Disusun Oleh:
Kelompok 2
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
1.3 Manfaat
BAB II
ISI
3.1 Kesimpulan
Kehamilan pada masa remaja dan menjadi orang tua pada usia remaja
berhubungan secara bermakna dengan resiko medis dan psikososial baik
terhadap ibu maupun bayinya. Kehamilan usia remaja berisiko terhadap
kematian ibu karena ketidaksiapan calon ibu remaja dalam mengandung dan
melahirkan bayinya. Banyak faktor yang menyebabkan kehamilan remaja
usia antara lain melakukan perkawinan semakin rendah tingkat
pendidikannya dan berisiko untuk hamil di usia dini. Pendidikan yang rendah
akan merugikan posisi ekonomi wanita. Faktor ekonomi yang berkenaan
dengan lapangan pekerjaan dan kemiskinan penduduk memberikan andil
bagi berlangsungnya perkawinan dan kehamilan di usia dini. Beberapa faktor
seperti budaya juga memberikan konstribusi terhadap dengan keputusan
wanita untuk hamil di usia muda. Kebudayaan sangat mempengaruhi
kehidupan seorang individu apalagi terhadap anak remaja yang sedang
berada dalam masa transisi atau masa peralihan
3.2 Saran
Ada beberapa saran yang dapat kami berikan untuk mengurangi masalah
kehamilan remaja saat ini antara lain :
3.2.1 Kepada setiap remaja agar mempunyai pengetahuan dan mengembangkan
keterampilan yang diperlukan agar mereka dapat terhindar dari masalah-
masalah pada remaja, contohnya kehamilan pada usia remaja dan aborsi.
Perlunya pendidikan seks yang diberikan orang tua terhadap si anak
sehingga anak tidak cenderung mencari informasi dari tempat yang salah
dan perlunya pengawasan ketat dari orang tua serta selalu menyediakan
waktu berdiskusi tentang masalah masalah terhadap si anak.
3.2.2 Kepada petugas kesehatan untuk memberikan pembinaan bagi remaja
yang bertujuan untuk memberikan informasi dan pengetahuan yang
berhubungan dengan prilaku hidup sehat bagi remaja, memberi pelayanan
kontrasepsi, disamping menangani masalah yang ada pada remaja tersebut