Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah SMK Kesehatan Nuzula Husada


Kelas/Semester X/Gasal
Tahun Pelajaran 2020/2021
Kompetensi Keahlian Farmasi Klinis dan Komunitas
Mata Pembelajaran Farmakognosi Dasar
Alokasi Waktu 8 x 45
KD 3 KD 4
3.3 Menerapkan pengolahan 4.3 Melakukan pengolahan simplisia
simplisia
Tujuan Pembelajaran
Tujuan Pembelajaran dan Setelah berdiskusi melalui Setelah berdiskusi dan mengumpulkan
Kompetensi Dasar whatsapp serta mencari informasi, peserta didik dapat memilah
informasi secara offline maupun bagian tanaman guna mendukung
online,  peserta didik pengolahan simplisia dengan tepat dan
dapat menjabarkan pengertian melakukan pengolahan simplisia
simplisia dengan tepat, dengan benar.
menjabarkan tahapan pengolahan
simplisia dengan tepat, dan
menerapkan tahapan simplisia
dengan tepat.

Materi Pembelajaran Pembuatan Simplisia


Model Pembelajaran Daring
Langkah – langkah Pembelajaran :
Pendahuluan
1. Berdoa (PPK: Religius)
2. Memeriksa kehadiran lewat grup whatsapp mapel farmakognosi dasar (PPK: Disiplin)
3. Mengaitkan materi atau tema kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik. (PPK: Berpikir Kreatif)
Inti
1. Seeking of information a. Dengan menggunakan HP/Laptop peserta didik membuka grup
whatshapp yang telah dibuat guru pada mapel farmakognosi
dasar pada bagian materi dan mempelajarinya
b. Peserta didik menyimak materi beserta contoh yang diberikan
guru. (PPK: Cermat)
2. Acquisition of information a. Dengan menggunakan HP/Laptop siswa menggali informasi lain,
baik buku, e-book referensi maupun dengan browsing tentang
pembuatan simplisia. (PPK: Kerja Keras)
b. Siswa membandingkan materi yang dipelajari terakhir dengan
materi yang diberikan sebelumnya oleh guru dalam grup
whatshapp. (PPK: Berpikir Sistematis)
c. Siswa mencoba menjelaskan tahapan pembuatan, penilaian,
pemalsuan dan penurunan mutu simplisia serta mencoba
melakukan pengolahan simplisia.
d. Siswa menalar tentang tahapan pembuatan, penilaian, pemalsuan
dan penurunan mutu simplisia serta menghubungkan dengan
aplikasi dalam kehidupan sehari-hari (PPK: Berpikir Analitis)
e. Siswa menanyakan materi yang belum dipahami melalui
personal chat pada guru mapel atau melalui grup whatshapp
yang telah dibuat guru. (PPK: Percaya Diri)
3. Synthesizing of knowladge a. Peserta didik membuat mind map secara mandiri materi yang
dipahami (PPK:Tanggung Jawab)
b. Peserta didik mengerjakan tugas/kuis dari guru di grup
whatshapp mapel farmakognosi dasar. (PPK: Percaya Diri)
Penutup
1. Peserta didik menerima respon dari guru terkait hasil pengerjaan tugas.
2. Berdoa atas selesainnya materi. (PPK: Religius)
Asessmen
Pengetahuan a. Ujian online yang sudah disiapkan guru dengan google form
b. Dilaksanakan pada akhir kegiatan
c. Baik peserta didik, walikelas, guru dapat melihat hasil
pengerjaan soal/tugas yang dilakukan peserta didik
Keterampilan a. Melalui teknik observasi, guru mengamati kinerja sebagai aspek
keterampilan peserta didik
b. Kinerja dimaksud dapat dilihat dari hasil pekerjaan project dan
kelengkapannya
Sikap yang diamati a. Melalui teknik observasi guru menganalisis sikap peserta didik
b. Disiplin (dapat dilihat dari timestamp saat mulai mengerjakan)
c. Kerja keras, teliti dan tanggung jawab (dapat dilihat dari
kelengkapan dalam mengerjakan soal/tugas)

Yogyakarta, Oktober 2020


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

(_________________) (Fatika Fani Rahayu)


LAMPIRAN-1
INSTRUMEN PENILAIAN
A. Penilaian Sikap

REKAPITULASI PENILAIAN SIKAP


PENILAIAN OBSERVASI
Kelas : X Farmasi

Sikap
Skor Rata-
No Nama Siswa Tanggung
Disiplin Kerja keras Teliti rata
jawab

1.

