Dosen Pembimbing :
Disusun Oleh :
JURUSAN KEBIDANAN
Dosen Pembimbing :
Disusun Oleh :
JURUSAN KEBIDANAN
i
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,
kami panjatkan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan, rahmat, hidayah,
dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah Metodik
Khusus yang berjudul “Model Pembelajaran Jigsaw”.
Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari
berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Kami sampaikan
terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan
kalimat maupun tata bahasa. Oleh karena itu kami menerima segala saran dan kritik dari
pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini. Akhir kata kami berharap semoga
makalah ilmiah ini dapat memberikan manfaat terhadap pembaca.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN COVER .................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ................................................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang ......................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................................... 2
1.3 Tujuan Pembuatan Makalah .................................................................................... 2
1.4 Manfaat .................................................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN ............................................................................................... 3
2.1 Pengertian Model Pembelajaran Jigsaw ................................................................... 3
2.2 Tujuan Model Pembelajaran Jigsaw ......................................................................... 3
2.3 Ciri-ciri Model Pembelajaran Jigsaw ....................................................................... 4
2.4 Langkah-langkah Model Pembelajaran Jigsaw ........................................................ 4
2.5 Kelebihan Dan Kelemahan Model Pembelajaran Jigsaw ......................................... 5
BAB III PENUTUP ....................................................................................................... 7
3.1 Kesimpulan .............................................................................................................. 7
3.2 Saran ........................................................................................................................ 7
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................... 8
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Banyak model pembelajaran yang digunakan untuk membantu siswa
memahami suatu mata pelajaran, salah satunya model pembelajaran kooperatif atau
disebut model pembelajaran secara kerja kelompok. Menurut Muslimin,
pembelajaran kooperatif merupakan model pembelajaran yang memprioritaskan
siswa lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran dengan mengarahkannya bekerjasama
untuk mencapai pemahaman yang benar terhadap suatu pelajaran. Pembelajaran
kooperatif yang difokuskan dalam tulisan ini adalah pembelajaran kooperatif tipe
jigsaw.
Falsafah yang mendasari pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dalam
pendidikan ialah “homo homoni socius” (pembelajaran gotong-royong) yang
menekankan bahwa manusia adalah makhluk social. Pembelajaran kooperatif tipe
jigsaw dianggap sangat cocok di terapkan di Indonesia karena sesuai dengan budaya
Indonesia yang menjunjung tinggi nilai gotong royong. Pembelajaran kooperatif
menggunakan tipe jigsaw adalah sebuah strategi belajar yang dapat menumbuhkan
komunikasi efektif, menciptakan suasana belajar yang aktif, dan dapat memberikan
hasil belajar yang memuaskan. Banyak penelitian menunjukkan bahwa pengajaran
oleh rekan sebaya (peer teaching) ternyata lebih efektif dari pada pengajaran oleh
guru, penerapan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada materi suatu pelajaran
dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa, juga dapat mendorong
komunikasi yang baik dan sosial yang tinggi antar sesama siswa.
Dalam menyelesaikan tugas kelompok setiap anggota saling bekerja sama
secara kolaboratif dan membantu untuk memahami suatu materi, memeriksa dan
memperbaiki pekerjaan teman serta kegiatan lainnya, dengan tujuan mencapai hasil
belajar yang tinggi. Ditekankan pemahaman pada siswa, bahwa tugas belum selesai
apabila salah satu anggota kelompok belum menguasai dan memahami materi
pembelajaran. Selain hal tersebut, pembelajaran kooperatif memungkinkan timbulnya
komunikasi dan interaksi yang lebih berkualitas antar siswa dalam kelompok maupun
antara siswa dengan siswa antar kelompok. Pada pembelajaran kooperatif ini guru
1
2
3
4
5. Setelah selesai diskui sebagai tim ahli tiap anggta kembali ke kelompok asal
dan bergantian mengajarkan pada teman lainnya secara bergantian
6. Tiap tim ahli mempresentasikan hasil diskusi
7. Guru memberikan evaluasi sebagai penutup (Aqib,2014:21)
Paparan diatas merupakan langkah-langkah dalam pelaksanaan metode
pembelajaran jigsaw yang sangat berkontribusi dalam keefektifan metode jigsaw
dalam membangun karakteristik kerjasama antar kelompok. Selanjutnya Nur,A.
(2013) menyebutkan bahwa kegiatan-kegiatanyang dilakukan dalam metode
jigsaw ini seperti:
1. Listening (mendengarkan), siswa aktif mendengarkan dalam materi
yangdipelajari dan mampu memberi pengajaran pada kelompok aslinya.
2. Speaking-student (berkata), akan menjadikan siswa bertanggung jawab
menerima pengetahuan dari kelompok baru dan menyampaikannya kepada
pendengar baru dari kelompok aslinya.
3. Kerjasama setiap anggota dari tiap kelompok bertanggung jawab untuk sukses
dari yang lain dalam kelompok.
4. Refleksi pemikiran dengan berhasil melengkapi, menyelesaikan kegiatan
kemudian harus ada pemikiran reflektif yang menerangkan tentang yang
dipelajari dalam kelompok ahli.
2.5 Kelebihan Dan Kelemahan Model Pembelajaran Jigsaw
• Kelebihan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw
Bahwa model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw mempunyai beberapa
kelebihan dalam mengembangkan potensi siswa secara efektif, sehingga peran
guru tidak lagi terlalu dominan dalam pembelajaran dan kemampuan berfikir
siswa dapat berkembang yang pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan
aktifitas dan hasil belajar siswa dalam suatu mata pelajaran. Berikut ini kelebihan
pembelajaran kooperatif tipe jigsaw, sebagai berikut:
a. Dapat menumbuhkan semangat kerja sama dan kegairahan dalam belajar
bagi siswa.
b. Meningkatkan motivasi, saling menghargai antara sesama siswa.
6
7
DAFTAR PUSTAKA
Lubis, N. A., & Harahap, H. (2016). Santoso, Slamet. 2010. Teori-teori Psikologi
Sosial.Bandung: Refika Aditama, hal. 111. 1(1), 96–102.