Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN KERJA &

EVALUASI SMT I 2022

TIM STUNTING WASTING

PEMERINTAH KABUPATEN BOJONEGORO


RSUD Dr. R. SOSODORO DJATIKOESOEMO Jl. Veteran No. 36 Bojonegoro 1 Telp
(0353) 3412133
Email : rsudsosodoro@bojonegorokab.go.id / rsudsosodoro@yahoo.co.id
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................2


BAB II TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS ..........................................................3
BAB III SUMBER DAYA MANUSIA ................................................................................4
A. POLA KETENAGAAN .......................................................................................4
B. KONDISI SAAT INI ...........................................................................................5
C. EVALUASI .........................................................................................................5
D. ETIKA DAN DISIPLIN .......................................................................................6
BAB IV KINERJA DAN PRODUKTIVITAS .....................................................................8
BAB V FASILITAS .......................................................................................................12
BAB VI PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN .................................14
BAB VII ANALISA HASIL KEGIATAN ..........................................................................15
BAB VIII PERMASALAHAN DAN HAMBATAN ............................................................17
BAB IX RENCANA TINDAK LANJUT (ACTION PLAN) ..............................................18
BAB X KESIMPULAN .................................................................................................19
BAB XI PENUTUP .......................................................................................................20

1
BAB II
TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS

A. TUJUAN UMUM
Memberikan laporan dan evaluasi Program Kerja Tim Stunting Wasting semester I
tahun 2022.
B. TUJUAN KHUSUS
1. Memberikan laporan dan evaluasi sosialisasi dan promosi program penurunan
stunting dan wasting di RSUD dr. R. Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro
2. Memberikan laporan, monitoring dan evaluasi intervensi spesifik di RSUD dr. R.
Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro
3. Memberikan laporan, monitoring dan evaluasi pendampingan klinis dan
manajemen kasus gizi (stunting dan wasting) di RSUD dr. R. Sosodoro
Djatikoesoemo Bojonegoro.
4. Memberikan laporan, monitoring dan evaluasi rujukan kasus masalah gizi
(stunting dan wasting) RSUD dr. R. Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro
5. Memberikan laporan dan evaluasi terlaksananya pendidikan dan pelatihan TIM
Stunting Wasting dr. R. Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro
6. Memberikan laporan dan evaluasi sarana dan prasarana pendukung kegiatan
pelayanan program penurunan stunting dan wasting di RSUD dr. R. Sosodoro
Djatikoesoemo Bojonegoro

2
Jumlah ibu hamil dan ibu nifas di ruang perawatan obgyn dengan KEK
dan Anemia semester 1 2022

Bulan / tahun KEK Anemia Total


Januari 2022 4 2 125
Februari 2022 7 0 108
Maret 2022 4 5 122
April 2022 8 0 160
Mei 2022 5 5 160
Juni 2022 21 9 118
49 (6,2%) 21 (2,6%) 793

a. Promosi dan konseling IMD dan ASI eksklusif


 Target : 1 kali dalam 1 tahun
 Capaian : semester 1 tahun 2022 sdh dilakukan penyuluhan kelompok
di ruang nifas dengan materi hand hygiene, senam nifas dan ASI
eksklusif dan IMD
b. Pemberian imunisasi Hepatitis dan BCG pada bayi baru lahir, yang
terkoordinasi dengan NICU
Cakupan pemberian Imunisasi Hepatitis dan BCG di ruang NICU semester I
2022

Bulan/ tahun Hepatitis BCG Jumlah bayi Cakupan


(%)
Januari 2022 103 - 120 85,8 %
Pebruari 2022 121 167 72,4 %
Maret 2022 100 126 79,4 %
April 2022 110 155 70,9%
Mei 2022 118 178 66,3 %
Juni 2022 101 133 75,9%

1. Penerapan Rumah Sakit Sayang Ibu dan Bayi (RSSIB)


Pelaksanan kegiatan RSSIB terintegrasi dengan Tim PONEK dan
Pelaporannya juga dilaksanakan oleh Tim PONEK.

