Nama Anggota:
1. Ajeng Mudaningrat (0402522021)
2. Naila Istianah (0402522007)
KELOMPOK 6A
02 Teori perkembangan
kognitif piaget
03 Aspek pekembangan
Kognitif
04 Tahap perkembangan
kognitif
Fungsi perkembangan
05 kognitif
06 Implikasi teori
perkembangan piaget
Jean Piaget (1896-1980), pakar
psikologi dari Swiss, mengatakan
bahwa anak dapat membangun secara
aktif dunia kognitif mereka sendiri
Teori Perkembangan
Kognitif Piaget
Element #2
This is a sample text. You
simply add your own text
and description here.
Aspek Pekembangan
Kognitif Menurut Piaget
Interaksi Sosial
Kematangan Pengaruh-pengaruh yang diperoleh
dalam hubungannya dengan lingkungan
Sebagai hasil perkembangan susunan sosial. Lingkungan sosial termasuk
syaraf. Kematangan sistem syaraf peran bahasa dan pendidikan,
menjadi penting karena pengalaman fisik dapat memacu atau
memungkinkan anak memperoleh menghambat perkembangan struktur
manfaat secara maksimum dari kognitif
pengalaman fisik
Ekuilibrasi
Pengalaman Adanya kemampuan atau sistem
Hubungan timbal balik antara mengatur dalam diri organisme agar dia
orgnisme dengan dunianya.kontak selalu mampu mempertahankan
dengan dunia fisik itu tidak cukup keseimbangan dan penyesuaian diri
untuk mengembangkan pengetahuan terhadap lingkungannya.
kecuali jika intelegensi individu dapat
memanfaatkan pengalaman tersebut.
Tahap Perkembangan Kognitif
Menurut Piaget
Fungsi Simbolis
Terjadi kira-kira antara usia dua sampai empat tahun. Dalam subtahap ini, anak kecil secara mental mulai
bisa merepresentasikan objek yang tidak hadir
Pemikiran Intuitif
Dimulai sekitar usia tahun dan berlangsung sampai usia tujuh tahun.
Implikasi perkembangan piaget
Pertimbangkan
Gunakan
Fasilitasi mereka pengetahuan
pendekatan
untuk belajar dan tingkat
konstruktivis.
pemikiran anak
Tahap Perkembangan Kognitif
Jadikan ruang
Gunakan Tingkatkan
kelas menjadi
penilaian terus- kemampuan
eksplorasi dan
menerus intelektual murid
penemuan.
HASIL PENELITIAN
TEORI PIAGET
TERHADAP
PEMBELAJARAN IPA
Identifikasi Struktur Kognitif Siswa Dengan
Menggunakan Peta Konsep Pada Larutan Asam-basa
Sample penelitian
Suatu rangkaian tugas yang terlalu sulit dikuasai anak seorang diri tetapi dapat dipelajari dengan
bantuan dan bimbingan orang dewasa atau anak-anak terlatih.
ZPD merupakan selisih hasil yang dicapai ketika individu mengerjakan/menyeleseikan problema (tugas) sendiri
dengan ketika dia mendapat bantuan orang lain.
Terdapat 4 Tingkat Perkembangan ZPD:
01
02
03
04
Penekanan Vigotsky pada ZPD menegaskan keyakinannya akan arti penting dari pengaruh sosial terutama
pengaruh intruksi atau pengajaran terhadap perkembangan anak.
Konsep Scaffolding
Konsep Scaffolding adalah memberikan dukungan dan bantuan kepada seorang anak yang sedang pada awal
belajar, kemudian sedikit demi sedikit mengurangi dukungan atau bantuan tesebut setelah anak mampu
1 memecahkan problem dari tugas yang dihadapinya. 5
3
Bahasa berkembang dari interaksi sosial Anak-anak juga harus berkomunikasi ke luar
dengan orang lain. Vygotsky dan menggunakan bahasa selama periode yang
berpendapat bahwa anak menggunakan agak lama sebelum transisi dari pembicaraan
pembicaraan bukan saja untuk eksternal ke pembicaraan batin (internal) terjadi.
komunikasi sosial, tetapi juga untuk Anak yang banyak menggunakan privat speech
membantu mereka menyelesaikan tugas akan lebih kompeten secara sosial.
