UJIAN PRAKTEK PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN

MEMBUAT SIMPLISIA TEMULAWAK

DISUSUN OLEH
MARETA LUCKY WIJAYANTI (27/XII MIPA 7)

SMA NEGERI 1 PONOROGO

TAHUN PELAJARAN 2020/2021
 KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kami panjatkan kepada Allah Swt. Tuhan Yang Maha Esa yang
hingga saat ini masih memberikan nikmat, iman, dan kesehatan kepada kita semua, sehingga
saya diberi kesempatan yang luar biasa ini untuk menyelesaikan Laporan Ujian Praktek
Membuat Simplisia Temulawak dengan tepat waktu.
Sholawat serta salam semoga tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Agung Nabi
Muhammad Saw. yang telah menyampaikan petunjukan Allah SWT untuk kita semua, yang
merupakan sebuah pentunjuk yang paling benar yakni Syariah agama Islam yang sempurna dan
merupakan satu-satunya karunia paling besar bagi seluruh alam semesta.
Selain untuk mendapatkan nilai ujian praktek, adapun tujuan penyusunan laporan
pembuatan simplisia ini yaitu agar kita bisa membuat olahan dari tanaman yang berkhasiat tinggi
untuk kesehatan serta memiliki nilai ekonomis yang dapat diperjualbelikan di pasaran untuk
meraih keuntungan.
Saya menyadari dengan dibuatnya laporan ini dapat ditemukan banyak sekali kekurangan
serta jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kami menanti kritik dan saran dari Bapak Ibu
sekalian agar dapat menjadi refleksi dan pembelajaran untuk saya. Dan semoga laporan ini dapat
memberi manfaat untuk pembaca maupun penulis.

Ponorogo, 24 Februari 2021

 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Dasar teori
B. Simplisia
C. Tujuan
D. Waktu dan tempat

BAB III TEKNIK PEMBUATAN

E. Teknik pembuatan
F. Pengemasan
G. Label

BAB IV PENUTUP
H. Lampiran
 BAB I
PENDAHULUAN

Simplisia adalah bahan alami yang digunakan untuk obat dan belum mengalami
perubahan proses apapun, dan kecuali dinyatakan lain umunya berupa bahan yang telah
dikeringkan. Seperti yang kita tahu, banyak bahan-bahan alam disekitar kita yang berkhasiat
untuk kesehatan. Penyakit yang ringan maupun yang berat mampu diatasi oleh tanaman toga di
sekitar kita.
Seperti yang kita tahu, banyak manfaat tanaman toga yang membantu untuk menstabilkan
kondisi tubuh. Manfaat secara umum adalah sebagai detoksifikasi, mengontrol tekanan darah,
mengobati gangguan pernapasan, mengobati diabetes, mengurangi masalah pencernaan, hingga
untuk kecantikan.
Terlebih lagi pada kondisi pandemi seperti sekarang ini, kita harus menjaga imun tubuh.
Selain mencegah dengan memakai masker, cuci tangan, dan jaga jarak, kita harus menjaga dari
dalam tubuh dengan mengonsumsi obat-obatan herbal dari alam agar dapat terhindar dari virus
corona.
 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A. DASAR TEORI
Temulawak adalah tanaman jenis rempah-rempah yang memiliki nama latin
Zingiber officinale. Tanaman temulawak memiliki bentuk rimpang atau rizoma, yakni
tumbuhan yang batangnya menjalar ke bawah permukaan tanah dan menghasilkan tunas
dan akar baru di setiap ruasnya. temulawak ini berasal dari Asia Pasifik tepatnya berada
di daratan India dan Cina. Sebelum dikenal sebagai obat, temulawak hanya digunakan
untuk bumbu dapur saja hingga di abad ke-11di Cina terdapat buku kedokteran yang
menjelaskan manfaat jahe. Saat itu kegunaan jahe untuk obat popular dan harga
temulawak melonjak tinggi di Eropa. Bagian daging dari jahe emprit itu berwarna kuning
juga memiliki aroma yang tmenyengat.
Kandungan anti inflamasi yang terdapat pada temulawak ini mampu
menyembuhkan berbagai penyakit. Manfaat yang lain diantaranya meningkatkan imun
tubuh, pereda rasa nyeri, sebagai stimulan, membantu melancarkan asi, meredakan
masalah pencernaan, meredakan asma, hingga dapat menurunkan berat badan.
B. SIMPLISIA
Simplisia adalah bahan alami yang digunakan untuk obat dan belum mengalami
perubahan proses apapun, dan kecuali dinyatakan lain umunya berupa bahan yang telah
dikeringkan. Seperti yang kita tahu, banyak bahan-bahan alam disekitar kita yang
berkhasiat untuk kesehatan. Penyakit yang ringan maupun yang berat mampu diatasi oleh
tanaman toga di sekitar kita.
Manfaat dari simplisia adalah

C. TUJUAN
Tujuan dari pembuatan simplisia ini selain untuk mendapatkan nilai ujian praktek
juga untuk diolah menjadi bahan instan yang dapat diseduh kapan saja dan dapat
dicampur dengan tanaman obat yang lain untuk menambah khasiat lalu dijual agar
memperoleh keuntungan.

D. Waktu dan tempat

Waktu : 24 Februari 2021
Tempat : Perumahan Citra Puri Keniten 2 B28
 BAB III
TEKNIK PEMBUATAN

E. TEKNIK PEMBUATAN
1. Pertama, siapkan temulawak secukupnya.
2. Cuci temulawak hingga bersih.
3. Lap air pada temulawak menggunakan tisu agar tidak terlalu basah.
4. Potong tipis-tipis temulawak hingga semua selesai.
5. Pindahkan pada wadah dan keringkan dibawah sinar matahari hingga kering.
6. Setelah kering, kemas simplisia temulawak siap dikemas.
F. PENGEMASAN
1. Siapkan wadah kaca atau wadah primer.
2. Masukkan simplisia temulawak pada wadah plastik.
3. Segel kaca agar simplisia tetap awet.
4. Lalu siapkan wadah sekunder dan masukkan pada wadah sekunder.
5. Tempelkan label pada wadah sekunder.
6. Produk simplisia temulawak siap dipasarkan.

G. LABEL
 BAB IV
PENUTUP

H. LAMPIRAN