3
2. Melaksanakan pendampingan klinis dan manajemen kasus Gizi Stunting , Wasting
Jumlah pasien poli anak dengan masalah gizi (malnutrisi) yang dikonsulkan
ke poli gizi semester I 2022

Bulan / tahun Px dg. Stunting Total pasien anak


wasting yg dpt kasus baru
edukasi gizi
Januari 2022 3 155
Pebruari 2022 1 126
Maret 2022 0 117
April 2022 3 104
Mei 2022 0 124
Juni 2022 14 114
Total 21 740

Rekap pasien ruang anak dengan masalah gizi (stunting, wasting) smt I 2022

Bulan / Status gizi pasien Pasien yang di Total Cakupan


tahun assesmen status pasien pertumbuhan
stuntin wasting Stunting
gizi dan
+wasting
g perkembangan
Januari 16 34 10 124 214 57,9 %
2022
Pebruari 7 16 2 51 140 36,4 %
2022
Maret 14 25 3 78 140 55,7%
2022
April 2022 5 13 9 44 123 35,8%
Mei 2022 17 12 14 87 142 61,3%
Juni 2022 1 22 2 98 101 97%
60 122 40 482 860 Rerata 56 %

3. Pusat rujukan pasien masalah gizi (stunting dan wasting) dan jejaring rujukan
a. Data rujukan pasien ruang anak
Bulan /tahun PKM Kemauan Lain lain Total
sendiri
∑ cakupan ∑ cakupan ∑ cakupan
Januari 2022 182 85% 30 14 % 2 1% 214
Februari ‘22 126 90 % 14 10 % 0 0% 140
Maret 2022 123 87,8% 16 11,4 % 1 0,8 % 140
April 2022 106 86,2% 15 12,2 % 2 0,6 % 123
Mei 2022 132 92,9% 9 6,3 % 1 0,8 % 142

4
Juni 2022 88 87,1% 11 10,9 % 2 2% 101
rerata 88,2 % 10,8 % 1%

BAB VII
ANALISA HASIL KEGIATAN

No Program kerja Hasil Kegiatan


1 Sosialisasi dan Promosi tentang a. Staf rumah sakit mendapat
Stunting dan wasting, kepada : sosialisai tentang stunting dan
a. Staf rumah sakit wasting melalui apel pagi yang
b. Pasien dan pengunjung RS dilaksanakan tgl 8 Juni 2022
a. Pasien dan pengunjung mendapat
penyuluhan tentang stunting
wasting di poli andrologi tgl 30
Juni 2022. Penyuluhan di ruang
rawat inap belum terlaksana
2 Intervensi spesifik di rumah a. - Ibu hamil di poli obgyn dengan
sakit: KEK dan Anemia mendapat
a. 1.000 HPK edukasi gizi
b. Promosi dan Konseling IMD - Cakupan Ibu hamil dan nifas di
dan ASI eksklusif ruang obgyn yang mendapat
c. Pemberian imunisasi edukasi gizi rata2 92 % setiap
hepatitis dan BCG pada bayi bulan. Ibu hami dan nifas di
baru lahir ruang obgyn yang KEK
sebanyak 6,2% dan Anemia 2,6
% dari total pasien.
b. Promosi dan Konseling IMD dan
ASI eksklusif di ruang obgyn sdh
dilakukan penyuluhan kelompok
pada 9 juni 2022 dengan materi
senam nifas, PPI, IMD dan ASI
eksklusif.
c. -Cakupan pemberian imunisasi
Hepatitis pada bayi baru lahir di
ruang NICU rata2 75,1%.
- Untuk imunisasi BCG belum
dilaksanakan
3 Penerapan Rumah Sakit Terintegrasi, dilaksanakan dan
5
Sayang Ibu Bayi (RSSIB) dilaporkan oleh Tim PONEK

4 Pendampingan klinis dan a. Jumlah pasien poli anak dengan


manajemen kasus stunting dan penyakit utama, status gizinya
wasting stunting wasting yang mendapat
edukai gizi (dikonsulkan ke poli
gizi) selama semester I sebanyak
21 pasien dari 740 pasien baru
( 2,84%)
b. - Cakupan penilaian pertumbuhan
perkembangan pasien ruang
anak rata2 56 % tiap bulan.
- Pasien anak selama 1 semester
yang status gizi nya stunting
sebanyak 60 pasien, wasting
sebanyak 122 pasien, stunting +
wasting sebanyak 40 pasien.
- Untuk pelaporan ke Dinas
kesehatan melalui rekam medik
hanya dibatasi usia balita (0-59
bulan) saja.
4 Pusat rujukan pasien stunting a. Rerata Cakupan rujukan yang
dan wasting berasal dari PKM sebanyak 88,2
%, datang atas kemauan sendiri
10,8 % dan 1% dari lain-lain.
b. Sosialisasi penguatan jejaring
rujukan dengan PKM se-
kabupaten Bojonegoro sudah
dilaksanakan pada 23 Juni 2022.
Pelaksanaannya dilakukan pada
semester II tahun 2022.

