Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

LINGKUNGAN SEBAGAI SUMBER SARANA DAN SASARAN BELAJAR

NAMA KELOMPOK

CAHYA KAMILA(1902090287)

EVIRA YUNANDA(1902090293)

RISNA FITRI MAHARANI (1902090283)

PRODI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadiran tuhan yang maha esa karena dengan rahmat dan
karunia dan hidayahnya kami dapat menyelesaikan critical book report dengan baik.

Kami sangat berharap Makalah yang kami buat ini dapat berguna dalam menambah
wawasan serta pengetahuan kita mengenai lingkungan sebagai sumber sarana dan sasaran
belajar .kami juga menyadari bahwa makalah kami ini masih memiliki banyak
kekurangan .maka dari itu penyusun berharap adanya saran demi perbaikan makalah yang telah
kami buat ini untuk kedepannya .

Akhir kata kami ucapkan semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan
semoga dapat menambah pemahaman tentang lingkungan sebagai sumber sarana dan sasaran
belajar.
DAFTAR ISI
halaman
KATA PENGANTAR ………………......................................................................................... ii
DAFTAR ISI………………........................................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN
 A. Latar Belakang ......................................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .................................................................................................................... 2
C. Tujuan ...................................................................................................................................... 3
D. Manfaat...................................................................................................................................... 3
BAB II PEMBAHASAN
A.Pengertian Lingkungan .............................................................................................................. 4
B.Pengertian Sumber, sarana, dan sasaran .................................................................................... 5
C.Pengertian Laboratorium alam .................................................................................................. 5
D.Lingkungan Sebagai Sarana Dan Sasaran Belajar Laboratorium Alam ……………………… 9
E.Teknik menggunakan lingkungan sebagai sumber, sarana, dan
sasaran belajar ............................................................................................................................. 10
F.Langkah persiapan menggunakan lingkungan sebagai sarana,dan sasaran belajar laboratorium
alam ............................................................................................................................................. 14
G.Langkah pelaksanaan menggunakan lingkungan sebagai sarana, sasaran belajar laboratorium
alam ............................................................................................................................................. 14
H.Kelebihan dan kekurangan lingkungan sebagai sarana dan sasaran
belajarlaboratorium alam ............................................................................................................ 15
BAB III PENUTUP
A.Kesimpulan .............................................................................................................................. 17
B.Saran ...............................................................................,……………………......................... 17
DAFTAR PUSTAKAN.............................................................................................................. 18
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk memjadikan
suasana belajar dan proses pembelajaran. Agar peserta didik dapat secara aktif mengembangkan
potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian
diri, kepribadian, kecerdasan, ahlak mulia, serta keterampilan yangdi perlukan oleh dirinya
sendiri, masyarakat, bangsa dan negara. Belajar dan mengajar merupakan dua konsep yang tidak
bisa di pisahkan satu sama lain, dua konsep tersebut menjadi terpadu dalam satu kegiatan mana
kala terjadi interaksi antara guru dengan peserta didik, peserta didik dengan peserta didik, pada
saat pembelajaran berlangsung. inilah makna belajar dan mengajar sebagai suatu proses interaksi 
guru dengan peserta didik sebagai makna utama proses pembelajaran yang memegang peranan
penting untuk mencapai tujuan pengajaranyang efektif.Dewasa ini belajar berpusat pada peserta
didik (student centered) yangdijadikan pendekatan dalam proses pembelajaran. Pembelajaran
adalah suatukombinasi yang tersusun meliputi unsur manusiawi, material,
fasilitas, perlengkapan dan prosedur yang saling mempengaruhi dalam mencapai tujuan pembelaj
aran.Pembelajaran pada hakekatnya adalah proses interaksi antara peserta didik dengan lingkung
annya sehingga terjadi perubahan tingkah lakukeaarah yang lebih baik. Banyak faktor yang mem
pengaruhi proses pembelajaran, baik faktor internal maupun
faktor eksternal. Tugas pendidik yang paling utama adalah mengkondisikan lingkungan agar men
unjang terjadinya perubahan perilaku bagi peserta didik, Kegiatan pembelajaran diarahkan untuk
memberdayakan semua potensi yang dimiliki oleh peserta didik.

