Anda di halaman 1dari 11

KONSEP DASAR MANAJEMEN PESERTA DIDIK

Makalah Ini Dibuat Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Manajemen Peseta
DidikDosen Pengampu : Dr. Sri Winarsih, M.Pd.

Disusun Oleh :

1. Ade Nur Fattah 214110401017


2. Riyadi Nur Sholachudin 214110401062
3. M. ‘Ain Nur Rokhmat 214110401057
4. Ian Afif Mahlegianto 214110401127

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI PROF. K.H. SAIFUDDIN
ZUHRIPURWOKERTO
2022
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.


Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang memberikan
hidayah serta inayah-Nya kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan makalah
ini dengan tepat waktu. Tidak lupa sholawat serta salam semoga senantiasa
terlimpahkan kepada baginda Nabi Muhammad SAW.

Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas pada Mata Kuliah
Manajemen Peserta Didik. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah
wawasan tentang “Konsep Dasar Manajemen Peserta Didik” bagi para pembaca dan
juga bagi penulis. Kamimengucapkan terima kasih kepada Ibu Dr. Sri Winarsih, M.Pd.
selaku Dosen Mata Manajemen Peserta Didik yang telah memberikan tugas ini
sehingga dapat menambahpengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang
kami tekuni.

Kami sadar bahwa makalah ini tidak mungkin dapat diselesaikan tanpa adanya
bantuan dan dukungan dari semua pihak, untuk itu kami menyampaikan ucapan terima
kasih kepada semua pihak yang terlibat terutama penyedia materi yang telah membagi
materinya untuk digunakan sebagai pembelajaran bagi penulis.

Kami menyadari makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu kritik saran yang membangun kami nanti demi kesempurnaan makalah ini.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk semuanya.

Purwokerto, 31 Agustus 2022

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...........................................................................................................

DAFTAR ISI..........................................................................................................................

BAB I ......................................................................................................................................

A. LATAR BELAKANG ................................................................................................


B. RUMUSAN MASALAH............................................................................................
C. TUJUAN .....................................................................................................................

BAB II.....................................................................................................................................

A. PENGERTIAN PESERTA DIDIK.............................................................................


B. PENGERTIAN MANAJEMEN PESERTA DIDIK...................................................
C. TUJUAN MANAJEMEN PESERTA DIDIK ............................................................
D. FUNGSI MANAJEMEN PESERTA DIDIK .............................................................

BAB III ...................................................................................................................................

A. KESIMPULAN..........................................................................................................
B. DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Manajemen merupakan suatu rangkaian keterlaksanaan penggunaan sumber
daya untuk mencapai sasaran atau tujuan pokok yang telah ditentukan dengan
menggunakan orang-orang pelaksana dalam hubungan kerjasama. Manajemen juga
merupakan suatu segi yang perlu menjai perhatian dalam upaya peningkatan mutu
pendidikan, karena manajemen salah satu upaya strategi untuk meningkatkan kualitas
pendidikan, dan merupakan komponen integral dan tidak dapat dipisahkan dari proses
pendidikan.
Peserta didik adalah semua anggota masyarakat yang memiliki kesamaan-
kesamaan yang berusaha mengembangkan potensi dirinya melalui proses pembelajaran
yang tersedia pada jalur, jenjangan, dan jenis pendidikan tertentu. Secara sosiologis ,
peserta didik mempunyai kesamaan-kesamaan yang dapat ditangkap dari kenyataan
bahwa mereka sama-sama anak manusia, oleh karena itu mereka memiliki kesamaan
unsur kemanusiaan.
B. Rumusan Masalah
a. Apa Pengertian Peserta Didik ?
b. Apa Pengertian Manajemen Peserta Didik ?
c. Apa Tujuan Manajemen Peserta Didik ?
d. Apa Fungsi Manajemen Peserta Didik ?
C. Tujuan
a. Mampu Mengetahui Pengertian Peserta Didik.
b. Mampu Mengetahui Pengertian Manajemen Peserta Didik.
c. Mampu Mengetahui Tujuan Manajemen Peserta Didik.
d. Mampu Mengetahui Fungsi Manajemen Peserta Didik.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Peserta Didik


Secara etimologi peserta didik atau semua masyarakat yang mendapatkan
pengajaran ilmu. Secara terminologi peserta didik adalah masyarakat yang
mendapatkan pengajaran ilmu yang mengalami perubahan, perkembangan sehingga
masih memerlukan bimbingan dan arahan untuk membentuk kepribadian serta sebagai
bagian dari structural proses pendidikan.

