Geometri 7
FASE D
Mata Pelajaran
MATEMATIKA
Teorema Phytagoras
PERTEMUAN 1
Kegiatan Pembukaan 10 menit
Orientasi
1. Guru mengucapkan salam dan menyiapkan secara fisik dan psikis
siswa dengan cara berdoa serta mengecek kehadiran siswa.
Apersepsi dan Motivasi
2. Guru mengingatkan kembali mengenai materi luas persegi dan
bilangan kuadrat serta menyampaikan tujuan pembelajaran dan
capaian pembelajaran.
3. Guru menyampaikan garis besar pembelajaran dan teknik
penilaian.
4. Siswa menyimak motivasi dengan memberikan gambaran
pentingnya materi ini dalam kehidupan sehari-hari, misalnya
ketika seorang anak akan mengambil sebuah layang-layang yang
tersangkut di atas sebuah tembok yang berbatasan langsung
dengan sebuah kali. Anak tersebut ingin menggunakan sebuah
tangga untuk mengambil layang-layang tersebut dengan cara
meletakkan kaki tangga di pinggir kali. Seandainya lebar kali
tersebut 5 meter dan tinggi tembok 12 meter, maka dapatkah
kalian menentukan panjang tangga minimal yang diperlukan
ujung tangga bertemu dengan bagian atas tembok?
Nah, untuk mendapatkan panjang tangga minimal yang
diperlukan ujung tangga bertemu dengan bagian atas tembok perlu
menerapkan atau menggunakan rumus teorema pythagoras.
5. Siswa diminta untuk membentuk kelompok 3-4 siswa dan
diberikan Lembar Kerja Siswa (LKS).
KB B SB KB B SB KB B SB
1. Triska
2. Lusiana
3. Bunga
4. Arjun
5. Fira
6. Veny
7. Nur Hayati
8. Huriya
9. Meylina
10. Putri
11. Anni
12. Hanna
Keterangan :
KB : Kurang Baik
B : Baik
SB : Sangat Baik
Indikator sikap beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME dalam pembelajaran
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak mengambil sikap berdoa yang benar
sebelum pembelajaran dimulai.
2. Baik jika sudah ada usaha mengambil sikap berdoa, namun tidak konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan sikap berdoa kemuadian berdoa dengan serius.
Indikator sikap bernalar kritis dalam pembelajaran
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ada usaha sikap bernalar kritis dalam
kegiatan pembelajaran baik secara individu maupun kelompok.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha sikap bernalar kritis dalam kegiatan
pembelajaran baik secara individu maupun kelompok
3. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha sikap bernalar kritis dalam kegiatan
pembelajaran baik secara individu maupun kelompok secara konsisten.
Indikator sikap gotong royong dalam pembelajaran
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ada usaha untuk bekerjasama dalam
kegiatan pembelajaran kelompok.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan
pembelajaran kelompok
3. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan
pembelajaran kelompok secara konsisten.
9) Lembar Pengamatan Penilaian Keterampilan
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : 7/Ganjil
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Berikan tanda √ pada kolom-kolom berikut sesuai dengan hasil pengamatan.
Kriteria Keterampilan
KT T ST
1. Triska
2. Lusiana
3. Bunga
4. Arjun
5. Fira
6. Veny
7. Nur Hayati
8. Huriya
9. Meylina
10. Putri
11. Anni
12. Hanna
Keterangan :
KT : Kurang Terampil
T : Terampil
ST : Sangat Terampil
Indikator terampil menerapkan konsep dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang
berkaitan dengan konsep rumus pythagoras.
1. Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan konsep rumus teorema
pythagoras
2. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menerapkan konsep dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan konsep rumus teorema
pythagoras
3. Sangat terampil jika menunjukkan adanya usaha untuk menerapkan konsep dan
strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan konsep rumus
teorema pythagoras dengan tepat.