Harapannya agar peserta didik memiliki kompetensi melalui upayamenumbuhkan serta
mengembangkan sikap/attitude, pengetahuan/knowledge,keterampilan/skill. Kualitas yang harus
terealisasikan antara lain kreativitas,kemandirian, kerjasama, solidaritas, kepemimpinan, empati,
toleransi dan kecakapan hidup peserta didik guna membentuk watak serta
meningkatkan peradaban dan martabat bangsa. 

Salah satu cara untuk memberdayakan potensi peserta didik adalah menyediakan laborato
rium. Laboratorium dibutuhkansebagai sarana peningkatan pengetahuan dan kertrampilan
peserta didik dalamkegiatan pembelajaran IPA atau sains. Laboratorium merupakan salah
satu prasarana pembelajaran yang dapat digunakan sebagai tempat untuk melatih peserta dalam 
memahami konsep-konsep dan meningkatkan keterampilan dalammelakukan percobaan
ilmiah.Keberadaan laboratorium dalam pembelajaran di bidang IPA atau sainskhususnya kimia
adalah suatu yang sangat penting. Laboratorium merupakan wadah untuk membuktikan sesuatu
yang harus dilakukan melalui
suatu percobaan. Peserta didik dapat melakukan percobaan untuk membuktikan teori-teori ilmiah
yang diperolehnya dalam pembelajaran. Hal ini menunjukkan
betapa pentingnya peranan kegiatan laboratorium untuk mencapai tujuan pendidikan.Kegiatan di
laboratorium memberikan kemudahan bagi peserta dalam memahamiapa yang mereka pelajari
materi melalui pendekatan kerja ilmiah.

B.Rumusan Masalah
Dari Latar Belakang diatas dapat dirumuskan masalah, antara lain:
1.Apa yang dimaksud dengan lingkungan ?
2.Apa yang dimaksud dengan sumber, sarana dan sasaran ?
3.Apa yang dimaksud dengan laboratorium alam ?
4. Bagaimana lingkungan sebagai sarana dan sasaran belajar laboratorium alam ?
5.Bagaimana teknik menggunakan lingkungan sebagai sumber, sarana, dansasaran belajar ?
6.Bagaimana langkah persiapan menggunakan lingkungan sebagai sarana,dansasaran belajar
laboratorium alam ?
7.Bagaimana langkah pelaksanaan menggunakan lingkungan sebagai sarana,sasaran belajar
laboratorium alam ?
8.Apa kelebihan dan kekurangan lingkungan sebagai sarana dan sasaran belajarlaboratorium
alam ?

C.Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:
 
1.Untuk mengetahui Apa yang dimaksud dengan lingkungan.
2.Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan sumber, sarana dan sasaran ?
3.Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan laboratorium alam ?
4.Untuk mengetahui lingkungan sebagai sarana dan sasaran belajar laboratoriumalam ?
5.Untuk mengetahui teknik menggunakan lingkungan sebagai sumber, sarana,dan sasaran belajar
6.Untuk mengetahui langkah persiapan menggunakan lingkungan sebagaisarana,dan sasaran
belajar laboratorium alam?
7.Untuk mengetahui langkah pelaksanaan menggunakan lingkungan sebagaisarana, sasaran
belajar laboratorium alam ?
8.Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan lingkungan sebagai sarana dansasaran belajar
laboratorium alam ?

D.Manfaat
Adapun kegunaan dari penelitian yang dapat diambil dari uraian tersebut,antara lain:
1.TeoritisHasil penelitian ini diharapkaan bisa memberi manfaat untuk pembaharuankhususnya
dibidang dunia pendidikan.
2.PraktisBerguna bagi pengembangan wawasan ilmu pengetahuan tentang
PendidikanLingkungan Hidup. Serta dapat dijadikan sebagai bahan referensi
bagi penelitian yang mengambil masalah yang sama untuk penelitian lebih lanjutyang berkaitan
dengan bidang ini

 
 
