Disusun Oleh :
Nim:
191212018152128
FAKULTAS TEKNIK
DESEMBER 2022
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan terhadap kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
karena atas berkat dan karunia-Nya sehinga penulisan Makalah dapat
terselesaikan dengan baik. Atas ijin-Nya laporan Makalah dapat selesai dengan
judul “Energi Geothermal dan Potensi Energi Geothermal”.
ii
DAFTAR ISI
SAMPUL .................................................................................................................i
KATA PENGANTAR............................................................................................ii
DAFTAR ISI.........................................................................................................iii
BAB I
PENDAHULUAN...................................................................................................1
1.1 Latar Belakang...............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................3
1.3 Tujuan Penulisan............................................................................................3
BAB II
PEMBAHASAN.....................................................................................................4
2.1 Pengertian Panas Bumi (Geothermal)............................................................4
2.2 Sejarah Energi Panas Bumi (Geothermal).....................................................5
2.3 Proses Terbentuknya Energi Panas Bumi (Geothermal)................................5
2.4 Potensi Energi Panas Bumi (Geothermal) di Indonesia.................................7
2.4.1 Keunggulan dan Kelebihan Energi Panas Bumi (Geothermal)...............8
2.4.2 Kelemahan dan Kendala Energi Panas Bumi (Geothermal) di Indonesia
..........................................................................................................................8
2.5 Peran Sumber Energi Panas Bumi (Geothermal) Sebagai Sumber Energi
Masa Depan..........................................................................................................8
2.6 Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP)...........................................9
BAB III
PENUTUP.............................................................................................................11
3.1 Kesimpulan...................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................12
iii
iv
BAB I
PENDAHULUAN
Manusia dan semua mahluk hidup yang ada di bumi sangat bergantung
terhadap energi. Energi yang saat ini banyak digunakan adalah energi fosil.
Ketergantungan terhadap energi fosil menjadi bom waktu yang dapat meledak
seketika. Energi fosil, seperti yang sudah kita ketahui sejak duduk di bangku
sekolah dasar, adalah energi yang tidak dapat diperbarui. Artinya suatu saat akan
habis sehingga diperlukan upaya pencarian sumur minyak baru sebagai cadangan
dan mencari alternatif - alternatif lainnya selain fosil yang sifatnya dapat
diperbaharui untuk mencukupi kebutuhan energi masa depan.
1
Sebagian besar berada pada lingkungan vulkanik sisanya berada dilingkungan
batuan sedimen dan metamorf. Dari jumlah lokasi tersebut mempunyai total
potensi tersebut hanya 3% yang dimanfaatkan untuk energi listrik atau sekitar 807
Mwe dan 2% pemakaian energi listrik nasional.
Panas bumi (Geothermal) merupakan sumber daya alam berupa air panas
atau uap yang terbentuk di dalam reservoir bumi melalui pemanasan air bawah
permukaan oleh batuan panas. Sistem panas bumi merupakan salah satu sistem
yang terjadi dalam proses geologi yang berjalan dalam orde ratusan bahkan jutaan
tahun yang dewasa ini membawa manfaat bagi manusia baik dimanfaatkan
dengan menjadikan manifestasi untuk pariwisata maupun pemanfaatannya untuk
pertanian dan peternakan.
Melihat besarnya potensi tersebut maka perlu adanya perhatian yang lebih
dalam upaya pengembangannya. Sehingga dengan demikian, pemakaian energi
dalam kehidupan dapat dapat dimaksimalkan.
2
1.2 Rumusan Masalah
3
BAB II
PEMBAHASAN
Energi panas bumi (Geothermal) adalah energi panas yang terdapat dan
terbentuk di dalam kerak bumi. Temperatur di bawah kerak bumi bertambah
seiring bertambahnya kedalaman. Suhu di pusat bumi diperkirakan mencapai
5400 °C. Menurut Pasal 1 UU No.27 tahun 2003 tentang Panas Bumi Panas Bumi
adalah sumber energi panas yang terkandung di dalam air panas, uap air, dan
batuan bersama mineral ikutan dan gas lainnya.
