Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PENDAHULUAN KEBUTUHAN DASAR MANUSIA

DENGAN DEFISIT NUTRISI


DI RUANG INTERNA LAKI RSUD dr. M HAULUSSY AMBON

OLEH :

NAMA : ALLTRY SALAKAY


NPM . 1490123006

2022
A. Definisi
Menurut Alimul (2015), nutrisi merupakan proses pemasukan dan pengolahan zat
makanan oleh tubuh yang bertujuan menghasilkan energi dan digunakan dalam aktivitas
tubuh. Fungsi utama nutrisi adalah untuk memberi energi bagi aktivitas
tubuh,membentuk struktur kerangka dan jaringan tubuh, serta mengatur berbagai proses
kimia di dalam tubuh (Mubarak, 2008).
Defisit nutrisi merupakan suatu keadaan dimana asupan nutrisi tidak cukup untuk
memenuhi kebutuhan metabolisme pada tubuh (PPNI, 2017).

B. Anatomi Fisiologi

Tubuh memerlukan bahan bakar untuk menyediakan energi untuk fungsi organ
dan pergerakan badan, untuk menyedikan material mentah, untuk fungsi enzim,
pertumbuhan dan perbaikan sel. Metabolisme mengacu pada semua reaksi biokimia
dalam tubuh. Energi adalah kekuatan untuk bekerja, manusia membutuhkan energy terus
– menerus berhubungan dengan lingkungannya.

Makanan didalam tubuh mengalami beberapa proses diantaranya :

1. Pencernaan

Dimulai dari mulut, makanan dipecah secara mekanik dengan mengunyah.


Kemudian makanan memasuki esophagus dan bergerak secara secara peristaltic menuju
lambung. Didalam lambung makanan dicerna menggunakan enzim pencernaan seperti
pepsin, enzim pemecah protein, lipase dan amilase untuk mencerna lemak dan zat tepung
secara berturut - turut. Makanan kemudian meninggalkan lambung dalam bentuk kimus.

2. Absorbsi

Usus halus merupakan tempat penyerapan utama nutrient. Sepanjang usus


terdapat villi, untuk meningkatkan area permukaan absorbs. Nutrien diabsorbsi oleh
difusi pasif dan osmosis,dan transport aktif.

3. Metabolisme

Nutrien yang diabsorbsi akan ditransportasikan melalui sistem sirkulasi ke


jaringan tubuh. Melalui perubahan kimia dari metabolisme, nutrien diubah ke jumlah
substansi yang dibutuhkan oleh tubuh.

4. Penyimpanan
Beberapa nutrient yang diperlukan tubuh disimpan dalam jaringan tubuh, seperti
lemak disimpan sebagai jaringan adipose, glikogen dalam hati dan jaringan otot, serta
protein dalam massa otot. Jika keperluan energi tubuh melebihi persediaan energy dan
nutrient yang dimakan, maka energi yang disimpan digunakan.

C. PROSES KABUTUHAN MANUSIA

Nutrisi utama tubuh terdiri dari 4 yaitu:

1. Makronutrien (karbohidrat, protein, lipid) untuk menyuplai energi bagi tubuh.


2. Vitamin membantu penggunaan makronutrien dan mempertahankan jaringan tubuh.
3. Mineral mempertahakan homeostasis yang merupakan proses mempertahankan atau
melepaskan panas untuk menjaga kestabilan tubuh manusia (Rahmawati, 2017).
4. Air sebagai pelarut dalam tubuh dan sebagai alat transport untuk mendistribusikan nutrisi
ke jaringan.

Beberapa kondisi dapat menjadi penyebab terjadinya gangguan pemenuhan


nutrisi, dari kondisi tersebut akan mengganggu suatu individu untuk makan, sehingga
dapat menyebabkan respon pada saluran pencernaan kemudian respon ini akan ditandai
dengan gejala dan berakhir dengan gangguan kebutuhan nutrisi yaitu kekurangan atau
kelebihan nutrisi yang tidak sesuai dengan kebutuhan tubuh. Misalnya terjadi gangguan
pada saluran pencernaan yaitu stomatitis atau luka pada gusi yang akan membuat nafsu
makan berkurang dan kekosongan pada lambung, sehingga produksi asam lambung
meningkat kemudian terjadi reflek muntah, pada akhirnya intake makanan menjadi tidak
adekuat dan kekurangan nutrisi.
D. PATHWAY

Pola makan tidak teratur

Berkurangnya pemasukan makanan

Kekosongan lambung

Erosi pada lambung

Produksi asam lambung meningkat

mual,muntah Iritasi tenggorokan

Kelemahan Ketidakmampuan menelan

Intake makanan tidak adekuat Defisit Nutrisi

E. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

1. Ketidakmampuan menelan makanan


2. Ketidakmampuan mencerna makanan
3. Ketidakmampuan mengabsorbsi nutrisi
4. Faktor ekonomi (finansial tidak mencukupi)
5. Faktor Psikologis (Stres,keengganan untuk makan)
F. MANIFESTASI KLINIS

a. Subjektif
1. Kram abdomen
2. Nyeri abdomen
3. Menolak makanan
4. Persepsi ketidakmampuan untuk mencerna makanan
5. Melaporkan penurunan sensasi rasa
6. Merasa cepat kenyang setelah mengkonsumsi makanan

b. Objektif

1. Pembuluh kapiler rapuh


2. Diare
3. Mual dan muntah
4. Bising usus hiperaktif
5. Kurangnya minat terhadap makanan
6. Membran mukosa pucat
7. Rongga mulut dan tenggorokan terluka atau iritasi

G. DIAGNOSA KEPERAWATAN YANG BERHUBUNGAN

1. Defisit Nutrisi b.d ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d mual

muntah serta ketidakmampuan menelan.

I. INTERVENSI KEPERAWATAN

No. Tujuan Intervensi Rasional

1. Setelah dilakukan tindakan - Identifikasi status - Melihat


keperawatan selama …. x 24 jm nutrisi frekuensi
diharpkan masalah keperawatan makanan yang
defisit nutrisi dapat teratasi dengan - Anjurkan makan dikonsumsi
kriteri hasil : sedikit tapi sering - Mencegah mual
- Tidak ada tanda - tanda dan muntah
malnutrisi
- Tidak adanya mual dan
muntah
- Menunjukan peningkatan
fungsi pengecapan dari
menelan

Anda mungkin juga menyukai