalan dengan vendor lokal ini, pada 2015 PT Java Prima
Abadi memutuskan untuk mencari sistem yang dapat diandalkan, kali ini mereka menggunakan
standar internasional untuk meyakinkan bahwa mereka mengambil pilihan tepat.
Persyaratan ini wajib dipenuhi karena merek Kopi Luwak telah diekspor ke luar negeri, sehingga
memerlukan adanya sistem manajemen data yang cepat dan akurat.

Proses seleksi untuk sistem baru ini tidaklah mudah. Setelah bertahun-tahun menggunakan
sistem yang bersumber dari dalam negeri, Jeff mengalihkan pandangannya pada sistem solusi
bisnis bernama SAP. Ia kerap mengumpulkan informasi mengenai SAP dengan menghadiri
pameran komputer atau bertanya kepada rekan bisnisnya yang telah menggunakan sistem ini.
Informasi yang ia peroleh mengenai SAP membuat Jeff semakin tertarik. Layanan Premium
SOLTIUS Pada pertengahan 2015, PT Java Prima Abadi memutuskan untuk mengadopsi SAP
Business One. PT SOLTIUS Indonesia (SOLTIUS) sebagai bagian dari Metrodata Group, dipilih
sebagai rekanan implementasinya. Jeff menjelaskan, keputusan untuk bekerja sama dengan
SOLTIUS dikarenakan perusahaan ini menyandang gelar sebagai SAP Certified Gold Partner.
Lebih dari itu, saat proses tender, SOLTIUS menjadi yang paling memahami produk SAP
dibandingkan kandidat lainnya yang terdiri dari tiga perusahaan besar yang menawarkan jasa
manajemen solusi bisnis.
“Kriteria yang paling penting ialah kemampuan konsultasi. Kami bisa berdiskusi dengan mudah
bersama SOLTIUS dan orang-orangnya juga lebih kredibel. Selain itu, kami memperoleh
referensi dari perusahaan lain menggunakan SAP dan setelah melakukan perbandingan, kami
memutuskan untuk bermitra dengan SOLTIUS untuk implementasi sistem SAP Business One,”
papar Jeff. Layanan premium yang diberikan SOLTIUS kepada PT Java Prima Abadi selama
implementasi SAP Business One merupakan poin penting, terutama dalam menghadapi berbagai
tantangan Proses implementasi berlangsung selama enam bulan, dan Jeff masih ingat betul,
prosesnya tidaklah mudah. Beberapa pengguna yang sudah familiar dengan sistem lama
mengalami kesulitan dalam beradaptasi dengan SAP Business One. Namun dengan pendekatan
yang tepat, akhirnya seluruh pengguna mendukung pemakaian SAP Business One untuk
menyokong proses kerja. Lebih Cepat, Lebih Akurat, dan Teliti Akan Detail Modul SAP
Business One yang digunakan PT Java Prima Abadi dengan lebih dari seribu karyawan yakni
Production, Finance, Marketing, Management, sampai modul Warehouse. Peningkatan yang
paling signifikan dirasakan divisi Finance. Dengan sistem ini, vendor dapat dengan mudah
membuat daftar invoice yang akan diproses secara otomatis oleh SAP menjadi dokumen
pembayaran. SAP Business One juga terhubung dengan sistem vendor untuk mencegah input
ganda dan membuat proses data menjadi lebih cepat. Setelah SAP Business One diluncurkan,
tidak ada lagi yang namanya laporan terlambat. Masalah kehilangan data yang kerpa dialami
dengan sistem terdahulu, kini tidak pernah lagi terjadi. Masalah serius ini kerap terjadi jika listrik
padam, dimana seluruh sistem lama akan mati dan memicu kehilangan atau kerusakan pada data.
Masalah ini tidak lagi terjadi setelah PT Java Prima Abadi beralih ke SAP Business One.
“Setelah menggunakan SAP, semua masalah terselesaikan,” tegas Jeff.