Energi panas bumi ini berasal dari aktivitas tektonik di dalam bumi yang
terjadi sejak planet ini diciptakan. Panas ini juga berasal dari panas matahari yang
diserap oleh permukaan bumi. Selain itu sumber energi panas bumi ini diduga
berasal dari beberapa fenomena:
4
1. Peluruhan elemen radioaktif di bawah permukaan bumi.
2. Panas yang dilepaskan oleh logam - logam berat karena tenggelam ke
dalam pusat bumi.
3. Efek elektromagnetik yang dipengaruhi oleh medan magnet bumi.
Energi panas bumi atau energi geothermal adalah energi yang dihasilkan
oleh fluida, gas dan batuan yang terkandung di dalam perut bumi sehingga
memerlukan proses pertambangan untuk memperolehnya. Geotermal termasuk
energi terbarukan karena siklus produksinya memanfaatkan fluida untuk
mengambil panas dari dalam bumi ke permukaan dan fluida tersebut akan
diinjeksikan kembali ke dalam tanah untuk proses produksi berkelanjutan.
5
tiga lempeng tektonik ini telah memberikan pembentukan energi panas bumi yang
sangat penting diIndonesia. Pada akhirnya Indonesia termasuk zona subduksi,
dimana pada zona ini terjadi penunjaman di sekitar pulau Sumatra, Jawa-Nusa
Tenggara, Maluku, dan Sulawesi. Lempeng tektonik merupakan pengalir panas
dari inti bumi sehingga banyak sekali geothermal yang dapat didirikan pada zona
lempeng tektonik. Pada di zona ini juga terbentuk gunung api yang berkontribusi
pada reservoir panas di pulau jawa yang menempati batuan vulkanik. Panas inti
mencapai 5000 0C lebih.
Dua penyebab inti bumi itu panas tekanan yang begitu besar karena
gravitasi bumi mencoba mengkompres atau menekan materi, sehingga bagian
yang tengah menjadi paling terdesak. Bumi mengandung banyak bahan radioaktif
seperti Uranium-238, Uranium-235 danThorium-232. Bahan - bahan radioaktif ini
membangkitkan jumlah panas yang tinggi. Panas tersebut dengan sendirinya
berusaha untuk mengalir keluar, akan tetapi ditahan oleh mantel yang
mengelilinginya.
6
Gejala panas bumi pada umumnya tampak dipermukaan bumi berupa mata
air panas, fumarola, geyser dan sulfatora. Dengan jalan pengeboran, uap alam
yang bersuhu dan tekanan tinggi dapat diambil dari dalam bumi dan dialirkan
kegenerator turbo yang selanjutnya menghasilkan tenaga listrik.
7
2.4.1 Keunggulan dan Kelebihan Energi Panas Bumi (Geothermal)
2.5 Peran Sumber Energi Panas Bumi (Geothermal) Sebagai Sumber Energi
Masa Depan
8
begitu pula dengan keseimbangan sumber daya alam lainnya. Panas bumi
dihasilkan dari pemanfaatan tempat atau zona (reservoir) panas bumi yang
kemudian diekstrasi menggunakan sumur atau cara lainnya. Adapun reservoir
alami yang cukup panas dan permeabel (dapat ditembus partikel) disebut
reservoir hidrotermal. Sedangkan jenis reservoir yang cukup panas tetapi
ditingkatkan dengan stimulasi hidrolik tertentu dinamakan sistem panas bumi
yang disempurnakan.
9
Salah satu wilayah yang dijadikan lokasi PLTP adalah Sarulla yang berada
di kawasan Gunung Toba. Wilayah ini memiliki potensi panas bumi yang cukup
besar. Menurut cataran sejarah, Gunung Toba dahulu merupakan gunung berapi
aktif yang meletus sekitar 7000 tahun lalu. Gunung Toba diprediksi masih
merupakan gunung berapi tetapi panasnya tidak terakumulasi di dalam perut bumi
tetapi mengalir keluar dalam bentuk air panas. Air panas inilah yang digunakan
sebagai penggerak turbin untuk menghasilkan listrik.
