Nama Kelompok
1. Redy Febrian
2. Dwi Septi Fitriani
3. Dea Eka Safitri
4. Tiurmaida E B Manihuruk
5. Nuri Selfiana Sari
6. Dinda Karunia Putri
1. Pentingnya perkembangan teknologi dan pembelajaran sebelum dan setelah pandemi Covid
19?
Jawab :
2. Teknologi, media dan metode pembelajaran yang tepat untuk diterapkan pada
karakteristik peserta didik post gen z?
Jawab :
Teknologi media dan metode pembelajaran yang tepat untuk diterapkan pada karakteristik
peserta didik post gen z ada beberapa :
• Portal Rumah Belajar yang diluncurkan sejak 15 Juli 2011 adalah sebuah inovasi teknologi
pembelajaran digital berbasis multiplatform dan media. Portal yang dikembangkan oleh
Kemendikbudristek melalui Pusdatin (dahulu Pustekkom) dapat diakses secara tak berbayar
pada website maupun aplikasi mobile Rumah Belajar. Di dalamnya tersedia bahan belajar serta
fasilitas komunikasi yang mendukung interaksi antar komunitas siswa dan guru beragam
jenjang.
• Layanan siaran televisi pendidikan berkualitas untuk peserta didik dari semua jalur, jenjang,
dan jenis pendidikan, praktisi pendidikan, serta masyarakat, guna menunjang tujuan
pendidikan nasional. Sejak 12 Oktober 2004, Televisi Edukasi hadir menyajikan konten–
konten media video pembelajaran yang dikemas dalam berbagai format program, antara lain:
Program Belajar dari Rumah (BDR), Instruksional, Budaya dan Literasi, Vokasi, Pendidikan
Karakter, Pendidikan Formal dan Nonformal, Dongeng, FTV, dan sebagainya.
• Akun Pembelajaran merupakan akun elektronik dengan domain belajar.id yang diterbitkan
oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dan dapat digunakan oleh
peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan sebagai akun untuk mengakses aplikasi
pembelajaran berbasis elektronik
Jawab:
Ujung ketercapaian tujuan pembelajaran adalah pada level performa siswa. Intervensi
teknologi pembelajaran yang dipilih dan dirancang harus sesuai dengan kondisi dan kebutuhan
siswa/pemelajar di sekolah atau wilayah masing-masing. Ada banyak model pembelajaran yang
dapat dipilih guru, misalnya model pembelajaran berbasis proyek (project–based learning, PjBL),
pembelajaran berbasis pengalaman (Experiential Learning), pembelajaran berbasis masalah
(problem–based learning), model flipped-peerlearning, meaningful learning, dan masih banyak lagi
lainnya.