Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH SISTEM MODA TRANSPORTASI

Makalah ini untuk memenuhi tugas kuliah

Sistem Transportsi III

Dosen : Ir. Tamalkhani, ST, M. Eng.Sc

DISUSUN OLEH :

Aprilia Asman : 2103120052

Adriasyah : 2103120063

Ari munandar : 2103120056

Achmad Fauzi : 2103120058

Aliswan : 2103120062

JURUSAN TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMADIYAH ACEH

ACEH

2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah


melimpahkan rahmat dan nikmatnya sehingga penulis dapat menyelesaikan “
Sistem Moda Transportasi ” ini tanpa suatu halangan apapun.

Shalawat serta salam semoga senantiasa tercur kepada Rasulullah SAW


yang kita nanti-nantikan syafaatnya di dunia dan akhirat.

Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih sedalam-


dalamnya kepada Yth:

1. Bapak: Ir. Tamalkhani, ST, M. Eng. selaku Dosen Bahasa Sistem


Transportasi F.T UNMUHA;
2. Orang tua yang telah memberikan dorongan baik secara moril maupun
materil;
3. Semua pihak yang telah membantu dalam penulisan makalah ini.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari
sempurna dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang kami
miliki. Oleh karena itu, kami mengharapkan segala bentuk saran serta
masukan bahkan kritik yang membangun dari berbagai pihak. Penulis
berharap semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan
pembaca pada umumnya.

Banda Aceh, 09 Desember 2022

Penulis,
DAFTAR ISI
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Transportasi merupakan suatu sarana yang sangat penting dalam
membantu roda perekonomian. Suatu daerah tidak dapat berdiri sendiri
secara total dalam memenuhi kebutuhan daerahnya sendiri, daerah tersebut
membutuhkan daerah lain sebagai pendukung. Sarana penghubung yang di
gunakan adalah pengangkutan atau transportasi. Pembangunan daerah, baik
bidang ekonomi, pendidikan, pariwisata maupun budaya membutuhkan jasa
transportasi yang memadai. Tanpa transportasi sebagai sarana penunjang tidak
dapat diharapkan hasil yang memuaskan dalam usaha pembangunan dan
peningkatan suatu daerah.

Transportasi dapat didefinisikan sebagai usaha dan kegiatan mengangkut


atau membawa penumpang danbarang dari suatu tempat ke tempat lainnya.
Kebutuhan jasa transportasi erat kaitannya dengan pola pergerakan
atau penyebaran perjalanan masyarakat yang menjadi pengguna jasa
(penumpang). Kecenderungan masyarakat menggunakan kendaraan pribadi
dalam melakukan perjalanan, pada tingkat tertentu dapat menimbulkan
berbagai masalah transportasi. Salah satu cara menurunkan tingkat
penggunaan kendaraan pribadi adalah meningkatkan sistem transportasi publik.

Berbagai jenis transportasi yang tersedia tentunya memudahkan

masyarakat dalam melaksanakan aktivitas roda kehidupan sehingga dapat

mencapai tujuan yang diinginkan. Banyak jenis transportasi yang digunakan

masyarakat di dalam memenuhi kebutuhan jasa angkutan. Transportasi

sendiri dibagi 3 yaitu, transportasi darat, laut, dan udara. Transportasi

darat terdiri dari berbagai macam seperti kereta api, angkutan umum,
kendaraan pribadi dan lainnya. Transportasi udara merupakan transportasi

yang membutuhkan banyak uang untuk memakainya. Selain karena

memiliki teknologi yang lebih canggih, transportasi udara merupakan alat

transportasi tercepat dibandingkan dengan alat transportasi lainnya.

Dengan adanya transportasi, jarak antara daerah-daerah di dunia

ini dirasakan menjadi lebih dekat, dunia makin transparan dan globalisaasi

di segala bidang kehidupan semakin berkembang. Posisi alat

transportasi menjadi bertambah penting dan telah menjadi salah satu unsur

yang menentukan guna menjamin perkembangan ekonomi di

masyarakat. Transportasi tidak lagi dipandang sebagai sector yang

memberikan pelayanan semata-mata, tetapi telah menjadi partner dari

kegiatan-kegiatan ekonomi pada umumnya. Hal ini karena sector ini

berperan sebagai sarana penggerak perekonomian daerah untuk

mendistribusikan barang, jasa dan manusia dari tempat asal ke tempat tujuan.

Menurut Undang-undang nomor 14 Tahun 1992 tentang Lalu Lintas

dan Angkutan Jalan, yang diperbaharui dengan Undang-undang Nomor

22 Tahun 2009, angkutan umum terbagi atas angkutan dalam trayek dan tidak

dalam trayek Angkutan umum dalam trayek misalnya angkutan Antar

Kota Antar Provinsi9AKAP), Angkutan Kota Dalam Provinsi

(AKDP), dan Angkutan Kota. Sedangkan angkutan tidak dalam trayek

misalnya angkutan taksi dan pariwisata


1.2 Perumusan Masalah
Rumusan masalah yang akan kami bahas dalam makalah ini adalah:
1. Apa Pengertian dari Moda Transportasi?
2. Bagaimana pentingnya peran moda transportasi dalam kehidupan masyarakat?
3. Apa saja jenis-jenis macam moda transportasi?
4. Jelaskan secara sekilas tentang jalan, kereta api, dan udara transportasi serta
keuntugan dan kerugian dari moda tersebut?
5. Apa saja Manfaat berbagai macam moda bagi kehidupan masyarakat?
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah:

1. Agar mahasiswa mengetahui Pengertian dari Moda Transportasi.


2. Agar mahasiswa pentingnya peran moda transportasi dalam kehidupan
masyarakat
3. Agar mahasiswa dapat mengetahui jenis-jenis macam moda transportasi.
4. Agar mahasiswa dapat mengetahui secara sekilas tentang jalan, kereta api, dan
udara transportasi serta keuntugan dan kerugian dari moda tersebut.
5. Agar mahasiswa dapat mengetahui Manfaat berbagai macam moda bagi
kehidupan masyarakat.

1.4 Manfaat Penelitian


1. Mahasiswa mampu mengetahui Pengertian dari Moda Transportasi.
2. Mahasiswa mampu mengetahui pentingnya peran moda transportasi dalam
kehidupan masyarakat?
3. Mahasiswa mampu memahami jenis-jenis macam moda transportasi;
4. Mahasiswa mampu memahami secara sekilas tentang jalan, kereta api, dan
udara transportasi serta keuntugan dan kerugian dari moda tersebut.
5. Mahasiswa mampu memahami Manfaat berbagai macam moda bagi
kehidupan masyarakat?

Anda mungkin juga menyukai