KEHIDUPAN
PENGERTIAN
→mempelajari tentang apa arti dan maksud dari daur kehidupan serta
bagaimana kaitannya dengan gizi dan kesehatan
• Daur/siklus kehidupan berkaitan dengan
tumbuh kembang seseorang
• Pertumbuhan → bertambahnya jumlah dan
ukuran sel
• Perkembangan → peningkatan fungsi sel,
jaringan, organ tubuh dalam bentuk yang
kompleks
→ Sebagai contoh seorang anak balita yang mengalami gizi buruk, setelah diteliti
ternyata konsumsi makanannya kurang dari kebutuhan yang dianjurkan. Selain
kurangnya konsumsi makanan, anak balita tersebut juga menderita TBC. Untuk
mengatasinya selain memenuhi konsumsi makanan anak tersebut, perlu juga
menyembuhkan penyakit TBC-nya sehingga makanan yang dikonsumsi dapat
meningkatkan BB anak tersebut.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MASALAH GIZI
GIZI PADA IBU
HAMIL
MASALAH GIZI PADA KEHAMILAN
✓Suatu keadaan dimana sel darah merah ibu hamil (Hb) kurang dari normal
✓Sebab:
1) Makanan yang dikonsumsi kurang mengandung protein, zat besi, vitamin B12 dan asam
folat.
2) Meningkatnya kebutuhan tubuh selama hamil akan zat-zat gizi karena perubahan
fisiologis ibu hamil dan pertumbuhan serta perkembangan janin.
3) Meningkatnya pengeluaran zat besi dari tubuh karena perdarahan akut dan kronis.
• Perdarahan akut dapat disebabkan misalnya kecelakaan.
• Perdarahan kronis, yaitu pendarahan yang berlangsung lama karena infeksi penyakit,
kecacingan, dan malaria.
4) Ibu hamil KEK (kurang energi kronik)→ bila kurang asupan zat gizi makro biasanya diikuti kurangnya asupan
zat gizi mikro termasuk Fe
5) Jarak persalinan terlalu dekat.
PRINSIP GIZI SEIMBANG PADA KEHAMILAN
1. Variasi makanan
• Zat besi
• Pada ibu hamil, kebutuhan zat besi lebih tinggi daripada sebelum hamil, oleh karena dibutuhkan
untuk meningkatkan massa hemoglobin karena adanya penambahan massa tubuh ibu (plasenta,
payudara, pembesaran uterus, dan lain-lain) dan janin.
• Kebutuhan tambahan total selama kehamilannya, diperkirakan 1.000 mg.
• Kalsium
• Kalsium dibutuhkan untuk pembentukan tulang dan sel-selnya. Jika kebutuhannya kurang
terpenuhi, janin akan mengambil cadangan kalsium dari tulang ibu
PRINSIP GIZI SEIMBANG PADA KEHAMILAN
3. Pola Hidup Bersih dan Sehat
• Menjaga kebersihan tubuh
• Cukup tidur
• Imunisasi
• Tiadk menroko dan konsumsi alkohol
4. Aktifitas Fisik
• Ibu hamil tetap harus beraktivitas fisik, tetapi perlu memerhatikan jenis aktivitasnya.
• aktivitas fisik→ peredaran darah akan lebih lancar dan pengiriman oksigen ke seluruh jaringan tubuh
akan lebih baik, sehingga kebugaran tubuh terjaga dan daya tahan tubuh meningkat.
5. Pemantauan berat badan
Penambahan BB ideal ibu hamil 10-15 kg
GIZI PADA IBU
MENYUSUI
KEBUTUHAN ENERGI & ZAT GIZI PADA IBU MENYUSUI
3. GAKI
Pada ibu menyusui, kekurangan iodium dapat mengakibatkan pengaruh negatif pada sistem otak dan syaraf
bayi dan menghasilkan IQ lebih rendah.
1. ALERGI
• Makanan bersifat allergen : kacang-kacangan, mentega, telur, susu sapi
• Apabila ada indikasi alergi dapa keluarga, pemberian bahan-bahan yang dapat
menimbulkan alegi tersebut sebaiknya ditunda terlebih dahulu
2. OBESITAS
• Biasanya karena faktor genetiK
3. KARIES GIGI
• Konsumsi ASI, susu formula atau makanan pendamping yang diberikan lebih
dari 1 jam saat makan/minum
MASALAH GIZI PADA BAYI (0-12 BULAN)
4. DIARE
• Diare sering terjadi karena infeksi saluran cerna
5. GAKI
• Kekurangan Iodium berakibat pada rendahnya tingkat intelegensia anak dan
proses tumbuh kembangnya, yaitu menjadi kerdil atau kretin, gangguan
pendengaran/tuli, retardasi mental, gangguan neuromotor
KEBUTUHAN ENERGI DAN ZAT GIZI PADA BAYI
1. ENERGI
• Kebutuhan energI masa bayi lebih besar dari masa dewasa ( hampir 2 kali kebutuhan
dewasa).