BAB II
PEMBAHASAN
A.Pengertian Lingkungan
Dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia (KUBI) lingkungan diartikan
sebgai bulatan yang melingkungi (melingkari). Pengertian lainnya yaitu sekalian yang
terlingkung di suatu daerah. Dalam kamus Bahasa Inggris peristilahan lingkungan ini cukup
beragam diantaranya ada istilah circle, area, surroundings, sphere,domain, range
,dan environment , yang artinya kurang lebih berkaitan dengankeadaan atau segala sesuatu yang
ada di sekitar atau sekeliling.
Dalam literaturlain disebutkan bahwa lingkungan itu merupakan kesatuan ruang dengan
semua benda dan keadaan makhluk hidup termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya
serta makhluk hidup lainnya. Lingkungan itu terdiri dari unsur-unsur biotik (makhluk hidup),
abiotik (benda mati) dan budaya manusia.Lingkungan adalah sesuatu gejala alam yang ada
disekitar kita, dimanaterdapat interaksi antara faktor biotik (hidup) dan faktor abiotik (tak
hidup).Lingkungan menyediakan rangsangan (stimulus) terhadap individu dan
sebaliknyaindividu memberikan respons terhadap lingkungan. Dalam proses interaksi itudapat
terjadi perubahan pada diri individu berupa perubahan tingkahlaku.Soemitro (1991)
mengungkapkan bahwa lingkungan adalah sekeliling atausekitar. Sedangkan Darmodjo
dan Kaligis (1992: 23) mengatakan lingkungan
sebagai segala sesuatu yang berada disekitar anak didik baik secara fisik maupungeografis.
Lingkungan yang ada di sekitar anak merupakan salah satu sumber
 belajar yang dapat dioptimalkan untuk pencapaian proses dan hasil pendidikanyang berkualitas
bagi anak.Lingkungan menyediakan berbagai hal yang dapat dipelajari anak. Jumlahsumber
belajar yang tersedia di lingkungan ini tidaklah terbatas, sekalipun padaumumnya tidak
dirancang secara sengaja untuk kepentingan pendidikan. Sumber belajar lingkungan ini akan
semakin memperkaya wawasan dan pengetahuan anakkarena mereka belajar tidak terbatas oleh
empat dinding kelas. Selain itukebenarannya lebih akurat, sebab anak dapat mengalami secara
langsung dan dapat mengoptimalkan potensi panca inderanya untuk berkomunikasi
denganlingkungan tersebut.

B.Pengertian Sumber,Sarana,Dan Sasaran


Sumber dapat diartikan sebagai tempat keluarnya sesuatu dalam kontekstertentu atau
dapat diartikan sebagai asal mula. kemudian sarana adalah segalasesuatu yang dapat dipakai
sebagai alat dalam mencapai maksud atau tujuantertentu. Menurut Kamus Besar Bahasa
Indonesia (KBBI) Sarana adalah segalasesuatu yang dapat dipakai sebagai alat dalam mencapai
maksud atau tujuan. Danmenurut Wina Sanjaya 2010: 200 sarana adalah segala sesuatu yang
mendukungsecara langsung terhadap kelancaran proses pembelajaran. Salah satu
sarana pembelajaran adalah laboratorium.Sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata
oleh instansi pemerintahdalam rumusan yang lebih spesifik, terukur, dalam kurun waktu yang
lebih pendek dari tujuan.
 
Sasaran belajar meliputi 3 ranah yaitu kognitif, psikomotor danafektif. Kognitif (hafalan,
pemahaman) mungkin dapat dicapai dalam waktu singkat.Siswa belajar semalam suntuk untuk
mengikuti tes dapat memperoleh nilai yang tinggi. Namun perolehan belajar dalam aspek
kognitif demikian tidak bertahan lama. Siswa akanmudah melupakannya. Psikomotor atau keterampilan
tidak dapat dicapai dalam waktusingkat. Keterampilan memerlukan waktu. Semakin banyak jam terbang
seseorang,keterampilannya semakin baik dan orang tersebut menjadi lebih profesional.Keterampilan
siswa yang perlu dilatihkan adalah menggambar, membuat tabel, grafik,menggunakan alat, merancang kegiatan,
menyusun masalah, hipotesis, melakukaneksperimen, mentabulasi data, menganalisis data, hingga ke terampil
membuat laporandan mengkomunikasikannya.
 