Peserta adalah miniature adult yang mana dalam keterbatasannya mendapatkan


bimbingan oleh orang yang lebih dewasa, yang lebih berpengalaman, atau lebih dalam
ilmu pengetahuannya, sehingga peserta didik ini dapat menjadi individualis yang lebih
matang. 1

Peserta didik adalah individualis yang secara sadar maupun karena pengaruh
dari orang sekitar yang peduli akan individual tersebut untuk dapat mengembangkan
potensi yang ada pada dirinya dengan menuntut ilmu untuk mengemban cita-cita di
masa mendatang yang lebih baik.

Dalam perspektif Islam, ada beberapa ungkapan populer yang digunakan untuk
menyebut peserta didik, di antaranya murîd, thâlib al-`ilm (jamaknya al-tullab), tilmîdz
(jamaknya talâmîdz). Terma murid berarti orang yang memerlukan atau membutuhkan
sesuatu, dalam hal ini pendidikan. Kemudian terma tilmidz diartikan juga murid, yaitu
orang yang berguru kepada seseorang untuk mendapatkan pengetahuan. Sedangkan
terma thâlib al-`ilm berasal dari kata thalab yang berarti pencari, penuntut, atau pelamar,
dan `ilm yang bermakan pengetahuan. 2

B. Pengertian Manajemen Peserta Didik


Menurut etimologis arti dari kata manajemen merupakan terjemahan yang berasal
dari kata management yang terdiri dari kata manage atau to manage yang manakata ini
bermakna menyelenggarakan, membawa, atau mengarah. Kata manage juga bisa juga
bermakna mengurus, mengatur, melaksanakan, mengelola atau menata.

Ada beberapa konsep ahli yakni tentang pengertian manajemen adalah sebagai
berikut:
Manajemen merupakan proses untuk mendesain dan memelihara lingkungan,

1
Muhammad Rifa’i, Manajement Peserta Didik, Journal of Chemical Information and Modeling, vol. 53, 2018.
2
Muhammad Rifa’i, Manajement Peserta Didik, vol. 53, p. .
yang mana keduanya ini bekerja sama di dalam kelompok untuk mencapai tujuan-tujuan
tertentu secara efisien (Koontz & Weihrich, Danim, 2010:18).3
Manajemen peserta didik atau manajemen kesiswaan merupakan proses
pengurusan segala hal yangberkaitandengan peserta didik, pembinaan sekolahmulai dari
perencanaanpenerimaan peserta didik, pembinaan selama peserta didik berada di
sekolah, sampaidengan peserta didik menamatkan pendidikannya melalui penciptaan
suasana yangkondusif terhadap berlangsungnya proses belajar mengajar yang efektif. 4
Manajemen adalah suatu aktivitas-aktivitas perencanaan, peng-organisasian,
pengendalian, dan pengambilan keputusan yang dilakukan oleh setiap organisasi dengan
tujuan untuk mengkoordinasikan dari berbagai sumber daya yang dimiliki oleh suatu
lembaga, maupun institusi, ataupun perusahaan sehingga keputusan ini akan
menghasilkan suatu produk atau data secara efisien dan efektif (Sikula dalam Nahim dan
Sururi, 2009:204).
Manajemen juga bisa dimaknai sebagai suatu kegiatan yang dilakukan secara
bersama-sama oleh dua orang maupun lebih yang di dasarkan atas aturan-aturan tertentu
dalam rangka mencapai suatu tujuan (Imron, 2016:5).

