Anda di halaman 1dari 2

Proses Pembentukan Budaya Sekolah

Suatu budaya pada hakikatnya adalah sebuah fenomena kelompok. Untuk menelaah proses
terbentuknya budaya organisasi tidak dapat lepas dari dukungan kelompok. Dalam suatu organisasi
(lembaga pendidikan), budaya dapat dipahami sebagai berikut:

• Pertama, tindakan yaitu keyakinan dan tujuan yang dianut bersama yang dimiliki oleh anggota
organisasi yang potensial membentuk perilaku mereka dan bertahan lama meskipun sudah terjadi
pergantian anggota. Dalam lembaga pendidikan misalnya, budaya ini berupa saling menyapa, saling
menghargai, toleransi dan lain sebagainya.

• Kedua, norma perilaku yaitu cara berperilaku yang sudah lazim digunakan dalam sebuah organisasi
yang bertahan lama karena semua anggotanya mewariskan perilaku tersebut kepada anggota baru.
Dalam lembaga pendidikan, perilaku ini antara lain berupa semangat untuk selalu giat belajar, selalu
menjaga kebersihan, bertutur sapa, dan berbagai perilaku mulia lainnya.

Dalam organisasi sekolah, pada hakikatnya terjadi interaksi antar individu sesuai dengan peran dan
fungsi masing-masing dalam rangka mencapai tujuan bersama. Tatanan nilai yang telah dirumuskan
dengan baik berusaha diwujudkan dalam berbagai perilaku keseharian melalui proses interaksi yang
efektif. Dalam rentang waktu yang panjang, perilaku tersebut akan membentuk suatu pola budaya
tertentu yang unik antara satu organisasi dengan organisasi lainnya. Hal inilah yang pada akhirnya
menjadi karakter khusus suatu lembaga pendidikan yang sekaligus menjadi pembeda dengan lembaga
pendidikan lainnya.

Melalui proses interaksi yang efektif, hal lain yang tidak kalah penting dalam pembangunan infrastruktur
sekolah adalah membangun dan membentuk budaya di sekolah. Ada tiga kultur yang harus dibentuk di
sekolah, diantaranya yaitu:

• Budaya bersih

Guru harus betul-betul menanamkan budaya bersih sejak siswa mulai masuk di sekolah. Karena jika
budaya kebersihan sudah melekat, maka pikiran dan hati akan menjadi bersih pula, yaitu baik bersih
lahir ataupun bersih batin

• Budaya saling menghargai, menghormati, dan hidup harmonis

Budaya saling menghargai, menghormati dan hidup harmonis adalah salah satu budaya yang harus
dibentuk dalam sekolah. Budaya ini, harus ditekankan sejak dini agar tidak ada lagi tradisi kekerasan
khususnya di lingkungan sekolah.

• Budaya keilmuan

Diharapkan dari budaya keilmuan para tenaga pendidik dapat menanamkan rasa penasaran secara
intelektual kepada para siswanya. Karena, dengan ini akan menumbuhkan sikap objektif, inovatif, dan
produktif kepada para siswa.

penanaman budaya disiplin sekolah di awali dengan pembuatan visi, misi, dan tujuan sekolah yang
disusun bersamaan dengan pembuatan KTSP. Dari visi, misi, dan tujuan sekolah tersebut, maka budaya
sekolah dapat dibentuk. Penyusunan visi, misi dan tujuan sekolah melibatkan stakeholder yang ada.
Penerapan budaya sekolah tersebut juga diberlakukan kepada warga sekolah. Budaya sekolah yang
harus diterapkan yaitu budaya kedisiplinan. Budaya kedisplinan tertuang dalam tata tertib sekolah, yang
diberlakukan terhadap seluruh warga sekolah.

Budaya sekolah sangat penting untuk menyiapkan mutu lulusan, baik itu secara akademik maupun non
akademik dikarenakan budaya sekolah memiliki karakteristik; (1) Kolegalitas, (2) Eksperimen, (3) High
Expectation, (4) Trust and Confidence, (5) Tangible and Support, (6) Reaching out to the knowledge
base, (7) Appreciation and recognation, (8) Caring, celebration, and humor, (9) Involvement in decision
making, (10) Protection of what’s important, (11) Tradition, (12) Honest, open communication (Menurut
Saphier dan King). Karakteristik-karakteristik tersebut merupakan landasan yang dapat dijadikan sebagai
acuan atau indikator untuk menentukan bagaimana budaya dalam sebuah sekolah. Budaya sekolah
secara khusus sangat penting karena budaya akan menentukan efektivitas hubungan interpersonal dari
dari setiap anggota organisasi. Dorongan budaya ini bertolak dari visi organisasi mengenai apa yang
dapat dicapai sehingga budaya sangat penting guna mencapai tujuan yang ingin dicapai.

Anda mungkin juga menyukai