C.Pengertian Laboratorium Alam
Menurut kamus besar bahasa Indonesia (2005: 505) laboratoriummerupakan ruang untuk
melakukan percobaan dan penelitian. Laboratoriumadalah suatu tempat dimana dilakukan
kegiatan percobaan, pengukuran, penelitianatau riset ilmiah yang berhubungan dengan ilmu sains
(kimia, fisika, biologi) danilmu-ilmu lainnya. Laboratorium bisa berupa ruangan yang
tertutup seperti kamaratau ruangan terbuka seperti kebun dan lain-lain. Laboratorium merupakan
tempat untuk mengaplikasikan teori keilmuan, pengujian teoritis, pembuktian
ujicoba, penelitian dan sebagainya dengan menggunakan alat bantu yang menjadikelengkapan
dari fasilitas dengan kuantitas dan kualitas yang memadai.Suatu tempat dapat dikategorikan
sebagai laboratorium apabila tempattersebut dapat melatih peserta didik dalam hal keterampilan
melakukan praktek,demonstrasi, percobaan, penelitian, dan pengambilan ilmu
pengetahuan.Laboratorium sangat diperlukan sebagai tempat belajar untuk
memberikan pengalaman nyata pada siswa sebagai salah satu faktor pendukung pelaksanaan pem
belajaran. Kegiatan laboratorium tidak hanya bertujuan untuk meningkatkanteori, tetapi s iswa
dapat menemukan pengetahuan sendiri (Feyzioglu, 2009: 114-132). Laboratorium dapat
berfungsi sebagai tempat untuk memecahkan masalah,mendalami suatu fakta, melatih
keterampilan dan berpikir ilmiah, menanamkansikap ilmiah dan
mengembangkannya.Diharapkam melalui laboratorium aktivitas siswa dapat dimotivasi
lebih baik. Betapa idealmya kegiatan pembelajaran IPA apabila dilakukan dilaboratorium
mengingat sains adalah produk dan proses. Laboratorium
juga berfungsi sebagai sumber belajar mengajar, sebagai metode pengamatan dan percobaan
serta sebagai sarana atau wadah dalam proses belajar mengajar.
Dalam pembelajaran sains, laboratorium sangat mendukung proses pembelajaran
walaupun tidak semua kegiatan dilaksanakan dilaboratorium tetapi keberadaannya sangat
diperlukan dalam proses belajar mengajar. Collete & Chiappetta (1994:198) menyampaikan
bahwa “the science laboratory is central to science teaching
because it serves many purpose. Laboratory work engages students in authenticinvestigations in
wich they can identify their own problems, design procedurs, and draw conclusions”.
Laboratoium menjadi hal yang sangat penting dalam IPA,
pembelajaran IPA melalui kerja laboratorium dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam
mengidentifikasi masalah, merancang prosedur untuk menyelesaikan masalah dan
menggambarkan isi dari proses belajar IPA melalui kerjalaboratorium.Dalam pengertian ini
laboratorium dapat berbentuk tertutup dan terbuka.Laboratorium tertutup dapat berbentuk ruang
atau yang dibatasi dinding,