• Kondisi ini berkaitan dengan proses tumbuh kembangnya yang berjalan sangat pesat.
2. PROTEIN
• Protein merupakan sumber asam amino essensial untuk pertumbuhan dan
pembentukan serum, hemoglobin, enzim, hormon dan antibodi, memelihara sel-sel
tubuh yang rusak, menjaga keseimbangan asam basa, cairan tubuh serta sebagai sumber
energi.
• Jenis protein yang disarankan : mengandung asam amino essensial dalam jumlah yang
cukup, mudah dicerna dan dan mudah diserap oleh tubuh (HEWANI)
• Selama 6 bulan pertama kebutuhan protein bayi dapat dipenuhi dari ASI atau Pengganti
ASI, selanjutnya ditambah dari susu formula dan Makanan Pendampin ASI
KEBUTUHAN ENERGI DAN ZAT GIZI PADA BAYI
3. LEMAK
• Kebutuhan akan lemak pada bayi 0-6 bulan dapt dipenuhi seluruhnya dari ASI→ 15-20%
dari total E sehari
• Setelah usia 6 bulan bayi harus mendapatkan tambahan lemak dari makanan →
maksimal 30-35% dari total E sehari
4. KARBOHIDRAT
• Fungsi utama →sumber energi untuk pertumbuhan, metabolism basal dan aktifitas .
• KH yang paling cocok untuk bayi adalah Laktosa yang terdapat dalam ASI atau PASI.
• Untuk bayi yang mengalami lactose intoleran (tidak dapat memetabolisme laktosa dan
galaktosa)→ diberikan susu formula bebas laktosa seperti susu soya yang mengandung
karbohidrat dalam bentuk sukrosa, sirup jagung, tepung tapioka.
• Asupan KH sehari untuk bayi dianjurkan sekitar 40-60% total energi sehari.
KEBUTUHAN ENERGI DAN ZAT GIZI PADA BAYI
1. USIA 6 BULAN
• Porsi kecil, tekstur cair
2. USIA 7-8 BULAN
• Porsi kecil, makanan saring (tektur lebih kasar)
3. USIA 9 BULAN
• Lebih kasar, dapat diberikan campuran tim saring dengan tim biasa
4. USIA 12 BULAN
• anak sudah dapat diberikan menu makanan seperti menu keluarga
GIZI PADA BALITA,
ANAK SEKOLAH &
REMAJA
PRINSIP GIZI PADA BALITA
• Anak balita adalah anak yang telah menginjak usia di atas 1 tahun
atau lebih popular dengan pengertian usia anak di bawah 5 tahun.
1. KEP
KEP (Kurang Energi Protein) adalah suatu keadaan dimana rendahnya konsumsi
energi dan protein dalam makanan sehari-hari sehingga tidak memenuhi Angka
Kecukupan Gizi (AKG)
2. Obesitas
Anak akan mengalami berat badan berlebih (overweight dan obesitas) apabila
selalu makan dalam porsi besar dan tidak diimbangi dengan aktivitas yang
seimbang
MASALAH GIZI PADA BALITA
3. Kurang Vitamin A
• Vitamin A diperlukan oleh tubuh untuk :
• kesehatan mata
• kesehatan tubuh → meningkatkan daya tahan tubuh untuk melawan penyakit misalnya campak,
diare, dan penyakit infeksi lainnya
1. KELUARGA
• Makanan apa yang menjadi kesukaan dan yang tidak disukainya adalah gambaran dari
lingkungan dimana balita tersebut berada
2. MEDIA
• saat ini anak sangat mudah mengakses berita ataupun paparan iklan di media massa. Untuk itu
pendapingan anak dalam melihat berita maupun iklan khususnya yang berhubungan dengan
makanan di media perlu diperhatikan
3. TEMAN SEBAYA
• kesenangan makan yang dilakukan seorang teman akan saling mempengaruhi diantara
mereka→ PERLU EDUKASI
4. STATUS KESEHATAN
• Kesehatan yang tidak baik akan sangat mempengaruhi selera makan anak
KEBUTUHAN ENERGI DAN ZAT GIZI PADA BALITA
1. Energi : biasanya balita membutuhkan sekitar 1.000 - 1.400 kalori per hari.
2. Kalsium : dibutuhkan kurang lebih 500 mg per hari.
3. Zat besi : anak balita membutuhkan 7 mg per hari.
4. Vitamin C dan D.
PRINSIP PEMBERIAN MAKANAN ANAK BALITA
5. Karies gigi
• Karies gigi biasanya berlanjut sampai anak memasuki usia remaja, bahkan sampai dewasa.
