III. PRAKTIKUM
1. Alat dan Bahan
Alat-alat :
- Erlenmeyer 250 ml
- piala gelas 100 ml
- pendingin refluks
- penyaring gochs
- pipet volume 10 ml
Bahan :
- larutan fehling A1 = 70 g/l CuSO4
- larutan fehling B1 = 140 g NaOH dan 346 KNa tartrat dalam 1 liter air
- larutan ferric alum dalam asam sulfat pekat
- H2SO4 2 N
- KMnO4 0,1 N
- larutan fehling A2 = 100 g/l CuSO4
- larutan fehling B2 = 50 g NaHCO3 dan 350 g Na2CO3 dalam liter air
- NaHCO3 20 g/l
2. Cara Kerja
Cara kerja peentuan bilangan tembaga cara Trotman :
- contoh uji dipotong kecil-kecil (1 x 1 cm) timbang tepat 1 gram.
- masukkan kedalam labu Erlenmeyer
- kemudiann masukan kedalamnya 25 ml larutan fehling A1, 25 ml larutan fehling
B1 dan batu didih
- didihkan selama + 15 menit (diukur mulai saat mendidih).
- saring dengan penyaring gocsh, kemudian bilas degan air mendidih sampai bersih
- pindahkan contoh uji kedalam piala gelas yang berisi 10 ml larutan ferric alum –
asam sulfat
- saring kembali dengan penyaring gocsh
- cuci dengan 10 ml H2SO4 2 N
- bilas dengan aquades sampai bersih
- filtrat dititrasi dengan KMnO4 0,1 N
- lakukan titrasi blanko untuk larutan ferric alum
IV. DISKUSI
- Bilangan tembaga ialah jumlah tembaga yang diendapkan (dari Cu2+ menjadi Cu+)
oleh 100 gram contoh uji apabila dididihkan didalam larutan fehling.
- Uji bilangan tembaga dimaksudkan untuk mendeteksi adanya gugus karboksil atau
aldehida yang merupakan pengukuran penurunan derajat polimerisasi.
- Larutan fehling digunakan karena mengandung ion Cu2+ (tembaga) yang berasal
dari CuSO4 yang dijadikan dasar penghitungan bilangan tembaga.
- Larutan ferric alum merupakan larutan yang mengandung besi, aluminium, kalium
dan sulfat.
V. KESIMPULAN
- Dari cara Trotman didapatkan hasil bilangan tembaga adalah 0,28, sedangkan
menurut cara Clieben dan Giecke didapatkan bilangan tembaga sebesar 0,19.
- Dari hasil diatas diperkirakan bahwa kain contoh uji rusak oleh alkali 10%.
DAFTAR PUSTAKA
- Wibowo Moerdoko, S.Teks dkk, “ Evaluasi Tekstil (bagian kimia)“, Institut Teknologi
Tekstil, 1975, Bandung.
- Pedoman Praktikum Evaluasi Tekstil (bagian Kimia), STT Tekstil, 2005, Bandung.
LAPORAN PRAKTIKUM
EVALUASI KIMIA TEKSTIL
1
Analisa Kerusakan Serat Kapas dengan
Uji Bilangan Tembaga
Disusun Oleh :
Nama : Heru Hendrawan
Nrp : 03.P.3036
Grup :K-2
Kelompok : 6 (Enam)
Dosen : Maya Komalasari,SSiT
Assisten : Maman Sudiana
Solihin
Tanggal : 25 April 2005