  sedangkan laboratorium terbuka adalah laboratorium yang tidak dibatasi


dinding,laboratorium terbuka dapat berupa kebun sekolah, hutan, sungai atau lingkunganlain
yang dapat digunakan sebagai sumber belajar. Sedangkan alam adalah segalayang ada di langit
dan di bumi, lingkungan kehidupan atau segalasesuatu yangtermasuk dalam satu lingkungan dan
dianggap sebagai suatu keutuhan(Depdiknas, 2005: 25). Aktivitas siswa dalam laboratorium
alam terbuka meliputi kegiatan mengamati, mengklasifikasi, berkomunikasi, mengidentifikasi
dan menyimpulkan. Karena pembelajaran sains lebih banyak mempelajari tentang alam semesta
dan isinya sehingga pembelajaran IPA terutama untuk Sekolah Dasarakan lebih baik ketika
diajarkan melalui laboratorium alam karena siswa
langsung berhadapan dengan hal yang nyata dan konkret di alam. Menurut Subiyanto(1988:91)
yang dimaksud dengan laboratorium alam di sini adalah alam sekitaryang tidak ada batasannya,
sehingga pada laboratorium alam ini kita dapatmelakukaneksperimen atau percobaan yang
karena menurut ukuran dan bentuknya tidak dapat kita lakukan di ruang yang dibatasi oleh
dinding.Dari beberapa uraian di atas dapat disimpulkan bahwa laboratorium alammerupakan
laboratorium terbuka yang bisa berupa lingkungan sekitar sepertikebun, hutan ataupun
lingkungan lain seperti lingkungan sosial, teknologi ataupun budaya yang bisa dimanfaatkan
sebagai media pengajaran ataupun sumber belajar.Jadi, yang dimaksud dengan pemanfaatan
lingkungan sebagai laboratorium alamadalah pembelajaran dengan memanfaatkan lingkungan
yang terdapat disekitarkehidupan peserta didik sehari-hari sebagai tempat untuk melakukan
praktek,demonstrasi, percobaan, penelitian, dan pengambilan ilmu pengetahuan ataupunsebagai
sumber belajar bagi siswa.Pembelajaran IPA dengan memanfaatkan lingkungan sebagai
laboratoriumalam akan memberikan banyak manfaat bagi peserta didik antara lain yaitu
siswamemperoleh informasi berdasarkan pengalaman langsung sehingga pembelajaranlebih
bermakna, penerapan ilmu dalam kehidupan lebih mudah, menanamkansikap ilmiah dalam diri
siswa. Siswa juga akan lebih mencintai lingkungan
dan pembelajarannya lebih konkret. Ini sesuai dengan karakter siswa SD yang akanlebih mudah
belajar dari hal-hal yang bersifat konkret.Hal tersebut sejalan dengan
dapat mengoptimalkan potensi panca inderanya untuk berkomunikasi denganlingkungan
tersebut.
B.Pengertian Sumber,Sarana,Dan Sasaran
Sumber dapat diartikan sebagai tempat keluarnya sesuatu dalam kontekstertentu atau
dapat diartikan sebagai asal mula. kemudian sarana adalah segalasesuatu yang dapat dipakai
sebagai alat dalam mencapai maksud atau tujuantertentu. Menurut Kamus Besar Bahasa
Indonesia (KBBI) Sarana adalah segalasesuatu yang dapat dipakai sebagai alat dalam mencapai
maksud atau tujuan. Danmenurut Wina Sanjaya 2010: 200 sarana adalah segala sesuatu yang
mendukungsecara langsung terhadap kelancaran proses pembelajaran. Salah satu
sarana pembelajaran adalah laboratorium.Sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata
oleh instansi pemerintahdalam rumusan yang lebih spesifik, terukur, dalam kurun waktu yang
lebih pendek dari tujuan.
 
Sasaran belajar meliputi 3 ranah yaitu kognitif, psikomotor danafektif. Kognitif (hafalan,
pemahaman) mungkin dapat dicapai dalam waktu singkat.Siswa belajar semalam suntuk untuk
mengikuti tes dapat memperoleh nilai yang tinggi. Namun perolehan belajar dalam aspek
kognitif demikian tidak bertahan lama. Siswa akanmudah melupakannya. Psikomotor atau keterampilan
tidak dapat dicapai dalam waktusingkat. Keterampilan memerlukan waktu. Semakin banyak jam terbang
seseorang,keterampilannya semakin baik dan orang tersebut menjadi lebih profesional.Keterampilan
siswa yang perlu dilatihkan adalah menggambar, membuat tabel, grafik,menggunakan alat, merancang kegiatan,
menyusun masalah, hipotesis, melakukaneksperimen, mentabulasi data, menganalisis data, hingga ke terampil
membuat laporandan mengkomunikasikannya.
 