• Makanan yang dapat dengan mudah menimbulkan karies, antara lain keripik kentang,
permen (terutama permen karet), kue yang berisi krim, kue kering, dan minuman manis.→
pada prinsipnya disebabkan tidak segera menggosok gigi.
• Upaya mencegah karies→menggosok gigi dengan pasta gigi berfluorida (sebaiknya segera
sesudah makan), disamping tidak mengkonsumsi makanan yang lengket atau bergula
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBUTUHAN GIZI
ANAK SEKOLAH
1. USIA
• Anak SD → masa-masa pertumbuhan paling pesat kedua setelah masa balita
• Asupan gizi diperlukan untuk kesehatan fisik dan mental anak.
2. AKTIFITAS FISIK
• Semakin tinggi tingkat aktivitas tubuh maka Nutrisi dan energi juga akan semaki banyak
diperlukan
1. ENERGI
• Anjuran pemenuhan energi sehari diperoleh dari 50 -60% karbohidrat, 15 – 35% lemak
dan 10 – 15% protein
2. PROTEIN
• sumber asam amino essensial untuk pertumbuhan dan pembentukan serum, Hb, enzim,
serum, serta antibodi, mengganti sel-sel tubuh yang rusak, mengatur keseimbangan
asam basa cairan tubuh serta sebagai sumber energi
• Kualitas protein yang diberikan harus berkualitas baik seperti protein hewan
3. LEMAK
• terdiri dari lemak, minyak dan kolesterol.
• Asam lemak merupakan bagian terbesar dari lipid sehingga harus disediakan dalam diet
karena tidak disintesis oleh tubuh sendiri
KEBUTUHAN ENERGI DAN ZAT GIZI PADA AS
4. KARBOHIDRAT
• Fungsi : sumber utama energi, pertumbuhan dan aktivitas, membentuk jaringan tubuh bersama protein.
• Kebutuhan : 45 – 60% total kebutuhan energi.
• Beberapa sumber gula sebagai komponen karbohidrat harus dibatasi tidak lebih dari 10%, antara lain gula
murni, kue, permen cokelat, dll.
6. CAIRAN
• Air merupakan komponen utama dalam tubuh manusia secara umum.
• Pada anak sekolah 60%-70% dari berat tubuh.
• Asupan air yang kurang akan menimbulkan masalah kesehatan, begitupun sebaliknya asupan air yang
berlebih juga dapat menimbulkan masalah kesehatan, khususnya pada anak yang menderita penyakit
ginjal & gagal jantung .
• Kebutuhan rata-rata cairan untuk anak sekolah adalah 7-8 gelas /hari .
PRINSIP PEMBERIAN MAKANAN PADA AS
1. GANGGUAN MAKAN
• gangguan makan yang biasa terjadi pada remaja yaitu :
• bulimia nervosa→ gangguan makan yang ditandai dengan kecenderungan untuk memuntahkan
kembali makanan yang telah dimakan
• anoreksia→ membatasi porsi makan seminimal mungkin, atau menggunakan obat-obatan seperti
pencahar dan penekan nafsu makan
• Kedua gangguan ini biasanya terjadi karena obsesi untuk membentuk tubuh langsing
dengan cara menguruskan badan.
• Ciri-ciri seseorang dengan gangguan makan :
• sangat mengontrol asupan makannya
• kehilangan berat badan secara drastis tetapi tetap melarang dirinya untuk mengkonsumsi makanan
berat
MASALAH GIZI PADA REMAJA (10-19 tahun)
2. OBESITAS
• sebagian remaja makan terlalu banyak melebihi kebutuhannya sehingga menjadi
gemuk dan tidak diimbangi dengan aktifitak fisik / olahraga
• makanan tinggi serat mengandung sedikit energi sehingga dapat membantu
menurunkan berat badan, dan menimbulkan rasa kenyang sehingga dapat
menghindari ngemil makanan/kuekue
MASALAH GIZI PADA REMAJA (10-19 tahun)
4. ANEMIA
• Remaja perempuan membutuhkan lebih banyak zat besi daripada laki-laki.
