LAPORAN HASIL WAWANCARA

HUMAS DISKOMINFO
Fakultas Ilmu Sosial dan Politik

Program Studi Ilmu Komunikasi

Universitas PGRI Ronggolawe Tuban

BAB 1
A. Latar Belakang
Puji syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa telah mmemberi kami
rahmat sehingga bisa menyelesaikan tugas wawancara ini. Tugas ini semata dibuat untuk
memenuhi UAS mata kuliah Dasar Hubungan Masyarakat. Tugas wawancara Humas
yang dibimbing oleh Nibrosu Rohid, M.I.Kom selaku dosen mata kuliah Dasar Hubungan
Masyarakat, berharap nilai kami sepadan dengan usaha kerja keras kami.
Dalam laporan hasil wawancara ini kami meminta maaf jika jauh dari kata
sempurna dan masih salah dalam penulisan. Kami berharap hasil laporan ini dapat
bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.

B. Tujuan
1. Sebagai pemenuhan tugas UAS mata kuliah Dasar Hubungan Masyarakat
2. Untuk memahami peran dan tugas Humas sebuah perusahaan
3. Untuk melatih mahasiswa dalam kemampuan berbicara

C. Metode
Dalam penelitian ini kami melakukan wawancara dengan dalah satu pegawai
diskominfo Tuban
 BAB II
PEMBAHASAN

A. Waktu dan Tempat Kegiatan

Hari / Tanggal : Kamis, 21 April 2022
Waktu : 12.00 WIB s/d selesai
Tempat : Kantor Humas DISKOMINFO

B. Laporan Hasil Wawancara

Narasumber : Dadang Budi Setiawan
Pewawancara : 1. Almas Lailatul Mufida (1208210030)
2. Faisol Abidin (120821021)
3. Niko Hendra (120821008)

C. Hasil Wawancara
1. Posisi apa yang ditempati saat ini?
Jawaban: Beliau masih staf, menjabat sebagai penyusun berita dan
pendapat umum. Pak Dadang pernah menjabat sebagai
penganalisis berita, bekerja sebagai Humas (media) pada tahun
2010 sampai 2017.

2. Bagaimana sejarah kehumasan di DISKOMINFO?

Jawaban: Berawal di tahun 2017, saat itu ada perubahan struktur
organisasi dan munculah dinas Kominfo tetapi humas belum
masuk di dinas kominfo. Awalnya humas masuk bagian
humas dan protokol, kemudian di tahun 2020 terjadilah
perubahan SOTK (struktur organisasi dan tata kerja) baru
yaitu ‘kehumasan’ dan pindah ke kominfo.
3. Masalah apa saja yang pernah dihadapi?
Jawaban: Masalah paling baru yang pernah dihadapi yaitu berita
penanaman pohon pisang disamping jalan Senori, dimana
kabar tersebut sempat viral lewat sosial media yang
akibatnya tim humas harus segera memberikan pernyataan
terkait masalah tersebut. Disini tim humas harus menelisik
lebih jauh berdasar fakta dan data atas kebenaran dari
informasi tersebut yang juga melibatkan banyak pihak.

4. Apa saja tugas menjadi seorang Humas?

Jawaban: Tugas menjadi seorang humas (khususnya Tuban) yang
pertama yaitu ada dokumentasi & publikasi. Dokumentasi
sendiri mempunyai jobdesk seperti mendokumentasikan
semua kegiatan yang ada. Sementara Publikasi, contohnya
melakukan siaran keliling dan menyebarkan informasi baik
cetak, online maupun lewat sosial media. Humas juga
memiliki tugas lain seperti melakukan liputan, liputan ini
meliput semua agenda yang ada sekaligus membuat press
rilis kemudian menyebarkannya ke teman-teman media.
Adapun radio milik diskominfo yang aktif setiap hari untuk
menyebarluaskan informasi dalam bentuk audio.

5. Tantangan apa saja yang harus dihadapi seorang humas?

Jawaban: Menjadi humas ada susah senangnya dan tidak bisa disebut
‘tantangan’. Kalo melihat ‘susahnya’ semisal ada berita
negatif, tugas kami (humas) adalah bagaimana
menanggapinya dengan kepala dingin dan mencegah berita
tersebut untuk tidak tersebar terlalu luas. Menanggapi berita
tersebut juga harus disertai bukti, harus peka atau sensitif
terhadap keadaan sekitar dan segala hal. Sedangkan, untuk
 senangnya kalau di kehumasan akan mengenal banyak
orang juga mengetahui banyak tempat karena menjadi
humas juga harus terjun ke lapangan untuk melihat keadaan
sebenarnya. Menjadi seorang humas akan memiliki banyak
pengalaman baru seperti halnya mas Dadang yang
sebenarnya berlatar belakang seorang desain grafis tetapi
beliau karena tuntutan pekerjaan menjadi humas harus
belajar menulis dan menjadi terbiasa dan menjadikan mas
Dadang memiliki bakat dan pengalaman baru.

BAB III
KESIMPULAN
A. Kesimpulan
Dalam laporan hasil wawancara ini kami dapat menyimpulkan bahwa menjadi
seorang humas tidak hanya duduk saja didalam ruangan dingin tetapi juga harus
menyelesaikan masalah yang timbul dengan mencari fakta di lapangan. Menjadi
seorang humas pun harus selalu sabar menghadapi masyarakat dan selalu mencari solusi
segala permasalahan internal maupun eksternal. Menjadi juru bicara bagi semua pihak,
menjaga nama baik perusahaan, menjaga relasi dengan semua pihak terkait juga
merupakan kewajiban yang harus dilakukan seorang humas.

B. Lampiran