C.Pengertian Laboratorium Alam
Menurut kamus besar bahasa Indonesia (2005: 505) laboratoriummerupakan ruang untuk
melakukan percobaan dan penelitian. Laboratoriumadalah suatu tempat dimana dilakukan
kegiatan percobaan, pengukuran, penelitianatau riset ilmiah yang berhubungan dengan ilmu sains
(kimia, fisika, biologi) danilmu-ilmu lainnya. Laboratorium bisa berupa ruangan yang
tertutup seperti kamaratau ruangan terbuka seperti kebun dan lain-lain. Laboratorium merupakan
tempat untuk mengaplikasikan teori keilmuan, pengujian teoritis, pembuktian
ujicoba, penelitian dan sebagainya dengan menggunakan alat bantu yang menjadikelengkapan
dari fasilitas dengan kuantitas dan kualitas yang memadai.Suatu tempat dapat dikategorikan
sebagai laboratorium apabila tempattersebut dapat melatih peserta didik dalam hal keterampilan
melakukan praktek,demonstrasi, percobaan, penelitian, dan pengambilan ilmu
pengetahuan.Laboratorium sangat diperlukan sebagai tempat belajar untuk
memberikan pengalaman nyata pada siswa sebagai salah satu faktor pendukung pelaksanaan pem
belajaran. Kegiatan laboratorium tidak hanya bertujuan untuk meningkatkanteori, tetapi s iswa
dapat menemukan pengetahuan sendiri (Feyzioglu, 2009: 114-132). Laboratorium dapat
berfungsi sebagai tempat untuk memecahkan masalah,mendalami suatu fakta, melatih
keterampilan dan berpikir ilmiah, menanamkansikap ilmiah dan
mengembangkannya.Diharapkam melalui laboratorium aktivitas siswa dapat dimotivasi
lebih baik. Betapa idealmya kegiatan pembelajaran IPA apabila dilakukan dilaboratorium
mengingat sains adalah produk dan proses. Laboratorium
juga berfungsi sebagai sumber belajar mengajar, sebagai metode pengamatan dan percobaan
serta sebagai sarana atau wadah dalam proses belajar mengajar.
Dalam pembelajaran sains, laboratorium sangat mendukung proses pembelajaranwalaupun tidak
semua kegiatan dilaksanakan dilaboratorium tetapi keberadaannyasangat diperlukan dalam
proses belajar mengajar. Collete & Chiappetta (1994:

198) menyampaikan bahwa “the science laboratory is central to science teaching


 because it serves many purpose. Laboratory work engages students in authenticinvestigations in
wich they can identify their own problems, design procedurs, and
draw conclusions”. Laboratoium menjadi hal yang sangat penting dalam IPA,
 pembelajaran IPA melalui kerja laboratorium dapat meningkatkan kemampuan
siswa dalam mengidentifikasi masalah, merancang prosedur untuk menyelesaikan
masalah dan menggambarkan isi dari proses belajar IPA melalui kerjalaboratorium.Dalam
pengertian ini laboratorium dapat berbentuk tertutup dan terbuka.Laboratorium tertutup dapat
berbentuk ruang atau yang dibatasi dinding,

sedangkan laboratorium terbuka adalah laboratorium yang tidak dibatasi


dinding,laboratorium terbuka dapat berupa kebun sekolah, hutan, sungai atau lingkunganlain
yang dapat digunakan sebagai sumber belajar. Sedangkan alam adalah segalayang ada di langit
dan di bumi, lingkungan kehidupan atau segalasesuatu yangtermasuk dalam satu lingkungan dan
dianggap sebagai suatu keutuhan(Depdiknas, 2005: 25). Aktivitas siswa dalam laboratorium
alam terbuka meliputi kegiatan mengamati, mengklasifikasi, berkomunikasi, mengidentifikasi
dan menyimpulkan. Karena pembelajaran sains lebih banyak mempelajari tentang alam semesta
dan isinya sehingga pembelajaran IPA terutama untuk Sekolah Dasarakan lebih baik ketika
diajarkan melalui laboratorium alam karena siswa
langsung berhadapan dengan hal yang nyata dan konkret di alam. Menurut Subiyanto(1988:91)
yang dimaksud dengan laboratorium alam di sini adalah alam sekitaryang tidak ada batasannya,
sehingga pada laboratorium alam ini kita dapatmelakukaneksperimen atau percobaan yang
karena menurut ukuran dan bentuknya tidak dapat kita lakukan di ruang yang dibatasi oleh
dinding.Dari beberapa uraian di atas dapat disimpulkan bahwa laboratorium alammerupakan
laboratorium terbuka yang bisa berupa lingkungan sekitar sepertikebun, hutan ataupun
lingkungan lain seperti lingkungan sosial, teknologi ataupun budaya yang bisa dimanfaatkan
sebagai media pengajaran ataupun sumber belajar.Jadi, yang dimaksud dengan pemanfaatan
lingkungan sebagai laboratorium alamadalah pembelajaran dengan memanfaatkan lingkungan
yang terdapat disekitarkehidupan peserta didik sehari-hari sebagai tempat untuk melakukan
praktek,demonstrasi, percobaan, penelitian, dan pengambilan ilmu pengetahuan ataupunsebagai
sumber belajar bagi siswa.Pembelajaran IPA dengan memanfaatkan lingkungan sebagai
laboratoriumalam akan memberikan banyak manfaat bagi peserta didik antara lain yaitu
siswamemperoleh informasi berdasarkan pengalaman langsung sehingga pembelajaranlebih
bermakna, penerapan ilmu dalam kehidupan lebih mudah, menanamkansikap ilmiah dalam diri
siswa. Siswa juga akan lebih mencintai lingkungan
dan pembelajarannya lebih konkret. Ini sesuai dengan karakter siswa SD yang akanlebih mudah
belajar dari hal-hal yang bersifat konkret.Hal tersebut sejalan dengan.