• Agar zat besi yang diabsorbsi lebih banyak tersedia oleh tubuh, maka diperlukan:
• konsumsi makanan yang berkualitas tinggi (seperti daging, hati, ikan, ayam, selain itu bahan
makanan yang tinggi vitamin C membantu penyerapan zat besi)
• konsumsi tablet besi 1x / minggu dan setiap hari saat menstruasi
KEBUTUHAN ENERGI DAN ZAT GIZI PADA REMAJA
1. ENERGI
• Dibutuhkan untuk metabolisme basal dan aktifitas fisik
2. KH
• merupakan sumber energi utama untuk aktivitas tubuh sehingga pemenuhannya
dianjurkan sebesar 50 – 60% total kalori
3. PROTEIN
• Fungsi protein yang utama → memelihara dan mengganti sel-sel yang rusak, pengatur
fungsi fisiologis organ tubuh.
• Kebutuhan protein bagi remaja masih cukup tinggi karena proses pertumbuhan cepat
sedang terjadi.
KEBUTUHAN ENERGI DAN ZAT GIZI PADA REMAJA
4. LEMAK
• Lemak merupakan sumber energi yang dapat di simpan di dalam tubuh sebagai
cadangan energi, NAMUN Konsumsi lemak yang berlebihan pada usia remaja tidak di
anjurkan karena dapat meningkatkan kadar lemak dalam tubuh
• Total asupan lemak sebanyak 20- 25% dari kalori total
• Konsumsi lemak berlebih → timbunan lemak yang dapat menyumbat saluran pembuluh
darah terutama artei jantung.
• Konsumsi lemak yang kurang → asupan energi tidak adekuat.
• Pembatasan asupan lemak hewani yang berlebihan akan menyebabkan asupan zat besi
dan zink rendah (karena bahan makanan hewani merupakan sumber dua mineral ini).
KEBUTUHAN ENERGI DAN ZAT GIZI PADA REMAJA
5. SERAT
• Serat diperlukan untuk memungkinkan proses buang air besar menjadi teratur dan
menghindari penyakit.
• Serat dapat memberi rasa kenyang pada waktu lama.
• Sumber : sayuran-sayuran dan buah-buahan yang tinggi serat
1. GIZI KURANG
• Sebab : asupan tidka sesuai kebutuhan, adanya penyakit yang diderita
• Dampak : sering sakit, menurunnya kemampuan fisik dan produktivitas kerja
2. ANEMIA
• Pada perempuan usia subur, terutama di usia reproduksi → berisiko
kehilangan darah pada saat menstruasi atau melahirkan
• anemia dapat menyebabkan kematian
MASALAH GIZI PADA USIA DEWASA
4. MENOPAUSE
• Risiko osteoporosis menjadi ancaman bagi perempuan postmenopause mengingat
estrogen sangat berperan dalam pembentukan massa tulang
KEBUTUHAN ENERGI DAN ZAT GIZI PADA OD
1. ENERGI
• Energi digunakan untuk metabolism basal dan aktifitas fisik
2. KARBOHIDRAT
• Asupan KH tidak boleh lebih dari 50% dari total kebutuhan Energi
• FAKTA : Rata-rata energi total per hari yang berasal dari konsumsi karbohidrat
masyarakat Indonesia sekitar 60—80%.
• Makin tinggi tingkat ekonomi masyarakat, makin rendah persentase energi dari karbohidrat.
• Sebaliknya makin rendah tingkat ekonomi, makin tinggi asupan karbohidratnya
KEBUTUHAN ENERGI DAN ZAT GIZI PADA OD
3. LEMAK
• Dalam prinsip gizi seimbang, asupan lemak total yang dianjurkan untuk orang
dewasa sebesar 20-35% energi
4. PROTEIN
• berfungsi sebagai enzim, hormon, sumber asam amino esensial untuk
membangun sel-sel tubuh dan sumber energi
5. ZAT GIZI MIKRO
• Vitamin dan mineral adalah zat gizi mikro yang memperlancar proses
pembuatan energi dan proses faali lainnya yang diperlukan untuk
mempertahankan kesehatan tubuh
• VITAMIN UTAMA : vitamin A, asam folat, B1, B2, dan B12
• MINERAL : Iodium, Besidan Zink
PRINSIP PEMBERIAN MAKANAN PADA OD
1. VARIASI MAKANAN
• Batasi makanan berlemak, manis dan tepung-2 an
• Batasi makanan yang meningkatkan asam urat
• Perbanyak makan sayur dan buah
• Minum air putih yang cukup dan aman
• Batasi konsumsi garam
• Pilih tekstur makanan yang lembut dan hindari citarasa tajam (pedas, asam)
PRINSIP GIZI SEIMBANG BAGI LANSIA