Penerapan Teori Vygotsky dalam
Pembelajaran
Melakukan
07 Pembelajaran
secara Kolaboratif
Mengintegrasikan
08 konteks kultural
Persamaan Teori Piaget dan Vigotsky
No Persamaan
1. Ada dua jalur untuk perkembangan pemikiran: Perkembangan alam
dan sosial yang berinteraksi secara terus.
2. Anak yang berperan aktif dalam memperoleh pengetahuan.
3. Proses perkembangan kognitif melibatkan perubahan kualitatif
penting dalam berpikir
4. Pemikiran yang matang
5. seiring bertambahnya usia dan pengalaman pada konstruksi
pengetahuan, pemahaman mereka akan terstruktur.
6. Kecepatan perkembangan pribadi dapat dipengaruhi oleh lingkungan
sosial.
Perbedaan Teori Piaget dan Vygotsky
No. Teori Piaget Teori Vygotsky
1. Piaget menekankan pada aspek alam dan biologis Vygotsky menentukan konteks budaya proses
dalam menjelaskan perubahan struktural umum perkembangan kognitif.
dalam pemikiran anak
2. Bersifat universal terlepas dari konteks budaya anak Mementingkan konteks budaya untuk menentukan jenis
proses kognitif.
3. Interaksi antara anak dan objek fisik untuk Interaksi dengan orang-orang sebagai penentu pemikiran
perkembangan pemikiran yang matang formal anak-anak
4. Bahasa adalah produk sampingan dari perkembangan Bahasa memainkan peran penting dalam perkembangan
intelektual daripada sumber perkembangan kognitif dan menjadi inti dari fungsi mental anak
intelektual
5. Anak-anak sebagai penemu independen yang belajar Pembelajaran anak terjadi dalam konteks budaya, dan baik
tentang dunia sendiri objek yang akan ditemukan maupun sarana untuk
menemukannya adalah produk dari sejarah dan budaya
manusia
6. Hanya apa yang ditemukan anak-anak sendiri yang Menginternalisasi pengetahuan budaya memainkan peran
mencerminkan status kognitifnya saat ini penting dalam perkembangan kognitif anak-anak.
Kelemahan
Teori Piaget dan Vigotsky
Kelemahan Teori Piaget Kelemahan Teori Vygotsky
Tujuan penelitian: Untuk mengetahui bagaimana teori konstruktivisme diimplementasikan dalam pembelajaran IPA melalui
pemanfaatan bahan ajar elektronik berupa e-book multimedia interaktif.
Anidar, J. (2017). Teori belajar menurut aliran kognitif serta implikasinya dalam pembelajaran. Jurnal Al-Taujih: Bingkai
Bimbingan dan Konseling Islami, 3(2), 8-16.
Arifin, S. (2016). Perkembangan kognitif manusia dalam perspektif psikologi dan Islam. Tadarus, 5(1), 50-67.
Ganda, B., Lombok, J. Z., & Kumajas, J. (2019). Identifikasi struktur kognitif siswa dengan menggunakan peta konsep
pada larutan asam-basa. Oxygenius Journal Of Chemistry Education, 1(1), 20-24.
Hyun, C. C., Tukiran, M., Wijayanti, L. M., Asbari, M., Purwanto, A., & Santoso, P. B. (2020). Piaget versus Vygotsky:
Implikasi Pendidikan antara persamaan dan perbedaan. Journal of Industrial Engineering & Management
Research, 1(3), 286-293.
Herianto, H., & Lestari, D. P. (2021). Implementasi teori konstruktivisme dalam pembelajaran IPA melalui pemanfaatan
bahan ajar elektronik. Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi dan Aplikasi, 9(1).
Khoiruzzadi, M., & Prasetya, T. (2021). Perkembangan Kognitif dan Implikasinya dalam Dunia
Pendidikan. Madaniyah, 11(1), 1-14.
Mu'min, S. A. (2013). Teori Perkembangan Kognitif Jean Piaget. Al-TA'DIB: Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan, 6(1), 89-
99.
Naldi, H. (2018). Perkembangan Kognitif, Bahasa Dan Perkembangan Sosioemosional Serta Implikasinya Dalam
Pembelajaran. Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, 5(2), 102-114.
Saputra, A. S. A., & Suryandi, L. S. L. (2020). Perkembangan kognitif anak usia dini dalam perspektif Vygotsky dan
implikasinya dalam pembelajaran. PELANGI: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Islam Anak Usia Dini, 2(2), 198-206.
Thank you
Kelompok 6A
2022
Oleh
Ajeng Mudaningrat & Naila Istianah