BAB III
PENUTUP
A.Kesimpulan
Dari pemaparan diatas dapat disimpulkan bahwa Dalam pembelajaran sainskhususnya
kimia diperlukan sarana dan prasarana salah satunya adalah laboratorium. 
Laboratorium merupakan tempat untuk melakukan kegiata percobaan atau praktikum. Pes
erta didik akan lebih memahami materi pelajaranapabila mereka dilibatkan secara aktif dalam
proses belajar. Peserta didik akanmengetahui, memahami dan juga menguasai materi secara baik
denganmelakukan kegiatan mengamati dan melakukan percobaan atau eksperimen.Peserta didik
akan terlatih untuk bekerja secara ilmiah sebagaimana layaknyaseorang ilmuwan.
Dengan demikian pengetahuan yang diperoleh akan lebih bertahan lama pada
dirinya.Disamping itu peserta didik dapat menguasai langkah kerja ilmiahsebagaimana yang
telah ditentukan. Lingkungan dapat dimanfaatkan sebagailaboratorium alam dalam pembelajaran
IPA di Sekolah Dasar.
Lingkungan yangmerupakan sasaran, sumber dan sarana belajar dapat digunakan sebagai
tempatuntuk melakukan praktek, demonstrasi, percobaan, penelitian, dan pengambilanilmu
pengetahuan dalam proses pembelajaran IPA. Dengan memanfaatkanlingkungan sebagai
laboratorium alam dalam proses pembelajaran IPA diharapkansiswa akan memperoleh informasi
berdasarkan pengalaman langsung dan bisa belajar dari hal-
hal yang bersifat konkret sehingga siswa akan lebih mudahmemahami materi dan pembelajaran
yang dialami oleh siswa lebih bermakna.
B.Saran
Untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, khususnya mata pelajaran IPA,ada beberapa
saran yanguntuk diperhatikan dalam pembelajaran IPA, diantaranya:1. Guru mata pelajaran IPA
hendaknya selalu melakukan perbaikan-perbaikandan meningkatkankualitas pembelajaran
dengan menggunakan model pembelajaran sesuai dengan kondisi/ materi yang disampaikan.2.
Proses pembelajaran materi sumber daya alam hendaknya disampaikan secaramenyenangkan
dengan berbagai metode, strategi dan media yang sesuai. Hal iniuntuk menumbuhkan motivasi
peserta didik dalam proses belajar mengajar
DAFTAR PUSTAKA
Barlia, Lily. 2006. Mengajar dengan Pendekatan Lingkungan Alam Sekitar 
.Jakarta:Depdiknas. Collette, Alfred T & Chiappetta, Eugene T.1994.
Science Instruction in The Middle and Secondary Schools
. New York: Macmillan PublishingCompany.Darmodjo, Hendro dan Kaligis, Jenny R.E. 1993.
 Pendidikan IPA 2
. Jakarta:Depdikbud Dirjen Dikti.Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 2005.
 Kamus Besar Bahasa Indonesiaedisi ketiga.
 Jakarta: Balai PustakaFeyzioglu B. 2009.
 An Investigation of The Relationship Beetwen Science ProcessSkills with Efficient Laboratory
Use and Science Achievement in Chemistry Education.
Journal
 

Anda mungkin juga menyukai