Anda di halaman 1dari 2

L atar Belakang

P ada zaman milenial, manus ia tidak bis a menghindari paparan Radikal


B ebas yang ada di lingkungannya. H al ini menyebabkan keluhan pada
manus ia s eperti, penuaan, kerusakan fungsi jaringan, kanker, bahkan
s erangan jantung yang mematikan. Tindakan preventif bis a dilakukan
dengan menghindari paparan dari penyebab Radikal bebas , namun hal itu
tidak bis a menjamin bahwa kita aman dari paparan tersebut.

A lam yang diberikan Tuhan memiliki sejuta rahasia. D alam A l-quran Allah
berfirman yang intinya, “Tidaklah Allah menurunkan penyakit kecuali
dengan obatnya”. K etika ilmu pengetahuan diiringi oleh A gama, pas ti akan
tercapai kes eimbangan yang hebat. S eperti contohnya tanaman sirsak, pada
umumnya tanaman sirsak dibudidayakan untuk diambil daging buahnya,
namun pada Jurnal Penelitian “The effect of different proportions of
S oursop leaf (A nnona Muricata L.) and Black Tea on the antioxidant
activity in beverage” menunjukkan kandungan dari daun s irs ak. F lavonoid
dan Fenol merupakan antioksidan yang terkandung pada daun sirs ak itu
s endiri. G ugus hidroksil, yang ada pada zat aktif ters ebut, dapat
mendonorkan elektron pada radikal bebas dan membentuk kompleks logam
yang non radikal. (taesisius dwi wib aw a budian ta, 2019)

K andungan zat aktif dari daun s irs ak mempunyai rasa yang pahit ketika
digunakan s ecara oral, hal ini menjadi kelemahan dari eks trak daun sirsak.
N amun disisi lain, ada buah bernama Miracle Fruit (S ynsepalum
dulcificum) yang mampu mengubah ras a dari sebuah makanan menjadi
manis dengan mekanisme tertentu. Selain itu, zat aktif dari eks trak Miracle
F ruit memiliki efek peningkatan Xantine Oks idas e Inhibition sebagai
antioks idan tinggi. (Y eu -Ch in g Shi, 2016)

P ada penelitian ini, kami akan menggabungkan kedua ekstrak bahan


tersebut untuk menjadi formulasi baru tinggi antioksidan dan rasa manis
ketika dikons umsi secara oral. Penilitian ini berfokus pada perbandingan
efektifitas dari dua cara pengekstrakan yakni teknik Mas eras i dan teknik
D ekoktan. Harapan penelitian ini adalah bis a menyediakan s upplemen
tinggi antioksidan yang efektif sehingga bisa menurunkan prevalensi
penyakit akibat radikal bebas.
1.1 Masalah yang Menjadi Prioritas
1. Apakah aktivitas Flavonoid dan Fenol campuran ekstrak daun sirsak
dan miracle berry bisa berpengaruh dalam peningkatan Xanthine
Oksidase Inhibition sebagai antioksidan tinggi?
2. Bagaimana potensinya dibandingkan suplement antioksidan yang beredar
dipasaran?
1.2 Tujuan Khusus
1. Membuktikan bahwa ekstrak campuran daun sirsak dan miracle berry
mempunyai efek antioksidan pada tubuh manusia
2. Membandingkan potensi peningkatan Xanthine Oksidase Inhibition
campuran ekstrak daun sirsak dan miracle berry dengan suplemen
antioksidan yang beredar.
1.3 Keutamaan Penelitian
Keutamaan penelitian adalah dibuktikannya mekanisme kerja campuran
ekstrak daun sirsak dan miracle berry sebagai antioksidan melalui
peningkatan enzim Xanthine Oksidase Inhibition. Selain itu penelitian ini
merupakam landasan awal pengembangan penelitian biomedik berkaitan dengan
potensi daun sirsak dan miracle berry sebagat antioksidan tinggi.
1.4 Luaran yang diharapkan
Luaran kegiatan PKM-P yaitu Laporan Kemajuan, Laporan Akhir,
Artikel Ilmiah, Publikasi Ilmiah dalam bentuk keikutsertaan
dalam seminar nasional/internasioal dan publikasi dalam jurnal
ilmiah nasional/internasional.

1.5 Manfaat Penelitian


Bagi peneliti : Landasan pengembangan penelitian lanjutan efek
peningkatan Xanthine Oksidase Inhibition
campuran ekstrak daun sirsak dan miracle berry
sebagai suplemen antioksidan
Bagi Institusi : Meningkatkan akreditasi Universitas dan
Prodi Kedokteran melalui peningkatan jumlah
publikasi ilmiah
Bagi : Memberikan landasan ilmiah pemanfaatan campuran
masayarakat ekstrak daun sirsak dan miracle berry sebagai
antioksidan tinggi.

Anda mungkin juga menyukai