6
BAB VIII
PERMASALAHAN DAN HAMBATAN

No Program Kerja Masalah dan Hambatan


1 Sosialisai tentang stunting Belum bisa dilaksanakan pada
wasting ke pasien dan semester I tahun 2022 karena
pengunjung di rawat inap jadual PKRS sudah penuh
2 Pemberian imunisasi BCG pada Belum bisa dilaksanakan pada
bayi baru lahir semester I tahun 2022 karena
terkendala ketersediaan bahan
imunisasi yang belum ada
3 Pendampingan klinis dan Pengukuran antropometri dan
manajaemen kasus gizi interpretasi hasilnya untuk
(stunting, wasting) menentukan status gizi pasien
anak di poli dan ruang anak belum
optimal, karena kurangnya
petugas, ketrampilan petugas,
ketersediaan sarana penunjang,
kondisi pasien yang tidak
memungkinkan, keterbatasan
waktu

7
BAB IX
RENCANA TINDAK LANJUT (ACTION PLAN)

No Masalah dan hambatan Rencana tindak lanjut


1 Sosialisasi stunting wasting Berkoordinasi dengan instalasi
pada pasien dan keluarga di PKRS terkait jadwal penyuluhan di
ruang rawat inap belum bisa semester 2/ 2022
terlaksana
2 Pemberian Imunisasi BCG pada Pengajuan dan koordinasi dengan
bayi baru lahir Dinas Kesehatan untuk ketersediaan
bahan vaksin BCG untuk bayi baru
lahir, terkoordinasi dengan NICU
3 Pendampingan klinis dan a. Penyediaan sarana dan
manajemen kasus gizi (stunting prasarana untuk pengukuran
dan wasting) antorpometri
b. Pelatihan tentang pengukuran
dan interpretasi antropometri
untuk menentukan status gizi
bagi petugas di poli dan ruang
anak
c. Koordinasi dengan petugas di
poli dan ruang anak
d. Motivasi kepada keluarga pasien
untuk aktif membawa pasien
yang stunting wasting di
kunjungan berikutnya

8
BAB X
KESIMPULAN

1. Sosialisasi dan promosi tentang program penurunan stunting dan wasting di


rumah sakit dr. R. Sosodoro Djatikoesoemo sudah sesuai target, namun di
tahun berikutnya akan ditingkatkan lagi baik secara kualitas dan kuantitas
2. Program 1000 HPK sudah sesuai dengan target, bahwa semua ibu hamil dan
menyusui yang KEK dan anemia mendapatkan edukasi gizi sesuai
kondisinya, konseling tentang IMD dan ASI eksklusif. Pemberian vaksin
Hepatitis pada bayi baru lahir sudah terlaksana, dengan rerata cakupan
sebesar 73,1 % dan Pengajuan untuk vaksin BCG, Hal ini terkait dengan
prognas ponek dan ruang NICU
3. Penerapan Rumah Sakit Sayang Ibu Bayi (RSSIB) terintegrasi, dilaksanakan
dan dilaporkan oleh Tim PONEK
4. Pendampingan klinis dan manajemen kasus gizi (stunting dan wasting )
belum sesuai target, tertutama interpretasi hasil antopometri untuk
menentukan status gizi pasien. Semua pasien dengan masalah gizi (stunting,
wasting) sudah mendapat diit sesuai penyakit dan edukasi gizi serta cara
melaksanakan saat pulang. Hal ini akan dijadikan rencana program kerja
ditahun berikut
5. Rujukan pasien dari FKTP rerata sebanyak 88,2%. Semua pasien yang
dirujuk dari FKTP dan rumah sakit dibawahnya dilayani dan untuk pasien
dengan masalah gizi (stunting dan wasting) dilakukan rujukan balik dan
pelaporan ke dinas kesehatan melalui bagian rekam medis dan FKTP
wilayah tinggal, serta dikomunikasikan dengan tenaga kesehatan (ahli gizi) di
FKTP wilayah tinggal melalui whatsapp grup untuk tindak lanjut terapi gizi
yang diberikan. Pembinaan jejaring sudah terlaksana, namun perlu
ditingkatkan lagi di tahun depan baik kualitas maupun kuantitasnya.

9
10

Anda mungkin juga menyukai