Visi Dan Misi


Visi : Badan usaha bergerak di bidang produksi kopi luwak yang berorientasi sosial dengan
mengutamakan kaidah, cara dan proses produksi yang benar, memiliki daya saing di pasar
global sebagai produk asli dan heritage bangsa Indonesia, serta sebagai pusat wahana edukasi
untuk acuan bagi pengembangan usaha kopi luwak di tanah air.
Misi : Menghasilkan produk kopi luwak murni yang bermutu, menggunakan bahan baku yang
baik, didukung oleh tenaga terampil dengan alat dan ruang produksi yang higienis. Memberikan
edukasi untuk menambah wawasan kepada masyarakat tentang penangkaran hewan luwak dan
proses produksi kopi luwak yang baik dan benar. Melakukan promosi yang lebih kreatif untuk
menembus pasar internasional
Perencanaan Planning :
Gaya hidup masyarakat yang semakin tinggi, akan memberikan peningkatkan terhadap produk
yang serba instan. Hal tersebut berdampak pada perkembangan produk yang serba instan saat
ini. Seiring dengan perkembangan gaya hidup masyarakat saat ini, pola atau cara meminum
kopi juga berubah. Kopi cepat saji (kopi instan) dalam kemasan yang praktis saat ini merupakan
salah satu dampak pergeseran gaya hidup masyarakat saat ini. Menikmati kopi saat ini tak lagi
sekadar kebutuhan atau pemompa semangat. Seiring berkembangnya ragam jenis kopi serta
menjamurnya kedai-kedai kopi turut menjadi faktor yang membuat kopi lebih dekat dengan
masyarakat. Para penikmat kopi pun bertambah, kini berasal dari berbagai kalangan dari yang
tua hingga muda ataupun kaum pria dan wanita kini gemar menikmati kopi. Banyaknya jenis
kopi yang bermunculan dimana bukan hanya kopi hitam, kopi susu dan sebagainya, muncul pula
istilah kopi putih. Perkembangan kopi putih yang sedang menjadi trend saat ini membuat para
produsen berlomba-lomba untuk menciptakan produk kopi putih. Salah satu produsen kopi putih
yang terkenal yaitu PT. Java Prima Abadi dengan produk Luwak White Coffee. Fokus dalam
penelitian yaitu Luwak White Coffiee sebagai objek penelitian.

Peluang
a. Tren kopi luwak mulai dikenal
Rasanya yang unik dan spesial membuat kopi luwak digemari oleh masyarakat. Hal ini
didukung dengan banyaknya media yang memberitakan kopi luwak. Bahkan presiden
Republik Indonesia pernah memberikan kopi luwak sebagai oleh-oleh dari Indonesia
kepada Perdana Menteri Australia, selain itu acara talkshow Oprah Winfrey pernah
membahas mengenai kopi Luwak. Sehingga popularitas dan trend kopi luwak dikalangan
masyarakat cukup tinggi hal ini dibuktikan dengan munculnya beberapa usaha kopi
luwak
b. Kopi Luwak memiliki khasiat kesehatan Penelitian yang dilakukan oleh Massiomo
Marcone di Universitas Guelph, Ontario Kanada menunjukan bahwa sekresi endogen
pencernaan hewan sejenis musang itu meresap kedalam biji kopi. Sekresi enzim
proteolitik memecah kandungan biji protein yang terdapat pada biji kopi, menghasikan
peptida dan asam amino bebas menjadi berkurang (Panggabean 2011b). Proses produksi
menggunakan musang membuat kandungan protein berkurang sehingga dapat
memberikan khasiat kesehatan diantaranya mencegah penyakit saraf, melindungi gigi,
menurunkan resiko kanker payudara.
c. Dukungan dari pemerintah Beberapa bentuk dukungan seperti pemberian pelatihan dan
pameran. Selain itu pemerintah Jawa barat pada tahun 2012 mengeluarkan kebijakan
Kredit Usaha Rakyat (KUR) yaitu kredit dengan bunga ringan untuk UMKM di wilayah
Jawa Barat.
d. Berdirinya Asosiasi Kopi Luwak Indonesia Tren kopi luwak yang positif membuat
banyak pengusaha ramai membuka bisnis kopi luwak, sehingga munculah Asosiasi Kopi
Luwak Indonesia sebagai wadah para pengusaha kopi luwak untuk berbagi ilmu,
pengalaman juga informasiinformasi terbaru mengenai kopi luwak.
Ancaman Eksternal
a. Produk Kompetitor Bisnis kopi luwak mulai bermunculan, hal ini menjadi salah satu
ancaman. Salah satu kompetitior terdekat adalah PT Santos Jaya Abadi
b. Mitos kehalalan yang beredar di masyarakat Proses fermentasi yang menggunakan
binatang luwak membuat munculnya mitos negatif dikalangan masyarakat. Banyak yang
menganggap kopi luwak tidak halal dan tidak higienis. Akan tetapi pendapat tersebut
adalah salah. MUI telah mengeluarkan fatwa bahwa Kopi Luwak halal untuk dikonsumsi.
Competitive Profile Matrix
Matriks EFAS
Analisis eksternal dilakukan untuk bertujuan untuk mengidentifikasi peluan dan ancaman
serta untuk melihat kemapuan PT java Prima Abadi, dalam menghadapi perubahan eksternal
yang dianalisi menggunakan Matriks EFAS. Berikut merupakan hasil dari Matrik EFAS

Matriks IFAS
Analisis Internal dilakukan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dari PT Java Prima
Abadi dalam menghadapi perubahan internal yang dianalisis menggunakan matriks IFAS.