2.

3.

K : Kurang = 0 ≤ x < 25
C : Cukup = 25 ≤ x < 50
B : Baik = 50 ≤ x < 75
SB : Sangat Baik = 75 ≤ x ≤ 100

PENILAIAN DIRI
Nama :
Kelas :
Kelompok :

Berilah tanda centang (  ) pada pada kolom jawaban yang tersedia sesuai dengan keadaan
Anda yang sebenarnya!

Kadang- Tidak
No. Pernyataan Selalu Jarang
kadang pernah

1. Saya memiliki motivasi dalam diri saya sendiri


selama proses pembelajaran
2. Saya bekerjasama dalam menyelesaikan tugas
kelompok
3. Saya menunjukkan sikap konsisten dalam proses
pembelajaran
4. Saya menunjukkan sikap disiplin dalam
menyelesaikan tugas individu maupun kelompok
Saya menunjukkan rasa percaya diri dalam
5.
mengemukakan gagasan, bertanya, atau menyajikan
hasil diskusi
Saya menunjukkan sikap toleransi dan saling
6.
menghargai terhadap perbedaan pendapat/cara dalam
menyelesaikan masalah
7. Saya menunjukan sikap positip (individu dan social)
dalam diskusi kelompok
Saya menunjukkan sikap ilmiah pada saat
8.
melaksanakan studi literature atau pencarian
informasi
Saya menunjukkan perilaku dan sikap menerima,
9.
menghargai, dan melaksanakan kejujuran, kerja
keras, disiplin dan tanggung jawab
10. Saya selalu berusaha mempelajari materi yang belum
saya pahami
Kendala saya saat mengikuti pembelajaran

Pedoman penskoran:
Selalu :4
Kadang-kadang :3
Jarang :2
Tidak Pernah :1

Skor perolehan = skor perolehan x 2,5


Pedoman penilaian

K : Kurang = 0 ≤ x < 25
C : Cukup = 25 ≤ x < 50
B : Baik = 50 ≤ x < 75
SB : Sangat Baik = 75 ≤ x ≤ 100

B. Penilaian Pengetahuan
Kisi-kisi soal

Indikator Indikator Nomor Bentuk


KD Materi
pencapaian Soal Soal Soal
3.3 1. Menjabarkan Pembuatan Siswa dapat 1, 2, Pilihan
Menerapkan tahapan Simplisia menjelaskan 3, 4, 5,6 Ganda
pengolahan pengolahan tahapan
simplisia simplisia pengolahan
simplisia,
meliputi
pengumpulan
bahan baku,
sortasi basah,
pencucian,
perajangan,
pengeringan,
sortasi
kering,
pengepakan
dan
penyimpanan
.

2. Menerapkan Siswa dapat 7, 8, 9, 10


tahapan menerapkan
pengolahan tahapan budi
simplisia daya tanaman
obat meliputi
pengumpulan
bahan baku,
sortasi basah,
pencucian,
perajangan,
pengeringan,
sortasi
kering,
pengepakan
dan
penyimpanan
.