Aktivitas PLTP tidak menggunakan bahan fossil fuel atau batu bara dan
sehingga tidak menghasilkan emisi gas rumah kaca. Oleh karena itu dapat
dijadikan sumber tenaga alternatif untuk mengurangi emis gas rumah kaca
nasional. Sehingga Pemerintah gencar mengeksplorasi wilayah-wilayah dengan
potensi panas bumi yang besar dan membangun PLTP di wilayah tersebut. Tetapi,
sekalipun demikian, sampai saat ini Pemerintah masih megembangkan penelitian
untuk memastikan keamanan produksi energi dari PLTP dan terus mengkaji
potensi kerugian bagi lingkungan khususnya pemanasan global untuk
menghindari kemungkinan-kemungkinan buruk di depan pada saat Indonesia
berali ke PLTP untuk menghasilkan energi.
10
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
1. Energi panas bumi adalah energi yang secara alami sudah terdapat di alam
yang berupa panas yang terdapat dan terbentuk di dalam kerak bumi.
2. Panas bumi atau geothermal merupakan salah satu sumber energi yang
dapat diperbaharui dan berkelanjutan (renewable and sustainable).
3. Panas bumi adalah sumber energy yang terbentuk secara alami di bawah
permukaan bumi yang berasal dari pemanasan batuan dan air bersama
unsur-unsur lain yang dikandung Panas bumi yang tersimpan di dalam
kerak bumi.
4. Energi panas bumi dapat berupa hidrothermal, Hot dry rocks,
Geopressured dan magma.
5. Manfaat energi panas bumi diantaranya dapat menghasilkan energy listrik,
penggunaan geothermal secara langsung, dan pemanfaatan geothermal
untuk pompa panas.
6. Kelebihan energi panas bumi antara lain merupakan energi yang bersih
dan terbaharukan, tidak menyebabkan pencemaran lingkungan, bersifat
konstan sepanjang musin serta tidak membutuhkan lahan yang banyak
dalam memproduksinya.
7. Kekurangan energi panas bumi antara lain biaya mahal, harus dibangun
didaerah yang bertemperatur dan memiliki ketersediaan panas bumi yang
tinggi. Energi panas bumi juga dapat mempengaruhi kestabilian tanah di
area sekitar.
11
DAFTAR PUSTAKA
https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://
eprints.uny.ac.id/29183/2/BAB
%2520I.pdf&ved=2ahUKEwj4gZ7A9dn7AhVmcGwGHdZ6B5kQFnoECB
AQAQ&usg=AOvVaw03389cS0zSaB27mqEwQdpw
https://www.academia.edu/33076236/MAKALAH_ENERGI_PANAS_BUMI_docx
https://www.academia.edu/35145250/Makalah_Energi_Geothermal
https://www.geodipa.co.id/bisnis-kami/energi-panas-bumi/
https://www.esdm.go.id/id/media-center/arsip-berita/ini-dia-sebaran-pembangkit-
listrik-panas-bumi-di-indonesia
https://www.its.ac.id/news/2019/11/09/geotermal-energi-ramah-lingkungan-
masa-kini/
http://ditjenppi.menlhk.go.id/kcpi/index.php/inovasi/358-pembangkit-lisrik-
tenaga-panas-bumi
https://www.gramedia.com/literasi/sumber-energi-panas/
https://www.kompas.com/skola/read/2022/06/29/090000669/mengapa-panas-
bumi-termasuk-energi-terbarukan-yang-ramah-lingkungan-
https://www.google.com/amp/s/theconversation.com/amp/energi-geotermal-di-
indonesia-potensi-pemanfaatan-dan-rencana-ke-depan-112921
https://www.kompas.com/skola/read/2022/03/09/111548869/mengapa-indonesia-
mempunyai-keunggulan-potensi-energi-geotermal?page=all
12