BAB III
METODE PENELITIAN
Bagan 3.1
Kerangka Konsep
Pengetahuan
Upaya Pencegahan
Penularan TB Paru
Dukungan Keluarga
N
n=
1 + N (d)2
Keterangan:
N = Besar populasi = 94
n = Besar sampel
d = 10% (0,10)
94
n =
1 + 94 (0,10)2
n = 48,45 = 48 responden
Berdasarkan perhitungan rumus tersebut maka sampel
seluruhnya sebanyak 48 responden. Pengambilan sampel dalam
penelitian ini dengan cara Proporsional Random Sampling. Jumlah
sampel yang diambil dari populasi dan semuanya 5 kelurahan di
Wilayah Kerja Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi tahun 2016 dan 2017
yaitu dengan rumus :
Jumlah Populasi Kelurahan
Rumus : X Jumlah Sampel
Jumlah Populasi Seluruh Kelurahan
1 Kelurahan Legok 18 9
X 48
94
2 Kelurahan Sungai Putri 17 9
X 48
94
3 Kelurahan Solok Sipin 21 11
X 48
94
4 Kelurahan Murni 18 9
X 48
94
38
5 Kelurahan Selamet 20 10
X 48
94
Jumlah 94 48
c. Scoring
Scoring dilakukan dengan menetapkan skor (nilai) pada setiap
pertanyaan dan pernyataan dari masing-masing variabel. Untuk nilai
skoring adalah sebagai berikut :
1. Upaya Pencegahan Penularan TB Paru
a. Baik, jika nilai jawaban ≥ Mean = 7.81
b. Kurang Baik, nilai jawaban < Mean = 7.81Pola Makan
2. Pengetahuan
a. Tinggi : apabila skor jawaban ≥ 76-100 %
b. Rendah : apabila skor jawaban < 75 %
3. Dukungan Keluarga
a. Baik, jika nilai jawaban ≥ Mean = 10.17
b. Kurang Baik, nilai jawaban < Mean = 10.17
d. Entry Data
Pada tahap ini dilakukan pengkodean dan scoring kemudian dimasukkan
dalam alat bantu komputer.
e. Cleaning Data
Dilakukan untuk memastikan bahwa semua data sudah di entry dan tidak
ada kesalahan dalam memasukkan data kedalam komputer.
3.11.2 Analisis Data
Analisis data diolah dengan bantuan sistem komputerisasi, untuk
kemudian dilakukan dengan analisanya menggunakan analisis univariat dan
bivariat.
a. Analisis Univariat
44
menyangkut antar peneliti disatu sisi dan semua yang terlihat dalam
penelitian atau partisipan peneliti yang lain.
a. Otonomi
Peneliti perlu mempertimbangkan hak-hak dan subjek untuk
mendapatkan informasi yang terbuka berkaitan dengan jalannya
penelitian serta memiliki kebebasan untuk menentukan pilihan
dan bebas dari paksaan untuk berpartisipasi dalam kegiatan
penelitian.
b. Beneficence
Peneliti melaksanakan penelitian sesuai prosedur penelitian guna
mendapatkan hasil yang bermanfaat semaksimal mungkin bagi
subjek penelitian. Keadilan memiliki bermacam-macam teori,
namun yang terpenting adalah bagimana keuntungan dan beban
harus didistribusikan diantara anggota kelompok dimasyarakat.
Prinsip keadilan menekankan sejauh mana kebijakan penelitian
membagiakan keuntungan dan beban secara merata dan menurut
kebutuhan, kemampuan, kontribusi dan pilihan bebas masyarakat.