Butir Soal

No Kunci Bobot
Butir Soal Uraian
Soal Jawaban Skor
1. 1. Pengeringan E 10
2. Sortasi basah
3. Pengumpulan bahan baku
4. Pengubahan bentuk
5. Pencucian
Apabila diurutkan, tahapan pembuatan simplisia adalah....
a. 5-4-2-1-3
b. 1-2-3-4-5
c. 2-4-5-1-3
d. 3-2-1-5-4
e. 3-2-5-4-1
2. Penyortiran basah yang dilakukan setelah selesai panen memiliki D 10
tujuan....
a. mendapatkan hasil yang kering
b. mengurangi cemaran yang melekat pada bahan
c. memperluas permukaan bahan
d. memisahkan kotoran/bahan asing, bahan yang tua atau muda,
ukuran yang besar/kecil
e. mengurangi mikroba yang melekat pada bahan
3. Tahapan sortasi kering termasuk dalam tahapan pembuatan C 10
simplisia, arti dari sortasi kering adalah....
a. pemilihan haisl panen ketika tanaman masih segar
b. pemilihan haisl panen ketika tanaman selesai dicuci
c. pemilihan bahan setelah mengalami proses pengeringan
d. pemilihan bahan setelah mengalami proses sortasi basah
e. pemilihan bahan setelah mengalami proses pengepakan
4. Tujuan tahapan pengubah bentuk dalam proses pembuatan B 10
simplisia adalah....
a. untuk membersihkan kotoran yang melekat
b. untuk memperluas permukaan bahan baku
c. untuk menurunkan kadar air
d. untuk melindungi kandungan bahan aktif
e. untuk memberikan kualitas yang baik
5. 1. Suhu A 10
2. Kelembapan
3. Aliran udara
4. Bahan baku
5. Reaksi kimia
Faktor-faktor yang memengaruhi proses pengeringan adalah....
a. 1, 2, dan 3
b. 2, 3, dan 4
c. 3, 4, dan 5
d. 1, 3, dan 5
e. 2, 4, dan 5
6. Faktor-faktor yang memengaruhi pengepakan dan penyimpanan C 10
simplisia adalah....
a. bahan baku
b. pengeringan
c. cahaya
d. pengubah bentuk
e. luas permukaan
7. Proses pengeringan untuk tiap bahan baku berbeda-beda, suhu D 10
pengeringan untuk simplisia yang mengandung alkaloida
umumnya dikeringkan pada suhu....
a. antara 75˚c - 100 ˚c
b. lebih dari 70 ˚c
c. antara -20 ˚c dan -10 ˚c
d. kurang dari 70 ˚c
e. lebih dari 121 ˚c
8. Cara pengeringan yang salah dapat mengakibatkan terjadinya C 10
face hardening. Face hardening adalah....
a. irisan bahan yang terlalu tebal
b. bahan yang terlalu keras
c. bagian luar bahan sudah kering, sedangkan bagian dalamnya
masih basah
d. bagian luar maupun dalam sudah kering
e. bagian luar maupun dalam belum kering
9. Proses penyimpanan simplisia nabati/hewani harus dihindarkan E 10
dari serangga atau cemaran atau mikroba sehingga perlu
penambahan....
a. air, karbon tetraklorida
b. asam sulfat, kloroform
c. alkohol, asam sulfat
d. air, alkohol
e. kloroform, karbon tetraklorida
10. Simplisia yang mudah menyerap air harus disimpan dalam D 10
wadah tertutup rapat dan perlu penambahan....
a. karbon
b. kloroform
c. alkohol
d. kapur tohor
e. asam sulfat

Skor Maksimal = 10 x 10 = 100


Skor = Nilai

C. Penilaian Ketrampilan

PENILAIAN KETRAMPILAN PROYEK

Nama :
Judul : Pengolahan simplisia
Alokasi Waktu :

No Aspek Skor

1. Perencanaan

a. Persiapan alat dan bahan dengan tepat

b. Menggunakan alat secara tepat

c. Menggunakan bahan secara bijak

2. Pelaksanaan

a. Keakuratan sumber data/informasi

b. Kuantitas dan kualitas sumber data

c. Analisis data

d. Penarikan keimpulan

3. Laporan

a. Sistematika laporan

b. Performa
c. Presentasi

Total Skor

Skor maksimal setiap pernyataan adalah 10, sehingga skor maksimalnya adalah 100. Skor = nilai.
Proyek 1 = Siswa melakukan penggolongan tanaman simplisia berdasarkan manfaat dan zat
berkhasiat dengan tepat