C. Daftar Kata Glosarium
Teorema Pythagoras
D. Bahan Bacaan Siswa (Bahan Ajar)
Teorema pythagoras pertama kali ditemukan oleh seorang filsuf dan matematikawan
asal Yunani bernama Pythagoras. Namun, rumus teorema pythagoras pertama kali
digunakan oleh masyarakat Cina dan Babylonia serta India. Alasan mengapa akhirnya
nama pythagoras yang diabadikan sebagai nama teori tersebut karena Pythagoras yang
berhasil membuktikan rumus ini secara sistematis.
Rumus teorema pythagoras ini merupakan cara untuk menghitung sisi-sisi dari segitiga
siku-siku, di mana segitiga siku-siku memiliki tiga sisi yaitu sisi alas, sisi tinggi, dan sisi
miring (hipotenusa). Teorema pythagoras berbunyi :
“Di dalam sebuah segitiga siku-siku diberlakukan kuadrat dari sisi miring sama dengan
jumlah kuadrat dari sisi-sisi lainnya.”
Dengan demikian ketiga sisi segitiga siku-siku memiliki hubungan yang saling terikat.
Teorema pythagoras hanya berlaku pada segitiga siku-siku. Sehingga tujuan dari teorema
ini pada dasarnya untuk menentukan panjang dari salah satu sisi suatu segitiga siku-siku.
Penerapan dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan teorema ini yaitu misalnya
untuk membuat wahana perosotan, jalan tanjakan, ataupun yang lainnya.
Berdasarkan bunyi teorema pythagoras, berikut adalah cara untuk menghitung segitiga
siku-siku dengan rumus teorema pythagoras :
b c
a B
C
Sesuai dengan gambar segitiga di atas maka rumusnya adalah :
𝑆𝑖𝑠𝑖 𝑚𝑖𝑟𝑖𝑛𝑔 = 𝑐 2 = 𝑎2 + 𝑏 2
𝑆𝑖𝑠𝑖 𝑎𝑙𝑎𝑠 = 𝑎2 = 𝑐 2 − 𝑏 2
𝑆𝑖𝑠𝑖 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑖𝑛𝑔 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 = 𝑏 2 = 𝑐 2 − 𝑎2
E. Daftar Pustaka
Tim Gakko Tosho 2021. Matematika Sekolah Menengah Pertama. Jalan RS. Fatmawati,
Cipete, Jakarta Selatan : Pusat Perbukuan Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen
Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Komplek
Kemendikbudristek.
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
EKSPLORASI PHYTAGORAS
Pembuktian rumus phytagoras berkaitan dengan luas persegi dan segitiga. Phytagoras
menyusun 3 buah persegi dengan sisi yang berbeda, kemudian persegi tersebut membentuk
sebuah segitiga siku-siku.
Langkah kegiatan :
1) Susunlah tiga buah persegi dengan ukuran seperti gambar berikut ini di atas kertas HVS.
2) Gambarlah segitiga yang terbentuk oleh persegi-persegi tersebut. Lalu ukurlah ketiga
sudut segitiga tersebut menggunakan busur derajat.
c a
b
Setelah diukur semua sudut segitiganya, apakah salah satu sudut segitiga berukuran 90𝑜 ?
Jika iya, maka segitiga yang kalian dapatkan adalah segitiga …..
3) Coba kalian cermati hubungan antara sisi a, b, dan c pada segitiga yang sudah kalian
gambar. Menurut dugaanmu, rumus phytagoras yang tepat adalah 𝑎2 = 𝑏 2 + 𝑐 2 , atau
𝑐 2 = 𝑎2 + 𝑏 2 , atau 𝑏 2 = 𝑎2 − 𝑐 2 . Kemukan alasannya!
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
4) Presentasikan hasil kegiatan eksplorasi di depan kelas.
KESIMPULAN HASIL EKSPLORASI
Setelah melakukan serangkaian kegiatan eksplorasi, maka dapat disimpulkan
bahwa rumus phytagoras jika :
1) Mencari sisi terpanjang akan berlaku ….
2) Mencari sisi lainnya akan berlaku ….
LATIHAN SOAL (Tes Tulis)
Gunakan rumus phytagoras untuk menyelesaikan persoalan di bawah ini!