Manajemen sebagai suatu proses untuk membuat aktivitas yang terselesaikan


secara efisien & efektif. Efisien menunjukan hubungan antara input dan output dengan
mencari biaya sumber daya minimum, sedangkan efektif menujukan pada makna
pencapaian tujuan yang telah di tetapkan sebelumnya (Robbins dan Coultar, 1996:6).
Manajemen merupakan proses dari pengoordinasian dan pengintegrasian semua
manusia, fasilitas, maupun sumber daya teknikal lainnya, untuk mencapai beragam
tujuan khusus yang telah ditetapkan (Scanlan dan Key dalam Danim dan Danim,
2010:18).

Dari beberapa pandangan tentang manajemen meurut para ahli di atas dapat
disimpulkan dari beberapa hal pokok antara lain:

Manajemen menekankan adanya kerjasama antara unsur dalam organisasi.

Adanya usaha pemanfaatan sumber-sumber yang dimiliki oleh organisasi. Adanya


tujuan yang jelas yang akan di capai.

3
Rifa’i Muhammad, Manajemen Peserta Didik (Pengelolaan Peserta Didik Untuk Efektifitas Pembelajaran), ed.
Ananda Rusydi and Fadhli Muhammad (CV. Widya Puspita Jln. Keadilan/Cemara, Lorong II Barat No. 57 Sampali
Medan, 2018).
4
“Manajemen Peserta Didik | Astuti | Adaara: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam” (n.d.), accessed April 7, 2022,
https://jurnal.iain-bone.ac.id/index.php/adara/article/view/2136/1039.
Dengan demikian aktivitas manajemen juga dapat mencakup spektrum yang luas,
sebab hal ini mulai dari kegiatan bagaimana menentukan arah organisasi di masa
depan.

C. Tujuan Manajemen Peserta Didik


Tujuan manajemen peserta didik secara global yaitu mengatur kegiatan-kegiatan
peserta didik supaya kegiatan-kegiatannya dapat mendapatkan hasil yang maksimal pada
saat proses belajar mengajar di sekolah. Hal ini diharapkan supaya proses kegiatan
belajar mengajar di sekolah dapat terlaksana secara lancer, tertib serta teratur sehingga
dapat memberikan konstribusi bagi pencapaian tujuan sekolah secara keseluruhan.

Qomar mengemukakan bahwa tujuan manajemen peserta didik ialah untuk


mengatur berbagai kegiatan dalam bidang kesiswaan agar proses pembelajaran disekolah
dapat berjalan dengan lancer, tertib, teratur, dan mampu mencapai target penyidikan
sekolah, yakni pengaturan dalam bentuk pelayanan di sekolah sehingga proses
pembelajaran tersebut dapat berjalan dengan baik. 5

Menurut badrudin menjelaskan tujuan manajemen peserta didik secara global


ialah mengatur kegiatan-kegiatan peserta didik supaya dapat menunjang proses belajar
mengajar di madrasah/sekolah sehingga proses pembelajaran dapat terlaksana dengan
lancer, tertib, teratur, dan dapat memberikan konstribusi bagi pencapaian tujuan
pembelajaraan serta tujuan madrasah/sekolah secara efektif dan efisien.6
Adapun tujuan spesial (khusus) dari manajemen peserta didik ialah:
1. Meningkatkan pengetahuan, keterampilan serta psikomotor peserta didik,
2. Menyalurkan serta mengembangkan kemampuan umum (kecerdasan), bakat,
dan minat peserta didik,
3. Menyalurkan aspirasi, harapan serta memenuhi kebutuhan peserta didik,
4. Peserta didik mencapai kebahagiaan serta kesejahteraan hidup yang lebih
lanjut, dapat belajar dengan baik dan mencapai cita-cita mereka.7
Berdasar pemaparan diatas dapat dipahami bahwa tujuan manajemen peserta didik
ialah mengatur kegiatan peserta didik agar menunjang proses belajar mengajar di sekolah
dalam pencapaian tujuan sekolah serta tujuan pendidikan yang optimal. Dengan kata lain
tujuan manajemen peeserta didik adalah mengatur kegiatan-kegiatan peserta didik saat
mulai masuk sekolah hingga lulus sekolah.