LAMPIRAN-2
BAHAN AJAR
 Pengertian simplisia
Simplisia adalah bahan alamiah yang dipergunakan sebagai obat yang belum mengalami
pengolahan apapun juga dan kecuali dinyatakan lain.
 Tahapan pembuatan simplisia
Pengumpulan bahan baku
Pengumpulan bahan baku bergantung pada:
a. Bagian tanaman yang digunakan
b. Umur tanaman/bagian tanaman pada saat panen
c. Waktu panen
d. Lingkungan tempat tumbuh
Sortasi basah
Sortasi basah dilakukan setelah selesai panen dengan tujuan untuk memisahkan kotoran-
kotoran atau bahan-bahan asing, bahan yang tua dengan yang muda atau bahan yang
ukurannya lebih besar atau lebih kecil.
Pencucian
Pencucian dilakukan untuk menghilangkan tanah dan pengotoran lainnya yang melekat
pada bahan simplisia dengan air bersih.
Perajangan
Perajangan bahan dilakukan untuk mempermudah proses selanjutnya, seperti pengeringan,
pengemasan, penyulingan minyak atsiri dan penyimpanan.
Pengeringan
Pengeringan adalah suatu cara pengawetan/pengolahan pada bahan dengan cara
mengurangi kadar air sehingga proses pembusukan dapat terhambat.
Sortasi kering
Sortasi kering merupakan tahap akhir dalam pembuatan simplisia. Tujuannya adalah
memisahkan benda-benda asing seperti bagian-bagian tanaman yang tidak diinginkan dan
pengotor-pengotoran lain yang masih ada dan tertinggal pada simplisia kering.
Pengepakan dan penyimpanan
Jenis kemasan yang digunakan dapat berupa plastik, kertas, maupun karung goni.
Persyaratan jenis kemasan yaitu dapat menjamin mutu produk yang dikemas, mudah
dipakai, tidak mempersulit penanganan, dapat melindungi isi pada waktu pengangkutan,
tidak beracun dan tidak bereaksi dengan isi (inert).
 Penilaian simplisia
Secara organoleptik
Adalah cara pemeriksaan dengan panca indera dan meliputi pemeriksaan terhadap bentuk,
bau, rasa pada lidah dan tangan, kadang pengamatan dengan pendengaran. Dalam hal ini
diperhatikan bentuk, ukura, warna bagian luar dan dalam, retakan, gambaran, dan susunan
bahannya (berserat-serat, bergumpal, dan lain sebagainya).
Secara mikroskopis
Umunya meliputi pengamatan terhadap irisan melintang dan terhadap serbuk.
Secara fisika
Meliputi penetapan daya larut, bobot jenis, rotasi optik, titik lebur, titik beku, kadar air,
sifat-sifat simplisia di bawah sinar ultraviolet, pengamatan mikroskopik dengan sinar
polarisasi dan lain sebagainya.
Secara kimia
Bersifat kualitatif disebut identifikasi dan pada umumnya berupa reaksi
warna/pengendapan.
Secara biologi
Pada umumnya bersifat penetapan potensi zat berkhasiat.
 Pemalsuan dan penurunan mutu simplisia
Simplisia dianggap bermutu rendah
Simplisia dianggap rusak
Simplisia dinyatakan bulukan
Simplisia dinyatakan tercampur
Simplisia dianggap dipalsukan
 Pembuatan serbuk simplisia
a. Bersihkan simplisia dari bahan organik asing dan pengotor lain secara mekanis/dengan
cara lain yang cocok. Keringkan pada suhu yang cocok. Haluskan dan ayak.
b. Simplisia yang mengandung zat berkhasiat yang tidak tahan panas, dikeringkan pada
suhu serendah mungkin, jika perlu dengan pengurangan tekanan udara.
c. Pada pembuatan serbuk simplisia yang mempunyai persyaratan potensi dan kadar zat
tertentu.

Anda mungkin juga menyukai