Anda di halaman 1dari 3

MENERAPKAN AGILE MANAGEMENT

UNTUK MANAJER PRODUK

Apa dan Kenapa Agile Management

Mentor :

Gelar Riksa Abdillah, MA.


Kebutuhan konsumen tentunya selalu berubah-ubah menyesuaikan dengan

kondisi dan zaman. Contohnya seperti tren selfie. Jika pada saat itu kita mencari tahu,

melakukan riset dan mengembangkan alat bantu apa yang cocok untuk selfie hingga

pada akhirnya kita menemukan tongkat narsis (tongsis) untuk memudahkan

siapapun selfie dimanapun dan kapanpun, perusahaan lain pun juga melakukan hal

demikian.

Hasilnya, ketika kita berhasil menemukan produk penemuan tongsis tersebut,

perusahaan lain pun juga merilis produk tongsis yang sama, bahkan dengan produk

terbaru yang lebih unggul. Begitupun saat kita melihat sebuah tren yang dapat

dijadikan peluang bisnis, tim bisnis kita tidak boleh lambat dalam melakukan riset

hingga membuat produk. Bisnis kita tidak boleh ketinggalan oleh kompetitor.

Dalam pembuatan produk, ada yang namanya sistem tradisional (waterfall)

dan ada sistem yang lebih modern (agile). Dalam agile manajemen, kita jangan

terlalu terfokus pada pendetailan rumusan produk, akan tetapi kita juga harus

mampu membuat produknya dengan waktu yang singkat dan cepat, atau yang biasa

disebut dengan sprint.

Setelah merumuskan rumusan produk, kita harus mampu membuat prototipe

yang sekiranya akan dibutuhkan konsumen. Proses pembuatannya ini dilakukan

berulang-ulang agar produk tepat sasaran. Kemudian, prototipenya pun harus sudah

siap pakai.

Mungkin terlintas pertanyaan, jika hal ini menyebabkan tidak adanya struktur

pembuatan produk dari awal akhir bukan? Perlu di garis bawahi, strukturnya akan
tetap ada, tetapi bisa berubah jika memang dibutuhkan. Sehingga, peran projek

manager yaitu sebagai controller dan fasilitator untuk semua anggota tim.

Meskipun resiko yang diambil besar karena prototipe harus diselesaikan

dengan cepat tanpa perencanaan yang panjang, tetapi sebagai gantinya, prototipe

kita juga lebih cepat beres dan sesuai dengan pesanan pasar. Lebih baik daripada

sudah lama membuat, akhirnya ga kepake dan gabisa diubah-ubah lagi bukan?

Zaman ini, inovasi berkembang sangat cepat. Kita tidak bisa hanya

mengandalkan sistem yang biasa, karena produknya akan selesai saat trennya sudah

berubah. Dengan agile management kita akan mempersingkat waktu pembuatan

produk dan bisa lebih efektif dalam menyelesaikannya. Jadi kita akan terus menerus

mengulang proses sampai tercapai produk yang ideal dalam hitungan minggu saja.

Itu sebabnya, agile management sangat penting untuk menghasilkan produk yang

adaptif secara cepat dan efektif.

Anda mungkin juga menyukai