5
Mohamad Muspawi, “Memahami Konsep Dasar Manajemen Peserta Didik,” Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari
Jambi 20, no. 3 (2020): 744.
6
Iwan Aprianto and Hairul Fauzi, Manajemen Peserta Didik, 2020.
7
Aprianto and Fauzi, Manajemen Peserta Didik.
Untuk mewujudkan tujuan tersebut, setidaknya dalam suatu Lembaga pendidikan
harus memiliki 3 (tiga) tugas utama yang harus diperhatikan, yaitu : penerimaan peserta
didik baru, kegiatan kemajuan belajar, dan pembinaan atau bimbingan pengembangan
minat dan bakat.

D. Fungsi Manajemen Peserta Didik

Fungsi manajemen peserta menurut Soebagio merupakan tugas-tugas tertentu


yang harus dilakukan sendiri. Pendapat yang berbeda dari para ahli manejemen tentang fungsi
manajemen, diantaranya adalah pendapat Terry di klasifikasikan menjadi empat bagian yang
dikenal atau biasa disingkat menjadi POAC (Planning, organizing, actuating, dan controlling).8

a. Planning

Kegiatan ini yang akan dilaksanakan pada masa depan atau masa yang akan
datang, maka di lakukanlah perencaan terhadapnya. Aktivitas dalam perencanaan
tersebut dilakukan guna menentukan suatu tindakan apa yang akan di perbuat, agar
mencapai suatu hal yang ingin dicapai, hal itu juga tentu diawali dengan sebuah niat yang
baik dan tulus terhadap usulan atau berupa rencana nya yang sudah di fikirkan.
b. Organizing

Tindakan selanjutnya yang dilakukan setelah perencanaan adalah melakukan


pengorganisasian atau melakukan perencanaan secara operasional. Pengorganisasian
menurut bahasa arab disebut At-Tandziim, yaitu terkait tentang fungsi setiap orang,
hubungan kerja baik secara vertikal ataupun secara horizontal.

Terry mengatakan bahwasanya pengorganisasian itu merupakan suatu kegiatan


dasar manajemen yang dilakukan untuk mengatur seluruh aspek-aspek atau sumber yang
dibutuhkan contohnya sumber daya manusia, sehingga pekerjaan tersebut dapat
terlaksana dengan efisien dan efektif.

c. Actuating

Actuating/penggerakan ialah aktualisasi dari perencanaan dan pengorganisasian


kegiatan secara nyata. Suatu perencanaan dan penorganisasian tidak akan tercapai
manakala tanpa adanya aktualisasi/penggerakan.

8
M.Pd.I. Dr. Hasrian Rudi Setiawan, MANAJEMEN PESERTA DIDIK (Upaya Peningkatan Kualitas Lulusan), ed.
M.Psi Dr, Rizka Harfiani, 1st ed. (Medan: UMSU press, 2021),
https://www.google.co.id/books/edition/Manajemen_Peserta_Didik/Tyo_EAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=manajem
en+peserta+didik&printsec=frontcover.
Jika diibaratkan perencanaan dan pengorganisasian merupakan garis start
sedangkan actuating itu merupakan suatu tindakan menuju tujuan yang dinginkan
berupa garis finish, tuntunya garis finish tidak akan tercapai dengan tidak adanya
suatu tindakan atau action tersebut. Actuating ini merupakan suatu istilah yang dapat
dikelompokan ke dalam istilah lain seperti commanding, directing, coordinating,
leading, dan motivating. 9

d. Controlling

Controlling dapat diartikan dengan pengawasan atau pengendalian.


Controlling dilakukan oleh pimpinan atau manager dalam memastikan terhadap
suatu pelaksanaan program, dengan cara melakukan perbandingan antara hasil yang
diharapkan dengan apa yang semestinya terjadi di lapangan.

Controlling ini dalam fungsi manajemen diterapkan agar pelaksanaan


kegiatan yang telah ditetapkan tidak melenceng dari perencanaan yang telah dibuat,
jikalau ada penyimpangan-penyimpanan yang dilakukan ketika pelaksanaan suatu
program,maka dengan adanya controlling ini maka penyimpangan-penyimpangan
yang terjadi tersebut akan dilakukan perbaikan dalam pelaksanaannya sesuai
dengan perencanaan semula.

