Https://Doi.Org/10.31949/Educatio.V7i3.1113
3. jika menemukan masalah dalam kehidupannya yang berkaitan
dengan konsep yang dimiliki, bahkan siswa kurang mampu
menentukan masalah dan merumuskannya (Trianto, 2009).
PPPPTK Matematika.
18. Ajie,N. dan Maulana (2009,hlm.7) berpendapat bahwa
"permasalahan yang kita hadapi dapat dibedakan menjadi masalah
yang berhubungan dengan masalah translasi, masalah aplikasi,
masalah proses, dan masalah teka-teki". Penjabaran jenis-jenis
masalah, antara lain:
Adjie, N. dan Maulana. 2009. Pemecahan Masalah Matematika.
Bandung: UPI
Press.
4(1), 278–285.
https://doi.org/10.31004/cendekia.v4i1.
207
22. Jenis penelitian yang digunakan berupa mixed methods research design. Jenis
penelitian ini adalah jenis penelitian kombinasi. Dijelaskan oleh Gay bahwa
penelitian kombinasi merupakan sesuatu proses sistematis dalam
mengumpulkan, analisis, serta menggabungkan kedua cara penelitian
kuantitatif serta kualitatif dalam penelitian tunggal untuk menguasai
permasalahan penelitian (Wibawa, 2016: 5. 3).
Creswell, J.W. (2009). Research design. Qualitative,
quantitative, and mixed
24. Bagi Arikunto (2010:174) ilustrasi merupakan bagian dari populasi yang
diteliti. Sampel dari penelitian ini digunakan untuk mengumpulkan data
kuantitatif.
25. Metode purposive sampling ialah tata cara penetapan subjek penelitian
dengan memakai pertimbangan individu sesuai data penelitian, bersumber
pada kebutuhan, serta menyangka kalau subjek yang sudah diresmikan
representatif (Satori serta Komariah 2014: 47-8).
26. Sugiyono (2010: 23) data kualitatif merupakan data berupa kata, kalimat,
ataupun foto.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif,
dan R&D. Bandung :
Alfabeta, CV.
27. Dalam kasus Arifin (2009), tes merupakan metode melakukan kegiatan
pengukuran yang mencakup berbagai pertanyaan, pernyataan, atau
serangkaian tugas yang dilakukan atau dijawab oleh siswa untuk mengukur
aspek perilaku siswa.
Arifin, Zainal. 2009. Evaluasi Pembelajaran. PT. Remaja
Rosdakarya: Bandung
28. Arikunto (1995) dari Riduwan (2013:97) menyebutkan bahwa validitas
merupakan parameter yang mencerminkan validitas atau tingkat validitas
suatu alat ukur. Ada dua jenis validitas alat penelitian yaitu validitas logis dan
validitas empiris.
Prosedur penelitian: suatu pendekatan penelitian*
S Arikunto - Jakarta: Rineka Cipta, 2006
29. Validitas logis suatu alat evaluasi dapat menunjukkan keadaan alat yang
berdasarkan penalarannya memenuhi suatu penegasan yang valid (Arikunto
2015: 80).
Prosedur Penelitian (cetakan ke 15). jakarta: Rineka Cipta*
S Arikunto - 2013
30. Karena uji reliabilitas merupakan pemeriksaan yang digunakan untuk
mengetahui konsistensi alat ukur, maka alat ukur tersebut dapat diandalkan
dan konsisten dengan pengukuran berulang (Priyatno, 2010: 97).
Priyatno, Duwi. 2013. Analisis Korelasi, Regresi dan
Multivariate dengan SPSS.
33. (Situmorang, 2015). Tipe uji t yang digunakan dalam penelitian ini
merupakan Paired sample t Test
Daniel Roy Situmorang, NIM 708114089, Pengaruh Model
Pembelajaran
Rosdakarya.
36. Sedangkan Sugishirono (2014:334) melaporkan bahwa kegiatan analisis data
merupakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi.
Sugihartono. Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press; 2007.
Martin, M, O., Ina V.S Mullis., Pierre, F., & Martin, H. 2015. TIMSS 2015 International
Results in Science. Tersedia pada http : //timssandpirls . bc . edu / timss2015 /
international – results / wp –content / uploads / filebase / full%20pdfs / T15 –
International – Results – in – Science – Grade – 8 .