Analisis SWOT
Analisis situasi sebagai proses untuk mendapatkan suatu strategi yang sesuai dengan peluang
eksternal dan kekuatan internal saat menghadapi ancaman eksternal dan kelemahan internal.
SWOT Analysis adalah teknik analisis yang paling banyak digunakan.
MENYUSUN REKOMENDASI STRATEGI DAN IMPLEMENTASI
Periklanan (Advertising)
Periklanan yang digunakan oleh kopi luwak Mr. Zian dalam menawarkan produknya dengan
menggunakan media internet seperti iklan di bukalapak, di media sosial seperti facebook, dan
instagram. Promosi penjualan ini rutin d ilakukan setiap bulannya oleh Mr. Zian sehingga setiap
konsumen yang telah melakukan pemesanan akan langsung ditanggapi dan direspon dengan
cepat oleh beliau.
Penjualan Langsung (Personal Selling)
Kegiatan personal selling yang dilakukan oleh Mr. Zian dan juga reseller telah sesuai dengan
kriteria personal selling dalam perspektif ekonomi Islam. Menurut Muhammad Anwar dan
Muhammad Saeed, personal selling/ penjualan pribadi yang islami adalah melibatkan pertemuan
langsung antara pembeli dan penjual untuk tujuan perdagangan produk/ jasa.
Promosi Penjualan (Sales Promotion)
Kegiatan promosi penjualan yang dilakukan oleh Mr. Zian adalah dengan memberikan sampel
dan juga memberikan paket harga. Dalam melakukan promosi pengenalan kopi luwak Mr. Zian
memberikan sampel. Di mana sampel ini merupakan bubuk kopi luwak yang bisa terlebih dahulu
dicicipi oleh konsumen. Sampel bubuk kopi luwak ini diberikan pada kedaikedai, cafe-cafe
sebagai contoh produk. Sampel kopi luwak juga diberikan gratis pada toko-toko atau tempat
persinggahan oleh-oleh khas Lampung Barat. Untuk paket harga Mr. Zian memberikan paket
harga bagi pembelian produk kemasan kopi luwak dengan berat sebesar 300 gram dan juga 1
kilo gram.
Hubungan Masyarakat dan Publisitas (Public Relations and Publicity)
Promosi pengenalan dan penjualan kopi luwak tidak dilakukan sendiri oleh Mr. Zian tetapi
pemerintah daerah juga ikut memberikan kontribusi dalam mendukung promosi kopi luwak yaitu
dengan cara melakukan program pemerintah yaitu dengan mengadakan pameranpameran dan
festival dalam rangka mengenalkan budaya-budaya dan ciri khas dari Lampung Barat terutama
kopi luwak yang diadakan di Lampung Barat sendiri dan juga ikut berpartisipasi dalam pameran-
pameran yang diadakan diluar daerah Lampung Barat. Dimana kegiatan ini setidaknya dilakukan
tiga kali dalam setiap tahunnya

Startegi rekomendasi strategi bisnis dan implementasi


Terdapat 3 strategi yang dapat diterapkan
 Strategi global
 Strategi multidomestic
 Strategi transnasional

Strategi global yakni strategi yang lebih menekankan pada skala ekonomi dengan produk
dan tersentralisasi pada operasi di beberapa lokasi. Adapun keunggulan dari strategi ini
adalah inovasi yang muncul dari setiapa unit bisnis yang dapat ditransfer secara mudah ke
lokasi lain. Strategib ini paling yang kuat untuk mengurangi biaya produksi dan sedikitnya
tekanan untuk mengadaptasi pasar

Strategi multidomestic strategi yang menekana pada diferensi produk dan jasa untuk dapat
beradaptasi dengan pasar local. Hal ini berbeda dengan strategi global pembuatan keputusan
pada organisasi cenderung lebih terdesentralisasi dala hal pembuatan produk dan juga dengan
desentralisasi memungkin kan untuk dapat merespon pasar secara cepat apabila terdapat
perubahan permintaaan

Strategi transnasional strategi yang mencoba mengomtimalkan Tarik ulur antara efisiensi
adaptasi local dan pembelajaraan organisasi mencari efisiensi untuk mendapatkan
keunggulan kompetitif secara global sedangkan adaptasi local bertujuan sebagai alat
fleksibilitas operasi perusahaan inovasi muncul dari hasil proses pembelajaraan organisasi
yang lebih besar termasuknya didalam nya kontribusi SDM.

KESIMPULAN
Dari ketiga strategi bisnis yang ada di atas kami kelompok B setuju untuk memilih strategi
transnasional karena disesuaikan dengan kondisi masyarakat dan jumlah pesaiangan dan
analisis pasar pengembangan produk harus terus menerus dilakukan yakni
mendiferensiasiakan kopi luwak ke dalam beberapa rasa yang berbeda dan sesusai dengan
keinginan masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai