BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
1. Pengertian kehamilan
bulan 7 hari) dihitung dari hari pertama haid terakhir. (Ai Yeyeh
Rukiyah, 2009:02)
yaitu:
Maryam,dkk, 2012)
4) Pingsan
2012)
7) Miksi sering
10)Epulis
1) Uterus membesar
2) Tanda Hegar
3) Tanda Chadwick
4) Tanda Piscaseck
5) Tanda Braxton-Hicks
2014).
6) Teraba ballotemen
2014).
air kencing pertama pada pagi hari. Dengan tes ini dapat
(Prawiroharjo, 2014).
bagian-bagian janin.
3. Diagnosa kehamilan
a. Hamil palsu
Bagus, 2012).
c. Kista ovarium
d. Hematometra
b. Cukup istirahat, tidur siang selama 1 jam dan 8 jam pada malam
hari. Posisi tidur yang baik bagi ibu hamil yaitu tidur dengan posisi
persalinan.
Dewi, 2012).
5. Kehamilan risiko
tata laksana secara umum seperti yang dilakukan pada kasus normal
(Manuaba, 2010).
Ibu hamil yang berisiko adalah ibu hamil yang mempunyai faktor
risiko dan risiko tinggi (Depkes RI, 2010). Ibu hamil digolongkan
Dewi, 2012).
Ibu hamil yang memiliki satu atau lebih dari satu faktor risiko
tingkat sedang, misalnya ibu yang usia kurang dari 20 tahun atau
lebih dari 35 tahun, tinggi badan kurang dari 145 cm dan lain-lain.
Ibu hamil yang memiliki satu atau lebih dari satu faktor-faktor
risiko tinggi, antara lain adanya anemia pada ibu hamil. Faktor
3) Keguguran (abortus)
4) Partus macet
6) IUFD
8) Kejang (Prawirohardjo,2014)
e. Pencegahan
pertama)
ibu hamil:
d. Pekerjaan berat
Dewi, 2012)..
2012).
bidan, pembantu bidan dan perawat bidan, untuk itu selama masa
mungkin.
1) Kunjungan Pertama
f) Pemeriksaan obstetrik
i) Penyuluhan/konseling.
3) Jadwal imunisasi TT
imunisa
TT1 kunjungan
Kunjungan perlind
TT2 4 minggu setelah 3 tahun 80
TT3 6 bulan setelah 5 tahun
TT4 TT1 %
TT5 TT2
1 tahun setelah 25tahun 99
Tabel 2.1: jadwal
TT4imunisasi TT tahun/se %
j) Jadwal kunjungan ulang
b) Perencanaan persalinan.
dan
pengobatannya.
minggu) dilakukan:
pengobatannya.
2012).
2012).
1. Defenisi
jam tanpa komplikasi baik bagi ibu maupun janin. (WHO, 2014)
mampu hidup, dari dalam uterus melalui vagina ke dunia luar (Ika
Putri, 2014)
yang telah cukup bulan atau dapat hidup diluar kandungan melalui
jalan lahir atau melalui jalan lain, dengan bantuan atau tanpa
2. Etiologi
a. Teori kerenggangan
3. Klasifikasi
kehamilan.
buatan alat-alat serta tidak melalui ibu dan bayi yang umumnya
2) Persalinan buatan
(Djuhadia, 2010)
3) Persalinan anjuran
2010)
1) Abortus (keguguran)
2) Persalinan prematur
4) Persalinan serotinus
1) Lightening
sebagai his palsu. Sifat his palsu yaitu rasa nyeri ringan di
27
2012)
vagina)
bagus, 2012)
3) Pengeluaran cairan
a. Kala I (Pembukaan)
dalam tahap persalinan kala I, proses ini dibagi menjadi dua fase,
dan fase aktif (7 jam) dimana serviks membuka dari 3-10 cm.
bawah rahim
d. Kala IV (Observasi)
pernafasan.
3) Kontraksi uterus.
a. Faktor power
sempurna.
bersalin.
2) Tenaga mengejan
waktu kita buang air besar tapi jauh lebih kuat lagi.
(Sinclair, 2009).
dan aman selama persalinan dan setelah bayi lahir, serta upaya
lahir akan mengurangi kesakitan dan kematian ibu serta bayi baru
angka kematian ibu dan bayi baru lahir. Hal ini dikarenakan
bagi ibu dan bayinya, melalui berbagai upaya yang terintegrasi dan
(Sarwono, 2014)
bayi.
perdarahan pascasalin.
secara rutin.
secara dini bahaya yang mungkin terjadi selama masa nifas dan
(Sarwono, 2014)
c. Pencegahan infeksi
1. Pengertian
34
psikologik.
bayinya.
61).
a. Uterus
fundus uteri (TFU). Pada hari pertama TFU diatas simpisis pubis
37
TFU berkisar 5cm dan pada hari ke- 10 TFU tidak teraba
disimpisis pubis.
b. Lokia
2) Lochea sanguinolenta
3) Lochea serosa
plasenta.
4) Lochea alba
38
5) Lochea purulenta
Pitriani, 2013)
darah serta volume plasma dan volume sel darah merah. Pada
atau lebih. Total kehilangan darah pada saat persalinan dan nifas
1. Fase taking in
bayi.
3. Fase letting go
41
2. Personal hygiene
3. Mobilisasi
4. Gizi
5. Perawatan payudara
6. Senam nifas
perut dan panggul kembali normal dan ibu akan merasa lebih
1. Pengertian
Bayi baru lahir atau neonatus meliputi umur 0-28 hari. Kehidupan
baiknya. Hal ini dapat dilihat dari tingginya angka kesakitan dan angka
dan faall. Dengan terpisahnya bayi dari Ibu, maka terjadilah awal
b. Bernafas, jika tali pusat diputus maka bayi mulai harus bernafas
sendiri.
44
berfungsi.
lingkungan luar.
baru.
cukup
sempurna
m. Gerak aktif
dengan baik
s. Genitalia
Sri, 2009:2-3)
jantung sampai 180 kali/menit dan bising usus aktif. Jaga bayi agar
ini bayi berada dalam tahap tidur yang nyenyak. Denyut jatung
menurun selama periode ini hingga kurang dari 140 kali/menit dan
47
periode ini bayi lebih mudah untuk tidur dan terbangun. Tanda-
a) Pernafasan
b) Suhu
(Wiknjosastro, 2014)
c) Sistem sirkulasi
Setelah lahir, darah bayi baru lahir harus melewati paru untuk
d) Urine
pertama. Urine sering disekresikan pada saat lahir dan kejadian ini
terjadi dengan sering yaitu sekitar 10-12 kali per hari. Mungkin urine
e) Feses
berlangsung sampai hari ke 2-3. Pada hari ke-4 sampai hari ke-5
f) Tali pusat
Pada umumnya tali pusat akan puput pada waktu bayi berumur
6-7 hari. Bila tali pusat puput (lepas) maka setiap sesudah mandi
sebagai berikut:
49
hangat.
4) Kedua telapak kaki bayi di tepuk sebanyak 2-3 kali atau gosok
memotong tali pusat pastikan bahwa tali pusat telah diklem dengan
d) Memberikan vitamin K
(Saifuddin, 2012).
pada mata bayi segera setelah bayi lahir. (Dwi Maryanti, 2011)
f) Identitas bayi
1) Pada alat atau gelang identitas tercantum: Nama (bayi Ny. X),
a) Asfiksia
b) Ikterus
Adalah suatu gejala yang sering ditemukan pada hari baru lahir.
(Prawirohardjo, 2014)
51
Adalah bayi baru lahir yang berat bandannya saat lahir kurang dari
d) Tetanus neonaturum
a) Molding
(Saifuddin, 2012).
b) Caput succedaneum
c) Cefal hematoma
jalan lahir dan tidak pernah melampaui batas sutura garis tengah.
(Prawirohardjo, 2014)
52
1. Pengertian
(Wiknjosastro,H.2007)
operasi. (Mansjoer,A.2009)
2. Macam-macam Kontrasepsi
antara lain:
53
1) Metode kalender
dapat mencapai 98%. MAL efektif bila menyusui lebih dari delapan
A.B, 2012).
b. Metode barrier
1) Kondom
2) Diafragma
3) Spermisida
1) Kontrasepsi pil
2) Kontrasepsi implant
tidak tepat, oleh karena itu hanya petugas klinik yang terlatih
(Hartanto,H.2004:213).
Gambar 6. AKDR
myometrium uterus.
diserap
mesosalpinx
Bagian 1/3 distal dari tuba fallopii diikat dengan dua ikatan
dari ovarium.
1. Pengertian
dan tindakan dalam urutan logis bagi kedua belah pihak yaitu
masalah aktual.
bidan dan pasien itu sendiri, sebab ada akhirnya si-ibu-lah yang
yang releven.
lainnya.
a. Pengertian
hal. 176)
manajeman kebidanan.
jelas, logis dan singkat. Prinsip dari metode SOAP ini merupakan
Muslihatun, 2011)
S (Data Subjektif)
diberi tanda huruf “O” atau “X”. Tanda ini akan menjelaskan bahwa
O (Data Objektif)
terutama data yang diperoleh melalui hasil observasi yang jujur dari
orang lain dapat dimasukkan dalam data objektif ini. Data ini akan
A (Assessment)
maka proses pengkajian data akan menjadi sangat dinamis. Hal ini
yang tepat.
Muslihatun, 2011)
P (Planning)
bisa mencapai kriteria tujuan yang ingin dicapai dalam batas waktu
Evaluasi berisi analisis hasil yang telah dicapai dan merupakan fokus
a. Reliability
medis selanjutnya.
b. Validity
ini:
1) Akurasi
2) Presisi
3) Validitas eksternal
4) Validitas internal
apabila ada masalah secara hukum. Tetapi pada kasus dan keadaan
Kelengkapan administrasi
tangan).
pendidikan
hal. 1)