9
M.Pd Dr. Muhammad Rifa’i, MANAJEMEN PESERTA DIDIK ( Pengelolaan Peserta Didik Untuk Efektivitas
Pembelajaran), ed. M. Pd Dr. Rusydi Ananda and M. Pd Muhammad Fadhli, 1st ed. (Medan: CV. Widya
Puspita, 2018).
BAB III

PENUTUP
A. KESIMPULAN
Manajemen peserta didik dapat di artikan sebagai penataan dan
pengaturanterhadap kegiatan yang berkaitan dengan peserta didik mulai
dari masuk sampaikeluarnya peserta didik tersebut dari lembaga
pendidikan.
Ruang lingkupmanajemen peserta didik meliputi: perencanaan peserta
didik, penerimaan pesertadidik baru, orientasi peserta didik, mengatur
kehadiran dan ketidak hadiran pesertadidik, pengelompokan peserta didik,
mengatur evaluasi hasil belajar peserta didik,mengatur kenaikan tingkat
peserta didik, mengatur peserta didik yang mutasi dandrop out, kode etik,
pengadilan, hukum dan disiplin peserta didik.

B. SARAN
Dari pembahasan di atas penulis menyadari betul bahwa dalam
penyusunan makalah ini banyak kekurangan- kekurangan, baik dalam
struktur bahasa maupun struktur kalimat. Maka dari itu kritik dan saran
yang membangun sangat penulis harapkan demi kebaikan makalah
kedepannya. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembacanya.
Amin.
DAFTAR PUSTAKA

Aprianto, Iwan, and Hairul Fauzi, Manajemen Peserta Didik, 2020

Muhammad, Rifa’i, Manajemen Peserta Didik (Pengelolaan Peserta Didik Untuk


Efektifitas Pembelajaran), ed. by Ananda Rusydi and Fadhli Muhammad (CV. Widya
PuspitaJln. Keadilan/Cemara, Lorong II Barat No. 57 Sampali Medan, 2018).

https://www.google.co.id/books/edition/MANAJEMEN_PESERTA_DIDIK_Pengelola
an_ Pese/5z0rEAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1

Muspawi, Mohamad, ‘Memahami Konsep Dasar Manajemen Peserta Didik’, Jurnal Ilmiah

Universitas Batanghari Jambi, 20 (2020), 744 <https://doi.org/10.33087/jiubj.v20i3.1050>

Aprianto, Iwan, and Hairul Fauzi. Manajemen Peserta Didik, 2020.


Dr. Hasrian Rudi Setiawan, M.Pd.I. MANAJEMEN PESERTA DIDIK (Upaya Peningkatan
Kualitas Lulusan). Edited by M.Psi Dr, Rizka Harfiani. 1st ed. Medan: UMSU press,
2021.
https://www.google.co.id/books/edition/Manajemen_Peserta_Didik/Tyo_EAAAQBAJ?
hl= id&gbpv=1&dq=manajemen+peserta+didik&printsec=frontcover.
Dr. Muhammad Rifa’i, M.Pd. MANAJEMEN PESERTA DIDIK ( Pengelolaan Peserta Didik
Untuk Efektivitas Pembelajaran). Edited by M. Pd Dr. Rusydi Ananda and M. Pd
Muhammad Fadhli. 1st ed. Medan: CV. Widya Puspita, 2018.
Muhammad, Rifa’i. Manajemen Peserta Didik (Pengelolaan Peserta Didik Untuk Efektifitas
Pembelajaran). Edited by Ananda Rusydi and Fadhli Muhammad. CV. Widya Puspita
Jln. Keadilan/Cemara, Lorong II Barat No. 57 Sampali Medan, 2018.
Muhammad Rifa’i. Manajement Peserta Didik. Journal of Chemical Information and
Modeling.
Vol. 53, 2018.
Muspawi, Mohamad. “Memahami Konsep Dasar Manajemen Peserta Didik.” Jurnal
IlmiahUniversitas Batanghari Jambi 20, no. 3 (2020): 744.
“Manajemen Peserta Didik | Astuti | Adaara: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam” (n.d.).
Accessed April 7, 2022. https://jurnal.iain-
bone.ac.id/index.php/adara/article/view/2136/1039.

Anda mungkin juga menyukai